JUMAT
OFISI SINGKAT
SANTA PERAWAN MARIA
IBADAT SORE
PEMBUKAAN
Ya Allah,
bersegeralah menolong aku.
__ Tuhan,
perhatikanlah hambamu.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putra dan Roh Kudus
__ Seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya
MADAH
Maria Bunda
tercinta
Dengarkan kami
semua
Yang bermohon dan
berdoa
Dengan hati yang
percaya.
Bila ditimpa
bencana
Terancam bahaya
dosa
Kami mohon
perlindungan
Agar setia pada
Tuhan.
Bila senja hidup
tiba
Dan kami dipanggil
Bapa
Kami mohon
pertolongan
Agar tekun dalam
iman.
Dimuliakanlah Bapa
Bersama Putra dan
Roh-Nya
Yang melimpahkan
karunia
Kepada Bunda
Maria. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon 1
Maria diberi kabar
oleh Malaikat Gabriel, dan ia mengandung dari Roh Kudus.
Mazmur 145 Pujian bagi keagungan Allah
Adillah Engkau, ya Tuhan, Engkau yang ada sekarang dan
di masa lampau (Why 16:5)
I
Aku mengagungkan
Dikau, ya Allah, Rajaku, *
aku memuliakan
nama-Mu selama-lamanya.
Setiap hari aku
hendak meluhurkan Dikau, *
dan memuji nama-Mu
selama-lamanya.
Agunglah Tuhan dan
sangat terpuji, *
keagungan-Nya tak
terselami.
Angkatan demi
angkata memuliakan karya-Mu, *
dan mewartakan
kejayaan-Mu.
Semarak dan
mulialah nama-Mu, *
kemegahan-Mu akan
kukidungkan.
Karya-Mu yang
dahsyat dan perkasa akan kukisahkan, *
dan keagungan-Mu
akan kumaklumkan.
Kebaikan-Mu yang
tak terperikan akan kukenangkan, *
dan keadilan-Mu
akan kuumumkan.
Tuhan itu pengasih
dan penyayang, *
panjang sabar dan
besar kasih setia-Nya.
Tuhan baik
terhadap semua orang, *
penuh kasih setia
terhadap segala ciptaan-Nya.
Ya Tuhan, semoga
segala karya-Mu bersyukur kepada-Mu, *
dan semua
kekasih-Mu memuji Engkau.
Semoga mereka
mengumumkan kerajaan-Mu yang mulia, *
dan mewartakan
keperkasaan-Mu.
Semoga mereka
menyiarkan kejayaan-Mu kepada umat manusia, *
dan memaklumkan
kerajaan-Mu yang semarak mulia.
Kerajaan-Mu
berlangsung selama-lamanya, *
dan
pemerintahan-Mu turun-temurun.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 1
Maria diberi kabar
oleh Malaikat Gabriel, dan ia mengandung dari Roh Kudus.
Antifon 2
Dekat salib Yesus
berdiri Maria, Ibu-Nya.
Tuhan setia dalam
semua sabda-Nya, *
penuh kasih dalam
segala karya-Nya.
Tuhan menopang
semua orang yang jatuh, *
dan menegakkan
semua orang yang tertunduk.
Semua orang
memandang kepada-Mu dengan penuh harapan, *
Engkau memberi
mereka makan pada waktunya.
Engkau membuka
tangan-Mu, *
dan memenuhi
keinginan segala makhluk yang hidup.
Tuhan adil dalam
segala tindakan-Nya, *
penuh kasih setia
dalam segala karya-Nya.
Tuhan dekat pada
orang yang berseru kepada-Nya, *
yang berseru
kepada-Nya dengan tulus hati.
Tuhan melaksanakan
kehendak orang takwa, *
Ia mendengarkan
dan menyelamatkan mereka.
Tuhan memelihara
semua orang yang mengasihi-Nya, *
tetapi yang
berbuat jahat dibinasakan-Nya.
Semoga aku
mewartakan pujian Tuhan, *
dan segala makhluk
memuliakan-Nya selama-lamanya.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 2
Dekat salib Yesus
berdiri Maria, Ibu-Nya.
Antifon 3
Bersukacitalah, ya
Perawan Maria; Kristus telah bangkit dari kematian.
Kidung Why
15,3-4 Pujian penyembahan
Agung dan mengagumkan
segala karya-Mu, *
ya Tuhan, Allah,
Yang Mahakuasa!
Adil dan benar
segala tindakan-Mu, *
ya Raja segala
bangsa!
Siapakah yang
tidak takut, ya Tuhan, *
dan tidak
memuliakan nama-Mu?
Sebab hanya
Engkaulah kudus, †
semua bangsa akan
datang dan sujud menyembah di hadapan-Mu, *
sebab telah
nyatalah segala keputusan-Mu.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon 3
Bersukacitalah, ya
Perawan Maria; Kristus telah bangkit dari kematian.
BACAAN PERTAMA
2 Yohanes 4-13
Aku sangat
bersukacita, bahwa aku mendapati separuh dari anak-anakmu hidup dalam kebenaran
sesuai dengan perintah yang telah kita terima dari Bapa. Dan sekarang aku minta
kepadamu, Ibu – bukan seolah-olah aku menuliskan perintah baru bagimu, tetapi
menurut perintah yang sudah ada pada kita dari mulanya – supaya kita saling
mengasihi. Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut
perintah-Nya. Dan inilah perintah itu, yaitu bahwa kamu harus hidup dalam
kasih, sebagaimana telah kamu dengar dari mulanya.
Sebab banyak
penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa
Kristus telah datang sebagai manusia. Itu adalah si penyesat dan antikristus.
Waspadalah, supaya kamu jangan kehilangan apa yang telah kami kerjakan itu,
tetapi supaya kamu mendapat upahmu sepenuhnya. Setiap orang yang tidak tinggal
di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, ia tidak
memiliki Allah. Barang siapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa
maupun Anak. Jikalau seorang datang kepadamu dan ia tidak membawa ajaran ini,
janganlah kamu menerima dia di dalam rumahmu dan janganlah memberi salam
kepadanya. Sebab barang siapa memberi salam kepadanya, ia mendapat bagian dalam
perbuatannya yang jahat.
Sungguhpun banyak
yang harus kutulis kepadamu, aku tidak mau melakukannya dengan kertas dan
tinta, tetapi aku berharap datang sendiri kepadamu dan berbicara berhadapan
muka dengan kamu, supaya sempurnalah sukacita kita. Salam kepada kamu dari
anak-anak saudaramu yang terpilih.
BACAAN KEDUA
Dari khotbah Santo
Bernardus, abas
(Sermo in dom.
Infra oct. Assumptionis, 14-15. Bdk. Bacaan
Ofisi, no.18, hlm. 35-36)
Martir di dalam hati.
Jangan heran, saudara-saudara, bila
dikatakan bahwa Maria adalah seorang martir di dalam hati. Tetapi ada orang
yang akan heran, yaitu mereka yang lupa akan kata-kata Paulus, bahwa kejahatan
paling berat dari orang-orang kafir ialah bahwa mereka tidak mengenal belas
kasih. Sikap itu jauh dari hati Maria! Semoga sikap itu juga jauh dari mereka,
yang menjadi hambanya!
Mungkin ada orang yang berkata, “Apakah ia
tidak tahu sebelumnya bahwa Putranya akan wafat?” Tidak disangsikan! “Apakah ia
tidak mempunyai harapan akan kebangkitan-Nya segera?” Tentu percaya penuh!
“Apakah ia juga merasa sedih, waktu Yesus disalibkan?” Sungguh amat sedih!
Siapakah anda, saudara, dan dari mana anda menggali kebijaksanaan sehingga anda
lebih heran tentang dukacita Maria daripada tentang penderitaan Putranya? Sebab
kalau Yesus bisa mati secara fisik, bukankah Maria bisa mati bersama Dia dalam
batin? Yesus mati dalam tubuh karena cinta kasih yang lebih besar daripada
pernah dikenal sebelumnya. Maria mati dalam hati karena cinta kasih yang tak
ada bandingannya sesudah cinta kasih Yesus.
LAGU SINGKAT
Santa Maria, Ratu
Surga dan penguasa bumi, engkau berdiri dekat salib Tuhan.
-- Santa Maria,
Ratu Surga dan penguasa bumi, engkau berdiri dekat salib Tuhan.
Berbahagialah yang
tanpa mati boleh menjadi martir,
-- berdiri dekat
salib Tuhan.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
-- Santa Maria,
Ratu Surga dan penguasa bumi, engkau berdiri dekat salib Tuhan.
KIDUNG MARIA
Luk 1:46-55
Antifon
Melihat Ibu-Nya
bersama murid kesayangan di sampingnya, Yesus berkata kepada Ibu-Nya, “Ibu,
itulah anakmu”. Lalu kepada murid-Nya, Itulah Ibumu.”
Hatiku bersukaria karena Allah.
Aku mengagungkan
Tuhan, *
hatiku bersukaria
karena Allah penyelamatku.
Sebab Ia
memperhatikan daku, *
hamba-Nya yang
hina ini.
Mulai sekarang aku
disebut yang bahagia, *
oleh sekalian
bangsa.
Sebab perbuatan
besar dikerjakan bagiku oleh Yang Mahakuasa, *
kuduslah nama-Nya.
Kasih sayang-Nya
turun-temurun, *
kepada orang yang
takwa.
Perkasalah
perbuatan tangan-Nya, *
dicerai-beraikan-Nya
orang yang angku hatinya.
Orang yang
berkuasa diturunkan-Nya dari takhta, *
yang hina dina
diangkat-Nya.
Orang lapar
dikenyangkan-Nya dengan kebaikan, *
orang kaya
diusir-Nya pergi dengan tangan kosong.
Menurut janji-Nya
kepada leluhur kita, *
Allah telah
menolong Israel hamba-Nya.
Demi kasih
sayang-Nya kepada Abraham serta keturunannya, *
untuk
selama-lamanya.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Melihat Ibu-Nya
bersama murid kesayangan di sampingnya, Yesus berkata kepada Ibu-Nya, “Ibu,
itulah anakmu”. Lalu kepada murid-Nya, Itulah Ibumu.”
DOA PERMOHONAN
Marilah kita
memuji Allah, Bapa Yang Mahakuasa, yang menghendaki agar Maria, Ibu Putra-Nya,
disebut bahagia oleh semua bangsa. Maka hendaklah kita berdoa dengan rendah
hati:
-- Semoga Santa Maria mendoakan kami.
Allah, Pencipta
Mahaluhur, Engkau telah mengangkat Maria ke surga dengan jiwa dan raga, dan
mempermuliakannya bersama Kristus, -- arahkanlah hati kami juga kepada kemuliaan
surgawi.
-- Semoga Santa Maria mendoakan kami.
Engkau telah
memberi kami Maria sebagai Bunda. Kabulkanlah doanya: sembuhkanlah yang sakit,
hiburkanlah yang berduka, ampunilah orang yang berdosa, -- dan berikanlah damai
sejahtera kepada semua orang.
-- Semoga Santa Maria mendoakan kami.
Semoga umat-Mu
sehati sejiwa dalam cinta kasih – dan rukun bertekun dalam doa bersama Maria,
Bunda Yesus.
-- Semoga Santa Maria mendoakan kami.
Engkau telah
memahkotai Maria di surga, -- semoga semua orang mati bersukaria dalam
Kerajaan-Mu bersama para kudus.
-- Semoga Santa Maria mendoakan kami.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi
seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari
ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang
bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam
percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang
jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, sumber kekuatan, ketika
Putra-Mu ditinggikan pada salib, Bunda-Nya berdiri di situ dan ikut menderita.
Semoga kami pun mengambil bagian dalam sengsara Kristus dan ikuti dibangkitkan
bersama Dia, yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa. Amin.
Semoga Tuhan memberkati kita,
melindungi kita terhadap dosa dan mengantar kita ke hidup yang kekal. Amin.
-----
Sumber Ibadat:
OFISI SINGKAT
SANTA PERAWAN MARIA
Serikat Maria
Montfortan
OFISI SINGKAT
(Ibadat Pagi dan Sore) di dalam Brevir Harian ini disediakan bagi para pemakai
Skapulir Coklat yang dengan kerendahan hati ingin memperoleh HAK ISTIMEWA
SABBATINE (SABBATINE PRIVILEGE). Keterangan singkat dapat dibaca sebagai
berikut:
Skapulir Coklat
adalah pemberian untukmu dari Bunda Surgawimu.
“SIAPAPUN YANG
MENINGGAL DENGAN MENGENAKAN ‘PAKAIAN’ INI TIDAK AKAN MENDERITA API ABADI.”
-Janji Bunda kita
kepada Santo Simon Stock pada tanggal 16 Juli 1251
Dikatakan
‘Pakaian’ karena sebenarnya bentuk awalnya, yang diberikan bunda Maria kepada
Santo Simon Stock adalah ‘Skapulir Monastik’, atau semacam jubah pakaian harian
para biarawan yang menggantung di pundak, menjuntai ke bawah pada bagian depan
dan belakang badan.
DEVOSI
Devosi sejati
kepada Buda Maria terberkati terdiri dari 3 hal: PENGHORMATAN, PERCAYA PENUH
DAN CINTA. Dengan hanya memakai Skapulir, artinya kita berkata kepada Bunda
Maria di setiap saat di segala hari bahwa kita menghormatinya, mencintainya dan
mengandalkan perlindungannya.
SKAPULIR ADALAH
SEBUAH DOA DIAM
Seperti yang
diajarkan Tuhan kita untuk mendaraskan doa Bapa Kami, Bunda kita yang
terberkati mengajarkan nilai dari skapulir. Jika kita menggunakannya sebagai
doa, Bunda kita menarik kita kepada Hati Kudus Puteranya yang Ilahi. Dengan
demikian, baik juga untuk memegang skapulir di tangan kita. Sebuah doa yang
dipersembahkan saat memegang Skapulir adalah sebuah doa yang sempurna.
Khususnya di waktu pencobaan dimana kita memerlukan perantaraan yang kuat dari
Bunda Allah. Roh-roh jahat akan tak berdaya saat para pemakai skapulir
menghadapi cobaan, memanggil pertolongan Perawan Suci di dalam devosi diam.
“Jika engkau merekomendasikan dirimu sendiri kepada kami, engkau tidak akan
berada dalam bahaya yang demikian, “ itulah pendekatan lembut Bunda kita kepada
Beato Alan de la Roche, salah satu hambanya yang setia.
MASUK KE DALAM
KONFRATERNITAS
Agar sah bagi
janji skapulir, seseorang harus masuk ke dalam Konfraternitas (persaudaraan)
Skapulir Coklat. Dalam bentuk seremoni yang sederhana yang dapat dilakukan oleh
imam manapun (terjemahan ‘any priest’). Anggota-anggota Konfraternitas tersebut
juga ditambahkan keuntungannya dengan menikmati keuntungan spiritual Ordo
Karmelit.
Menurut sebuah
pernyataan yang dibuat oleh para bapa Karmelit pada Pusat Skapulir Nasional
(National Scapular Center), setiap imam kini mempunyai hak untuk menginisiasikan
orang beriman memakai Skapulir Coklat dan untuk memberikan ijin mengganti doa
Ibadat Singkat Maria dengan doa Rosario.
HAK ISTIMEWA SABBATINE (SABBATINE PRIVILEGE)
Perawan Terberkati
dari Gunung Karmel telah berjanji untuk menyelamatkan mereka yang memakai
Skapulir dari api neraka; ia juga akan mempersingkat waktu mereka di api
penyucian jika mereka saat mereka berlalu dari dunia ini dan masih mempunyai
hutang untuk menjalankan hukuman.
Kepada Paus
Yohanes XXII, Perawan Terberkati menampakkan diri kepadanya dan, berkata bagi
mereka yang memakai Skapulir Coklat, katanya, “Aku, Bunda Rahmat, akan turun
pada hari Sabtu setelah kematian mereka dan siapapun yang kutemui di Api
penyucian, aku akan membebaskannya hingga aku dapat menuntun mereka ke gunung kudus
kehidupan kekal.”
Perawan Terberkati
menentukan beberapa syarat yang harus dipenuhi:
1. Memakai Skapulir Coklat terus menerus.
2. Mengusahakan hidup murni (baik mereka
yang menikah ataupun single)
3. Mendaraskan Ibadat Harian Singkat Maria
ATAU melakukan puasa Gereja dan pantang daging setiap Rabu dan Sabtu ATAU
dengan ijin seorang imam, mendaraskan Rosario Kudus (1 putaran/5 peristiwa)
ATAU dengan ijin seorang imam menggantikannya dengan pekerjaan baik lainnya.
Paus Benediktus XV
memberikan 500 hari indulgensi bagi mereka yang dengan penuh hormat mencium
Skapulir.
CUPLIKAN PESAN
PAUS SANTO YOHANES PAULUS II KEPADA KELUARGA KARMELIT PADA PERAYAAN 750 TAHUN
PENGANUGERAHAN SKAPULIR
Tanda Skapulir
menunjukkan pada sintesis spiritualitas Marian yang efektif, yang merawat
devosi orang-orang percaya dan membuat mereka sensitif pada kehadiran Kasih Ibu
Perawan di dalam kehidupan mereka. Skapulir secara inti adalah “cara hidup”.
Siapapun yang menerimanya kurang-lebih menghubungkan dirinya dengan Ordo
Karmelit dan mendedikasikan diri mereka
kepada pelayanan bagi Bunda kita untuk kebaikan Gereja Menyeluruh. (Lihat
Formula Mendaftarkan Diri Memakai Skapulir, Ritual Pemberkatan dan Penerimaan pemakai
Skapulir, disetujui oleh Kongregasi untuk Pujian Ilahi dan Kedisiplinan
Sakramen, 5 Januari 1996). Mereka yang memakai Skapulir dengan demikian dibawa
kepada tanah Karmel, sehingga mereka boleh “menikmati buahnya dan segala yang
baik dari padanya.” (Yeremia 2:7) dan mengalami kasih dan kehadiran keibuan
Maria di dalam komitmen mereka sehari-hari untuk berpakaian di dalam Yesus
Kristus dan mewujudkan DIA di dalam kehidupan mereka sehari-hari bagi kebaikan
Gereja dan kemanusiaan secara keseluruhan.
Untuk itu ada 2
kebenaran yang dapat ditarik dari tanda Skapulir: Pertama, perlindungan terus
menerus Perawan Terberkati, tidak hanya di dalam perjalanan kehidupan, namun
juga pada saat masuk ke dalam kepenuhan kemuliaan abadi; kedua, kesadaran bahwa
devosi kepada Bunda Maria tidak dapat dibatasi hanya pada doa-doa dan
acara-acara menghormatinya pada beberapa kesempatan, tetapi harus menjadi suatu
“cara hidup”, yaitu, perilaku permanen seorang Kristen, rajutan doa dan
kehidupan interior, melalui penerimaan Sakramen-sakramen secara berkala dan
praktek spiritual yang konkrit dan pekerjaan-pekerjaan belaskasih jasmaniah.
Dengan cara ini Skapulir akan menjadi sebuah tanda “perjanjian” dan persatuan
timbal-balik antara Maria dan orang beriman: sungguh, hal ini secara nyata
menerjemahkan anugerah akan Ibu-Nya, dimana Yesus dari salibNya memberikan
kepada Yohanes, melalui dia, bagi kita semua, dan memercayai Rasul
kesayanganNya dan bagi kita, dia, yang menjadi Ibu spiritual kita.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.