IBADAT
PAGI
PEKAN BIASA XIII – O
PEKAN I – HARI BIASA
P: Ya
Allah, bersegeralah menolong aku.
U:
Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu
dan sepanjang segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Bapa
penguasa waktu
Lihat
kini fajar baru
Mulai
memancarkan sinar
Lambang
cahaya yang benar.
Rahmat
baru ditawarkan
Terselubung
kejadian
Yang
menyampaikan undangan
Untuk
berbakti berkurban.
Kami
sambut kesempatan
Melayani
Kristus Tuhan
Yang
hadir dalam sesama
Tersembunyi
namun nyata.
S’moga
pengabdian kami
Dijiwai
Roh ilahi
Dijadikan
karya Putra
Demi
kemulyaan Bapa. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon
Kumandangkanlah
bunyimu, hai kecapi, menyingsinglah, hai fajar.
Mazmur
56 (57)
Kasihanilah
aku, ya Allah, kasihanilah aku,*
kepadaMulah
aku berlindung.
Dalam
naungan sayapMu aku berlindung,*
sampai
malapetaka berlalu.
Aku
berseru kepada Allah yang maha-tinggi,*
kepada
Allah yang menjamin hidupku.
Semoga
dari surga Ia menyelamatkan daku,†
dan
mengusir mereka yang menganiaya aku,*
semoga
Allah mencurahkan kasih setiaNya.
Aku
berbaring seolah-olah di tengah kawanan singa,*
yang
suka menerkam orang.
Giginya
bagaikan tombak dan panah,*
lidahnya
laksana pedang terasah.
Nyatakanlah
kemegahanMu di langit, ya Allah,*
dan
sinarilah bumi dengan kemuliaanMu.
Musuh
memasang jaring terhadap langkahku,*
tetapi
aku meloloskan diri.
Mereka
menggali lubang di muka kakiku,*
tetapi
mereka sendiri terperosok di dalamnya.
Hatiku
siap sedia, ya Allah,*
untuk
bernyanyi dan melagukan mazmur.
Bangunlah,
hai jiwaku, kumandangkanlah bunyimu, hai kecapi,*
menyingsinglah,
hai fajar.
Ya
Tuhan, aku hendak memujiMu di tengah segala bangsa,*
di
tengah segala bangsa aku bermazmur bagiMu.
Sebab
besarlah kasihMu, setinggi langit,*
dan
kesetiaanMu menjangkau awan.
Nyatakanlah
kemegahanMu di langit, ya Allah,*
dan
sinarilah bumi dengan kemuliaanMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Kumandangkanlah
bunyimu, hai kecapi, menyingsinglah, hai fajar.
Antifon
Tuhan
berfirman: UmatKu akan Kulimpahi dengan anugerah.
Yer
31,10-14
Dengarkanlah
firman Tuhan, hai bangsa-bangsa,*
wartakanlah
ke pulau-pulau yang jauh:
“Tuhan
dahulu mencerai-beraikan umat Israel,†
tetapi
Ia akan menghimpunkannya kembali,*
dan
menjaganya seperti gembala menjaga kawanannya.
Bangsa
Yakub sudah diselamatkan Tuhan,*
dan
ditebus dari musuh yang menguasainya.
Dengan
sorak-sorai mereka mendaki gunung Sion,*
dan
berseri-seri karena kebaikan Tuhan.
Sebab
Tuhan menganugerahkan gandum, minyak dan anggur,*
anakdomba
dan sapi.
Hati
mereka segar, bagaikan taman yang diairi,*
dan
takkan pernah mereka kehausan.
Para
pemudi menari berbaris,*
dan
tua muda bersukaria.
Kesedihan
mereka akan Kuubah menjadi kesukaan,*
Kuhibur
dan Kugembirakan mereka sesudah kesusahan.
Para
imam Kusenangkan dengan kurban,*
dan
umat Kulimpahi dengan anugerah.
Kemuliaan
kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan
berfirman: UmatKu akan Kulimpahi dengan anugerah.
Antifon
Tuhan
agung dan sangat terpuji di kota Allah kita.
Mazmur
47 (48)
Tuhan
agung dan sangat terpuji,*
di
kota Allah kita.
GunungNya
yang kudus menjulang megah,*
menggirangkan
seluruh bumi.
Bagi
kita gunung Sion itu gunung Allah,*
kota
raja agung.
Allah
tinggal dalam puri-purinya,*
Ia
sendirilah yang ternyata menjadi bentengnya.
Raja-raja
bersekutu,†
dan
maju serentak,*
untuk
menyerang kota Allah.
Demi
melihatnya mereka tercengang,*
dan
terhalau lari ketakutan.
Di
sana mereka gemetar ketakutan,*
mereka
merintih kesakitan seperti wanita yang melahirkan.
Engkau
menghancurkan mereka,*
seperti
topan timur menghancurkan kapal besar.
Seperti
pernah kita dengar,†
kini
kita alami di kota Tuhan semesta alam,*
di
kota Allah kita.
Allah
yang menjadi bentengnya,*
untuk
selama-lamanya.
Kami
mengenangkan kasih setiaMu, ya Allah,*
dalam
rumahMu yang kudus.
Seperti
Engkau berkuasa di seluruh dunia,*
demikianpun
Engkau dipuji sampai ke ujung bumi.
TindakanMu
adil semuanya,*
hendaknya
gunung Sion bersukacita.
Semoga
semua kota Yehuda bersorak-sorai,*
karena
karya penyelamatanMu.
Kelilinglah
Sion, edarilah dia,*
hitunglah
menaranya yang kokoh.
Perhatikanlah
seluruh temboknya,*
tinjaulah
benteng-bentengnya.
Maka
kamu dapat mengisahkan kepada anak cucumu,*
bahwa
Dia itulah Allah.
Dialah
Allah kita untuk selama-lamanya,*
Dialah
yang memimpin kita.
Kemuliaan
kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhan
agung dan sangat terpuji di kota Allah kita.
BACAAN
SINGKAT
(Yes
66,1-2)
Beginilah
firman Tuhan: Langit adalah takhtaKu, dan bumi tumpuan kakiKu. Rumah apakah
yang dapat kamu dirikan bagiKu? Tempat apakah yang dapat menjadi kediamanKu?
Bukankah tanganKu sendiri membuat segala sesuatu, dan semuanya itu milikKu:
sabda Tuhan! Inilah orang yang Kuperhatikan: yang tertindas dan patah semangat,
orang yang takut akan sabdaKu.
LAGU
SINGKAT
P:
Aku berseru dengan segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
U:
Aku berseru dengan segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
P:
PeraturanMu akan kupelihara.
U:
Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
P:
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U:
Aku berseru dengan segenap hati,* Kabulkanlah doaku, ya Tuhan.
Antifon
Kidung
Marilah
kita mengabdi kepada Tuhan dengan berlaku kudus, maka Ia akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
KIDUNG
ZAKARIA
(Luk
1,68-79)
Terpujilah
Tuhan, Allah Israel,*
sebab
Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia
mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera
Daud, hambaNya.
Seperti
dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan
perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk
menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan
dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk
menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan
mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab
Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan
membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar
kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan
berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan
engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab
engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk
menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat
pengampunan dosa mereka.
Sebab
Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia
mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk
menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan
membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan
kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Kidung
Marilah
kita mengabdi kepada Tuhan dengan berlaku kudus, maka Ia akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
DOA
PERMOHONAN
Kristus
menerangi hari ini dengan cahayaNya. Marilah kita bersyukur kepadaNya dan
berseru:
U:
Berkatilah kami, ya Tuhan,dan kuduskanlah kami.
P:
Engkau telah mempersembahkan diri sebagai kurban pelunas dosa kami,* maka
terimalah kiranya rencana dan usaha kami hari ini.
U:
Berkatilah kami, ya Tuhan,dan kuduskanlah kami.
P:
Engkau telah menggembirakan mata kami dengan kurnia terang baru,* semoga Engkau
terbit di hati kami laksana bintang kejora.
U:
Berkatilah kami, ya Tuhan,dan kuduskanlah kami.
P:
Semoga kami hari ini bersabar hati terhadap semua orang,* agar kami dapat
menjadi pengikutMu.
U:
Berkatilah kami, ya Tuhan,dan kuduskanlah kami.
P:
Berbelaskasihlah terhadap kami, ya Tuhan pada pagi ini,* supaya perbuatan kami
menggembirakan hatiMu sepanjang hari.
U:
Berkatilah kami, ya Tuhan,dan kuduskanlah kami.
BAPA
KAMI
Bapa
kami yang ada di surga,
dimuliakanlah
namaMu.
Datanglah
kerajaanMu.
Jadilah
kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah
kami rezeki pada hari hari ini.
Dan
ampunilah kesalahan kami,
seperti
kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan
janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA
PENUTUP
Allah
yang kekal dan kuasa, pada pagi hari ini kami panjatkan doa ke hadapan
hadiratMu. Semoga kegelapan dosa Kaulenyapkan dari hati kami, supaya kami
sampai kepada cahaya sejati, yakni Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami,
yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang
segala masa. Amin
PENUTUP
P:
Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita
kehidup yang kekal.
U:
Amin.
=======
Sumber:
IBADAT
HARIAN
KOMISI
LITURGI KWI
Jln.
Cut Meutia, 10
Tromol
Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021)
3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit
NUSA INDAH
Jln.
El Tari, Ende 86318
Flores,
NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail:
nusaindahende@yahoo.com
Cetakan
XIX: 2011
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.