Ibadat Bacaan: Jumat,
03 April 2015
JUMAT AGUNG
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad.
Amin
MADAH
O kayu indah mulia
Yang dihias darah raja
Kau terima kehormatan
Menjadi tumpuan Tuhan
Bahagialah lenganmu
Gantungan tangan terpaku
Yang lemas namun kuasa
Merebut mangsa neraka
Hai salib harapan kami
Di masa sengsara ini
Yang saleh mohon dituntun
Yang saleh mohon diampun
Tritunggal sumber selamat
Dipuji seluruh umat
Yang ditebus darah suci
Mohon selalu diberkati. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Para raja dunia bersiap-siap, para penguasa bermufakat
melawan Tuhan dan yang diurapiNya.
Mazmur 2
Mengapa bangsa-bangsa bergelora,*
mengapa suku-suku mengerahkan pasukannya?
Para raja bumi bersiap-siap,*
para panglima bersekongkol melawan Tuhan dan raja yang
diurapiNya:
“Marilah kita patahkan belenggunya,*
marilah kita gulingkan penjajahannya!”
Tetapi Tuhan tertawa dari takhtaNya di surga,*
Tuhan mengolok-olok mereka.
Dalam amarahNya Tuhan menghalau para perwira mereka,*
dan dalam murkaNya Ia mengacau-balaukan mereka.
Tetapi aku telah diurapi menjadi rajaNya,*
di Sion, gunungNya yang kudus.
Akan kubacakan surat keputusan Tuhan,*
Tuhan bersabda kepadaku:
“Engkaulah puteraKu,*
pada hari ini Aku menjadi Bapamu.
Mintalah kemakmuran, maka akan Kuberikan,+
para bangsa akan menjadi milik pusakamu,*
dan seluruh bumi akan kaukuasai.
Engkau akan menghancurkan musuhmu dengan tongkat besi,*
meremukkan mereka seperti jambangan tanah liat.”
Dan sekarang ketahuilah, hai para raja,*
awaslah, hai para panglima!
Beribadatlah kepada Tuhan dengan takwa,*
berbaktilah kepadaNya dengan gentar!
Jangan sampai Tuhan menjadi marah dan kamu binasa,*
sebab mudah sekali amarahNya menyala.
Berbahagialah semua orang *
yang berlindung pada Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Para raja dunia bersiap-siap, para penguasa bermufakat
melawan Tuhan dan yang diurapiNya.
Antifon
Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka dan membuang
undi atas jubahku
Mazmur 21 (22), 2-23
Allahku, ya Allahku, mengapa aku Kautingalkan? *
Aku berseru, tetapi Engkau tetap jauh, dan tidak menolong
aku.
Allahku, diwaktu siang aku berseru-seru, +
tetapi Engkau tidak menjawab, *
di waktu malam aku mengaduh-aduh, tetapi tidak juga aku
tenang.
Padahal Engkau bersemayam di atas takhta yang suci,*
ya Allah, kemuliaan Israel.
KepadaMu leluhur kami percaya; *
mereka percaya, dan Engkau meluputkan mereka
KepadaMu mereka berseru, dan mereka Kaubebaskan,*
kepadaMu mereka berharap, dan tidak Kaukecewakan.
Tetapi aku ini cacing dan bukan manusia,*
cercaan orang dan hinaan rakyat
Semua yang melihat aku mengolok-olok aku,*
mereka mencibirkan bibir dan menggelengkan kepala:
“Ia hidup untuk Tuhan? Biar Tuhan meluputkannya,*
biar Tuhan melepaskannya, kalau Tuhan memang menaruh
perhatian.”
Ya Tuhan, Engkau yang mengeluarkan daku dari kandungan; *
yang meletakkan daku dengan aman pada dada ibuku.
KepadaMu aku diserahkan sejak lahir,*
sejak aku dalam kandungan ibuku, Engkaulah Allahku
Jangan tinggal jauh dari padaku, sebab musuh telah dekat,*
dan tak ada penolong bagiku.
Seperti lembu-lembu jantan, musuh mengerumuni aku,*
seperti banteng raksasa, mereka mengepung aku.
Mereka mengangakan moncong
terhadap aku,*
seperti singa yang menerkam dan mengaum.
Seperti air aku tercurah,*
dan segala tulangku terlepas dari sendinya.
Hatiku menjadi seperti lilin,*
hancur luluh dalam diriku.
Kekuatanku kering seperti beling,*
lidahku melekat pada langit-langit mulutku,-
Seperti anjing, musuh mengerumuni aku,*
gerombolan penjahat mengepung aku.
Mereka menusuk tangan dan kakiku,*
segala tulangku dapat
kuhitung.
Mereka menonton dan memandangi aku,+
membagi-bagi pakaianku di antara mereka
dan membuang undi atas jubahku.
Tetapi Engkau, Tuhan,
janganlah jauh; *
kekuatanku, bergegaslah menolong aku!
Lepaskanlah aku dari pedang,*
dan nyawaku dari cengkeraman anjing
Selamatkanlah aku dari moncong singa,*
dan tolonglah aku mengalahkan tanduk banteng.
Maka aku akan memasyhurkan namaMu kepada saudaraku *
dan memuji Engkau di tengah-tengah umat.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka dan membuang
undi atas jubahku
Antifon
Orang-orang yang ingin mencabut nyawaku menggunakan
kekerasan
Mazmur 37 (38)
Ya Tuhan, janganlah menyiksa aku dalam murkaMu,
janganlah menghajar aku dalam amarahMu.
PanahMu tertancap dalam tubuhku,*
tanganMu berat menekan daku.
Karena amarahMu rusaklah tubuhku terkoyak-koyak,*
karena dosaku remuklah tulang belulangku.
Aku tenggelam dalam lautan kesalahanku,*
tersesak oleh timbunan dosa yang tak tertahan.
Lukaku membusuk dan bernanah *
karena kebodohan tingkah lakuku.
Aku tertunduk dan tersungkur,*
sepanjang hari aku berkeliaran kebingungan.
Hatiku panas, tersengat radang, *
tiada yang sehat dalam diriku.
Aku hancur luluh kehabisan tenaga,*
hatiku mengaduh dan meronta-ronta kesakitan.
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema di hadapanMu,*
dan rintihanku tidak tersembunyi bagiMu.
Jantungku berdebar-debar dimakan demam, kekuatanku
menghilang, *
bahkan cahaya mataku pudar melenyap.
Handai taulanku menyingkiri aku karena penyakitku,*
dan kaum kerabatku menjauhi aku.
Orang yang ingin mencabut nyawaku memasang jerat, *
orang yang mengikhtiarkan celakaku, mengejar aku.
Pembunuhan dan pengkhianatan *
itulah yang mereka pikir-pikirkan sepanjang hari.
Namun aku seperti orang tuli yang tidak mendengar, *
seperti orang bisu yang tidak membuka mulut
Aku seperti orang yang tidak mendengar,*
yang tidak mengucapkan bantahan.
Sebab kepadaMulah aku berharap, ya Tuhan, *
Engkaulah yang akan menjawab, ya Allahku.
Kataku: “Janganlah biarkan mereka mempermainkan daku,*
jangan mereka menjadi sombong bila aku goyah.”
Sebab tak mungkin aku lepas dari kesalahanku,*
terus menerus aku dirundung kesusahan.
Sungguh, aku mengakui dosaku,*
aku cemas karena kejahatanku.-
Aku menghadapi lawan yang sangat kuat,*
amat banyaklah musuh yang mengkhianati aku.
Mereka membalas kebaikan dengan kejahatan,*
mereka mengumpat aku, padahal aku bermaksud baik.
Kemuliaan kepada Bapa
dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Orang-orang yang ingin mencabut nyawaku menggunakan kekerasan
BACAAN
Ibr 9:11-28
Ibr 9:11 Tetapi Kristus
telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia
telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan
dibuat oleh tangan manusia, -artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, -
Ibr 9:12 dan Ia telah
masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan
membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa
darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal.
Ibr 9:13 Sebab, jika
darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda
menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah,
Ibr 9:14 betapa
lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya
sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan
hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat
beribadah kepada Allah yang hidup.
Ibr 9:15 Karena itu Ia
adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah
terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati
untuk menebus pelanggaran-pelanggara yang telah dilakukan selama perjanjian
yang pertama.
Ibr 9:16 Sebab di mana
ada wasiat, di situ harus diberitahukan tentang kematian pembuat wasiat itu.
Ibr 9:17 Karena suatu
wasiat barulah sah, kalau pembuat wasiat itu telah mati, sebab ia tidak
berlaku, selama pembuat wasiat itu masih hidup.
Ibr 9:18 Itulah
sebabnya, maka perjanjian yang pertama tidak disahkan tanpa darah.
Ibr 9:19 Sebab sesudah
Musa memberitahukan semua perintah hukum Taurat kepada seluruh umat, ia
mengambil darah anak lembu dan darah domba jantan serta air, dan bulu merah dan
hisop, lalu memerciki kitab itu sendiri dan seluruh umat,
Ibr 9:20 sambil
berkata: "Inilah darah perjanjian yang ditetapkan Allah bagi kamu."
Ibr 9:21 Dan juga kemah
dan semua alat untuk ibadah dipercikinya secara demikian dengan darah.
Ibr 9:22 Dan hampir
segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa
penumpahan darah tidak ada pengampunan.
Ibr 9:23 Jadi segala
sesuatu yang melambangkan apa yang ada di sorga haruslah ditahirkan secara
demikian, tetapi benda-benda sorgawi sendiri oleh persembahan-persembahan yang
lebih baik dari pada itu.
Ibr 9:24 Sebab Kristus
bukan masuk ke dalam tempat kudus buatan tangan manusia yang hanya merupakan
gambaran saja dari yang sebenarnya, tetapi ke dalam sorga sendiri untuk
menghadap hadirat Allah guna kepentingan kita.
Ibr 9:25 Dan Ia bukan
masuk untuk berulang-ulang mempersembahkan diri-Nya sendiri, sebagaimana Imam
Besar setiap tahun masuk ke dalam tempat kudus dengan darah yang bukan darahnya
sendiri.
Ibr 9:26 Sebab jika
demikian Ia harus berulang-ulang menderita sejak dunia ini dijadikan. Tetapi
sekarang Ia hanya satu kali saja menyatakan diri-Nya, pada zaman akhir untuk
menghapuskan dosa oleh korban-Nya.
Ibr 9:27 Dan sama
seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu
dihakimi,
Ibr 9:28 demikian pula
Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak
orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung
dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.
DOA PENUTUP
Bapa, sudilah memandang dengan rela keluargaMu ini. Sebab
demi keselamatan kami Tuhan kami Yesus Kristus tidak ragu-ragu menyerahkan diri
ke tangan kaum penjahat dan menderita siksaan salib.
Dialah PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu
di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat
dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama
dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa
kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di
e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat
men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Lagu-lagu
Rohani dan Doa-doa Katholik bisa anda dengar disini .
Anda juga bisa kirim Intensi Doa dan ucapan syukur di Fanpage Awam Kecil Novena Radio yang nantinya akan dibacakan pada jam-jam tertentu.
Anda juga bisa kirim Intensi Doa dan ucapan syukur di Fanpage Awam Kecil Novena Radio yang nantinya akan dibacakan pada jam-jam tertentu.
Testimoni:
Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia:
"Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas
air." Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan
berjalan di atas air mendapatkan Yesus. Tetapi ketika dirasanya tiupan angin,
takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah
aku!" Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata:
"Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?" Lalu mereka
naik ke perahu dan angin pun redalah. Dan orang-orang yang ada di perahu
menyembah Dia, katanya: "Sesungguhnya Engkau Anak Allah."
(Matius 14: 28-33)
Anda punya testimoni tentang pengaruh
membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan
Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.