Konsekrasi 12 September
2015 – Hari 11
12 Hari Persiapan - Hari
Kesebelas
Mengikuti Jejak Kristus
(Thomas a’Kempis)
Buku I, Pasal 25
Hal Rajin Memperbaiki
Hidup Kita Sendiri
Pada suatu peristiwa ada
orang yang selalu merasa terombang-ambing antara khawatir dan pengharapan.
Sewaktu orang tersebut merasa sangat gelisah dalam hatinya, maka berlututlah ia
di dalam gereja di muka altar dan berdoa dengan khidmat, pikirnya: “O,
seandainya saya tahu, bahwa saya akan tetap setia bertahan sampai akhir!” Segera
orang itu mendengar jawaban Tuhan di dalam hatinya: “Seandainya engkau tahu
akan hal itu, apakah yang akan engkau perbuat? Jalankanlah sekarang apa yang
akan engkau perbuat itu, dan engkau tentu akan memperoleh ketenangan dan
ketenteraman di dalam hatimu”. Segera orang tersebut merasa terhibur dan
mendapat kekuatan. Dia menyerahkan dirinya kepada kehendak Tuhan dan lenyaplah
rasa bimbang dan khawatirnya. Dan seterusnya orang tersebut tidak ingin
mencari-cari atau meneliti lagi, apakah yang akan terjadi dengan dirinya di
kemudian hari, tetapi yang lebih diutamakan ialah: memahami yang menjadi
kehendak Tuhan yang sempurna yang berkenan kepadaNya (Rom12.2), agar dengan
semangat itu dimulainya dan disudahinya semua pekerjaan yang baik.
“Percayalah kepada Tuhan
dan berbuatlah kebaikan” (kata Nabi), “dan diamilah muka bumi maka engkau akan
mendapat makanan dari kekayaannya”. (Mazmur 37.3). Ada satu hal yang merupakan
penghalang bagi banyak orang untuk maju dan mengusahakan perbaikan hidupnya,
yaitu takut menghadapi kesulitan, atau kurang berusaha menentang lawan. Padahal
justru mereka yang dengan gagah berani berusaha mengalahkan apa yang
dirasakannya sangat berat, atau yang sungguh tidak mereka sukai, itulah yang
pertama-tama mencapai kemajuan dalam perkembangan hidup rohani. Kita akan makin
maju dan makin banyak memperoleh rahmat, apabila kita makin banyak berolah
matiraga.
Doa-doa 12 hari Persiapan:
1. Datanglah Ya Roh Pencipta (Veni Creator
Spiritus)
2. Salam Bintang Laut (Ave Maris Stella)
3. Kidung Maria (Magnificat)
4. Kemuliaan
Datanglah Ya Roh Pencipta
(Veni Creator Spiritus)
Datanglah ya Roh Pencipta
kunjungilah jiwa kami semua
penuhilah dengan rahmatMu
hati kami ciptaanMu
GelarMu adalah penghibur
Rahmat Allah yang MahaLuhur,
Sumber hidup, api kasih,
dan pengurapan Ilahi
Engkaulah Sumber Sapta
Karunia jemari tangan Sang Ilahi
Engkaulah janji sejati
Allah Bapa yang mempergandakan bahasa
Terangilah Akal budi
curahkan cinta di setiap hati segala kelemahan kami,
semoga Kaulindungi dan
Kaukuatkan
Jauhkanlah semua musuh
segera anugerahkanlah kedamaian jiwa;
dengan Engkau sebagai
penuntun kami kejahatan takkan mempengaruhi.
Perkenalkanlah kami pada
Bapa ajarilah kami agar mengakui Allah Putera,
serta Engkau, Roh dari
keduaNya yang kami imani dan kami puji selamanya.
Segala kemuliaan bagi
Allah Bapa, dan bagi Allah Putera yang telah bangkit dari mati,
serta bagiMu Roh Kudus
pula, sepanjang segala abad. Amin
Salam Bintang Laut (Ave
Maris Stella)
Salam bintang laut,
Sungguh Bunda Allah,
Perawan selalu, Pintu
surga bahagia.
Dikau t’rima “salam” yang
Gabriel bawa,
Beri hidup tentram, ubah
nama Hawa.
Tolonglah yang papa,
bimbinglah yang buta,
Hiburlah yang duka,
sembuhkan yang luka.
Tunjukkanlah ibu, antarlah
doaku,
Kepada Putramu,Yang lahir
bagiku.
Prawan tanpa tara, Elok
antar dara,
Lepas dari dosa, Buatku
sempurna.
Beri hidup murni, Mohon
jalan aman,
Lihat Yesus nanti, Agar
selalu riang.
Terpujilah Bapa, Hormat
bagi Putra, Roh Kudus dipuja, Esa selamanya. Amin.
Kidung Maria (Magnificat)
Jiwaku memuliakan Tuhan,
dan hatiku bergembira
karena Allah, Juruselamatku,
sebab Ia telah
memperhatikan kerendahan hamba-Nya.
Sesungguhnya, mulai dari
sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
karena Yang Mahakuasa
telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku dan nama-Nya adalah kudus.
Dan rahmat-Nya
turun-temurun atas orang yang takut akan Dia.Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan
perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;
Ia menurunkan orang-orang
yang berkuasa dari takhtanya dan meninggikan orang-orang yang rendah;
Ia melimpahkan segala yang
baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan
hampa;
Ia menolong Israel,
hamba-Nya, karena Ia mengingat rahmat-Nya,
seperti yang dijanjikan-Nya
kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya untuk selama-lamanya.
Kemuliaan
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad, amin.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.