Jumat, 19 Agustus 2016
PEKAN XX – O PEKAN IV – HARI
BIASA
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah
hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kristus dampingilah kami
Dengan kasih yang sejati
Yang sudah Kauperjuangkan
Disalib sebagai kurban
Kami mohon penuh iman
Kelimpahan pengampunan
Atas segala tindakan
Yang tak tertanggungjawabkan
Lindungilah para putra
Dari segala bencana
Berkat salib tanda jaya
Yang tersiram darah mulya
Terpujilah Yesus Kristus
Sabda Bapa yang diutus
Menjadi juruselamat
Membagikan Roh dan rahmat.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon I
Ya Allahku, jangan
menyembunyikan diri terhadap permohonanku, sebab aku dianiaya orang berdosa.
Mazmur 54 (55),
2-15, 17-24
Yesus sangat takut
dan gentar (Mrk 14,33)
Ya Allah, dengarkanlah
doaku,*
Jangan menyembunyikan diri
terhadap permohonanku.
Perhatikan dan kabulkanlah
doaku, *
Aku mengembara dan menangis.
Aku cemas karena teriakan
musuh, *
Karena aniaya orang berdosa.
Sebab mereka menimpakan
celaka kepadaku, *
Dan dengan geramnya memusuhi
aku.
Hatiku gelisah di dalam
dadaku,*
Kengerian maut mendatangi
aku.
Aku ketakutan dan gemetar, *
Perasaan seram meliputi aku.
Kataku:”Siapa kiranya
memberi aku sayap seperti merpati,*
Supaya aku terbang dan
mencari tempat yang tenang.
Aku ingin lari jauh-jauh*
Dan tinggal di padang gurun.
Aku akan mencari tempat
perlindungan *
Terhadap angin ribut dan
badai.”
Cerai beraikan musuh, ya
Tuhan, kacaukanlah bahasa mereka, *
Sebab aku melihat kekerasan
dan perbantahan di kota.
Siang malam mereka
mengelilingi kota di atas temboknya,*
Di dalam kota ada kelaliman
dan bencana
Kebinasaan merajalela dalam kota,*
Lapangannya penuh penindasan
dan tipu daya.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Antifon I
Ya Allahku, jangan
menyembunyikan diri terhadap permohonanku, sebab aku dianiaya orang berdosa.
Antifon II
Tuhan akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
Andaikata seorang musuh yang
mencela aku, *
masih dapat kuterima.
Andaikata seorang lawan yang
menentang kau,*
aku masih dapat
menyembunyikan diri.
Tetapi engkau, orang yang
akrab dengan daku,*
sahabat dan orang
kepercayaanku;
dengan dikau aku bergaul
mesra,*
bersama engkau aku masuk
bait Allah di tengah-tengah orang banyak.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Antifon II
Tuhan akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
Antifon III
Serahkanlah nasibmu kepada
Tuhan, maka Ia akan melindungi Engkau.
Aku tetap berseru kepada
Allah, *
Tuhan akan menyelamatkan
daku.
Waktu malam, pagi dan siang
aku menangis dengan cemas, *
dan Tuhan mendengarkan
jeritanku.
Ia menyelamatkan daku dari
serangan musuh, *
sebab banyaklah mereka yang
melawan daku.
Allah mendengarkan doaku dan
merendahkan mereka, *
Dialah hakim sejak
sediakala,
Sebab mereka tak dapat
diperbaiki *
dan tidak mau takut akan
Allah.
Orang itu mengepalkan
tangannya melawan sahabat *
dan melanggar perjanjiannya.
Mulutnya licin melebihi
mentega, *
tetapi hatinya merancangkan
perang.
Kata-katanya lembut melebihi
minyak,*
tetapi sebenarnya bagaikan
pedang terhunus.
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan, maka Ia melindungi engkau,*
orang benar tidak
dibiarkanNya goyah.
Tetapi orang-orang jahat *
Kaujerumuskan ke alam maut,
ya Allah.
Para penumpah darah dan
penipu †
takkan mencapai setengah
umur hidupnya,*
tetapi aku ini percaya
kepadaMu, ya Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang
segala abad. Amin
Antifon III
Serahkanlah nasibmu kepada
Tuhan, maka Ia akan melindungi Engkau.
BACAAN
Pkh.
8:5 – 9:10
8:5 Siapa yang mematuhi perintah tidak akan
mengalami perkara yang mencelakakan, dan hati orang berhikmat mengetahui waktu
pengadilan,
8:6 karena untuk segala sesuatu ada waktu
pengadilan, dan kejahatan manusia menekan dirinya.
8:7 Sesungguhnya, ia tak mengetahui apa yang
akan terjadi, karena siapakah yang akan mengatakan kepadanya bagaimana itu akan
terjadi?
8:8 Tiada seorangpun berkuasa menahan angin dan
tiada seorangpun berkuasa atas hari kematian. Tak ada istirahat dalam
peperangan, dan kefasikan tidak melepaskan orang yang melakukannya.
8:9 Semua ini telah kulihat dan aku memberi
perhatian kepada segala perbuatan yang dilakukan di bawah matahari, ketika
orang yang satu menguasai orang yang lain hingga ia celaka.
8:10 Aku melihat juga orang-orang fasik yang akan
dikuburkan boleh masuk, sedangkan orang yang berlaku benar harus pergi dari
tempat yang kudus dan dilupakan dalam kota. Inipun sia-sia.
8:11 Oleh karena hukuman terhadap perbuatan jahat
tidak segera dilaksanakan, maka hati manusia penuh niat untuk berbuat jahat.
8:12 Walaupun orang yang berdosa dan yang berbuat
jahat seratus kali hidup lama, namun aku tahu, bahwa orang yang takut akan
Allah akan beroleh kebahagiaan, sebab mereka takut terhadap hadirat-Nya.
8:13 Tetapi orang yang fasik tidak akan beroleh
kebahagiaan dan seperti bayang-bayang ia tidak akan panjang umur, karena ia
tidak takut terhadap hadirat Allah.
8:14 Ada suatu kesia-siaan yang terjadi di atas
bumi: ada orang-orang benar, yang menerima ganjaran yang layak untuk perbuatan
orang fasik, dan ada orang-orang fasik yang menerima pahala yang layak untuk
perbuatan orang benar. Aku berkata: "Inipun sia-sia!"
8:15 Oleh sebab itu aku memuji kesukaan, karena tak
ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum
dan bersukaria. Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya
yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.
8:16 Ketika aku memberi perhatianku untuk memahami
hikmat dan melihat kegiatan yang dilakukan orang di dunia tanpa mengantuk siang
malam,
8:17 maka nyatalah kepadaku, bahwa manusia tidak
dapat menyelami segala pekerjaan Allah, yang dilakukan-Nya di bawah matahari.
Bagaimanapun juga manusia berlelah-lelah mencarinya, ia tidak akan
menyelaminya. Walaupun orang yang berhikmat mengatakan, bahwa ia mengetahuinya,
namun ia tidak dapat menyelaminya.
9:1 Sesungguhnya, semua ini telah kuperhatikan,
semua ini telah kuperiksa, yakni bahwa orang-orang yang benar dan orang-orang
yang berhikmat dan perbuatan-perbuatan mereka, baik kasih maupun kebencian, ada
di tangan Allah; manusia tidak mengetahui apapun yang dihadapinya.
9:2 Segala sesuatu sama bagi sekalian; nasib
orang sama: baik orang yang benar maupun orang yang fasik, orang yang baik
maupun orang yang jahat, orang yang tahir maupun orang yang najis, orang yang
mempersembahkan korban maupun yang tidak mempersembahkan korban. Sebagaimana
orang yang baik, begitu pula orang yang berdosa; sebagaimana orang yang
bersumpah, begitu pula orang yang takut untuk bersumpah.
9:3 Inilah yang celaka dalam segala sesuatu yang
terjadi di bawah matahari; nasib semua orang sama. Hati anak-anak manusiapun
penuh dengan kejahatan, dan kebebalan ada dalam hati mereka seumur hidup, dan
kemudian mereka menuju alam orang mati.
9:4 Tetapi siapa yang termasuk orang hidup
mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang
mati.
9:5 Karena orang-orang yang hidup tahu bahwa
mereka akan mati, tetapi orang yang mati tak tahu apa-apa, tak ada upah lagi
bagi mereka, bahkan kenangan kepada mereka sudah lenyap.
9:6 Baik kasih mereka, maupun kebencian dan
kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk selama-lamanya tak ada lagi
bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari.
9:7 Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan
minumlah anggurmu dengan hati yang senang, karena Allah sudah lama berkenan
akan perbuatanmu.
9:8 Biarlah selalu putih pakaianmu dan jangan
tidak ada minyak di atas kepalamu.
9:9 Nikmatilah hidup dengan isteri yang
kaukasihi seumur hidupmu yang sia-sia, yang dikaruniakan TUHAN kepadamu di
bawah matahari, karena itulah bahagianmu dalam hidup dan dalam usaha yang
engkau lakukan dengan jerih payah di bawah matahari.
9:10 Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk
dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena tak ada pekerjaan,
pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana engkau
akan pergi.
=====
BACAAN
PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De
Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Jika
kita telah benar-benar mematikan diri kita, dan bila hati kita tidak terlibat
di dalam perkara-perkara duniawi, niscaya kita sudah dapat mengenyam kenikmatan
Ilahi dan telah dapat sedikit mengetahui sinar cahaya kebahagiaan. Satu-satunya
rintangan serta halangan yang terbesar ialah karena kita tidak terlepas dari
hawa nafsu serta keinginan-keinginan kita dan tidak mencoba melalui jalan yang
sempurna seperti orang-orang suci. Lagi pula, jika kita sedikit saja mengalami
kegagalan atau merasa kecewa, kita lekas putus asa dan pergi mencari hiburan
pada sesama manusia.
=====
DOA PENUTUP
Allah yang mahakuasa,
kerahimanMu berlimpah, jauh melampaui pahala dan doa umat yang bermohon
kepadaMu. Limpahkanlah belaskasihanMu kepada kami, ampunilah dosa kami yang menggelisahkan
hati dan kurniakanlah anugerahMu yang melebihi harapan kami. Demi Yesus Kristus,
PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan
yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah
Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu
kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang
yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka
melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami
melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah
melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah
kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami.
Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara
terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka.
Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang
mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang
melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga
dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa
ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan!
Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah
sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor
Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha,
Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P.,
Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.