Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Hari 5 - Total Konsekrasi 15 September 2015



Konsekrasi 15 September 2015 – Hari 5

Hari ke - 5

12 Hari Persiapan - Hari Kelima

Mengikuti Jejak Kristus (Thomas a’Kempis)
Buku 3, Pasal  40, 7

Asal saja aku dapat membuang dari padaku segala hiburan manusia, untuk memperoleh rahmat takwa, ataupun terdorong oleh keharusan untuk mencari Dikau, karena tiada seorangpun yang dapat menghibur aku, niscaya aku akan dapat mengharapkan rahmatMu dan dapat bergembira atas rahmat penghiburan baru. Aku menghaturkan syukur kepadaMu, pangkal segala sesuatu, yang kuterima setiap kali aku menjalankan sesuatu dengan hasil baik.

Sebab aku ini “sia-sia” dan bukan apa-apa untukMu manusia yang tidak tetap dan lemah. Apakah gerangan yang dapat kubanggakan atau mengapakah aku ingin dihormati? Karena aku ini bukan apa-apa? Kalau inilah dasarnya, maka itu adalah kemegahan yang terlalu tidak masuk akal. Memang, pujian yang sia-sia adalah penyakit yang jahat, kemegahan yang terlalu kosong, karena itu malahan menjauhkan diri dari kemuliaan yang sesungguhnya dan merampas rahmat surgawi. Tetapi bangga atasMu dan bukanlah atas diri sendiri, itulah kemuliaan yang sejati dan kegembiraan yang suci, begitu pula kegembiraan dalam namaMu, bukanlah dalam kekuatan diri sendiri; dan tidak merasa senang pada satu makhluk pun kecuali karena Dikau. Terpujilah namaMu, bukanlah namaku; pekerjaanMu hendaknya dimuliakan, bukanlah pekerjaanku; namaMu yang kuduslah hendaknya disucikan; tetapi aku tidak patut menerima pujian orang. Engkaulah kemegahan; Engkaulah kegembiraan hatiku. Aku akan memuji Dikau dan bersuka ria sepanjang hari; tetapi untukku aku tidak akan bangga selain atas kelemahanku.

Doa-doa 12 hari Persiapan:

1.   Datanglah Ya Roh Pencipta (Veni Creator Spiritus)
2.   Salam Bintang Laut (Ave Maris Stella)
3.   Kidung Maria (Magnificat)
4.   Kemuliaan

Datanglah Ya Roh Pencipta (Veni Creator Spiritus)

Datanglah ya Roh Pencipta kunjungilah jiwa kami semua
penuhilah dengan rahmatMu hati kami ciptaanMu
GelarMu adalah penghibur Rahmat Allah yang MahaLuhur,
Sumber hidup, api kasih, dan pengurapan Ilahi
Engkaulah Sumber Sapta Karunia jemari tangan Sang Ilahi
Engkaulah janji sejati Allah Bapa yang mempergandakan bahasa
Terangilah Akal budi curahkan cinta di setiap hati segala kelemahan kami,
semoga Kaulindungi dan Kaukuatkan
Jauhkanlah semua musuh segera anugerahkanlah kedamaian jiwa;
dengan Engkau sebagai penuntun kami kejahatan takkan mempengaruhi.
Perkenalkanlah kami pada Bapa ajarilah kami agar mengakui Allah Putera,
serta Engkau, Roh dari keduaNya yang kami imani dan kami puji selamanya.
Segala kemuliaan bagi Allah Bapa, dan bagi Allah Putera yang telah bangkit dari mati,
serta bagiMu Roh Kudus pula, sepanjang segala abad. Amin

Salam Bintang Laut (Ave Maris Stella)

Salam bintang laut, Sungguh Bunda Allah,
Perawan selalu, Pintu surga bahagia.
Dikau t’rima “salam” yang Gabriel bawa,
Beri hidup tentram, ubah nama Hawa.
Tolonglah yang papa, bimbinglah yang buta,
Hiburlah yang duka, sembuhkan yang luka.
Tunjukkanlah ibu, antarlah doaku,
Kepada Putramu,Yang lahir bagiku.
Prawan tanpa tara, Elok antar dara,
Lepas dari dosa, Buatku sempurna.
Beri hidup murni, Mohon jalan aman,
Lihat Yesus nanti, Agar selalu riang.
Terpujilah Bapa, Hormat bagi Putra, Roh Kudus dipuja, Esa selamanya. Amin.


Kidung Maria (Magnificat)

Jiwaku memuliakan Tuhan,
dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku,
sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya.
Sesungguhnya, mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.
Dan rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;
Ia menurunkan orang-orang yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang yang rendah;
Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa;
Ia menolong Israel, hamba-Nya, karena Ia mengingat rahmat-Nya,
seperti yang dijanjikan-Nya kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya untuk selama-lamanya.

Kemuliaan

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad, amin.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.