Kamis, 13 Agustus 2015
PEKAN BIASA XIX
- O PEKAN III
– HARI BIASA
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah
hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Bapa penguasa waktu
Lihat kini fajar baru
Mulai memancarkan sinar
Lambang cahaya yang
benar.
Rahmat baru ditawarkan
Terselubung kejadian
Yang menyampaikan
undangan
Untuk berbakti
berkurban.
Kami sambut kesempatan
Melayani Kristus Tuhan
Yang hadir dalam sesama
Tersembunyi namun nyata.
S’moga pengabdian kami
Dijiwai Roh ilahi
Dijadikan karya Putra
Demi kemulyaan Bapa.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Tuhan cinta padamu, hai
Yerusalem.
Mazmur 86 (87)
Hai Yerusalem, kota di
atas gunung yang kudus,*
Tuhan cinta padamu.
Hai benteng Sion, Tuhan
yang memperindah semua kediaman Yakub,*
berfirman dalam dirimu:
“Mesir dan Babel akan
Kudafatar,*
antara mereka yang
mengakui Aku.
Bahkan Filistea, Tirus
dan Etiopia,*
akan termasuk warga
negara Sion”.
Tetapi tentang Sion
sendiri akan dikatakan,†
“Orang ini dan orang itu
kelahiran Sion,*
Allah yang mahatinggi
menyentosakannya”.
Tuhan akan mencatat
dalam daftar para bangsa,*
“Inipun dilahirkan di
Sion”.
Dan semua orang yang
pernah menderita demi Sion,*
akan bernyanyi dan
menari-nari.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan cinta padamu, hai
Yerusalem.
Antifon
Tuhan datang dengan
kekuasaan, dan jarahan dibawaNya serta.
Yes 40,10-17
Lihat, Allah Tuhan kita
datang dengan kekuasaan,*
Ia menaklukkan
segala-galanya!
Jarahan dibawaNya
serta,*
dan tanda kemenangan
diarak di hadapanNya.
Seperti seorang
gembala,*
Tuhan mengumpulkan dan
membimbing kawananNya.
Ia membopong anak domba
dalam pelukan tanganya,*
dan menuntun induknya
penuh perhatian.
Siapa yang menakar air
laut dengan cidukan tangan,*
mengukur langit dengan
jengkal jari?
Siapa menyukat segala
debu bumi dengan takaran,†
menimbang gunung dengan dacing,*
atau bukit dengan
neraca?
Siapa yang mengatur roh
Tuhan,*
atau memberi petunjuk
kepadaNya sebagai penasihat?
Dengan siapa Tuhan
berunding untuk memperoleh kebijaksanaan,†
untuk belajar keadilan
dan menimba pengetahuan,*
untuk mengetahui jalan
yang paling baik?
Sungguh, para bangsa
bagaikan setitik air pada pinggir timba,†
bagaikan sebutir debu
pada neraca,*
sungguh, pulau-pulau
tidak lebih berat dari tepung halus.
Semua hutan tidak cukup
kayu bakarnya untuk kurban bakaran,*
dan segala margasatwa
tidak cukup untuk persembahan.
Di hadapan Tuhan segala
bangsa tidak berarti apa-apa,*
bagi Tuhan mereka hampa
dan ketiadaan belaka.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan datang dengan
kekuasaan, dan jarahan dibawaNya serta.
Antifon
Agungkanlah Tuhan Allah
kita, bersembah-sujudlah di hadapan gunungNya yang kudus.
Mazmur 98 (99)
Tuhan meraja, gemetarlah
para bangsa,†
Tuhan bertakhta di atas
singgasana, goncanglah bumi,*
agunglah Tuhan di Sion.
Tuhan agung, mengatasi
segala bangsa,†
dimuliakanlah namaMu,
Allah yang agung dan dahsyat,*
kuduslah Tuhan.
Raja mahakuasa, pencinta
hukum,*
Engkau sendirilah yang
menegakkan keadilan.
Hukum dan keadilan dalam
bangsa Yakub,*
Engkaulah yang
menegakkannya.
Agungkanlah Tuhan, Allah
kita,†
bersembahsujudlah di
depan tumpuan kakiNya,*
kuduslah Tuhan.
Musa dan Harun termasuk
imamNya,†
dan Samuel teramsuk
orang yang menyerukan namaNya,*
mereka berseru kepada
Tuhan, dan Ia menjawab mereka.
Dari dalam tiang awan
Tuhan berfirman kepada mereka,*
mereka berpegang pada
perintahNya, pada hukum yang diberikanNya.
Tuhan, Allah kami,
Engkau telah menjawab mereka,†
Engkaulah Allah yang
mengampuni mereka,*
namun Engkau membalas perbuatannya
yang jahat.
Agungkanlah Tuhan, Allah
kita,*
bersembahsujudlah di
hadapan gunungNya yang kudus.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Agungkanlah Tuhan Allah
kita, bersembah-sujudlah di hadapan gunungNya yang kudus.
BACAAN SINGKAT
(1Ptr 4,10-11)
Hendaklah kamu saling
melayani sesuai dengan kurnia yang kamu peroleh masing-masing. Sebab kamu
ditugaskan untuk membagikan rahmat Allah yang beraneka ragam. Kalau seorang
berbicara, baiklah ia menyampaikan sabda Allah. Kalau seorang melayani, baiklah
ia melayani dengan kekuatan yang dianugerahkan Allah, supaya Allah dimuliakan
dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus.
LAGU SINGKAT
P: Aku berseru dengan
segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
U: Aku berseru dengan
segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
P: PeraturanMu akan
kupelihara.
U: Kabulkanlah doaku, ya
Tuhan.
P: Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus.
U: Aku berseru dengan
segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
Antifon Kidung
Marilah kita mengabdi
kepada Tuhan dengan berlaku kudus, maka Ia akan membebaskan kita dari tangan
musuh.
KIDUNG ZAKARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah
Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan
membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita
seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya
dari sediakala,*
dengan perantaraan para
nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita
dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua
lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan
rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan
perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah
kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi
kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan
jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan
disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan
mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan
pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa
mereka.
Sebab Allah kita penuh
rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita
laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang
yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke
jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Marilah kita mengabdi
kepada Tuhan dengan berlaku kudus, maka Ia akan membebaskan kita dari tangan
musuh.
DOA PERMOHONAN
Allah Bapa membimbing
dan memelihara umatNya. Marilah kita bersyukur kepadaNya dan dengan gembira
berseru:
U: Terpujiah Engkau,
Tuhan, selama-lamanya.
P: Bapa yang mahamurah,
kami memuji Engkau karena cinta kasihMu, sebab luhurlah karyaMu ketika
menciptakan kami,* dan lebih lurhur lagi karyaMu ketika membaharui kami.
U: Terpujiah Engkau,
Tuhan, selama-lamanya.
P: Pada permulaan hari
ini curahkanlah ke dalam hati kami keinginan untuk mengabdi Engkau,* supaya
kami tetap memuliakan Dikau dengan pikiran dan perbuatan.
U: Terpujiah Engkau,
Tuhan, selama-lamanya.
P: Sucikanlah hati kami
dari setiap keinginan jahat,* agar kami selalu memperhatikan kehendakMu.
U: Terpujiah Engkau,
Tuhan, selama-lamanya.
P: Bukalah kiranya hati
kami terhadap keperluan saudara-saudara kami dan semua orang lain,* supaya kami
mencintai mereka semua sebagai saudara.
U: Terpujiah Engkau,
Tuhan, selama-lamanya.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di
surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di
atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada
hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan
kami,
seperti kamipun
mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan
kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami
dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, yang kekal dan
kuasa, terangilah kiranya bangsa-bangsa yang meringkuk dalam kegelapan maut.
Sinarilah mereka dengan terang cahayaMu, yang telah terbit laksana fajar
cemerlang, yaitu Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan
memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup
yang kekal.
U: Amin.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta
10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail:
nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.