Senin, 11 Maret 2019
Pekan I Prapaskah – O Pekan I
Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U)
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
MADAH
Engkau Tuhan raja mulya
Yang mengatur segalanya
Fajar pagi Kauterbitkan
Panas siang Kaukobarkan.
Padamkan api sengketa
Yang memisahkan sesama
Teguhkan s’mangat berpadu
Yang menyatukan sekutu.
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putra dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Sabda Tuhan menyenangkan hati dan menerangi mata.
Mazmur 18B (19B)
Sabda Tuhan sempurna,*
menyegarkan jiwa.
Peraturan Tuhan teguh,*
membuat arif orang bersahaja.
Titah Tuhan tepat,*
menyenangkan hati.
Perintah Tuhan jelas,*
menerangi mata.
Hikmat Tuhan baik,*
tetap selamanya.
Keputusan Tuhan benar,*
adil selalu.
Lebih indah dari pada emas murni,*
lebih manis dari pada madu lebah.
Aku memperhatikan hukumMu,*
maka besarlah ganjaranku.
Siapa sadar akan pelanggarannya?*
Ampunilah dosa yang tak kusadari.
Lindungilah hambaMu terhadap keangkuhan,*
jangan aku dikuasai olehnya.
Maka hidupku suci,*
bebas dari pelanggaran besar.
Semoga Engkau berkenan akan ucapan mulutku,+
dan akan renungan hatiku di hadapanMu,*
ya Tuhan, padas dan penebusku.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
Antifon
Sabda Tuhan menyenangkan hati dan menerangi mata.
Antifon
Tuhan akan bangkit untuk merajai bangsa-bangsa dengan
adil.
Mazmur 7 - I
Ya Tuhan, Allahku, kepadaMu aku berlindung,*
selamatkan daku dari para pengejarku dan bebaskan daku.
Jangan sampai mereka menerkam aku seperti singa,*
dan menyeret aku, tanpa ada yang membebaskan.
Ya Tuhan, Allahku, jika aku bersalah,*
jika tanganku berbuat curang,
jika aku berbuat jahat terhadap kawan,*
atau merugikan lawan yang tak beralasan,
biarlah musuh mengejar dan menangkap aku,+
menginjak-injak hidupku ke tanah,*
melemparkan kemuliaanku ke dalam debu.
Bangkitlah, Tuhan, dalam kemurkaanMu,+
melawan amarah para penindasku,*
lindungilah aku dengan menjatuhkan hukuman.
Hendaklah bangsa-bangsa berkumpul mengelilingi Engkau,*
bertakhtalah dan rajailah mereka.
Engkaulah hakim segala bangsa,+
hakimilah aku sesuai dengan kejujuranku,*
dan menurut kesucian hatiku.
Semoga berakhirlah kejahatan orang berdosa,+
Teguhkanlah hati orang yang baik,*
ya Allah yang adil, yang menyelami lubuk hati.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan akan bangkit untuk merajai bangsa-bangsa dengan
adil.
Antifon
Allah hakim yang adil dan kuat, penyelamat orang yang
tulus hati.
Mazmur 7 II
Perisaiku ialah Allah,*
penyelamat orang yang tulus hati.
Allah itu hakim yang adil,*
amarahNya berkobar setiap hari.
Biar penindas mengasah pedang,*
melenturkan busur dan membidik;
namun bagi diri sendirilah ia menyiapkan senjata maut,*
dan menyalakan anak panahnya.
Ia mengandung kejahatan,*
ia hamil kelaliman dan melahirkan dusta.
Ia membuat lubang dan menggalinya,*
lalu terperosok sendiri ke dalamnya.
Begitulah kelaliman kembali kepada si jahat,*
dan kekerasan menimpa dia sendiri.
Aku bersyukur kepada Tuhan karena keadilanNya,*
dan bermazmur bagi nama Tuhan yang mahatinggi.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
Antifon
Allah hakim yang adil dan kuat, penyelamat orang yang
tulus hati.
BACAAN SINGKAT
(Yes 58,7)
Bagikanlah makananmu kepada orang lapar; terimalah orang
gelandangan di rumahmu. Kalau kamu melihat orang telanjang, berilah mereka
pakaian.
P: Hendaklah kamu berbelaskasih.
U: Seperti Bapamu berbelaskasih.
DOA PENUTUP
Ya Allah, penyelamat orang berdosa, bukalah hati kami
untuk menerima ajaranMu. Semoga kami bertobat dari dosa dan memperoleh manfaat
dari mati raga kami. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa.
Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
======
DOA HARIAN
DEVOSI WAJAH KUDUS
1x Bapa Kami
1x Salam Maria
1x Kemuliaan
DOA PANAH EMAS
Semoga NAMA
TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak
terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati,
dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua
mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar
Sakramen yang Maha Kudus.
Setelah menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus
diberikan penglihatan dimana ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh
“Panah Emas” ini, sehingga mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk
pertobatan para pendosa.
BAGI MEREKA YANG MAU MELAKUKAN LEBIH
SERUAN – Dapat menyerukan beberapa kali dalam sehari doa
berikut ini:
BAPA YANG KEKAL, kupersembahkan kepadaMU Wajah Kudus
Yesus, terbungkus darah, keringat, debu dan ludahan, dalam pemulihan bagi
kejahatan-kejahatan Komunis, para penghujat, dan para penajis Nama Kudus dan
Hari Minggu serta hari raya yang disamakan dengan hari Minggu.
Devosi Wajah Kudus Yesus adalah Devosi yang
sangat ekstrim pentingnya yang direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX, Paus
Leo XIII, Paus Santo Pius X. Merupakan devosi yang dicintai oleh Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan
umum devosi ini adalah pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama
Tuhan dan menajiskan hari Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan
dengan hari Minggu). Sekitar Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak ditinggalkan.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.