IBADAT SORE
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Tuhan yang berhati Bapa
Pencipta alam semesta
Engkaulah yang memberikan
Kurnia kemerdekaan.
Pandanglah negeri kami
Dengan kasihMu yang sakti
Agar dapat menikmati
Kemakmuran yang sejati.
Bimbinglah kami selalu
Dalam naungan damaiMu
Supaya aman sentosa
Tanah air yang tercinta.
Mulyalah Bapa dan Putra
Bersama Roh kudus pula
Pemberi kuntum merdeka
Kepada Indonesia. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Aku memperhatikan kesengsaraan umatKu. Maka mereka Kaubebaskan dan Kuhantar
ke tanah yang mengalirkan susu dan madu.
Mazmur 121 (122)
Betapa gembira hatiku, ketika dikatakan kepadaku,*
“Mari kita pergi ke rumah Tuhan”.
Sekarang kami telah berdiri,*
di gerbangmu, hai Yerusalem!
Hai Yerusalem, engkau dibangun,*
sebagai kota yang rapat tersusun.
Suku bangsa berziarah kepadamu,*
suku bangsa Tuhan.
Untuk bersyukur kepada Tuhan,*
sesuai dengan peraturan Israel.
Di sanalah terdapat kursi pengadilan,*
kursi keluarga raja Daud.
Mohonkanlah damai sejahtera bagi Yerusalem,*
“Damai sejahtera bagi orang yang mencintai engkau!”
Semoga damai sejahtera turun atas wilayahmu,*
dan kemakmuran atas istanamu.
Atas nama semua saudara dan sahabatku,*
aku mengucapkan selamat kepadamu.
Demi bait Tuhan, Allah kita,*
aku memohonkan kebahagiaan bagimu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Aku memperhatikan kesengsaraan umatKu. Maka mereka Kaubebaskan dan Kuhantar
ke tanah yang mengalirkan susu dan madu.
Antifon
Lihatlah, kusediakan seluruh tanah ini bagimu. Pergilah dan milikilah
sebagai tanah airmu.
Mazmur 126 (127)
Jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah,*
sia-sialah para pembangun bekerja.
Jikalau bukan Tuhan yang menjaga kota,*
sia-sialah para pengawal berjaga.
Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi,+
pergi tidur larut malam,*
dan mencari nafkah dengan susah payah.
Tetapi Tuhan menganugerahkan kesejahteraan,*
kepada orang yang dicintaiNya.
Putera-putera sungguh anugerah Tuhan,*
dan buah kandungan sungguh ganjaranNya.
Seperti anak panah di tangan pahlawan,*
demikianlah putera yang diperanakkan pada masa muda.
Berbahagialah orang yang mengisi,*
tabung panahnya sampai penuh.
Ia tidak akan dipermalukan oleh musuh,*
tetapi akan menghalau mereka dari pintu gerbang.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Lihatlah, kusediakan seluruh tanah ini bagimu. Pergilah dan milikilah
sebagai tanah airmu.
Antifon
KerajaanKu adalah kerajaan abadi, dan kekuasaanKu bertahan turun temurun.
Kidung Ef 1,3-10
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,+
yang telah memberkati kita dalam Kristus,*
dengan segala berkat rohani di surga.
Sebab dalam Kristus, Allah telah memilih kita,+
sebelum menciptakan jagat raya,*
supaya kita kudus dan tak bercela di hadapanNya.
Dengan cinta, Allah telah menentukan kita menjadi puteraNya,+
dengan perantaraan Yesus Kristus,*
karena kerelaan kehendakNya.
Supaya terpujilah rahmatNya yang mulia,+
yang dianugerahkanNya kepada kita,*
dalam Putera yang dikasihiNya.
Dalam Kristus, kita telah memperoleh penebusan berkat darahNya,+
yaitu pengampunan atas segala pelanggaran kita,*
menurut kekayaan rahmatNya yang dilimpahkanNya kepada kita.
Dengan segala hikmat dan kebijaksanaan,+
Allah telah menyatakan rencana kehendakNya kepada kita,*
Sekadar kerelaan yang diikhtiarkanNya dalam Kristus sejak dahulu.
Untuk menggenapkan segala jaman,+
yaitu menyatukan segala sesuatu di surga dan di bumi,*
dalam diri Kristus sebagai kepala.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
KerajaanKu adalah kerajaan abadi, dan kekuasaanKu bertahan turun temurun.
BACAAN SINGKAT
(Kel 3,7-8a)
Tuhan berfirman: “Aku melihat penderitaan umatKu, juga rintihan mereka
terhadap para pencambuk mereka telah Kudengar. Aku telah mengenal penderitaan
mereka. Sebab itu Aku turun membebaskan mereka dari tangan para penindasnya.
Aku memberi mereka tanah air yang permai dan luas, tanah air yang makmur dan subur”.
LAGU SINGKAT
P: Berbahagialah bangsa,* Yang Allahnya Tuhan.
U: Berbahagialah bangsa,* Yang Allahnya Tuhan.
P: Umat yang terpilih menjadi milikNya.
U: Yang Allahnya Tuhan.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Berbahagialah bangsa,* Yang Allahnya Tuhan.
Antifon Kidung
Kalau Putera membebaskan kamu, niscaya kamu sungguh bebas, sabda Tuhan.
KIDUNG MARIA
(Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Kalau Putera membebaskan kamu, niscaya kamu sungguh bebas, sabda Tuhan.
DOA PERMOHONAN
Marilah kita pada hari raya kemerdekaan Indonesia memuji Allah dengan hati
gembira, mengucap syukur kepadaNya, dan berkata:
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
P: Tuhan Allah kami, Engkaulah Allah dan tiada Allah selain dikau, ya
pencipta semesta alam,* dampingilah tanah air kami dan semua penduduknya, agar
kami tetap mengakui Engkau sebagai dasar hidup kami.
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
P: Bapa yang mahamurah, Engkau telah menunjukkan cinta kasih dan peri
kemanusiaanMu kepada kami dalam PuteraMu Yesus Kristus,* bantulah kami
menjunjung tinggi keadilan serta perikemanusiaan yang beradab dan sopan.
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
P: Bapa yang mahaluhur, Engkau telah mempersatukan kami dalam Kristus,
pengantara kami dihadapan hadiratMu,* bukakanlah hati kami agar tetap bersedia
memperhatikan pendapat orang lain dalam permusyawaratan yang bijaksana.
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
P: Bapa yang mahabaik, Engkau telah memberi kami tanah air yang luas dan
subur serta kekayaan alam sebagai milik kami bersama,* doronglah kami agar
bekrja giat dan rajin untuk menciptakan keadilan sosial bagi setiap anggota
keluarga di Indonesia.
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
P: Bapa yang mahamulya, Engkau tidak menciptakan maut dan tidak berkenan
melihat kematian,* ingatlah saudara kami yang telah gugur dalam memperjuangkan
kemerdekaan dan hak azasi manusia, dan terimalah mereka dalam kemuliaan abadi.
U: Terpujilah Engkau, Ya Tuhan yang mahaesa.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Tuhan Allah yang mahaesa, Engkau memanggil setiap orang kepada kemerdekaan
dalam Kristus PuteraMu. Maka pada hari raya kemerdekaan Indonesia kami mohon
kepadaMu: lindungilah tanah air kami agar tetap bebas merdeka dan aman sentosa.
Anugerahkanlah kepada bangsa Indonesia kemerdekaan sejati, agar di seluruh
wilayahnya berkuasa keadilan dan damai, peri kemanusiaan, kerukunan dan cinta
kasih. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan
berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan
menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus)
berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat dan selalu
ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya
satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan ketulusan dan
kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak
seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage FaceBook: Brevir
Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari?
GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download: Aplikasi Brevir
Harian
Pengguna Android, dapat men-download: Aplikasi Brevir
Harian
Testimoni:
Ketika Petrus tidak lagi memandang Tuhan dan mulai sibuk
melayani rasa takutnya terhadap tiupan angin, Petrus mulai tenggelam. Demikian
juga kebanyakan dari kita, lebih buruk lagi, kita sering berkutat dengan
kegelisahan kita dan mengandalkan kemampuan kita sendiri untuk menyelesaikan
masalah. Andai saja mata kita tetap tertuju pada Tuhan, kita tidak akan
tenggelam seperti Petrus. Membaca brevir menolong kita untuk tetap memandang
Tuhan tak peduli suasana apapun yang sedang kita alami. Tetaplah memandang
Tuhan dan percaya kepadaNYA. Tuhan, Pencipta Langit dan Bumi itu, janganlah
berpaling daripadaNYA, niscaya tidak ada apapun yang perlu kita khawatirkan.
Anda punya testimoni tentang pengaruh membaca Brevir di
dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga,
ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.