Kamis, 13 Desember 2018
Pekan Adven II – O Pekan II
Pw S. Lusia, PrwMrt (M)
IBADAT SORE
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong
aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Ya Yesus Tuhan putra santa perawan
Yang dilahirkan sangat mentakjubkan
Kami bernyanyi dan memperingati
Perawan suci.
Perawan ini yang kami hormati
Martir sejati yang berhati murni
Walaupun lemah namun tetap tabah
Pantang menyerah.
Mati tak gentar diancam tak mundur
Meski dikejar semangat tak luntur
Sungguh pahlawan mati demi iman
Kepada Tuhan.
Berkat doanya ya Allah pencipta
Diampunilah kami yang berdosa
Agar supaya kami bahagia
Senantiasa. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Engkau
Kujadikan cahaya bagi sekalian bangsa, agar keselamatanKu sampai ke ujung bumi.
Mazmur 71 (72) Kekuasaan raja Almasih
Mereka membuka kotaknya masing-masing,
mengeluarkan emas, dupa dan wangi-wangian untuk dipersembahkan kepada anak
Yesus (Mat 2,11).
I
Ya Allah, berikanlah hukumMu kepada
raja,*
dan anugerahkanlah keadilanMu
kepadanya.
Semoga ia memerintah umatMu sesuai
dengan hukum,*
dan para hambaMu yang miskin dengan
adil.
Hendaknya gunung-gunungpun
menghasilkan kemakmuran umat,*
dan bukit-bukit melimpahkan
kesejahteraan.
Semoga baginda membela hak rakyat
jelata,*
menolong kaum miskin dan menghancurkan
para penindas.
Semoga panjang usia baginda seperti
matahari,*
turun-temurun selama bulan beredar.
Semoga baginda bagaikan embun di atas
padang rumput,*
bagaikan hujan yang menggenangi bumi.
Keadilan akan berkembang dalam
zamannya,*
dan damai sejahtera berlimpah selama
bulan beredar.
Ia akan memerintah dari laut ke laut,*
dari sungai Efrat sampai ke ujung bumi.
Para penguasa akan berlutut di
depannya,*
dan musuh-musuhnya meniarap menjilat
debu.
Raja-raja dari Tarsis dan dari pantai
yang jauh,†
akan datang membawa persembahan,*
raja-raja Arabia dan Etiopia membayar
upeti.
Semua raja sujud menyembah,*
dan segala bangsa menjadi hamba
baginda.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 1 Engkau
Kujadikan cahaya bagi sekalian bangsa, agar keselamatanKu sampai ke ujung bumi.
Ant. 2 Tuhan
menyelamatkan kaum papa dan miskin, Ia melepaskan mereka dari penindasan.
II
Ya Allah, rajaMu membebaskan orang
miskin yang berseru,*
ia membela orang tertindas yang tidak
mempunyai penolong.
Ia sayang kepada kaum papa dan
miskin,*
dan menyelamatkan nyawa orang yang
lemah.
Ia melepaskan mereka dari penindasan
dan kekerasan,*
sebab hidup mereka sangat bernilai
baginya.
Hiduplah raja! Semoga dipersembahkan
emas kepadanya,*
semoga ia tetap didoakan dan
dimohonkan berkat.
Semoga negerinya berlimpahkan panenan
sampai di gunung,*
semoga penduduk kotanya sebanyak
rumput di padang.
Semoga ia hidup selama-lamanya,*
dan namanya termasyhur selama matahari
bersinar.
Semoga segala bangsa saling memberkati
demi namanya,*
dan memuji baginda bahagia.
Terpujilah Tuhan Allah, Allah Israel,*
hanya Dialah yang mengerjakan karya
agung.
Terpujilah namaNya yang mulia
selama-lamanya,*
seluruh bumi penuh kemuliaanNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 2 Tuhan
menyelamatkan kaum papa dan miskin, Ia melepaskan mereka dari penindasan.
Ant. 3 Sekarang
telah tiba keselamatan, kekuatan dan pemerintahan Allah kita.
Kidung Why
11,17-18;12,10-12 Pengadilan
Allah
Kami mengucap syukur kepadaMu, ya
Tuhan,*
Allah yang mahakuasa, yang ada dahulu
dan sekarang.
Sebab Engkau telah memangku
kekuasaanMu yang besar,*
dan mulai memerintah sebagai raja.
Semua bangsa marah,†
maka tibalah kemurkaanMu,*
tibalah saat orang mati dihakimi.
Dan tibalah saat memberi ganjaran
kepada para hambaMu,†
yaitu para nabi, para kudus dan semua
orang takwa,*
baik yang kecil maupun yang besar.
Sekarang telah tiba keselamatan,†
kekuatan dan pemerintahan Allah kita,*
telah tiba kekuasaan raja yang diurapiNya.
Karena si pendakwa, saudara-saudara
kita telah dijatuhkan,*
yang mendakwa mereka siang malam di
hadapan Allah kita.
Tetapi mereka mengalahkan dia berkat
darah Anakdomba,*
dan berkat kesaksian mereka.
Mereka tidak segan-segan
mempertaruhkan nyawanya,*
oleh karena itu bersukacitalah, hai
surga dan para penghuninya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Ant. 3 Sekarang
telah tiba keselamatan, kekuatan dan pemerintahan Allah kita.
BACAAN SINGKAT
(1Ptr 4,13-14)
Saudara-saudara, sebenarnya kamu harus
bersuka hati, bila turut memikul sebagian dari penderitaan Kristus, sebab
dengan demikian kamupun akan turut bersukacita, bila Kristus akan tampak dalam
kemuliaanNya. Alangkah bahagia kamu, kalau dicaci maki karena menjadi pengikut
Kristus; sebab dengan demikian Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah, ada padamu.
LAGU SINGKAT
P: Engkau menguji kami, ya Tuhan,*
Untuk menyucikan kami.
U: Engkau menguji kami, ya Tuhan,*
Untuk menyucikan kami.
P: Engkau menguji kami seperti perak
dengan api.
U: Untuk menyucikan kami.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera
dan Roh kudus.
U: Engkau menguji kami, ya Tuhan,*
Untuk menyucikan kami.
Ant.Kidung:
Hai Lusia, mempelai Kristus, berkat ketabahanmu
engkau menyelamatkan jiwamu. Engkau membenci yang duniawi, engkau bersemarak
bersama para malaikat. Dengan menumpahkan darah, engkau mengalahkan musuh.
KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah,
penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang
bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan
bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh
hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari
takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan
kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan
tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham
serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Ant.Kidung:
Hai Lusia, mempelai Kristus, berkat
ketabahanmu engkau menyelamatkan jiwamu. Engkau membenci yang duniawi, engkau
bersemarak bersama para malaikat. Dengan menumpahkan darah, engkau mengalahkan
musuh.
Doa Permohonan
Raja para martir sudah mempersembahkan
diri dalam perjamuan malam terakhir dan menyerahkan hidupNya di salib. Marilah
kita mengucap syukur kepadaNya dengan berkata:
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
P: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan,
sebab Engkau telah mengasihi kami sampai akhir. Engkaulah penyelamat kami,
Engkaulah sumber kekuatan dan teladan bagi setiap martir.
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
P: Engkau memanggil semua orang
berdosa yang bertobat, kepada kehidupan abadi.
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
P: Hari ini kami mempersembahkan darah
perjanjian baru yang Kaucurahkan demi pengampunan dosa.
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
P: Berkat rahmatMu kami tetap bertekun
dalam iman sampai pada hari ini.
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
P: Kami percaya bahwa arwah orang
beriman Kauterima dalam kemuliaanMu.
U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi
seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang
bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam
percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang
jahat. Amin
DOA PENUTUP
Tuhan, kemuliaan
para martir, dengarkanlah kami kiranya berkat bantuan santa Lusia, perawan dan
martirMu. Semoga kemuliaannya yang kami peringati di dunia, kelak kami saksikan
di surga. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama
Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: (†) Semoga Tuhan memberkati kita,
melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah
satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan
ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah.
Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan
darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka
dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu.
Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui
luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus –
lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah
luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan
secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk
mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek
moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua
yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga
dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa
ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan!
Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah
sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu
Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha,
Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P.,
Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.