Rabu, 9 Agustus 2017
Pekan Biasa XVIII – O PEKAN II –
HARI BIASA
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Trimalah madah pujian
Yesus sabda keslamatan
Kauselami lubuk hati
Hidup kami Kausayangi
Engkau gembala utama
Mencari orang berdosa
Domba yang sesat Kauantar
Ke sumber air yang segar
Smoga dalam pengadilan
Kami berdiri di kanan
Mewarisi kerajaan
Yang sudah Kausediakan
Terpujilah Kristus Tuhan
Yang rela menjadi kurban
Namun kini sudah jaya
Berkuasa selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon I
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Mazmur 38 (39)
Semua makhluk takluk kepada
kesia-siaan.........karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak hidup
hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan lidahku
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh derita
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya seperti api
menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya, Tuhan, beri tahukanlah akhir hidupku:
singkapkanlah sisa hari-hariku: *
supaya aku tahu betapa singkat hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa jengkal
saja,*
dan jangka hidupku tidak berarti bagiMu
Sayang, manusia hanya asap belaka,*
tiada ubahnya dengan gambar bayangan
Sayang, bagaikan khayalan manusia berlalu, *
percumalah segala kegelisahannya
Ia menimbun-nimbun kekayaan,*
tetapi ia tidak tahu siapa yang menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh
Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon I
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Antifon II
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah
telingaMu kepada jeritan tangisku
Dan sekarang, apa yang dapat kuharapkan, ya
Tuhanku? *
padaMulah kutaruh harapanku
bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan orang dungu
Tadinya aku diam seribu bahasa dan membisu,*
ah, sekiranya Engkau mau bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku,*
aku hancur luluh karena pukulan tanganMu
Engkau menghukum manusia karena kesalahannya,†
dan bagaikan gegat Engkau merapuhkan
badannya,*
sayang, manusia hanya asap belaka
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada seruanku
Janganlah tuli terhadap jeritan tangisku †
sebab aku hanyalah pendatang dalam rumahMu,*
perantau seperti semua leluhurku
Palingkanlah wajah kemurkaanMu daripadaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada lagi
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Antifon II
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku, condongkanlah
telingaMu kepada jeritan tangisku
Antifon III
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang
dan selama-lamanya
Mazmur 51 (52)
Yang berbangga, hendaknya berbangga dalam
Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan,*
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu,*
mengapa terus menerus engkau menabung pikiran
busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran lidahmu,*
hai ahli penipu
Engkau memilih kejahatan dan bukan kebaikan,*
engkau mengatakan dusta dan bukan kebenaran
Engkau suka akan segala macam omonganmu *
yang merusak dan menipu
Semoga Allah membinasakan dikau dengan
pukulanNya,*
memusnakan dikau untuk selama-lamanya
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup dari bumi
Melihat itu orang jujur akan takut,*
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
yang tidak sudi berlindung pada Allah
Dia
menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya Allah
kekal,*
sebab Engkau telah bertindak
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap
sahabat-sahabatMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Antifon III
Aku percaya pada kasih setia Allah sekarang
dan selama-lamanya
BACAAN
2Taw. 20:1-9, 13-24
20:1 Setelah itu bani Moab dan bani Amon datang berperang melawan
Yosafat bersama-sama sepasukan orang Meunim.
20:2 Datanglah orang memberitahukan Yosafat: "Suatu laskar yang
besar datang dari seberang Laut Asin, dari Edom, menyerang tuanku. Sekarang
mereka di Hazezon-Tamar," yakni En-Gedi.
20:3 Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari
TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa.
20:4 Dan Yehuda berkumpul untuk meminta pertolongan dari pada TUHAN.
Mereka datang dari semua kota di Yehuda untuk mencari TUHAN.
20:5 Lalu Yosafat berdiri di tengah-tengah jemaah Yehuda dan Yerusalem
di rumah TUHAN, di muka pelataran yang baru
20:6 dan berkata: "Ya TUHAN, Allah nenek moyang kami, bukankah
Engkau Allah di dalam sorga? Bukankah Engkau memerintah atas segenap kerajaan
bangsa? Kuasa dan keperkasaan ada di dalam tangan-Mu, sehingga tidak ada orang
yang dapat bertahan melawan Engkau.
20:7 Bukankah Engkau Allah kami yang menghalau penduduk tanah ini dari
depan umat-Mu Israel, dan memberikannya kepada keturunan Abraham, sahabat-Mu
itu, untuk selama-lamanya?
20:8 Lalu mereka mendiami tanah itu, dan mendirikan bagi-Mu tempat kudus
untuk nama-Mu. Kata mereka:
20:9 Bila sesuatu malapetaka menimpa kami, yakni pedang, penghukuman,
penyakit sampar atau kelaparan, kami akan berdiri di muka rumah ini, di
hadapan-Mu, karena nama-Mu tinggal di dalam rumah ini. Dan kami akan berseru
kepada-Mu di dalam kesesakan kami, sampai Engkau mendengar dan menyelamatkan
kami.
20:13 Sementara itu seluruh Yehuda berdiri di hadapan TUHAN, juga
segenap keluarga mereka dengan isteri dan anak-anak mereka.
20:14 Lalu Yahaziel bin Zakharia bin Benaya bin Matanya, seorang
Lewi dari bani Asaf, dihinggapi Roh TUHAN di tengah-tengah jemaah,
20:15 dan berseru: "Camkanlah, hai seluruh Yehuda dan
penduduk Yerusalem dan tuanku raja Yosafat, beginilah firman TUHAN kepadamu:
Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang besar ini, sebab bukan
kamu yang akan berperang melainkan Allah.
20:16 Besok haruslah kamu turun menyerang mereka. Mereka akan
mendaki pendakian Zis, dan kamu akan mendapati mereka di ujung lembah, di muka
padang gurun Yeruel.
20:17 Dalam peperangan ini tidak usah kamu bertempur. Hai Yehuda
dan Yerusalem, tinggallah berdiri di tempatmu, dan lihatlah bagaimana TUHAN
memberikan kemenangan kepadamu. Janganlah kamu takut dan terkejut. Majulah
besok menghadapi mereka, TUHAN akan menyertai kamu."
20:18 Lalu berlututlah Yosafat dengan mukanya ke tanah. Seluruh
Yehuda dan penduduk Yerusalempun sujud di hadapan TUHAN dan menyembah
kepada-Nya.
20:19 Kemudian orang Lewi dari bani Kehat dan bani Korah bangkit
berdiri untuk menyanyikan puji-pujian bagi TUHAN, Allah Israel, dengan suara
yang sangat nyaring.
20:20 Keesokan harinya pagi-pagi mereka maju menuju padang gurun
Tekoa. Ketika mereka hendak berangkat, berdirilah Yosafat, dan berkata:
"Dengar, hai Yehuda dan penduduk Yerusalem! Percayalah kepada TUHAN,
Allahmu, dan kamu akan tetap teguh! Percayalah kepada nabi-nabi-Nya, dan kamu
akan berhasil!"
20:21 Setelah ia berunding dengan rakyat, ia mengangkat
orang-orang yang akan menyanyi nyanyian untuk TUHAN dan memuji TUHAN dalam
pakaian kudus yang semarak pada waktu mereka keluar di muka orang-orang
bersenjata, sambil berkata: "Nyanyikanlah nyanyian syukur bagi TUHAN,
bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
20:22 Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian
pujian, dibuat Tuhanlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan
orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka
terpukul kalah.
20:23 Lalu bani Amon dan Moab berdiri menentang penduduk
pegunungan Seir hendak menumpas dan memunahkan mereka. Segera sesudah mereka
membinasakan penduduk Seir, mereka saling bunuh-membunuh.
20:24 Ketika orang Yehuda tiba di tempat peninjauan di padang
gurun, mereka menengok ke tempat laskar itu. Tampaklah semua telah menjadi
bangkai berhantaran di tanah, tidak ada yang terluput.
=====
BACAAN PILIHAN (bisa diganti
dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi –
Mengikuti Jejak Kristus
O, Mempelaiku Termanis,
Yesus Kristus, Pengasih yang mahasempurna, dan Tuhan segala ciptaan; siapakah
gerangan akan memberikan kepadaku setiap kemerdekaan sejati untuk terbang
kepada-Mu dan beristirahat dalam diri-Mu? O, kapankah kiranya aku diperkenankan
lepas bebas dari makhluk dan melihat betapa manis-Mu, Tuhan Allahku? Kapankah
kiranya aku dapat meluluhkan diriku sepenuhnya ke dalam diri-Mu, hingga aku
karena cintaku kepada-Mu tidak menganggap diriku sendiri, melainkan hanya
Engkau, di atas segala pengertian dan ukuran, dan dengan cara yang dikenal oleh
beberapa orang saja? Akan tetapi, kini aku sering mengeluh, dan menderita
kemalanganku dengan hati pedih. Sebab, dalam lembah penderitaan ini, pada
diriku banyak timbul keinginan jahat, yang mengejutkan, menyedihkan, dan
mengaburkan aku; sering merintangi dan membingungkan, menarik dan menjerat
sehingga aku tidak dapat mendekatkan diriku kepada-Mu tanpa rintangan dan tidak
dapat menikmati pelukan gembira dari-Mu yang senantiasa dirasakan oleh
jiwa-jiwa bahagia. Semoga keluh kesahku dan kegelisahanku yang tidak terbilang
di atas dunia ini menyentuh hati-Mu!
=====
DOA PENUTUP
Ya Allah, Engkau menunjukkan cahaya
kebenaranMu kepada orang-orang yang sesat, agar mereka kembali ke jalan yang
benar. Semoga kami semua yang menamakan diri orang kristen menjauhkan segalanya
yang bertentangan dengan nama itu serta berusaha hidup sebagai orang kristen
sejati. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama
Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal,
Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih
dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah.
Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan
darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka
dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu.
Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui
luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus
Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus –
sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah
kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari
kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan
oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan
dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan
diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus
mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika
mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku
mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious
Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen
Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of
Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi.
O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta
10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa
Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan
jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari
kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk
menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini
baik via sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka
yang menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat
diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir
Harian
Blogspot:
www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian
dapat di-unduh pada:
• Pengguna Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan
kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka
berlaku seterusnya tanpa bayar yang lainnya)
• Pengguna I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani
Kristiani-Katholik, dapat didengar online, melalui:
• Radio Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.