Ibadat Bacaan: Rabu, 28 Mei 2014
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Bergiranglah sluruh bumi
Bersorak sepenuh hati
Kristus bangkit dari mati
Memberi hidup abadi
Wafat Kristus menghasilkan
Pengampunan dan harapan
Meski Kristus dikalahkan
Namun Ia ditinggikan.
Mari kita penuh syukur
Memuji Yang maha luhur
Karena anugrah Paska
Sumber ribuan kurnia
Terpujilah Kristus Tuhan
Kau kalahkan kematian
Engkau dibangkitkan Bapa
Dengan kekuatan RohNya. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita. Alleluya
Mazmur 38 (39) Doa orang sakit
Semua makhluk takluk kepada
kesia-siaan....karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak hidup hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan
lidahku.
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang
aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh
derita.
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya
seperti api menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya Tuhan, beri tahukanlah akhir hidupku;
singkapkanlah sisa hari-hariku;
*
supaya aku tahu betapa singkat
hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa jengkal saja, *
dan jangka hidupku tidak berarti
bagiMu.
Sayang, manusia hanya asap belaka, *
tiada ubahnya dengan gambar bayangan.
Sayang, bagaikan khayalan manusia berlalu,*
percumalah segala
kegelisahannya.
Ia menimbun-nimbun kekayaan, *
tetapi ia tidak tahu siapa yang
menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil merindukan pembebasan tubuh kita, alleluya
Antifon
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan
tangisku, alleluya.
Dan sekarang, apa yang dapat kuharapkan, ya Tuhanku? *
PadaMulah kutaruh harapanku.
Bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan
orang dungu.
Tadinya aku diam seribu bahasa dan membisu, *
ah, sekiranya Engkau mau
bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku, *
aku hancur luluh karena pukulan
tanganMu.
Engkau menghukum manusia karena kesalahannya, †
dan bagaikan gegat Engkau
merapuhkan badannya, *
sayang, manusia hanya asap
belaka.
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada
seruanku.
Janganlah tuli terhadap jeritan tangisku, †
sebab aku hanyalah pendatang
dalam rumahMu, *
perantau seperti semua
leluhurku.
Palingkanlah wajah kemurkaanMu dari padaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada
lagi
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad.Amin
Antifon
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah telingaMu kepada jeritan
tangisku, alleluya.
Antifon
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya, alleluya
Mazmur 51 (52)
Yang berbangga, hendaknya
berbangga dalam Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan, *
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu, *
mengapa terus menerus engkau
menabung pikiran busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran lidahmu, *
hai ahli penipu.
Engkau memilih kejahatan dan bukan kebaikan, *
engkau mengatakan dusta dan
bukan kebenaran.
Engkau suka akan segala macam omonganmu *
yang merusak dan menipu.
Semoga Allah membinasakan dikau dengan pukulanNya, *
memusnahkan dikau untuk selama-lamanya.
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup
dari bumi.
Melihat itu orang jujur akan takut, *
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
Yang tidak sudi berlindung pada Allah.
Dia menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu
muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah.
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya.
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya Allah kekal,*
sebab Engkau telah bertindak.
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap
sahabat-sahabatMu.
Kemuliaaan kepada Bapa dan Putera
dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang dan selama-lamanya, alleluya
BACAAN
Kis 21:40-22:21
Sesudah Paulus diperbolehkan oleh kepala pasukan, pergilah ia berdiri di
tangga dan memberi isyarat dengan tangannya kepada rakyat itu; ketika suasana
sudah tenang, mulailah ia berbicara kepada mereka dalam bahasa Ibrani, katanya:
"Hai saudara-saudara dan bapa-bapa, dengarkanlah, apa yang hendak
kukatakan kepadamu sebagai pembelaan diri."
Ketika orang banyak itu mendengar ia berbicara dalam bahasa Ibrani, makin
tenanglah mereka. Ia berkata:
"Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi
dibesarkan di kota ini; dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam
hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi
Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini.
Dan aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati;
laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara.
Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-Tua dapat memberi
kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di
Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan
Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk
dihukum.
Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu
waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah cahaya yang menyilaukan dari langit
mengelilingi aku.
Maka rebahlah aku ke tanah dan aku mendengar suatu suara yang berkata
kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?
Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret,
yang kauaniaya itu.
Dan mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia,
yang berkata kepadaku, tidak mereka dengar.
Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku:
Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala
sesuatu yang ditugaskan kepadamu.
Dan karena aku tidak dapat melihat oleh karena cahaya yang menyilaukan mata
itu, maka kawan-kawan seperjalananku memegang tanganku dan menuntun aku ke
Damsyik.
Di situ ada seorang bernama Ananias, seorang saleh yang menurut hukum
Taurat dan terkenal baik di antara semua orang Yahudi yang ada di situ. Ia datang berdiri di dekatku dan berkata:
Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan seketika itu juga aku
melihat kembali dan menatap dia.
Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk
mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar dan untuk mendengar suara
yang keluar dari mulut-Nya.
Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang
kaulihat dan yang kaudengar.
Dan sekarang, mengapa engkau masih
ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan dosa-dosamu disucikan sambil
berseru kepada nama Tuhan!
Sesudah aku kembali di Yerusalem dan ketika aku sedang berdoa di dalam Bait
Allah, rohku diliputi oleh kuasa ilahi. Aku melihat Dia, yang berkata kepadaku:
Lekaslah, segeralah tinggalkan Yerusalem, sebab mereka tidak akan menerima
kesaksianmu tentang Aku.
Jawabku: Tuhan, mereka tahu, bahwa akulah yang pergi dari rumah ibadat yang
satu ke rumah ibadat yang lain dan yang memasukkan mereka yang percaya
kepada-Mu ke dalam penjara dan menyesah mereka.
Dan ketika darah Stefanus, saksi-Mu itu, ditumpahkan, aku ada di situ dan
menyetujui perbuatan itu dan aku menjaga pakaian mereka yang membunuhnya.
Tetapi kata Tuhan kepadaku: Pergilah, sebab Aku akan mengutus engkau jauh
dari sini kepada bangsa-bangsa lain."
DOA PENUTUP
Allah yang maharahim, dengan gembira kami merayakan misteri kebangkitan
PuteraMu. Dengarkanlah doa kami, semoga kami dapat bergembira pula bersama
segala para kudus, bila Kristus datang kembali.
Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link
Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Sy mulai ikut mndaraskn Brevir
Harian (klu ga salh ingat :D) sebelum bln mei, sy tau dri page Novena Tiga
Salam Maria. Awalx hnya biasa" sja.. tpi lama" koq jdi pingin terus
mndaraskn Brevir.. sllu ada kerinduan, kdang tepat waktu, kdang ga, tpi sy ttp
ushakn cri wktu u/ mndaraskn Brevir di tngh kesibukan sy sbgi ibu rmh tgga dgn
3 org ank yg msi kecil. Sy merasa bnya perubahan yg trjdi terutama pribadi sy
sndiri, jdi lebih tenang, lebih sabar, lebih smangat kerja dan walaupn bnyk yg
dipikirkn tdk mmbuat sy pusing ato sakit kepala. Sy senang mndaraskn Brevir
smoga sy ttp setia dan smoga makin bnyk yg ikut mndaraskn Brevir Harian
Anda punya
testimoni tentang pengaruh membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga,
ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.