Hari ke - 24 (Minggu 2 - hari 5)
Minggu Kedua – Hari Kelima
Devosi Sejati kepada Perawan Maria Terberkati
No.152-164
Devosi ini adalah cara yang lancar, pendek, sempurna dan
pasti, untuk memperoleh persatuan dengan Tuhan kita yang dimana kesempurnaan sebagai
pengikut Kristus tercakupi.
(a) Devosi ini adalah cara yang lancar. Inilah jalan
dimana Yesus Kristus membuka diri untuk datang kepada kita dan dimana tidak ada
halangan yang mencegah kita meraihNya. Sungguhlah benar bahwa kita bisa
memperoleh kesatuan ilahi melalui jalan-jalan lain, tetapi jalan-jalan itu
melibatkan banyak salib dan kemunduran-kemunduran luar biasa dan banyak
kesulitan yang tidak mudah kita atasi.
(b) Devosi ini adalah cara yang pendek untuk menemukan
Yesus, baik karena jalan yang kita lakukan tidak berputar-putar, atau karena,
sebagaimana yang baru kita katakan, kita berjalan menyusuri jalan ini dengan
sukacita dan kemudahan yang lebih besar, dan karena itu pula menjadi lebih
cepat. Kita lebih melaju di dalam periode singkat akan penyerahan diri kepada
Maria dan bergantung kepadanya daripada selama seluruh tahun-tahun kita
bergantung pada kehendak sendiri dan bergantung pada diri sendiri.
(c) Devosi ini adalah cara sempurna untuk mencapai Tuhan
kita dan dipersatukan dengan-Nya, sebab Maria adalah yang paling sempurna dan
kudus di antara ciptaan-ciptaan-Nya, dan Yesus, yang datang kepada kita dengan
cara yang sempurna, memilih tidak ada jalan lain bagi perjalanan-Nya yang hebat
dan ajaib.Yang Maha Tinggi, Yang Tidak Terpahami, Yang Tak Terjangkau, IA yang,
merendahkan diri datang kepada kita mahkluk-mahkluk bumi yang malang yang tidak
ada apa-apanya sama sekali. Bagaimana hal ini bisa dilakukan? Tuhan Yang Maha
Tinggi turun datang pada kita dengan cara sempurna melalui Perawan Maria yang
rendah hati, tanpa kehilangan apapun akan ke-Ilahian dan kekudusan-Nya. Begitu
pula melalui Maria agar kita mahkluk-mahkluk malang ini juga terangkat kepada
Tuhan Yang Kuasa dengan cara yang sempurna tanpa harus memiliki ketakutan.
(d) Devosi kepada Bunda kita ini adalah cara yang pasti
untuk pergi kepada Yesus dan mendapatkan kekudusan melalui persatuan
dengan-Nya. Devosi yang aku ajarkan ini tidaklah baru. Sungguh hal ini tidak
dapat dibantah tanpa jadi membuang landasan-landasan ke-Kristenan. Hal ini
sungguh bahwa devosi ini tidaklah baru. Jika ini tidaklah merupakan hal yang
umum dipraktekkan, maka alasannya adalah bahwa hal ini terlalu agung untuk
dihargai dan dilakukan oleh setiap orang. Devosi ini aman dalam artian untuk
pergi kepada Yesus Kristus, karena Maria berperan untuk membawa kita dengan
selamat kepada Anak-nya.
Doa-doa Minggu Kedua
Litani Roh Kudus
Litani Santa Perawan Maria
Salam Bintang Laut
Doa Santo Louis de Montfort kepada Maria
Doa Rosario
Litani Roh Kudus
Tuhan kasihanilah kami… Tuhan kasihanilah kami
Kristus kasihanilah kami… Kristus kasihanilah kami
Tuhan kasihanilah kami; Kristus dengarkanlah kami…
Kristus kabulkanlah doa kami
Allah Mahakuasa… kasihanilah kami
Yesus, Putera Bapa, Penebus dunia… selamatkanlah kami
Roh Bapa dan Putra yang hidup abadi… kuduskanlah kami
Tritunggal Mahakudus… dengarkanlah kami
Roh Kudus, yang berasal dari Bapa dan Putra… masukilah
hati kami
Roh Kudus, yang bersama Bapa dan Putra… masukilah hati
kami
Janji Allah Bapa… kasihanilah kami
Sinar terang surgawi… kasihanilah kami
Pencipta segala yang baik… kasihanilah kami
Sumber mata air surgawi… kasihanilah kami
Api yang menghanguskan… kasihanilah kami
Kemurahan hati yang berkobar-kobar… kasihanilah kami
Pengurapan rohani… kasihanilah kami
Roh Kasih dan Kebenaran… kasihanilah kami
Roh Kebijaksanaan dan Pengertian… kasihanilah kami
Roh Penasehat dan Ketabahan… kasihanilah kami
Roh Kesederhanaan dan Kemurnian… kasihanilah kami
Roh Penghormatan dan Doa… kasihanilah kami
Roh Perdamaian dan Kerendahan Hati… kasihanilah kami
Roh Takut akan Tuhan… kasihanilah kami
Roh Penghibur… kasihanilah kami
Roh yang menguduskan… kasihanilah kami
Roh yang memimpin Gereja… kasihanilah kami
Roh yang Mahatinggi… kasihanilah kami
Roh yang memenuhi jagad raya… kasihanilah kami
Roh yang menyemangati anak-anak Allah… kasihanilah kami
Roh Kudus… ilhami kami kengerian akan dosa
Roh Kudus… datang dan baharuilah muka bumi
Roh Kudus… pancarkanlah terang-Mu pada jiwa-jiwa
Roh Kudus… ukirlah hukum-Mu dalam hati kami
Roh Kudus… hanguskanlah kami dengan api kasih-Mu
Roh Kudus… berilah kami karunia-karunia-Mu yang ajaib
Roh Kudus… ajarlah kami berdoa dengan benar
Roh Kudus… terangilah kami dengan sinar surgawi-Mu
Roh Kudus… bimbinglah kami ke jalan keselamatan-Mu
Roh Kudus… berilah kami pengetahuan yang diperlukan saja
Roh Kudus… ilhamilah kami dengan kebisaan-kebiasaan yang
baik
Roh Kudus… berilah kami kebaikan dari segala kebajikan
Roh Kudus… ajarilah kami bertekun dalam keadilan
Roh Kudus… jadilah terang abadi bagi kami
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia… utuslah
Roh Kudus-Mu
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia…
curahkanlah karunia-karunia Roh-Mu kedalam hati kami
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia…
anugrahilah kami Roh Kebijakan dan Kesalehan
Datanglah Roh Kudus… penuhi dan nyalakanlah api kasih-Mu
dalam hati kami
Marilah berdoa
Allah yang Mahapengasih, semoga Roh Ilahi-Mu menerangi,
mengobarkan dan memurnikan kami, dan agar Ia merasuki kami dengan terang surgawi-Mu
dan membuat kami selalu tekun dalam berbagi kasih. Demi Yesus Kristus Tuhan
kami bersama Roh Kudus, yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang segala masa.
Amin
Litani Santa Perawan Maria
Tuhan, kasihanilah kami.
Kristus, kasihanilah kami.
Tuhan, kasihanilah kami.
Kristus, dengarkanlah kami.
Kristus, kabulkanlah doa kami.
Allah Bapa di surga, kasihanilah kami.
Allah Putra, Penebus dunia, kasihanilah kami
Allah Roh Kudus, kasihanilah kami
Allah Tritunggal Kudus, Tuhan Yang Mahaesa, kasihanilah kami
Santa Maria, doakanlah kami.
Santa Bunda Allah,
Santa Perawan Termulia,
Bunda Kristus,
Bunda Gereja,
Bunda Rahmat Ilahi,
Bunda yang Tersuci,
Bunda yang Termurni,
Bunda yang Tetap Perawan,
Bunda yang Tak Bercela,
Bunda yang Patut Dicintai,
Bunda yang Patut Dikagumi,
Bunda Penasihat yang Baik,
Bunda Pencipta,
Bunda Penebus,
Perawan yang Amat Bijaksana,
Perawan yang Patut Dihormati,
Perawan yang Patut Dipuji,
Perawan yang Berkuasa,
Perawan yang Murah Hati,
Perawan yang Setia,
Cermin Kekudusan,
Tahta Kebijaksanaan,
Pohon Sukacita Kami,
Bejana Rohani,
Bejana yang Patut Dihormati,
Bejana Kebaktian yang Utama,
Bunga Mawar yang Gaib,
Benteng Daud,
Benteng Gading,
Rumah Kencana,
Tabut Perjanjian,
Pintu Surga,
Bintang Timur,
Keselamatan Orang Sakit,
Perlindungan Orang Berdosa,
Penghibur Orang Berdukacita,
Pertolongan Orang Kristen,
Ratu Para Malaikat,
Ratu Para Bapa Bangsa,
Ratu Para Nabi,
Ratu Para Rasul,
Ratu Para Saksi Iman,
Ratu Para Pengaku Iman,
Ratu Para Perawan,
Ratu Para Orang Kudus,
Ratu yang Dikandung Tanpa Dosa,
Ratu yang Diangkat ke Surga,
Ratu Rosario yang Amat Suci,
Ratu Pencinta Damai,
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia,
sayangilah kami.
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia,
kabulkanlah doa kami.
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia,
kasihanilah kami.
Marilah berdoa:
Ya Allah, Engkau telah menggembirakan dunia dengan
kebangkitan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus. Kami mohon, Perkenankanlah kami
bersukacita dalam kehidupan kekal karena doa Santa Perawan Maria. Demi Kristus,
pengantara kami. (Amin).
Salam Bintang Laut (Ave Maris Stella)
Salam bintang laut, Sungguh Bunda Allah,
Perawan selalu, Pintu surga bahagia.
Dikau t’rima “salam” yang Gabriel bawa,
Beri hidup tentram, ubah nama Hawa.
Tolonglah yang papa, bimbinglah yang buta,
Hiburlah yang duka, sembuhkan yang luka.
Tunjukkanlah ibu, antarlah doaku,
Kepada Putramu,Yang lahir bagiku.
Prawan tanpa tara, Elok antar dara,
Lepas dari dosa, Buatku sempurna.
Beri hidup murni, Mohon jalan aman,
Lihat Yesus nanti, Agar selalu riang.
Terpujilah Bapa, Hormat bagi Putra, Roh Kudus dipuja, Esa
selamanya. Amin.
Doa Santo Louis De Monfort kepada Maria
Salam Maria, putri tercinta Bapa Kekal! Salam Maria,
Bunda sang Putra yang dikagumi! Salam Maria, pasangan setia Roh Kudus! Salam
Maria, Bundaku terkasih, junjunganku yang mengasihi, yang berkuasa memerintah!
Salam sukacitaku, kemuliaanku, hatiku dan jiwaku! Engkau segalanya milikku
karena belas kasih, dan aku adalah milikmu karena keadilan. Tetapi aku belumlah
cukup menjadi milikmu. Aku kini memberikan diriku seutuhnya kepadamu tanpa
menahan apa-apa bagiku atau bagi siapapun. Jika engkau masih melihat aku dalam
apapun yang tidak merupakan milikmu, aku mohon engkau mengambilnya dan jadilah dirimu
junjunganku yang secara mutlak milikku. Hancurkan di dalamku semua yang tidak
menyenangkan Tuhan, tariklah akarnya dan buanglah; tempatkan dan semaikan di
dalamku semua yang menyenangkanmu. Semoga cahaya imanmu mengusir kegelapan
pikiranku; semoga kerendahan hatimu yang besar menyingkirkan kesombonganku;
semoga perasaanmu tinggal, memeriksa semua gangguan-gangguan dari imajinasiku
yang tak beraturan; semoga penglihatanmu akan Tuhan yang terus-menerus memenuhi
ingatanku dengan kehadiran-Nya; semoga kasihmu yang menyala membakar hatiku
yang suam-suam kuku; semoga kebajikan-kebajikanmu menyingkirkan semua
dosa-dosaku; semoga jasa-jasamu akan menjadi satu-satunya yang kukagumi di
hadapan Tuhan dan meredakan semua keinginan di dalamku. Akhirnya, Bunda terkasih
tersayang, kabulkanlah, jika mungkin, agar aku boleh memiliki tidak ada yang
lain selain roh untuk mengetahui Yesus dan Kehendak-Nya yang Ilahi; agar aku
tidak memiliki jiwa lainnya tetapi jiwamu untuk memuji dan memuliakan Tuhan;
agar aku tidak memiliki hati yang lain selain hatimu untuk mengasihi Tuhan
dengan sebuah kasih yang murni dan bersemangat sepertimu. Aku tidak memohon
kepadamu penglihatan-penglihatan, wahyu-wahyu, devosi yang masuk akal atau
kesenangan-kesenangan spiritual. Itu hak istimewamu untuk melihat Tuhan dengan
jelas; itu hak istimewamu untuk menikmati kenikmatan surgawi; itu hak
istimewamu untuk berjaya dengan mulia di Surga di sebelah kanan Putera-Mu dan
untuk memegang pengaruh mutlak atas para malaikat, manusia dan iblis; itu hak istimewamu
untuk mengatur semua pemberian-pemberian Tuhan sebagaimana kaukehendaki.
Seperti, O Bunda Surgawi, “bagian terbaik”, yang Tuhan berikan padamu dan yang
tidak akan diambil dari padamu – dan pikiran ini memenuhi hatiku dengan
sukacita. Dan bagianku di bawah sini, aku berharap tidak ada lagi selain itu
menjadi milikmu: untuk percaya dengan tulus tanpa kesenangan-kesenangan
spiritual; untuk menderita dengan penuh sukacita tanpa penghiburan manusia;
untuk mati terus menerus akan diriku tanpa henti; dan untuk bekerja dengan giat
dan tanpa egois untukmu sampai mati sebagaimana pelayan-pelayanmu yang paling
rendah hati. Satu-satunya rahmat yang aku mohon darimu bagiku adalah agar
setiap hari dan setiap saat di dalam hidupku aku dapat berkata: Amin, sehingga
terjadilah seperti apa yang engkau lakukan ketika engkau berada di bumi; Amin,
sehingga terjadilah seperti apa yang sedang engkau lakukan kini di Surga; Amin,
sehingga terjadilah itu semua yang sedang kaulakukan di dalam jiwaku, sehingga
hanya engkau saja yang paling boleh memuliakan Yesus secara penuh di dalamku di
dalam waktu dan keabadian. Amin.
Doa Rosario
Urutan doa Rosario selengkapnya adalah sebagai berikut:
Pembukaan
Tanda Salib
Pembuka
Aku Percaya...
(Syahadat Para Rasul)
Kemuliaan...
Bapa Kami...
Terpujilah...
Salam Putri
Allah Bapa, Salam Maria...
Salam Bunda
Allah Putra, Salam Maria...
Salam Mempelai
Allah Roh Kudus, Salam Maria...
Kemuliaan...
Terpujilah...
Peristiwa I (sesuaikan dengan jenis/kelompok peristiwa)
Bapa Kami...
Salam Maria...
(10 kali)
Kemuliaan...
Terpujilah...
Ya Yesus yang
baik...(Doa Fatima)
Peristiwa II (sesuaikan dengan jenis/kelompok peristiwa)
Bapa Kami...
Salam Maria...
(10 kali)
Kemuliaan...
Terpujilah...
Ya Yesus yang
baik...(Doa Fatima)
Peristiwa III (sesuaikan dengan jenis/kelompok peristiwa)
Bapa Kami...
Salam Maria...
(10 kali)
Kemuliaan...
Terpujilah...
Ya Yesus yang
baik...(Doa Fatima)
Peristiwa IV (sesuaikan dengan jenis/kelompok peristiwa)
Bapa Kami...
Salam Maria...
(10 kali)
Kemuliaan...
Terpujilah...
Ya Yesus yang
baik...(Doa Fatima)
Peristiwa V (sesuaikan dengan jenis/kelompok peristiwa)
Bapa Kami...
Salam Maria...
(10 kali)
Kemuliaan...
Terpujilah...
Ya Yesus yang
baik...(Doa Fatima)
Tanda Salib Penutup
==========
Aku Percaya (Syahadat Para Rasul)
Aku percaya akan Allah, Bapa Yang Maha Kuasa, pencipta
langit dan bumi;
dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan
kita;
yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan
Maria;
yang menderita sengsara dalam pemerintahan Pontius
Pilatus;
disalibkan, wafat dan dimakamkan;
yang turun ke tempat penantian, pada hari ketiga bangkit
dari antara orang mati;
yang naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa
Yang Maha Kuasa;
dari situ Ia akan datang, mengadili orang yang hidup dan
mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang Kudus,
persekutuan para kudus,
pengampunan dosa,
kebangkitan badan,
kehidupan kekal,
Amin.
Bapa Kami
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu,
datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rejeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan
kami,
seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat,
Amin.
Salam Maria
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan serta-Mu,
terpujilah Engkau di antara wanita,
dan terpujilah buah tubuh-Mu, Yesus.
Santa Maria, Bunda Allah,
doakanlah kami yang berdosa ini,
sekarang dan waktu kami mati.
Amin.
Kemuliaan
Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad,
Amin.
Terpujilah
Terpujilah nama Yesus, Maria dan Yosef,
sekarang dan selama-lamanya.
Amin.
Doa Fatima
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami.
Selamatkanlah kami dari api neraka,
dan hantarlah jiwa-jiwa ke surga,
terlebih jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu.
Amin.
Peristiwa-Peristiwa Rosario
Satu siklus (putaran) doa Rosario merenungkan salah satu
dari 4 jenis/kelompok peristiwa, yang masing-masing terdiri dari 5 peristiwa
sebagai berikut:
Peristiwa-Peristiwa Gembira, didoakan pada hari Senin dan
Sabtu atau Masa Adven dan Natal:
1. Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel
2. Maria mengunjungi Elisabet, saudari-Nya
3. Yesus dilahirkan di Bethlehem
4. Yesus dipersembahkan dalam Bait Allah
5. Yesus diketemukan dalam Bait Allah
Peristiwa-Peristiwa Terang, didoakan pada hari Kamis:
1. Yesus dibaptis di Sungai Yordan
2. Yesus menyatakan diri-Nya dalam pesta perkawinan di
Kana
3. Yesus memberitakan Kerajaan Allah dan menyerukan
pertobatan
4. Yesus menampakkan kemuliaan-Nya
5. Yesus menetapkan Ekaristi
Peristiwa-Peristiwa Sedih, didoakan pada hari Selasa,
Jumat, atau Masa Puasa:
1. Yesus berdoa kepada Bapa-Nya dalam sakrat maut
2. Yesus didera
3. Yesus dimahkotai duri
4. Yesus memanggul salib-Nya ke bukit Golgota
5. Yesus wafat di salib
Peristiwa-Peristiwa Mulia, didoakan pada hari Rabu,
Minggu, atau Masa Paskah:
1. Yesus bangkit dari antara orang mati
2. Yesus naik ke surga
3. Roh Kudus turun atas Para Rasul
4. Maria diangkat ke surga
5. Maria dimahkotai di surga
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.