Senin, 10 Agustus 2015
PEKAN BIASA XIX – O PEKAN
III – PESTA S. LAURENSIUS, DIAKON DAN MARTIR
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah
menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah
hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya
MADAH
Engkau Tuhan raja mulya
Yang mengatur segalanya
Fajar pagi Kauterbitkan
Panas siang Kaukobarkan.
Padamkan api sengketa
Yang memisahkan sesama
Teguhkan s’mangat berpadu
Yang menyatukan sekutu.
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putra dan RohMu
Sekarang serta selalu.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Aku selalu mengindahkan
perintahMu, ya Tuhan, sebab dengan sabdaMu Engkau menghidupkan daku.
Mazmur 118 (119),89-96
Ya Tuhan, firmanMu
bertahan selama-lamanya,*
tetap teguh melebihi surga.
KesetiaanMu berlaku
turun-temurun,*
kokoh kuat melebihi bumi.
Firman dan kesetiaanMu
tetap bertahan,*
segala-galanya mengabdi
kepadaMu.
Sekiranya hukumMu bukan
kesayanganku,*
niscaya aku binasa dalam
sengsaraku.
Untuk selamanya aku takkan
melupakan sabdaMu,*
sebab dengan sabdaMu
Engkau menghidupkan daku.
MilikMulah aku, maka
selamatkan daku,*
sebab aku selalu
mengindahkan perintahMu.
Orang berdosa
mengikhtiarkan kebinasaanku,*
tetapi aku memperhatikan
ketetapanMu.
Kulihat segala
kesempurnaan ada batasnya,*
tetapi perintahMu sempurna
tanpa batas.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Aku selalu mengindahkan
perintahMu, ya Tuhan, sebab dengan sabdaMu Engkau menghidupkan daku.
Antifon
Tuhan, Engkaulah
kepercayaanku, sejak masa mudaku.
Mazmur 70 (71) – I
Padamu, ya Tuhan, aku
berlindung,*
jangan sekali-kali aku
dikecewakan.
Bebaskan dan belalah aku,
karena Engkau adil,*
dengarkan dan
selamatkanlah aku!
Jadilah bagiku tempat
berteduh,†
gua perlindungan yang
aman,*
sebab Engkaulah kekuatan
dan pertahananku.
Ya Allah, luputkanlah aku
dari tangan orang berdosa,*
dari cengkeraman orang
lalim dan bengis
Sebab Engkaulah harapanku,
ya Tuhan,*
kepercayaanku sejak masa
mudaku.
KepadaMulah aku bertopang
sejak dikandung ibuku,†
sejak aku lahir Engkaulah
kekuatanku,*
Engkau selalu kupuji.
Bagi banyak orang aku
menjadi sasaran serangan,*
tetapi Engkaulah tempat
perlindunganku yang aman.
Aku selalu menyanyikan pujian
kepadamu,*
memuliakan Dikau sepanjang
hari.
Janganlah menolak aku pada
masa tuaku,*
jangan tinggalkan daku,
bila kekuatanku surut.
Sebab musuhku sudah
bersekongkol melawan daku,*
orang yang mengincar
nyawaku berunding bersama:
“Allah telah meninggalkan
dia,*
kejar dan tangkaplah dia,
sebab tak ada pembelanya”.
Ya Allah, janganlah jauh
dari padaku,*
Allahku, segeralah
menolong aku!
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan, Engkaulah
kepercayaanku, sejak masa mudaku.
Antifon
Semoga juga pada masa
tuaku, tidak Kautinggalkan daku.
Mazmur 70 (71) – II
Tuhan, aku selalu berharap
padaMu,*
dan meningkatkan pujianMu.
Aku menceritakan
keadilanMu sepanjang hari,*
mewartakan karya
keselamatanMu yang tak terduga.
Aku datang ke rumah Allah
yang megah,*
untuk mewartakan karya
Tuhan yang luhur.
Ya Tuhan, sejak kecil aku
Kaubimbing,*
dan sampai sekarang aku
mewartakan kebijaksanaanMu.
Semoga juga pada masa tuaku,*
aku tidak Kautinggalkan,
ya Allah,
agar aku masih dapat
mewartakan kekuasaanMu,*
kepada semua yang datang
ke rumahMu yang megah.
KeadilanMu, ya Allah,
menjangkau awan,†
karena Engkau melakukan
perbuatan yang agung,*
ya Allah, siapakah
menyamai Engkau?
Engkau membiarkan daku
mengalami banyak kesusahan dan malapetaka,*
namun Engkau akan
menghidupkan daku kembali.
Engkau akan mengangkat aku
dari alam maut,*
menguatkan dan menghibur
aku di masa tuaku.
Maka aku akan bersyukur
kepadaMu dengan iringan celempung,*
atas kesetiaanMu, ya
Allahku.
Aku akan memetik kecapi
bagiMu,*
Allah Israel yang kudus.
Bibirku akan bersorak
gembira sambil bermazmur bagiMu,*
dan hatiku yang
Kauselamatkan akan bersorak-sorai.
Dan juga lidahku akan
menuturkan keadilanMu sepanjang hari,*
sebab Engkau mempermalukan
orang yang merencanakan celakaku.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Semoga juga pada masa
tuaku, tidak Kautinggalkan daku.
BACAAN SINGKAT
1 Ptr 5,10-11
Allah, sumber segala
rahmat, telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaanNya yang kekal. Ia akan
melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita
sejurus lamanya. Dialah yang berkuasa sepanjang segala abad. Amin
P: Orang kudus yang
berharap kepada Tuhan.
U: Akan dikuatkan dan
takkan jatuh.
DOA PENUTUP
Allah, cahaya abadi,
karena cinta yang berapi-api santo Laurensius menjadi abdiMu yang setia dan
martirMu yang mulia. Semoga kami mencintai yang dicintainya dan melaksanakan
yang diajarkannya. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup
dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa.
Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.