Kamis,
17 September 2015
PEKAN
BIASA XXIV – O PEKAN IV – HARI BIASA
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah
hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kristus penebus ilahi
Bersabdalah pada kami
Singkirkanlah kejahatan
Supaya iman bertahan
Jangan kami memikirkan
Dugaan yang bukan-bukan
Tentang sesama saudara
Hingga keruh suasana.
Smoga kami berusaha
Membina kasih setia
Agar dalam segalanya
Kerukunan tetap nyata
Terpujilah Kristus raja
Dan Bapa mahakuasa
Serta Roh penghibur suci
Sumber kasih yang sejati.
PENDARASAN MAZMUR
Hal 774
Antifon I
Leluhur kami mencapai
kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya
wajahMu.
Mazmur 43 (44)
Dalam segalanya itu
kita akan menang dengan jaya karena kekuasaan Kristus yang mencintai kita. (Rom
8,37)
Ya Allah, dengan telinga
kami sendiri telah kami dengar *
kisah yang diceritakan para
leluhur kami.
Tentang karya agung yang
Kaulakukan pada zaman mereka,*
yang Kaukerjakan dahulukala
dengan tanganMu
Untuk menanam umatMu,
Kauhalaukan para bangsa,*
Kaucerai-beraikan mereka,
supaya umatMu dapat berkembang.
Leluhur kami merebut tanah
bukan berkat pedangnya sendiri,*
mereka mencapai kemenangan
bukan berkat kekuatannya,
Melainkan berkat
keperkasaanMu dan cahaya wajahMu,*
sebab Engkau cinta pada
mereka.
Engkaulah rajaku dan
Allahku,*
panglimaku yang
menyelamatkan keturunan Yakub
Berkat kekuatanMu kami
tundukkan lawan kami.*
berkat namaMu kami kalahkan
musuh yang menyerbu.
Sebab bukan busurku yang
kuandalkan,*
bukan pedangku yang memberi
kemenangan
Melainkan Engkaulah yang
memberi kami kemenangan atas musuh,*
Engkaulah yang mempermalukan
lawan kami
Maka hanya Engkaulah
kebanggaan kami senantiasa,*
namaMulah kami puji
sepanjang masa
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera
dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon I
Leluhur kami mencapai
kemenangan bukan berkat kekuatannya, melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya
wajahMu.
Antifon II
Tuhan tidak akan memalingkan
wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
Namun Engkau membuang dan
mengaibkan kami,*
Engkau tidak lagi mendampingi
tentara kami
Engkau membiarkan kami
dipukul mundur oleh lawan *
dan dirampas oleh musuh
kami.
Engkau menjadikan kami
bagaikan ternak sembelihan *
dan mencerai-beraikan kami
di antara para bangsa.
Engkau menjual umatMu tanpa
harga *
dan menganggap kami tak
bernilai
Engkau menjadikan kami bahan
celaan tetangga,*
ejekan dan olok-olokan di
lingkungan kami.
Nama kami dipakai sebagai
sindiran oleh para bangsa,*
sebagai lelucon oleh
khalayak ramai.
Kehinaan menghantui kami
sepanjang hari,*
kami malu dan kehilangan
muka.
Sebab musuh mengumpat dan
memfitnah kami,*
mereka menyerang dan
membalas dendam.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon II
Tuhan tidak akan memalingkan
wajahNya dari padamu, jika kamu kembali kepadaNya
Antifon III
Bangunlah , ya Tuhan,
janganlah marah terus menerus
Segala macam cerca menimpa
diri kami, †
namun kami tidak lupa akan
Dikau,*
tidak pula melanggar
perjanjianMu.
Hati kami tidak mengingkari
Engkau,*
dan langkah kami tidak
menyimpang dari jalanMu.
Engkau mematahkan hati kami*
dan meliputi kami dengan
kegelapan.-
Seandainya kami lupa akan
Allah kami,*
atau menadahkan tangan
kepada dewa lain;
Masakan Allah tidak
mengetahuinya?*
Ia kan menyelami segala
lubuk hati!
Sesungguhnya karena
Engkaulah kami dibantai sepanjang hari *
dan diperlakukan sebagai
domba sembihan.
Bangkitlah, mengapa Engkau
tidur, ya Tuhan kami? *
Bangunlah, janganlah marah
terus-menerus!
Mengapa Kau palingkan
wajahMu dari pada kami?*
Mengapa penindasan dan
kemalangan kami tidak Kauhiraukan?
Kepala kami ditundukkan
sampai mencium debu,*
Tubuh kami tertiarap melekat
di tanah.
Bangkitlah untuk menolong
kami! *
Bebaskanlah kami demi kasih
setiaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon III
Bangunlah , ya Tuhan,
janganlah marah terus menerus
BACAAN
Hos.
13:1-16
13:1 Apabila Efraim berbicara, gemetarlah orang; ia
diangkat-angkat di Israel, tetapi ia bersalah dengan menyembah Baal, sehingga
matilah ia.
13:2 Sekarangpun mereka terus berdosa, dan membuat
baginya patung tuangan dari perak dan berhala-berhala sesuai dengan kecakapan
mereka; semuanya itu buatan tukang-tukang. Persembahkanlah korban kepadanya!,
kata mereka. Baiklah manusia mencium anak-anak lembu!
13:3 Sebab itu mereka akan seperti kabut pagi atau
seperti embun yang hilang pagi-pagi benar, seperti debu jerami yang
diterbangkan badai dari tempat pengirikan atau seperti asap dari tingkap.
13:4 Tetapi Aku adalah TUHAN, Allahmu sejak di
tanah Mesir; engkau tidak mengenal allah kecuali Aku, dan tidak ada juruselamat
selain dari Aku.
13:5 Akulah yang mengenal engkau di padang gurun,
di tanah yang gersang.
13:6 Ketika mereka makan rumput, maka mereka
kenyang; setelah mereka kenyang, maka hati mereka meninggi; itulah sebabnya
mereka melupakan Aku.
13:7 Maka Aku menjadi seperti singa bagi mereka,
seperti macan tutul Aku mengintip-intip di pinggir jalan.
13:8 Aku mau mendatangi mereka seperti beruang yang
kehilangan anak, Aku mau mengoyakkan dada mereka. Di sana Aku memakan mereka
seperti singa; binatang liar di padang akan merobek mereka.
13:9 Aku membinasakan engkau, hai Israel, siapakah
yang dapat menolong engkau?
13:10 Di mana gerangan rajamu, supaya
diselamatkannya engkau, dan semua pemukamu, supaya diberinya engkau keadilan,
hai, engkau yang berkata: "Berilah kepadaku seorang raja dan
pemuka-pemuka!"
13:11 Aku memberikan engkau seorang raja
dalam murka-Ku dan mengambilnya dalam gemas-Ku.
13:12 Kesalahan Efraim dibungkus, dosanya
disimpan.
13:13 Sakit beranak mendahului kelahirannya,
tetapi ia adalah seorang anak yang tidak bijaksana; sebab tidak pada waktunya
ia bergerak, bila waktunya tiba, ia tidak mau keluar dari kandungan ibu.
13:14 Akan Kubebaskankah mereka dari kuasa
dunia orang mati, akan Kutebuskah mereka dari pada maut? Di manakah penyakit
samparmu, hai maut, di manakah tenaga pembinasamu, hai dunia orang mati?
Mata-Ku tertutup bagi belas kasihan.
13:15 Sekalipun ia tumbuh subur di antara
rumput-rumput, maka angin timur, angin TUHAN, akan datang, bertiup dari padang
gurun, mengeringkan sumber-sumbernya dan merusakkan mata-mata airnya;
dirampasnya harta benda, segala barang yang indah-indah.
13:16 Samaria harus mendapat hukuman, sebab
ia memberontak terhadap Allahnya. Mereka akan tewas oleh pedang, bayi-bayinya
akan diremukkan, dan perempuan-perempuannya yang mengandung akan dibelah
perutnya.
=====
BACAAN
PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De
Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
DOA
UNTUK MEMPEROLEH CINTA ALLAH – Lapangkanlah hatiku dengan cinta agar dengan
hati sanubariku aku dapat merasakan betapa manisnya mencintai itu, bermandi dan
luluh dalam cinta. Semoga aku dalam pelukan cinta dapat melangkah ke luar dan
terbang mengatasi diriku sendiri karena semangat cinta yang menyala-nyala.
Semoga aku dapat menyenandungkan nyanyian cinta: “Kumau mengikuti Dia yang
kucintai, ke tempat yang tinggi.” Semoga jiwaku larut dalam pujian kepada-Mu,
lantang bermadah memuji Dikau karena kegirangan. Semoga cintaku kepada-Mu
melebihi cintaku kepada diriku sendiri, dan diriku itu hanya untuk Engkau, dan
di dalam diri-Mu semua orang yang sungguh mencintai Dikau, seperti terpatri
dalam hukum cinta, menyinari dunia dengan cinta-Mu.
=====
DOA PENUTUP
Allah segala kuasa,
milikMulah segala kebaikan. Tanamkanlah dalam umatMu cinta akan Dikau dan
binalah segala yang baik dalam diri kami. Murnikanlah semangat ibadah kami dan
teguhkanlah dengan kasih setiaMu. Demi Yesus Kristus,
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh
Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=====
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.