IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah,
bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah
hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Kita bersama memuji
Tuhan Allah maha suci
Yang mengurniakan rahmat
Kepada seluruh umat.
Kita menyatakan hormat
Pada Tuhan penyelamat
Sambil sujud mohon berkat
Agar tabah lagi kuat.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Yang memperoleh Roh suci
Pembaharu muka bumi.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
HukumMu sangat berharga
melebihi ribuan keping perak dan emas.
Mazmur 118 (119),65-72
Engkau telah berbuat baik
terhadap hambaMu,*
sesuai dengan firmanMu,
ya Tuhan.
Maka ajarkanlah
kebijaksanaan dan pengertian kepadaku,*
sebab aku berharap akan
perintahMu.
Sebelum aku disiksa, aku
tersesat,*
tetapi sekarang aku
berpegang pada aturanMu.
Engkau baik, dan baiklah
karyaMu,*
ajarkanlah ketetapanMu
kepadaku.
Orang sombong memfitnah
aku,*
tetapi aku dengan segenap
hati berpegang pada titahMu.
Hati mereka tegar dan
tanpa perasaan,*
tetapi kesukaanku ialah
hukumMu.
Baiklah bagiku, bila aku
disiksa,*
dengan demikian aku
belajar memahami ketetapanMu.
Hukum dari mulutMu sangat
berharga bagiku,*
melebihi ribuan keping perak
dan emas.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
HukumMu sangat berharga
melebihi ribuan keping perak dan emas.
Antifon
Pada Allah aku percaya
dan tidak takut, apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?
Mazmur 55 (56),2-7b.9-14
Kasihanilah aku, ya
Allah, sebab orang menginjak-injak aku,*
selalu mereka memerangi
dan menindas aku.
Seteruku selalu
menganiaya aku,*
mereka menyerbu aku
dengan hebat.
Waktu aku ketakutan,*
aku percaya padaMu, ya
Allah mahatinggi.
Pada Allah yang firmanNya
kupuji,+
pada Allah aku percaya
dan tidak takut,*
apa yang dapat dilakukan
manusia terhadapku?
Sepanjang hari mereka
memutarbalikkan perkataanku,*
dan bertekad mencelakakan
daku.
Bersama-sama mereka
mengintip, ingin mencabut nyawaku,*
mereka mengamat-amati
segala langkahku.
Hidupku penuh sengsara,
Engkau kan tahu,+
segala air mataku
Kauingat senantiasa,*
semuanya itu
Kauperhatikan.
Maka musuh akan mundur,
bila aku berseru,*
aku yakin, Allah di
pihakku.
Pada Allah yang firmanNya
kupuji,+
pada Allah aku percaya
dan tidak takut,*
apa yang dapat dilakukan
manusia terhadapku?
Janjiku kepadaMu, ya
Allah, akan kutepati,*
dengan mempersembahkan
kurban pujian.
Sebab Engkau meluputkan
daku dari maut,*
dan menjaga jangan sampai
aku tersandung.
Maka aku terus hidup di
hadapan hadirat Allah,*
dalam cahaya yang
menerangi orang hidup.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Pada Allah aku percaya
dan tidak takut, apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?
Antifon
Besarlah kasihMu, ya
Tuhan, setinggi langit.
Mazmur 56 (57)
Kasihanilah aku, ya
Allah, kasihanilah aku,*
kepadaMulah aku
berlindung.
Dalam naungan sayapMu aku
berlindung,*
sampai malapetaka
berlalu.
Aku berseru kepada Allah
yang mahatinggi,*
kepada Allah yang
menjamin hidupku.
Semoga dari surga Ia
menyelamatkan daku,+
dan mengusir mereka yang
menganiaya aku,*
semoga Allah mencurahkan
kasih setiaNya.
Aku berbaring seolah-olah
di tengah kawanan singa,*
yang suka menerkam orang.
Giginya bagaikan tombak
dan panah,*
lidahnya laksana pedang
terasah.
Nyatakanlah kemegahanMu
di langit, ya Allah,*
dan sinarilah bumi dengan
kemuliaanMu.
Musuh memasang jaring
terhadap langkahku,*
tetapi aku meloloskan
diri.
Mereka menggali lubang di
muka kakiku,*
tetapi mereka sendiri
terperosok di dalamnya.
Hatiku siap sedia, ya
Allah,*
untuk bernyanyi dan
melagukan mazmur.
Bangunlah, hai jiwaku, kumandangkanlah
bunyimu, hai kecapi,*
menyingsinglah, hai
fajar.
Ya Tuhan, aku hendak
memujiMu di tengah segala bangsa,*
di tengah segala bangsa
aku bermazmur bagiMu.
Sebab besarlah kasihMu,
setinggi langit,*
dan kesetiaanMu
menjangkau awan.
Nyatakanlah kemegahanMu
di langit, ya Allah,*
dan sinarilah bumi dengan
kemuliaanMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Besarlah kasihMu, ya
Tuhan, setinggi langit.
BACAAN SINGKAT
(Gal 5,22.23a.25)
Hasil buah Roh ialah:
kasih, sukacita dan damai sejahtera, kesabaran, kemurahan dan kebaikan,
kesetiaan, kelemahlembutan dan pengusaan diri. Jikalau kita hidup oleh Roh,
hendaklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh.
P: Ajarlah aku
melaksanakan kehendakMu, ya Tuhan,
U: Semoga kebaikanMu
menuntun daku di jalan yang rata.
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan
kuasa, padamu tidak ada yang gelap, tidak ada yang tersembunyi. Maka sinarilah
kami dengan terang cahayaMu, supaya kami dapat mengenal kehendakMu dan
mengikuti bimbinganMu dengan rela dan setia. Demi Kristus, pengantara kami.
Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di
dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat
dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan
ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa
kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di e-mail
setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download: Aplikasi
Brevir Harian
Testimoni:
Sy juga mulai mendaraskan Brevir harian
start minggu ini karena mendengar banyak kesaksian dari saudara saudari, memang
bener baru beberapa hari mencoba sangat terasa bedanya, lebih tenang dan sabar.
Selalu ad kerinduan untuk selalu mendaraskan Brevir. Smoga lebih banyak saudara
saudari yg mendaraskan Brevir harian
Anda punya testimoni tentang pengaruh membaca Brevir di
dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga,
ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.