Minggu, 14 Juli 2019
Pekan Biasa XV – O
Pekan III
Hari Minggu Biasa XV (H)
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Ya Roh kudus sumber cinta
Serta Bapa dan Putera
Datanglah di tengah kami
Membawa hidup Ilahi
Gerakkanlah hati kami
Agar giat penuh bakti
Menyanyikan lagu puji
Mengamalkan cinta suci
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putera dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Dalam
kesesakan aku berseru kepada Tuhan, Ia menjawab aku, alleluya.
Mazmur 117 (118) Sorak-sorai
dan ucapan selamat
Yesus adalah batu yang
dibuang oleh tukang-tukang bangunan – yaitu kamu sendiri, - namun Ia telah
menjadi batu penjuru (Kis 4,11)
I
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah Israel berkata:*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah kaum Harun berkata:*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah orang yang takwa berkata:*
kekal abadi kasih setiaNya.
Dalam kesesakan aku berseru kepada Tuhan,*
Ia menjawab dan melegakan daku.
Tuhan di pihakku, aku tidak takut.*
Apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?
Tuhan di pihakku, Ia penolongku.*
Aku melihat pembenciku tersipu-sipu.
Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada manusia.
Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada bangsawan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1 Dalam
kesesakan aku berseru kepada Tuhan, Ia menjawab aku, alleluya.
Ant. 2 Tuhan
bertindak dengan tangan kuat, alleluya.
II
Segala bangsa mengepung aku,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku rapat-rapat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku seperti lebah,†
seperti nyala api yang menjilat-jilat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Aku didesak-desak sampai terjatuh,*
tetapi Tuhan menolong aku.
Tuhanlah kekuatan dan pelindungku,*
Dialah kemenanganku
Suara gembira dan sorak-sorai,*
terdengar di perkemahan para pemenang.
“Tuhan bertindak dengan tangan kuat,*
tangan Tuhan mahakuasa.”
Aku tidak akan mati, aku tetap hidup,*
untuk mewartakan karya-karya Tuhan.
Tuhan sering menyiksa aku,*
namun tidak menyerahkan daku kepada maut.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2 Tuhan
bertindak dengan tangan kuat, alleluya.
Ant. 3 Tuhanlah
Allah, Dia menerangi kita, alleluya.
III
Bukalah bagiku gerbang kemenangan,*
supaya aku masuk dan bersyukur kepada Tuhan.
Inilah pintu gerbang Tuhan,*
para pemenang masuk ke dalamnya.
Syukur kepadaMu, sebab Engkau memenangkan daku,*
dan menjadi penyelamatku.
Batu yang dibuang oleh para pembangun,*
telah menjadi batu sendi.
Karya Tuhanlah itu,*
sangat mengagumkan kita.
Pada hari inilah Tuhan bertindak,*
mari kita rayakan dengan gembira.
Ya Tuhan, berilah kami keselamatan!*
Ya Tuhan, berilah kami kesejahteraan!
Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan;†
kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan,*
Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita.
Beraraklah dengan membawa ranting berdaun,*
hiasilah tanduk-tanduk mesbah.
Allahkulah Engkau, Engkau kupuji,*
Allahku, Engkau kuagungkan.
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti
pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Tuhanlah
Allah, Dia menerangi kita, alleluya.
BACAAN SINGKAT
(2Tim 1,9)
Allah telah menyelamatkan kita dan memanggil kita masuk
umatNya. Allah berbuat begitu, bukanlah karena jasa kita, melainkan karena
rahmat dan rencanaNya. Dan rencana Allah itu sudah ditetapkan bagi kita sebelum
awal zaman dalam Kristus Yesus.
P: Pujilah Tuhan hai hatiku.
U: Dialah yang meluputkan hidupmu dari kematian.
DOA PENUTUP
Ya Allah,
Engkau menunjukkan cahaya kebenaran-Mu kepada orang-orang yang sesat, agar
mereka kembali ke jalan yang benar. Semoga kami semua yang menamakan diri orang
kristen menjauhkan segalanya yang bertentangan dengan nama itu serta berusaha
hidup sebagai orang kristen sejati. Demi Yesus
Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
======
DOA HARI
MINGGU (DEVOSI WAJAH KUDUS)
Sebagaimana
dimintakan oleh Tuhan kita Yesus Kristus. Doa-doa ini untuk didaraskan pada
setiap hari Minggu dan hari raya yang disamakan dengan hari Minggu, secara umum
(jika memungkinkan), dan lebih disukai di hadapan Sakramen Maha Kudus atau di
depan gambar Wajah Kudus.
Tuhan yang
kukasihi, melalui Kesedihan dan Hati Tak Bernoda Maria, saya (kami)
mempersembahkan kepadaMU doa-doa ini bagi pemulihan dari dosa-dosa yang paling
menyinggung Allah di waktu-waktu modern ini – dosa-dosa penghujatan dan
penajisan hari Minggu dan hari raya yang disamakan dengan hari Minggu:
1x Bapa Kami
1x Salam
Maria
1x
Kemuliaan
DOA PANAH
EMAS
Semoga
NAMA TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak
terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati,
dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua
mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar
Sakramen yang Maha Kudus.
Setelah
menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus diberikan penglihatan dimana
ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh “Panah Emas” ini, sehingga
mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk pertobatan para pendosa.
LITANI
WAJAH KUDUS YESUS
Aku
menghormati Engkau, aku menyembah Engkau dan Aku mencintai Engkau, O Wajah
Yesus yang patut disembah, Kekasihku, Meterai Mulia Kerahiman! Dibuat murka
lagi oleh para penghujat, aku mempersembahkan kepadaMU, melalui hati BundaMu
yang terberkati, penyembahan semua para malaikat dan orang kudus, dengan penuh
kerendahan hati mencari Engkau untuk memulihkan dan membaharui di dalamku dan
di dalam semua orang gambaranMU yang telah hancur oleh dosa.
O Wajah
yang patut disembah yang disembah dengan hormat yang mendalam, oleh Maria dan
Yosef saat mereka melihat Engkau pertama kali, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang terbaring dengan gembira di palungan Bethlehem, para
malaikat, gembala dan orang majus, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang terkoyak oleh panah kasih di Bait Allah, Simeon si
orang kudus yang tua dan nabi Hanna, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang dipenuhi oleh kekaguman para Doktor Hukum ketika
Engkau tampil di Bait Allah di usia 12 tahun, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang selalu memiliki keindahan purba dan selalu baru,
kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang adalah karya agung Roh Kudus yang menyenangkan Bapa,
kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang merupakan cermin tak terlukiskan akan
kesempurnaan-kesempurnaan Ilahi, kasihanilah kami.
Wajah
Yesus yang patut disembah yang begitu berbelas kasih tertunduk di Salib, pada
hari Sengsara-Mu bagi keselamatan dunia! Sekali lagi dalam belas kasih
membungkuk terhadap para pendosa yang malang. Berikanlah kami pandangan belas
kasih dan berikanlah kami damaiMU.
O Wajah
yang patut disembah yang bersinar terang bagai matahari dan pancaran kemuliaan
pada gunung Tabor, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang menangis dan didukakan pada kubur Lazarus, kasihanilah
kami.
O Wajah
yang patut disembah yang menjadi sedih ketika melihat Yerusalem dan mengalirkan
airmata bagi kota yang tidak tahu berterimakasih, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang jatuh tersungkur di taman Zaitun, dan terbungkus
kebingungan akan dosa-dosa kami, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang terbungkus keringat darah, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang dihantam oleh hamba yang jahat, terbungkus tabir malu,
dan terhina oleh tangan-tangan najis musuh-musuhMU, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang dengan pandangan kerahimanMu, melukai hati Santo
Petrus dengan panah kesedihan dan kasih, kasihanilah kami.
Kasihanilah
kami, O Tuhanku! Janganlah menolak doa-doa kami, ketika di tengah-tengah
kemalangan, kami memanggil Nama KudusMU dan mencari dengan cinta dan keyakinan
WajahMU yang patut disembah.
O Wajah
yang patut disembah yang dibasuh dan diurapi oleh Maria dan para wanita kudus
dan menutupinya dengan kafan, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah, megah dengan kemuliaan dan indah pada hari Kebangkitan,
kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang tersembunyi di dalam Ekaristi, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang akan muncul di awan dengan kuasa yang besar dan
keagungan yang besar pada akhir jaman, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang akan membuat para pendosa gemetar, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah yang akan mengisi keadilan dengan sukacita seluruh
keabadian, kasihanilah kami.
O Wajah
yang patut disembah pahala segala penghormatan kami, penyembahan kami dan
adorasi kami, kasihanilah kami.
O Tuhan,
tunjukkanlah Wajah-Mu, dan kami akan diselamatkan!
O Tuhan,
tunjukkanlah Wajah-Mu, dan kami akan diselamatkan!
O Tuhan,
tunjukkanlah Wajah-Mu, dan kami akan diselamatkan!
DOA UNTUK
MEMPERSEMBAHKAN WAJAH KUDUS YESUS KEPADA ALLAH BAPA UNTUK MEREDAKAN
KEADILAN-NYA DAN MENARIK TURUN BELAS-KASIH-NYA KEPADA KITA
Bapa yang
Maha Kuasa dan Kekal, karena hal itu menyenangkan Penyelamat Kami yang Rahim
untuk mewahyukan kepada manusia di jaman modern untuk berdiam pada Wajah-Nya
yang Kudus, kami sekarang menyediakan diri kami sendiri pada Kekayaan ini di
dalam kebutuhan kami yang besar. Karena Penyelamat kami sendiri berjanji bahwa
dengan mempersembahkan Wajah-Nya yang hancur di dalam sengsaraNya kami dapat
memperoleh penyelesaian akan seluruh urusan rumah tangga kami, dan tidak ada
yang akan ditolak bagi kami, sekarang kami datang di hadapan tahktaMu.
Bapa yang
Kekal, palingkanlah tatapan amarahMu dari orang-orang yang bersalah yang
wajahnya sungguh tidak menyenangkan Dikau. Namun lihatlah pada Wajah PuteraMu
terkasih, sebab inilah Wajah yang menyenangkanMU. Sekarang kami mempersembahkan
kepadaMU Wajah Kudus-Nya yang tertutup darah, keringat, debu, ludahan dan malu,
untuk pemulihan bagi kejahatan-kejahatan terburuk pada masa kami, yang adalah
atheisme, penghujatan, dan penajisan hari-hari kudusMu. Sehingga kami berharap
dapat meredakan kemarahanMU yang adil terhadap kami. Penasehat yang penuh belas
kasih itu membuka mulutNya untuk memohon bagi kami; dengarkanlah
jeritan-jeritanNya, lihatlah airmataNya, O Tuhan, dan melalui jasa-jasa
Wajah-Nya yang Kudus dengarkanlah Dia ketika Dia menjadi perantara kami, para
pendosa malang yang menyedihkan.
Devosi Wajah Kudus Yesus adalah Devosi yang
sangat ekstrim pentingnya yang direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX, Paus
Leo XIII, Paus Santo Pius X. Merupakan devosi yang dicintai oleh Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan
umum devosi ini adalah pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama
Tuhan dan menajiskan hari Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan
dengan hari Minggu). Sekitar Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak
ditinggalkan.
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.