Kamis, 7 Desember 2017
PEKAN ADVEN II – O PEKAN II
PW Santo Ambrosius, Uskup &
Pujangga Gereja (P)
Ibadat Sore I: Besok HR Santa Perawan
Maria Dikandung Tanpa Noda
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong
aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan
Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Guru abadi Kristus Tuhan kami
Satu-satunya guru bijaksana
Yang menyampaikan sabda kehidupan
Kepada insan.
Dengarkan kami Gembala sejati
S’moga Gereja Kauberi cahaya
Supaya rela menyiarkan warta
Kabar gembira.
Kauberi kami pujangga teruji
Yang menerangi budi serta hati
Supaya kami lebih menyelami
Kasih ilahi.
Semoga ia yang kini berpesta
Menghantar kami ke hidup yang suci
Hingga akhirnya kami bahagia
Di alam baka. Amin.
(Pendarasan Mazmur dari hari Minggu I,
hlm 390)
Ant.1: Kamulah cahaya dunia. Kota yang
didirikan di atas gunung, tak mungkin tersembunyi, (M.P. Alleluya)
Mazmur 62
Ya Allah, Engkaulah Allahku,*
aku mencari Engkau.
Hatiku haus dan rindu akan Dikau,*
seperti tanah kering dan tandus
merindukan air.
Demikian aku ingin memandang Engkau di
tempat kediamanMu,*
untuk merasakan kekuatan dan
kemuliaanMu.
Sebab kasih setiaMu lebih baik dari
pada hidup,*
bibirku memegahkan Dikau
Aku akan memuji Engkau seumur
hidupku,*
menadahkan tangan kepadaMu.
Hatiku Kaukenyangkan dengan santapan
lezat,*
mulutku memuji Engkau sambil
bersyukur.
Di tempat tidurku aku memuji Engkau,*
aku merenungkan Dikau sepanjang malam.
Sebab Engkau yang menolong aku,*
di bawah naungan sayapMu aku bersorak.
Jiwaku melekat padaMu,*
tangan kananMu menopang aku.
Ant.1: Kamulah cahaya dunia. Kota yang
didirikan di atas gunung, tak mungkin tersembunyi, (M.P. Alleluya)
Ant.2: Demikianlah cahayamu harus
bersinar di depan orang, agar mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuji
Bapamu di surga, (M.P. Alleluya)
Dan 3,57-88.56
Pujilah Tuhan, segala karya Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, semua malaikat Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Pujilah Tuhan seluruh isi surga,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, segala air di atas
langit,*
angkasa raya Tuhan, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, matahari dan bulan,*
segala bintang di langit, luhurkanlah
Dia.
Pujilah Tuhan, hujan dan embun,*
angin dan taufan, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, api dan panas-terik,*
hawa sejuk dan dingin, luhurkanlah
Dia.
Pujilah Tuhan, kabut dan gerimis,*
halilintar dan awan, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, siang dan malam,*
terang dan gelap, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, seluruh bumi,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, gunung dan bukit,*
segala yang tumbuh di bumi,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, segala mata air,*
lautan dan sungai, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, segala yang hidup di
dalam air,*
unggas di udara, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, binatang buas dan
jinak,*
semua manusia, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, umat Israel,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, para Imam,*
semua pelayanNya, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, orang yang takwa,*
semua yang suci dan rendah hati,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, Ananya, Azarya dan
Misael,*
pujilah dan luhurkanlah Dia
selama-lamanya.
Marilah kita memuji Bapa, Putera dan
Roh kudus,*
memuji dan meluhurkan Dia
selama-lamanya.
Kidung ini tidak ditutup dengan
‘Kemuliaan’.
Ant.2: Demikianlah cahayamu harus
bersinar di depan orang, agar mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuji
Bapamu di surga, (M.P. Alleluya)
Ant.3: Sabda Allah hidup dan penuh
daya, lebih tajam dari pada pedang bermata dua, (M.P. Alleluya)
Mazmur 149
Nyanyikanlah bagi Tuhan lagu baru,*
pujilah Dia dalam himpunan umatNya.
Hendaknya Israel bergembira atas
Penciptanya,*
dan warga Sion bersuka-cita atas
Rajanya.
Hendaknya mereka memuji namaNya dengan
tari-tarian,*
bermazmur bagiNya dengan rebana dan
kecapi.
Sebab Tuhan berkenan kepada umatNya,*
memahkotai yang hina-dina dengan
keselamatan.
Hendaknya orang takwa bersukaria atas
kejayaannya,*
bersorak-sorai dengan gembira.
Hendaknya mereka memuji Tuhan dengan
suara lantang,*
sambil memegang pedang yang tajam.
Begitu hendaklah mereka membalas
kejahatan para bangsa,*
dan menjatuhkan hukuman kepada mereka;
Membelenggu para rajanya,*
dan mengikat pemukanya dengan rantai
besi.
Dengan demikian terlaksana keputusan
Allah,*
tugas terhormat bagi umatNya.
Ant.3: Sabda Allah hidup dan penuh
daya, lebih tajam dari pada pedang bermata dua, (M.P. Alleluya)
BACAAN SINGKAT
(Keb 7,13-14)
Aku telah mempelajari kebijaksanaan
dengan tulus ikhlas dan mewartakannya dengan rela hati. Keluhurannya tidak
kusembunyikan. Sebab kebijaksanaan itu amat berharga bagi manusia, dan orang
yang memperolehnya menjadi sahabat Allah.
LAGU SINGKAT
P: Kebijaksanaan orang suci,*
Dikenangkan turun-temurun.
U: Kebijaksanaan orang suci,*
Dikenangkan turun-temurun.
P: Nama mereka harum selamanya.
U: Dikenangkan turun-temurun.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera
dan Roh kudus.
U: Kebijaksanaan orang suci,*
Dikenangkan turun-temurun.
Ant.Kidung: Orang bijaksana akan
bersemarak, cemerlang laksana matahari, dan guru kebenaran akan berseri,
kilau-kemilau laksana bintang abadi.
KIDUNG ZAKARIA (Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan
umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang
penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang
kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari
musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang
membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada
leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang
kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada
Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan
musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa
takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di
hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi
Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan
untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan
keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan
belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar
cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk
dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai
sejahtera.
Ant.Kidung: Orang bijaksana akan
bersemarak, cemerlang laksana matahari, dan guru kebenaran akan berseri,
kilau-kemilau laksana bintang abadi.
DOA PERMOHONAN
Kristus, gembala yang baik, telah
menyerahkan nyawa bagi domba-dombaNya. Marilah kita memuji Dia dan berdoa:
U: Gembalakanlah umatMu, ya Tuhan.
Kristus, Engkau menunjukkan
belaskasihan dan cintaMu melalui gembala-gembala umatMu,* janganlah berhenti
berbelaskasih terhadap kami melalui usaha mereka.
Kristus, Engkau melanjutkan tugas
penggembalaan umat dalam diri wakil-wakilMu,* semoga Engkau sendiri memimpin
kami dengan perantaraan mereka.
Kristus, Engkau merawat jiwa raga kami
dengan perantaraan para kudus yang memimpin umatMu,* semoga Engkau selalu
menghidupkan dan menguduskan kami.
Kristus, Engkau mendidik kawananMu dengan
kebijaksaan dan cinta kasih para kudusMu,* teguhkanlah kami selalu dalam
kesucian berkat usaha para gembala kami.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi
seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang
bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam
percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang
jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, pembela umatMu, Engkau mengangkat santo
Ambrosius uskup menjadi pengajar iman dan teladan kekuatan. Bangkitkanlah
kiranya di dalam GerejaMu pemimpin yang kuat dan bijaksana. Demi Yesus Kristus,
PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan
Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: (†) Semoga Tuhan memberkati kita,
melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.