Jumat, 28 April 2017
Hari Biasa Pekan II Paskah
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Ini sungguh hari Tuhan
Hari penuh kesukaan
Dosa kita dibersihkan
Oleh darah suci Tuhan
O betapa mengagumkan
Bahwasanya cinta Tuhan
Berhasil meniadakan
Ketakutan yang menekan
O betapa mentakjubkan
Bahwasanya kematian
Berhasil mengembalikan
Hidup yang tak terkalahkan
Terpujilah Kristus Tuhan
Kaukalahkan kematian
Engkau dibangkitkan Bapa
Dengan kekuatan RohNya. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Janganlah menghajar aku dalam amarahMu, ya Tuhan, alleluya
Mazmur 37 (38)
Semua orang yang mengenal Yesus dari dekat berdiri jauh-jauh ( Luk 23,49 )
Ya Tuhan, janganlah menyiksa aku dalam murkaMu,
janganlah menghajar aku dalam amarahMu.
PanahMu tertancap dalam tubuhku,*
tanganMu berat menekan daku.
Karena amarahMu rusaklah tubuhku terkoyak-koyak,*
karena dosaku remuklah tulang belulangku.
Aku tenggelam dalam lautan kesalahanku,*
tersesak oleh timbunan dosa yang tak tertahan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Janganlah menghajar aku dalam amarahMu, ya Tuhan, alleluya
Antifon
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema dihadapanMu, alleluya
Lukaku membusuk dan bernanah *
karena kebodohan tingkah lakuku.
Aku tertunduk dan tersungkur,*
sepanjang hari aku berkeliaran kebingungan.
Hatiku panas, tersengat radang, *
tiada yang sehat dalam diriku.
Aku hancur luluh kehabisan tenaga,*
hatiku mengaduh dan meronta-ronta kesakitan.
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema di hadapanMu,*
dan rintihanku tidak tersembunyi bagiMu.
Jantungku berdebar-debar dimakan demam, kekuatanku menghilang, *
bahkan cahaya mataku pudar melenyap.
Handai taulanku menyingkiri aku karena penyakitku,*
dan kaum kerabatku menjauhi aku.
Orang yang ingin mencabut nyawaku memasang jerat, *
orang yang mengikhtiarkan celakaku, mengejar aku.
Pembunuhan dan pengkhianatan *
itulah yang mereka pikir-pikirkan sepanjang hari.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema di hadapanMu, alleluya
Antifon
Aku mengakui dosaku; jangan tinggalkan daku, ya Tuhan, penyelamatku,
alleluya
Namun aku seperti orang tuli yang tidak mendengar, *
seperti orang bisu yang tidak membuka mulut
Aku seperti orang yang tidak mendengar,*
yang tidak mengucapkan bantahan.
Sebab kepadaMulah aku berharap, ya Tuhan, *
Engkaulah yang akan menjawab, ya Allahku.
Kataku: “Janganlah biarkan mereka mempermainkan daku,*
jangan mereka menjadi sombong bila aku goyah.”
Sebab tak mungkin aku lepas dari kesalahanku,*
terus menerus aku dirundung kesusahan.
Sungguh, aku mengakui dosaku,*
aku cemas karena kejahatanku.-
Aku menghadapi lawan yang sangat kuat,*
amat banyaklah musuh yang mengkhianati aku.
Mereka membalas kebaikan dengan kejahatan,*
mereka mengumpat aku, padahal aku bermaksud baik.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Aku mengakui dosaku; jangan tinggalkan daku, ya Tuhan, penyelamatku,
alleluya
BACAAN
Why. 4: 1-11
4:1 Kemudian dari pada itu aku
melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang
telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke
mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.
4:2 Segera aku dikuasai oleh Roh
dan lihatlah, sebuah takhta terdiri di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.
4:3 Dan Dia yang duduk di takhta
itu nampaknya bagaikan permata yaspis dan permata sardis; dan suatu pelangi
melingkungi takhta itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya.
4:4 Dan sekeliling takhta itu ada
dua puluh empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua,
yang memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.
4:5 Dan dari takhta itu keluar
kilat dan bunyi guruh yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan
takhta itu: itulah ketujuh Roh Allah.
4:6 Dan di hadapan takhta itu ada
lautan kaca bagaikan kristal; di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya
ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.
4:7 Adapun makhluk yang pertama
sama seperti singa, dan makhluk yang kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk
yang ketiga mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama
seperti burung nasar yang sedang terbang.
4:8 Dan keempat makhluk itu
masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan
mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan malam:
"Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan
yang ada dan yang akan datang."
4:9 Dan setiap kali makhluk-makhluk
itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang
duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya,
4:10 maka tersungkurlah kedua puluh
empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka
menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan
mahkotanya di hadapan takhta itu, sambil berkata:
4:11 "Ya Tuhan dan Allah kami,
Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah
menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan
diciptakan."
BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
ORANG HARUS MENANGGUNG DENGAN TABAH HATI KESENGSARAAN SEMENTARA MENURUT
TELADAN KRISTUS
Guru: Anak-Ku, Aku telah turun dari surga untuk keselamatanmu; duka
nestapamu telah Kupanggul di atas pundak-Ku, bukan karena terpaksa, melainkan
karena terdorong oleh cinta kasih agar kamu belajar sabar dan menderita
sengsara dengan rela hati. Karena sejak saat kelahiran-Ku hingga kematian-Ku di
atas kayu salib, tidak pernah penderitaan duka-nestapa meninggalkan Aku. Aku
telah menderita kemiskinan besar akan barang-barang duniawi; berkali-kali Aku
harus mendengar banyak keluhan tentang diri-Ku; cemoohan dan penghinaan telah
Kuderita dengan lemah-lembut; dari kebajikan telah Kuterima bukannya terima
kasih, dari mukjizat-Ku fitnah, dari pelajaran-KU nama jelek.
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami muliakan.
Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah sujud padaMu.
BagiMu semua malaikat bermadah,*
seluruh isi surga bernyanyi.
BagiMu kerubim dan serafim*
tak kunjung putus melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.
KepadaMu paduan para rasul bersyukur,*
rombongan para nabi berbakti.
KepadaMu barisan para martir berkurban*
dengan mempertaruhkan nyawa.
KepadaMu Gereja kudus beriman,*
tersebar di seluruh dunia.
Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.
Putera sejati yang terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.
Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah Putera Allah yang hidup.
Engkau sudi dikandung santa perawan,*
menjadi manusia demi keselamatan kami.
Engkau mematahkan belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.
Kami mohon, lindungilah hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan darahMu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah umatMu, ya Tuhan,*
dan berkatilah milik pusakaMu.
Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk selamanya.
Setiap hari kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,*
agar senantiasa luput dari dosa.
Kasihanilah kami, ya Tuhan,*
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap kepadaMu.
KepadaMu kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan kecewa selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Allah yang perkasa, Engkau menghendaki PuteraMu menderita di salib untuk
mengenyahkan kuasa musuh dari kami. Semoga kami, abdi-abdiMu kelak memperoleh
rahmat kebangkitan. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah
kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus,
dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang,
luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek
moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat
denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu,
sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya.
Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka
Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah
kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini
akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk
akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena
melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan
seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika
mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu,
betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu
dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine
and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999
Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.