Rabu, 4 Januari 2017
O PEKAN II
Hari biasa Masa Natal
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah,
bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan
sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Pada masa Natal ini
Yang tiap tahun kembali
KedatanganMu diingat
Sebagai juru selamat
Seluruh alam semesta
Laut darat seisinya
Girang bersyukur memnuji
Riang karna Kaudatangi
Kami yang sudah Kautebus
Dengan darahMu yang kudus
Ikut menyanyikan lagu
Di hari kelahiranMu
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang lahir dari perawan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon I
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Mazmur 38 (39)
Semua makhluk takluk kepada
kesia-siaan.........karena Dia yang telah menaklukkannya (Rom 8,20)
Aku berkata dalam hati: “Aku hendak
hidup hati-hati,*
jangan sampai aku berdosa dengan
lidahku
Aku hendak mengekang ucapan mulutku, *
selama orang jahat menentang aku.”
Aku diam seribu bahasa dan membisu,*
meskipun aku cemas tertekan oleh
derita
Hatiku merasa panas seperti terbakar,*
bila kuingat sengsaraku, rasanya
seperti api menyala.
Akhirnya kubuka juga mulutku: *
“Ya, Tuhan, beri tahukanlah akhir
hidupku:
singkapkanlah sisa hari-hariku: *
supaya aku tahu betapa singkat
hidupku.”
Sungguh, umurku Kaubatasi beberapa
jengkal saja,*
dan jangka hidupku tidak berarti
bagiMu
Sayang, manusia hanya asap belaka,*
tiada ubahnya dengan gambar bayangan
Sayang, bagaikan khayalan manusia
berlalu, *
percumalah segala kegelisahannya
Ia menimbun-nimbun kekayaan,*
tetapi ia tidak tahu siapa yang
menikmatinya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon I
Kita mengeluh dalam lubuk hati, sambil
merindukan pembebasan tubuh kita.
Antifon II
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku,
condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
Dan sekarang, apa yang dapat
kuharapkan, ya Tuhanku? *
padaMulah kutaruh harapanku
bebaskanlah aku dari segala dosaku,*
jangan biarkan daku ditertawakan orang
dungu
Tadinya aku diam seribu bahasa dan
membisu,*
ah, sekiranya Engkau mau bertindak!
Singkirkanlah cambukMu dari padaku,*
aku hancur luluh karena pukulan
tanganMu
Engkau menghukum manusia karena
kesalahannya,†
dan bagaikan gegat Engkau merapuhkan
badannya,*
sayang, manusia hanya asap belaka
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku *
dan condongkanlah telingaMu kepada
seruanku
Janganlah tuli terhadap jeritan tangisku
†
sebab aku hanyalah pendatang dalam
rumahMu,*
perantau seperti semua leluhurku
Palingkanlah wajah kemurkaanMu
daripadaku, †
supaya aku bersukacita *
sebelum aku meninggal dan tiada lagi
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon II
Ya Tuhan, dengarkanlah doaku,
condongkanlah telingaMu kepada jeritan tangisku
Antifon III
Aku percaya pada kasih setia Allah
sekarang dan selama-lamanya
Mazmur 51 (52)
Yang berbangga, hendaknya berbangga
dalam Tuhan (1 Kor 1,31)
Mengapa engkau bangga atas kejahatan,*
hai pahlawan gadungan?
Hai orang mursid yang palsu,*
mengapa terus menerus engkau menabung
pikiran busuk?
Tajam bagaikan pisau cukur sindiran
lidahmu,*
hai ahli penipu
Engkau memilih kejahatan dan bukan
kebaikan,*
engkau mengatakan dusta dan bukan
kebenaran
Engkau suka akan segala macam
omonganmu *
yang merusak dan menipu
Semoga Allah membinasakan dikau dengan
pukulanNya,*
memusnakan dikau untuk selama-lamanya
Semoga Ia menyeret engkau ke luar dari
rumah *
dan menciduk anakmu hidup-hidup dari
bumi
Melihat itu orang jujur akan takut,*
tetapi kemudian mereka tertawa:
“Lihatlah dia, inilah orangnya *
yang tidak sudi berlindung pada Allah
Dia
menaruh harapan pada kekayaannya,*
dia percaya pada tipu muslihatnya!”
Tetapi aku, bagaikan pohon berbuah *
aku tumbuh di rumah Allah
Percayalah pada kasih setia Allah *
sekarang dan selama-lamanya
Aku hendak bersyukur kepadaMu, ya
Allah kekal,*
sebab Engkau telah bertindak
Aku hendak memaklumkan namaMu,*
sebab Engkau baik hati terhadap
sahabat-sahabatMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu
dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon III
Aku percaya pada kasih setia Allah
sekarang dan selama-lamanya
BACAAN
Kol. 3:17 – 4:1
Kol 3:17 Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan
perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus,
sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.
Kol 3:18 Hai isteri-isteri, tunduklah kepada
suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan.
Kol 3:19 Hai suami-suami, kasihilah isterimu dan
janganlah berlaku kasar terhadap dia.
Kol 3:20 Hai anak-anak, taatilah orang tuamu dalam
segala hal, karena itulah yang indah di dalam Tuhan.
Kol 3:21 Hai bapa-bapa, janganlah sakiti hati
anakmu, supaya jangan tawar hatinya.
Kol 3:22 Hai hamba-hamba, taatilah tuanmu yang di
dunia ini dalam segala hal, jangan hanya di hadapan mereka saja untuk
menyenangkan mereka, melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan.
Kol 3:23 Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah
dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Kol 3:24 Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan
menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan
kamu hamba-Nya.
Kol 3:25 Barangsiapa berbuat kesalahan, ia akan
menanggung kesalahannya itu, karena Tuhan tidak memandang orang.
Kol 4:1 Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur
terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga.
=====
BACAAN PILIHAN
(bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione
Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Barang siapa
tidak mencari kesaksian dunia bagi dirinya sendiri, itulah pertanda bahwa ia
telah menyerahkan diri sepenuhnya kepada Tuhan. “Sebab bukan orang yang memuji
diri yang tahan uji, melainkan orang yang dipuji Tuhan” (bdk. 2 Kor 10: 18).
Hidup bergaul dengan Tuhan di dalam hatinya dan tidak terikat oleh
barang-barang duniawi, demikianlah keadaan orang yang mempunyai semangat hidup
batin.
DOA PENUTUP
Allah yang
mahakuasa, Kristus telah datang sebagai cahaya untuk menebus manusia. Semoga
cahayaMu itu senantiasa bersinar dalam hati kami. Sebab Dialah PuteraMu dan
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh
kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah
memuji Tuhan
U: Syukur
kepada Allah
=====
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri
ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka
pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu
juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia
seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via
sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang
menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses
melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot:
www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh
pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.