Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Sore: Selasa, 15 September 2015

Selasa, 15 September 2015
PEKAN BIASA XXIV – O PEKAN IV
PERINGATAN SANTA PERAWAN MARIA BERDUKACITA

IBADAT SORE

PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.

MADAH

Betapa duka Maria
Pada gunung Golgota
Memangku jenasah Putra
Yang sudah tak bernyawa
Tubuh hancur berlumuran
Penuh bekas siksaan.

Dipandangnya tubuh putra
Dibelai dengan mesra
Diciumnya penuh khidmat
Dirangkul erat-erat
Tak terhinggalah dukanya
Yang menghibur tiada.

Kami mohon ya ibunda
Yang dirundung nestapa
Semoga kauperkenankan
Sekedar menghiburkan
Hatimu yang penuh duka
Dengan minat dan cinta.

Terpujilah Allah Bapa
Pencipta yang kuasa
Dan Yesus Putra Maria
Yang menebus dunia
Bersama Roh sumber cinta
Kini dan selamanya. Amin

PENDARASAN MAZMUR

Antifon
Sekiranya aku sampai melupakan dikau, Yerusalem, biarlah tangan kananku dipotong.

Mazmur 136 (137),1-6

Di tepi sungai Babel kami duduk menangis,*
apabila teringat akan Sion.

Pada pohon gandarusa di tanah itu,*
kami gantungkan kecapi kami.

Di sana orang yang menawan kami,*
menyuruh kami menyanyikan lagu.

Orang yang memperbudak kami ,†
meminta lagu gembira,*
“Nyanyikanlah bagi kami lagu Sion!”

Bagaimana mungkin kami menyanyikan lagu Tuhan,*
di tanah asing?

Sekiranya aku sampai melupakan dikau, Yerusalem,*
biarlah tangan kananku dipotong.

Biarlah lidahku melekat pada langit-langitku,*
sekiranya aku tidak ingat akan dikau;

sekiranya akut tidak menjujung Yerusalem,*
menjadi mahkota sukacitaku.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Sekiranya aku sampai melupakan dikau, Yerusalem, biarlah tangan kananku dipotong.

Antifon
Aku bermazmur bagiMu di hadapan para malaikat, ya Allahku.

Mazmur 137 (138)

Ya Tuhan, aku bersyukur kepadaMu dengan segenap hati,*
aku bermazmur bagiMu di hadapan para malaikat.

Aku bersujud ke arah rumahMu yang kudus,*
dan aku memuji namaMu.

Karena kasih dan kesetiaanMu,*
Engkau mengagungkan nama dan janjiMu, melebihi segala sesuatu.

Di kala aku berseru, Engkau mendengarkan aku,*
Engkau menambah kekuatan batinku.

Semua raja di bumi akan memuji Engkau, ya Tuhan,*
bila mereka mendengar sabdaMu.

Mereka akan memuliakan kedaulatan Tuhan,*
“Betapa agunglah kemuliaan Tuhan”.

Meskipun Tuhan mahaagung, Ia memperhatikan orang hina,*
meskipun mahatinggi, Ia sudi mendengarkan daku.

Bila aku berada dalam kesesakan,*
peliharalah hidupku terhadap amarah musuh.

Ulurkanlah tanganMu dan selamatkan daku,*
belalah aku seumur hidupku.

Kasih setiaMu, ya Tuhan, tetap selama-lamanya,*
karya tanganMu takkan gagal.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Aku bermazmur bagiMu di hadapan para malaikat, ya Allahku.

Antifon
Layaklah Anakdomba yang disembelih itu menerima kemuliaan dan hormat.

Why 4,11; 5,9.10-12

Sudah sepatutnyalah, ya Tuhan dan Allah kami,*
Engkau menerima puji-pujian, hormat dan kuasa.

Sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu,*
dan karena kehendakMu semua yang ada dijadikan.

Layaklah Anakdomba menerima gulungan kitab,*
dan membuka ketujuh meterainya

Sebab Engkau telah disembelih,†
dan dengan darahMu Engkau telah menebus kami bagi Allah,*
dari setiap suku, bahasa, kaum dan bangsa.

Engkau telah menganugerahi kami,†
martabat raja dan imam di hadapan Allah kita,*
dan kami akan merajai dunia.

Layaklah Anakdomba yang disembelih itu,†
menerima kuasa dan kekayaan,*
hikmat dan kekuatan, hormat, kemuliaan dan puji-pujian.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Layaklah Anakdomba yang disembelih itu menerima kemuliaan dan hormat.

BACAAN SINGKAT
Gal 4,4-5

Ketika sudah sampai saat yang ditetapkan Allah, Ia mengutus PuteraNya. PuteraNya itu dilahirkan dari seorang wanita dan hidup di bawah hukum Taurat, supaya mereka semua yang tunduk pada hukum itu, dibebaskan olehNya dan diangkat menjadi anak Allah.

LAGU SINGKAT
P: Santa Maria, ratu surga dan penguasa bumi, * Berdiri dekat salib Tuhan.
U: Santa Maria, ratu surga dan penguasa bumi, * Berdiri dekat salib Tuhan.
P: Berbahagialah yang tanpa mati boleh menjadi martir.
U: Berdiri dekat salib Tuhan.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Santa Maria, ratu surga dan penguasa bumi, * Berdiri dekat salib Tuhan.

Antifon Kidung
Melihat ibuNya bersama murid kesayangan di sampingnya, Yesus berkata kepada ibuNya: “Ibu, itulah anakmu”. Lalu kepada murid-Nya: “Itulah ibumu”.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon Kidung
Melihat ibuNya bersama murid kesayangan di sampingnya, Yesus berkata kepada ibuNya: “Ibu, itulah anakmu”. Lalu kepada murid-Nya: “Itulah ibumu”.

DOA PERMOHONAN

Marilah kita memuji Allah, Bapa yang mahakuasa, dan bersuka ria di hadapanNya. Sebab Ia telah merahmati santa Maria yang disebut bahagia oleh semua bangsa. Maka hendaklah kita berdoa dengan rendah hati:
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.
P: Engkau telah mengangkat Maria menjadi bunda yang bermurah hati,* semoga semua orang yang ditimpa mara bahaya mengalami cintanya.
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.
P: Engkau menghendaki Maria sebagai ibu keluarga di rumah Yesus dan Yusuf,* semoga berkat doanya semua ibu memupuk cinta kasih dalam rumah tangganya.
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.
P: Engkau menguatkan Maria, ketika ia berdiri di kaki salib, dan menggembirakan hatinya dengan kebangkitan PuteraMu,* hiburkanlah orang yang bersusah dan kuatkanlah harapan mereka.
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.
P: Engkau membuka hati Maria untuk mendengarkan sabdaMu dan menyerahkan dirinya kepadaMu sebagai hamba yang setia,* semoga berkat doanya, kami menjadi hamba dan murid PuteraMu.
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.
P: Engkau telah memahkotai Maria di surga,* semoga semua arwah bersuka ria di dalam kerajaanMu bersama para kudus.
U: Terimalah doa Maria dan kasihanilah kami.

BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

Doa Penutup

Allah sumber kekuatan, ketika PuteraMu ditinggikan pada salib, bundanYa berdiri di situ dan ikut menderita. Semoga kamipun mengambil bagian dalam sengsara Kristus dan ikut dibangkitakan bersama Dia, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

=====

Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com

Cetakan XIX: 2011

=====

BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)

Brevir Harian ini dapat diakses melalui:

Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com

Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
•        Pengguna Android, Gratis: Brevir Harian
•        Pengguna Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa bayar yang lainnya)
•        Pengguna I-Phone, Gratis: Brevir Harian

Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik, dapat didengar online, melalui:
•        Radio Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
•        Pengguna Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio


No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.