Jumat, 27 April
2018
PEKAN IV PASKAH –
O PEKAN IV
Hari Biasa Pekan IV Paskah (P)
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Ini sungguh hari Tuhan
Hari penuh kesukaan
Dosa kita dibersihkan
Oleh darah suci Tuhan
O betapa mengagumkan
Bahwasanya cinta Tuhan
Berhasil meniadakan
Ketakutan yang menekan
O betapa mentakjubkan
Bahwasanya kematian
Berhasil mengembalikan
Hidup yang tak terkalahkan
Terpujilah Kristus Tuhan
Kaukalahkan kematian
Engkau dibangkitkan Bapa
Dengan kekuatan RohNya. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Para leluhur telah menyampaikan kepada kami karya-karya
Tuhan yang agung dan perbuatan dahsyat yang dikerjakanNya, alleluya
Mazmur 77 (78), 1-39
Semuanya itu telah terjadi sebagai contoh bagi kita (1
Kor 10,6)
Dengarkanlah ajaranku, hai bangsaku,*
perhatikanlah kata-kata mulutku.
Aku hendak menyampaikan pepatah *
dan mengisahkan amsal dari zaman dulu
Ajaran ini kami dengar dan kami ketahui dari para leluhur
*
yang menyampaikannya kepada kami
Kami tidak mau menyembunyikannya kepada cucu mereka,*
tetapi kami meneruskannya kepada angkatan yang berikut
Yaitu karya-karya Tuhan yang agung dan kemegahanNya,*
perbuatan dahsyat yang dikerjakanNya.
Tuhan mengeluarkan ketetapan bagi bangsa Yakub,*
Ia memberikan hukum kepada umat Israel.
Bahwasanya segala perintah Tuhan kepada para leluhur *
harus diberitahukan kepada anak-anak mereka;
supaya angkatan berikut dan keturunannya *
menceritakannya lagi kepada anak-anak mereka.
Maksudnya ialah agar mereka menaruh kepercayaannya pada
Allah *
dan tidak lupa akan karyaNya yang agung
Agar mereka selalu menepati perintah Allah*
dan tidak menjadi seperti leluhur mereka:
yaitu angkatan penyeleweng dan pemberontak,†
yang tidak lurus hatinya *
dan tidak setia kepada Allah.
Putera-putera Efraim yang dipilih Allah sebagai pasukan
pemanah *
melarikan diri pada hari pertempuran
Mereka tidak berpegang pada perjanjian Allah *
dan enggan hidup menurut hukumNya
Mereka telah lupa akan karyaNya yang agung *
akan perbuatan megah yang diperlihatkanNya kepada mereka
Dihadapan leluhur mereka Allah mengerjakan mukjijat *
di tanah Mesir, di padang Zoan
dibelahNya laut dan diseberangkanNya mereka,*
ditegakkanNya air bagaikan bendungan.
dipimpinNya mereka dengan awan di wakstu siang,*
dan diwaktu malam dengan cahaya api.
dibelahNya wadas di padang gurun,*
digenangiNya padang belantara yang luas.
dipancarkanNya sungai dari dalam wadas,*
dialirkanNya air bagaikan bengawan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Para leluhur telah menyampaikan kepada kami karya-karya
Tuhan yang agung dan perbuatan dahsyat yang dikerjakanNya, alleluya
Antifon
Para putera Israel makan manna dan minum dari batu karang
rohani, ialah Kristus, alleluya
Namun mereka berdosa terus terhadap Allah,*
memberontak melawan
Allah yang mahatinggi di padang kersang.
Mereka mencobai Allah dalam hati *
dengan menuntut makanan untuk dilahap.
Mereka berkata kepada Allah:*
“Masakan Allah sanggup menyajikan hidangan di padang
gurun!
Memang betul, Allah telah memukul wadas,*
sehingga air
berpancaran membanjirkan sungai
tetapi adakah Ia sanggup pula menghidangkan roti *
atau menyediakan daging bagi umatNya?”
Mendengar itu, amat
marahlah Tuhan,†
api murkaNya bernyala-nyala melawan keturunan Yakub,*
dan meledaklah keberanganNya terhadap bangsa Israel.
Sebab mereka tidak percaya kepada Allah *
dan tidak berharap akan keselamatanNya.-
Meskipun demikian diperintahkanNya angkasa *
dan dibukaNya pintu langit,
Maka dihujankanNya manna sebagai santapan mereka,*
dan diturunkanNya makanan dari langit.
Manusia menikmati hidangan malaikat,*
bekal berlimpah disediakan oleh Allah
Dari langit dilepaskanNya angin timur,*
dan dari bentengNya diutusNya angin selatan.
Maka dihujankanNya bagi mereka daging sebanyak debu *
dan burung sebanyak pasir di laut,
yang jatuh di tengah tempat kediaman mereka *
di sekeliling perkemahan Israel
Maka mereka makan dan minum sampai kenyang,*
dengan demikian dipenuhiNya keinginan mereka.
Namun mereka mulai lagi bersungut-sungut,*
sedang makanan masih ada dalam mulut mereka.
Maka berkobarlah amarah Allah terhadap mereka: †
dibunuhNya para gembong mereka,*
dan ditewaskanNya para taruna Israel.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Para putera Israel makan manna dan minum dari batu karang
rohani, ialah Kristus, alleluya
Antifon III
Teringatlah mereka bahwa Allah pelindung yang
menyelamatkan mereka, alleluya
Sekalipun demikian mereka masih berdosa terus*
dan tidak percaya akan karya Allah yang megah.
Maka dilenyapkanNyalah hari-hari mereka bagaikan angin,*
dan tahun-tahun mereka bagaikan impian.
Apabila Allah membunuh mereka, mereka mencari Dia, *
mereka bertobat dan mendekati Allah dengan
sungguh-sungguh.
Lalu teringatlah mereka bahwa Allah pelindung mereka,*
bahwa Allah yang mahatinggi menyelamatkan mereka.
Tetapi mereka memperdaya Alah dengan mulut, *
dan lidah mereka membohongi Dia.
Hati mereka tidak bersauh pada Allah,*
mereka tidak setia akan perjanjianNya.
Tetapi Allah yang rahim mengampuni dosa mereka *
dan tidak membinasakan mereka.
Berulang kali Ia menahan amarahNya *
dan tidak melampiaskan keberanganNya.
Teringatlah Ia bahwa mereka hanya manusia lemah,*
bagaikan angin berlalu yang tidak kembali.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Teringatlah mereka bahwa Allah pelindung yang
menyelamatkan mereka, alleluya
BACAAN
Kis. 15:5-35
Kis 15:5 Tetapi
beberapa orang dari golongan Farisi, yang telah menjadi percaya, datang dan
berkata: "Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan untuk
menuruti hukum Musa."
Kis 15:6 Maka
bersidanglah rasul-rasul dan penatua-penatua untuk membicarakan soal itu.
Kis 15:7 Sesudah
beberapa waktu lamanya berlangsung pertukaran pikiran mengenai soal itu,
berdirilah Petrus dan berkata kepada mereka: "Hai saudara-saudara, kamu
tahu, bahwa telah sejak semula Allah memilih aku dari antara kamu, supaya
dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa lain mendengar berita Injil dan
menjadi percaya.
Kis 15:8 Dan
Allah, yang mengenal hati manusia, telah menyatakan kehendak-Nya untuk menerima
mereka, sebab Ia mengaruniakan Roh Kudus juga kepada mereka sama seperti kepada
kita,
Kis 15:9 dan Ia
sama sekali tidak mengadakan perbedaan antara kita dengan mereka, sesudah Ia
menyucikan hati mereka oleh iman.
Kis 15:10 Kalau
demikian, mengapa kamu mau mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk
murid-murid itu suatu kuk, yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang
kita maupun oleh kita sendiri?
Kis 15:11 Sebaliknya,
kita percaya, bahwa oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus kita akan beroleh
keselamatan sama seperti mereka juga."
Kis 15:12 Maka
diamlah seluruh umat itu, lalu mereka mendengarkan Paulus dan Barnabas
menceriterakan segala tanda dan mujizat yang dilakukan Allah dengan perantaraan
mereka di tengah-tengah bangsa-bangsa lain.
Kis 15:13 Setelah
Paulus dan Barnabas selesai berbicara, berkatalah Yakobus: "Hai
saudara-saudara, dengarkanlah aku:
Kis 15:14 Simon
telah menceriterakan, bahwa sejak semula Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada
bangsa-bangsa lain, yaitu dengan memilih suatu umat dari antara mereka bagi
nama-Nya.
Kis 15:15 Hal itu
sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis:
Kis 15:16 Kemudian
Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan
reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,
Kis 15:17 supaya
semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah,
yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
Kis 15:18 yang
telah diketahui dari sejak semula.
Kis 15:19 Sebab
itu aku berpendapat, bahwa kita tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi mereka
dari bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah,
Kis 15:20 tetapi
kita harus menulis surat kepada mereka, supaya mereka menjauhkan diri dari
makanan yang telah dicemarkan berhala-berhala, dari percabulan, dari daging
binatang yang mati dicekik dan dari darah.
Kis 15:21 Sebab sejak
zaman dahulu hukum Musa diberitakan di tiap-tiap kota, dan sampai sekarang
hukum itu dibacakan tiap-tiap hari Sabat di rumah-rumah ibadat."
Kis 15:22 Maka
rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu mengambil keputusan
untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang akan diutus ke Antiokhia
bersama-sama dengan Paulus dan Barnabas, yaitu Yudas yang disebut Barsabas dan
Silas. Keduanya adalah orang terpandang di antara saudara-saudara itu.
Kis 15:23 Kepada
mereka diserahkan surat yang bunyinya: "Salam dari rasul-rasul dan
penatua-penatua, dari saudara-saudaramu kepada saudara-saudara di Antiokhia,
Siria dan Kilikia yang berasal dari bangsa-bangsa lain.
Kis 15:24 Kami
telah mendengar, bahwa ada beberapa orang di antara kami, yang tiada mendapat
pesan dari kami, telah menggelisahkan dan menggoyangkan hatimu dengan ajaran
mereka.
Kis 15:25 Sebab
itu dengan bulat hati kami telah memutuskan untuk memilih dan mengutus beberapa
orang kepada kamu bersama-sama dengan Barnabas dan Paulus yang kami kasihi,
Kis 15:26 yaitu
dua orang yang telah mempertaruhkan nyawanya karena nama Tuhan kita Yesus
Kristus.
Kis 15:27 Maka
kami telah mengutus Yudas dan Silas, yang dengan lisan akan menyampaikan pesan
yang tertulis ini juga kepada kamu.
Kis 15:28 Sebab
adalah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami, supaya kepada kamu jangan
ditanggungkan lebih banyak beban dari pada yang perlu ini:
Kis 15:29 kamu
harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari
darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan. Jikalau kamu
memelihara diri dari hal-hal ini, kamu berbuat baik. Sekianlah, selamat."
Kis 15:30 Setelah
berpamitan, Yudas dan Silas berangkat ke Antiokhia. Di situ mereka memanggil
seluruh jemaat berkumpul, lalu menyerahkan surat itu kepada mereka.
Kis 15:31 Setelah
membaca surat itu, jemaat bersukacita karena isinya yang menghiburkan.
Kis 15:32 Yudas
dan Silas, yang adalah juga nabi, lama menasihati saudara-saudara itu dan
menguatkan hati mereka.
Kis 15:33 Dan
sesudah beberapa waktu keduanya tinggal di situ, saudara-saudara itu melepas
mereka dalam damai untuk kembali kepada mereka yang mengutusnya.
Kis 15:34 (Tetapi
Silas memutuskan untuk tinggal di situ.)
Kis 15:35 Paulus
dan Barnabas tinggal beberapa lama di Antiokhia. Mereka bersama-sama dengan
banyak orang lain mengajar dan memberitakan firman Tuhan.
BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Bagian Pertama – NASIHAT-NASIHAT UNTUK HIDUP ROHANI
Pasal XI - HAL MEMPEROLEH KETENTERAMAN HATI SERTA
PERKEMBANGAN ROHANI
1. Sesungguhnya, kita dapat merasa lebih tenteram, asal saja
kita tidak mau memedulikan perkataan dan perbuatan orang lain, yang tiada
berurusan dengan kita. Bagaimana orang dapat tenteram hatinya bila dia
mencampuri urusan orang lain? Bila dia mencari kesenangan di luar dan jarang
atau tidak pernah merenung di dalam hati? Berbahagialah sekalian orang yang
bersahaja karena mereka akan merasa ketenteraman yang besar.
DOA PENUTUP
Allah, pokok kebebasan dan keselamatan kami, Engkau telah
menebus kami dengan darah PuteraMu. Dengarkanlah permohonan kami, supaya kami
memperoleh hidup dalam Engkau dan menikmati keselamatan yang kekal. Demi Yesus
Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau
dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
DOA PERSEMBAHAN PAGI
Ya Allahku, dalam kesatuan dengan Hati
Maria Yang Tak Bernoda (di sini ciumlah Skapulir Coklatmu sebagai sebuah tanda
penyerahan dirimu, indulgensi sebagian juga), saya mempersembahkan kepada-Mu
Darah mulia Yesus dari semua altar di seluruh dunia, bersama dengan itu
persembahan dari setiap pikiran, kata dan tindakanku hari ini.
Ya Yesusku, hari ini saya ingin
mendapatkan indulgensi dan kemurahan hati sejauh itu mungkin, dan saya akan
mempersembahkannya bersama-sama dengan diriku, kepada Maria Tak Bernoda –
sehingga dia boleh menggunakannya demi kepentingan Hati Tersuci-Mu. Darah mulia
Yesus, selamatkanlah kami! Hati Maria Yang Tak Bernoda, doakanlah kami! Hati
Yesus Yang Mahakudus, kasihanilah kami!
DOA EMAS
O Hati Maria Yang Tak Bernoda,
perlindungan para pendosa, aku memohon kepadamu dengan jasa-jasa tak terbatas
Hati Kudus Yesus, dan oleh rahmat-rahmat yang diberikan Tuhan kepadamu sejak
engkau Dikandung Tanpa Noda asal, rahmat agar tidak lagi tersesat. Bunda,
jagalah aku, si pendosa ini, agar secara terus menerus bermandikan di dalam
cahaya Hatimu Yang Tak Bernoda.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, di
dalam persatuan dengan semua saudara dan saudariku di seluruh dunia, aku
mempersembahkan dengan diriku tanpa syarat kepada Hatimu, Tak Bernoda dan
murni. Mohon terimalah persembahan pribadi ini sebagai tindakan pemulihan dan
bagi pertobatan para pendosa.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, aku
mencintaimu! Dan aku menantikan dengan sabar hari dimana Hatimu Yang Tak
Bernoda berjaya.
Aku dengan rendah hati membaringkan
jiwaku di dalam cahaya kemurnianmu! Hati Maria yang Tak Bernoda, jadilah pelindungku,
jalan kepada cahaya abadi, Yesus, Tuhan kami. Amin.
======
Menjalankan Pesan Fatima
Permintaan Pertama Bunda Kita:
Tiga Hal Harus Dilakukan
Ketika ditanya apa yang
sungguh-sungguh diperlukan untuk kemenangan yang disampaikan di Fatima, Suster
Lusia, yang menerima pesan-pesan Santa Perawan Maria dari Fatima, mengatakan
bahwa ada tiga hal yang harus dilakukan:
1) Pengudusan tugas-tugas harian
(Persembahan Pagi)
2) Doa (Rosario Harian)
3) Pernyerahan kepada Hati Maria Yang
Tak Bernoda (Skapulir)
Tiga syarat ini dirumuskan Suster
Lusia ke dalam sebuah “Janji” yang oleh Uskup Fatima diijinkan untuk
disebarluaskan sebagai pesan otentik Fatima. Lebih dari 25 juta orang Katolik
seluruh dunia sudah membuat janji dasar ini.
Permintaan Kedua Bunda Kita:
Devosi Sabtu Pertama
Selama penampakannya yang ketiga pada
13 Juli 1917, Bunda Maria menyampaikan bahwa dia akan datang lagi untuk meminta
“… Persekutuan pemulihan pada hari Sabtu pertama.” Hingga pada 10 Desember
1925, Bunda Maria, dengan Kanak-Kanak Yesus di sisinya, menampakkan diri kepada
Lusia seraya berkata, “Putriku, lihatlah Hatiku yang dikelilingi dengan duri
karena orang-orang yang tidak tahu berterimakasih menusukku tanpa henti melalui
hujatan-hujatan dan sikap hati yang tak tahu bersyukur. Sekurang-kurangnya,
engkau, berusaha untuk menghiburku, dan katakanlah kepada orang-orang bahwa aku
berjanji untuk menolong pada saat kematian dengan segala rahmat yang dibutuhkan
bagi keselamatan mereka semua yang pada hari Sabtu Pertama selama lima bulan berturut-turut:
• Mengaku
dosa, (pengakuan dosa dapat dilakukan delapan hari dan bahkan lebih, sebelum
atau sesudah Sabtu Pertama);
• Menerima
Komuni Kudus;
• Berdoa
Lima Puluhan Rosario;
• Dan
menemaniku selama 15 menit sambil merenungkan satu misteri atau lebih dengan
intensi persembahan pemulihan kepadaku.
Dengan janji kedua ini kita diminta,
jika Jumat Pertama/Sabtu Pertama diadakan di paroki kita, kita akan
memperhitungkan sebagai sebuah tindakan penghiburan kepada Hati Kudus Yesus dan
Hati Maria Yang Tak Bernoda.
Dua Ikrar – Tiga Janji
Sekarang kita dapat mengharapkan
kemenangan yang dijanjikan dari Hati Maria Yang Tak Bernoda berupa “sebuah era
damai bagi umat manusia” jika SEMUA permintaan Santa Perawan Maria terpenuhi
dengan cukupnya jumlah dari kita. Sebagai sebuah dorongan pribadi, Santa
Perawan Maria sudah membuat dua janji besar lainnya yang ditambahkan untuk
pemenuhan dua ikrar ini. Ikrar pertama, dengan penerimaan skapulir oleh seorang
imam atau diakon (bukan pro-diakon) dan mengenakannya dengan setia, memberikan
jaminan keselamatan dan pembebasan dari api penyucian segera setelah kematian
(biasanya dipahami dalam kaitan dengan Sabtu Pertama).
Ditambahkan pada Janji kedua adalah
janji Santa Perawan Maria, “Saya berjanji untuk membantu pada saat kematian
dengan semua rahmat yang dibutuhkan.”
SKAPULIR COKLAT : Sebuah Tanda
Penyerahan Diri Kepada Maria
Dalam penglihatan terakhir di Fatima,
13 Oktober 1917, Santa Perawan Maria memegang Skapulir Coklat dari langit.
Suster Lusia mengatakan hal ini karena “Bunda Maria menghendaki setiap orang
mengenakannya; itulah tanda penyerahan kepada Hatinya Yang Tak Bernoda.”
Sejak zaman dahulu Gereja sudah
meyakini Skapulir Coklat sebagai tanda perlindungan Santa Perawan Maria. Pada
16 Juli 1251, Santa Perawan Maria menampakkan diri kepada St. Simon Stock,
Prior Jendral Ordo Karmel. Dalam tangan Maria ada sehelai kain Skapulir Coklat.
Dia berkata kepada Simon Stock, “Terimalah Skapulir Coklat. Ini adalah sebuah
janji keselamatan, sebuah perlindungan dalam bahaya. Barangsiapa meninggal
sambil mengenakan Skapulir ini tidak akan pernah melihat nyala api neraka.”
Enam puluh lima tahun kemudian ia mengungkapkan Sabatina atau hak khusus Hari
Sabtu kepada Paus Yohanes XXII sebelum menjadi Paus, bahwa pada hari Sabtu
Pertama setelah kematian mereka, dia akan membebaskan dari api penyucian semua
anaknya yang mengenakan skapulir yang sudah memenuhi syarat-syarat tertentu,
“Saya, Bunda Segala Rahmat, akan turun pada hari Sabtu setelah kematian mereka,
dan sebanyak mungkin jiwa-jiwa akan saya bebaskan dari api penyucian.”
Syarat-syaratnya adalah:
(1) menjaga kemurnian sesuai dengan
status hidup masing-masing
(2) mendoakan Ofisi Kecil Santa
Perawan Maria setiap hari, ATAU mendoakan lima puluhan Rosario
(3) setia mengenakan skapulir: Rosario
dan Skapulir tak dapat dipisahkan.
Kutipan buku:
Santa Perawan Maria dari Fatima Bunda
Mengunjungi Kita.
Marian Centre Indonesia
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.