Kamis, 4 Januari 2018
O PEKAN I
Hari biasa Masa Natal
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Pada masa Natal ini
Yang tiap tahun kembali
KedatanganMu diingat
Sebagai juru selamat
Seluruh alam semesta
Laut darat seisinya
Girang bersyukur memnuji
Riang karna Kaudatangi
Kami yang sudah Kautebus
Dengan darahMu yang kudus
Ikut menyanyikan lagu
Di hari kelahiranMu
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang lahir dari perawan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Tuhanlah pelindung bagi setiap orang
yang berharap padaNya.
Mazmur 17 (18), 31-51
Jika Allah di pihak kita, siapakah yang
akan melawan kita? (Rom 8,31)
Kedaulatan Allah sempurna, †
dan pemerintahan Tuhan tahan uji,*
Dialah pelindung bagi setiap orang yang
berharap padaNya.
Sebab siapakah Allah, selain Tuhan ? *
Siapakah pelindung, selain Allah kita?
Dialah Allah yang memperkuat aku, *
Dialah pemurah, sempurnalah
kedaulatanNya.
Ia membuat aku berlari secepat rusa,*
dan menempatkan daku di gunung yang
aman.
Ia melatih tanganku untuk bertempur *
dan menganugerahkan busur yang sakti
kepada lenganku.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Tuhanlah pelindung bagi setiap orang
yang berharap padaNya.
Antifon
Ya Tuhan, Engkau menopang aku dengan
tangan yang kuat.
Ya Tuhan, Engkau memberi aku perisai
yang menyelamatkan, †
menopang aku dengan tangan yang kuat *
dan menjadikan daku ulung berkat
kemenanganMu.
Engkau mempercepat langkahku,*
dengan kakiku tak pernah goyah.
Kukejar musuhku dan kutangkap mereka,*
aku pantang mundur sampai mereka
binasa.
Kurebahkan mereka hingga tak mungkin
bangun,*
mereka bergelimpangan di bawah kakiku.
Engkau memperkuat aku untuk bertempur,
*
Engkau menundukkan para penyerangku.
Engkau memaksa musuhku lari tunggang
langgang,*
segala lawanku kutumpas habis-habis.
Mereka mengaduh, tetapi tiada
penolong,*
mereka berteriak kepada Tuhan , tetapi
tiada jawaban.
Kutumbuk mereka menjadi seperti debu,*
kuinjak-injak mereka bagaikan lumpur.
Engkau membebaskan daku dari rakyat
yang mengamuk,*
mengebalkan daku terhadap racun bangsa
kafir.
Bangsa asing tunduk kepadaku, †
mereka taat, begitu mendengar
perintahku,*
mereka tersungkur mengaku kalah.
Mereka pucat bagaikan mayat,*
hatinya beku dilumpuhkan ketakutan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Ya Tuhan, Engkau menopang aku dengan
tangan yang kuat.
Antifon
Hiduplah Tuhan, mulialah Allah
penyelamatku.
Hiduplah Tuhan, terpujilah
pelindungku,*
mulialah Allah penyelamatku.
Sebab Ia merebut kemenangan bagiku *
dan menaklukkan para bangsa kepadaku.
Ia menyelamatkan daku dari serangan
musuh *
dan membebaskan daku dari segala
lawanku.
Maka aku hendak memuliakan Dikau di antara
para bangsa *
dan bermazmur bagi namaMu, ya Tuhan
Engkau memasyhurkan rajaMu dengan
kemenangan, †
Engkau menyatakan kasih setiaMu kepada
Daud yang Kauurapi *
dan kepada keturunannya untuk
selama-lamanya.
Kemuliaaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Hiduplah Tuhan,
mulialah Allah penyelamatku.
BACAAN
Kid. 6:3-7:10
Kid 6:3 Aku kepunyaan kekasihku, dan kepunyaanku
kekasihku, yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
Kid 6:4 Cantik engkau, manisku, seperti kota
Tirza, juita seperti Yerusalem, dahsyat seperti bala tentara dengan
panji-panjinya.
Kid 6:5 Palingkanlah matamu dari padaku, sebab
aku menjadi bingung karenanya. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang
bergelombang turun dari Gilead.
Kid 6:6 Gigimu bagaikan kawanan domba, yang
keluar dari tempat pembasuhan, yang beranak kembar semuanya, yang tak beranak
tak ada.
Kid 6:7 Bagaikan belahan buah delima pelipismu di
balik telekungmu.
Kid 6:8 Permaisuri ada enam puluh, selir delapan
puluh, dan dara-dara tak terbilang banyaknya.
Kid 6:9 Tetapi dialah satu-satunya merpatiku,
idam-idamanku, satu-satunya anak ibunya, anak kesayangan bagi yang
melahirkannya; puteri-puteri melihatnya dan menyebutnya bahagia,
permaisuri-permaisuri dan selir-selir memujinya.
Kid 6:10 "Siapakah dia yang muncul laksana
fajar merekah, indah bagaikan bulan purnama, bercahaya bagaikan surya, dahsyat
seperti bala tentara dengan panji-panjinya?"
Kid 6:11 Ke kebun kenari aku turun melihat
kuntum-kuntum di lembah, melihat apakah pohon anggur berkuncup dan pohon-pohon
delima berbunga.
Kid 6:12 Tak sadar diri aku; kerinduanku menempatkan
aku di atas kereta orang bangsawan.
Kid 6:13 Kembalilah, kembalilah, ya gadis Sulam,
kembalilah, kembalilah, supaya kami dapat melihat engkau! Mengapa kamu senang
melihat gadis Sulam itu seperti melihat tari-tarian perang?
Kid 7:1 Betapa indah langkah-langkahmu dengan
sandal-sandal itu, puteri yang berwatak luhur! Lengkung pinggangmu bagaikan
perhiasan, karya tangan seniman.
Kid 7:2 Pusarmu seperti cawan yang bulat, yang
tak kekurangan anggur campur. Perutmu timbunan gandum, berpagar bunga-bunga
bakung.
Kid 7:3 Seperti dua anak rusa buah dadamu,
seperti anak kembar kijang.
Kid 7:4 Lehermu bagaikan menara gading, matamu
bagaikan telaga di Hesybon, dekat pintu gerbang Batrabim; hidungmu seperti
menara di gunung Libanon, yang menghadap ke kota Damsyik.
Kid 7:5 Kepalamu seperti bukit Karmel, rambut
kepalamu merah lembayung; seorang raja tertawan dalam kepang-kepangnya.
Kid 7:6 Betapa cantik, betapa jelita engkau, hai
tercinta di antara segala yang disenangi.
Kid 7:7 Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan
buah dadamu gugusannya.
Kid 7:8 Kataku: "Aku ingin memanjat pohon
korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan
anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel.
Kid 7:9 Kata-katamu manis bagaikan anggur!"
Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku dengan tak putus-putusnya, melimpah ke
bibir orang-orang yang sedang tidur!
Kid 7:10 Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya
tertuju.
=====
BACAAN PILIHAN
(bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione
Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Bagian III -
HAL HIBURAN BATIN
Pasal LIX –
KITA HARUS MENARUH SEGALA HARAPAN DAN KEPERCAYAAN KITA MELULU KEPADA ALLAH
2. Semua
mencari untuk kepentingan diri sendiri, tetapi Engkau hanya menghendaki
keselamatan dan kesempurnaan, dan segalanya Enkau arahkan bagi kebahagiaanku.
Juga bila Engkau membiarkan aku tertimpa pencobaan-pencobaan dan
kesusahan-kesusahan, semua itu pun Engkau tujukan untuk kebahagiaanku. Sebab,
dengan bermacam-macam jalan Engkau biasa mencoba orang-orang yang Engkau
cintai. Dan waktu tertimpa pencobaan-pencobaan itu, aku tidak boleh kurang
mencintai dan memuliakan Dikau daripada jika aku merasa tertimbun oleh-Mu
dengan hiburan-hiburan surgawi.
DOA PENUTUP
Allah yang
mahakuasa, Kristus telah datang sebagai cahaya untuk menebus manusia. Semoga
cahayaMu itu senantiasa bersinar dalam hati kami. Sebab Dialah PuteraMu dan
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh
kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
=====
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.