SENIN
OFISI
SINGKAT SANTA PERAWAN MARIA
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
Ya Allah,
bersegeralah menolong aku.
__ Tuhan,
perhatikanlah hambamu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus
__ Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya
MADAH
Ya Bunda
Allah tersuci
Kami
bernyanyi memuji
Agar engkau
melimpahkan
Kurnia yang
menyegarkan.
Kami
keturunan Adam
Semua jatuh
tenggelam
Dalam laut
kedosaan
Kehilangan
kehidupan.
Engkaulah
satu-satunya
Yang terluput
dari noda
Karena
dipersiapkan
Untuk
melahirkan Tuhan
Terpujilah
Allah Bapa
Bersama
Putra dan Roh-Nya
Yang
mencurahkan kurnia
Kepadamu, ya
Maria. Amin.
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon
O betapa
murninya Ibu, yang tidak mengenal dosa dan pantas mengandung Allah.
Mazmur
90 Semoga kami hidup di hadirat
Tuhan
Di hadapan
Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu
hari (2 Ptr 3:8)
Tuhan
Engkaulah pelindung kami, *
turun-temurun.
Sebelum
gunung-gemunung dijadikan, †
sebelum bumi
dan jagat dilahirkan, *
dari kekal
sampai kekal Engkaulah Allah.
Engkau
mengembalikan manusia kepada debu, *
dengan
bersada: “Kembalilah, hai anak Adam!”
Sebab
bagi-Mu seribu tahun sama dengan hari kemarin, *
sama dengan
satu giliran ronda malam.
Manusia
hilang lenyap seperti mimpi, *
seperti
rumput yang disabit.
Pagi-pagi
berkembang dan berbunga, *
waktu sore
layu dan kering.
Hati kami
hancur luluh karena amarah-Mu, *
karena geram
murka-Mu kami remuk redam.
Kesalahan
kami Kaubeberkan di hadapan-Mu, *
dan dosa
kami yang tersembunyi terbongkar dalam pandangan-Mu.
Segala hari
kami lenyap dalam murka-Mu, *
segenap
tahun kami hilang bagaikan napas.
Batas umur
kami tujuh puluh tahun, *
atau delapan
puluh jika kuat.
Dan hampir seluruhnya
susah dan derita, *
dalam
sekejap mata kami lenyap.
Mengapa
gerangan Engkau murka begitu hebat? *
mengapa
orang takwa Kaumarahi?
Ajarlah kami
menghitung hari-hari hidup kami, *
supaya kami
beroleh budi yang arif.
Kembalilah
kepada kami, ya Tuhan! Mengapa Engkau berlambat? *
kasihanilah
kami, para hamba-Mu.
Penuhilah
kami dengan kasih setia-Mu waktu pagi, *
supaya kami
bernyanyi gembira seumur hidup.
Berilah kami
kegembiraan seimbang dengan hari-hari penderitaan kami, *
seimbang
dengan tahun-tahun kemalangan kami.
Perlihatkanlah
karya-Mu kepada para hamba-Mu, *
dan
keagungan-Mu kepada anak-anak mereka.
Ya Tuhan,
limpahkanlah kemurahan-Mu kepada kami *
dan
teguhkanlah pekerjaan tangan kami.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
O betapa
murninya Ibu, yang tidak mengenal dosa dan pantas mengandung Allah.
Antifon
Terberkatilah
engkau, ya Perawan Maria, oleh Tuhan Allah Yang Mahatinggi, melebihi semua
wanita di atas bumi.
Kidung
Yesaya 42:10-16 Allah pemenang
dan penyelamat
Mereka
menyanyikan lagu baru di hadapan takhta Allah (Why 14:3)
Nyanyikanlah
lagu baru bagi Tuhan, *
pujilah Dia
di seluruh bumi.
Hendaklah
laut seisinya bersorak-sorai, *
segala pulau
dan semua penduduknya.
Hendaklah
gurun beserta kota-kotanya bersukaria, *
semua
perkampungan yang didiami suku Kedar.
Hendaklah
penduduk bukit bersorak gembira, *
menggembakan
seruannya dari puncak gunung.
Hendaklah
mereka semua memuliakan Tuhan, *
mewartakan
pujian-Nya di segala pulau.
Tuhan
bergerak maju laksana pahlawan, *
bagaikan
perwira Ia mengobarkan semangat.
Tuhan
menyerukan pekik pertempuran, *
menghadapi
lawan dengan gagah berani.
“Terlalu
lama Aku membisu, *
terlalu lama
Aku menahan diri.
Kini Aku
hendak menjerit bagaikan wanita bersalin, *
ngap-ngap
menghembuskan gelora murka-Ku.
Aku hendak
menghanguskan gunung dan bukit, *
membuat layu
segala tetumbuhan.
Aku hendak
mengubah bengawan menjadi lembah kersang, *
dan
mengeringkan segala danau.
Tetapi orang
buta akan Kutuntun di jalan, *
dan
Kubimbing para lorong yang tidak mereka lihat.
Kegelapan
mereka akan Kuubah menjadi terang, *
dan jalan
yang berlekuk liku Kujadikan rata”.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Terberkatilah
engkau, ya Perawan Maria, oleh Tuhan Allah Yang Mahatinggi, melebihi semua
wanita di atas bumi.
Antifon
Tariklah
kami, ya Perawan yang berdosa, kami akan bergegas mengikuti jejakmu yang harum
mewangi.
Mazmur
146 Kebahagiaan orang yang
berharap pada Tuhan
Kita memuji
Tuhan dalam hidup kita, yaitu dalam tingkah laku kita (Arnobius).
Pujilah
Tuhan, hai hatiku †
aku hendak
memuliakan Tuhan seumur hidup, *
memuji-Nya
selama hayat dikandung badan.
Jangan
menaruh harapan pada orang-orang besar, *
pada manusia
yang tak dapat menyelamatkan.
Bila
melayang nyawanya, ia menjadi debu, *
hari itu
juga buyarlah rencananya.
Berbahagialah
orang yang mengharapkan pertolongan dari Allah Yakub, *
yang menaruh
kepercayaan pada Tuhan, Allahnya.
Sebab Tuhan
menjadikan langit dan bumi, *
menciptakan
laut dan segala isinya.
Tuhan tetap
setia kepada orang yang dihina, *
menjamin
keadilan bagi orang yang tertindas.
Tuhan
memberi makan kepada orang yang lapar, *
membebaskan
orang yang terbelenggu.
Tuhan
membuka mata orang buta, *
menegakkan
orang yang bungkuk.
Tuhan
melindungi orang asing, *
memelihara
para yatim piatu dan janda.
Tuhan
mengasihani orang jujur, *
tetapi orang
fasik digulingkan-Nya.
Tuhanlah
Raja selama-lamanya, *
Dialah
Allahmu, hai Sion, turun-temurun.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Tariklah
kami, ya Perawan yang berdosa, kami akan bergegas mengikuti jejakmu yang harum
mewangi.
BACAAN
PERTAMA
(Yesaya
43:1)
Demikianlah
sabda Tuhan yang menciptakan dikau, hai Yakub, dan yang membentuk engkau, hai
Israel, “Jangan takut, sebab engkau telah Kutebus dan Kupanggil dengan namamu
sendiri, engkaulah milik-Ku.”
BACAAN KEDUA
Dari khotbah
Santo Anselmus, uskup
(Oratio 52:
PL 158, 955-956)
Perawan
Maria, seluruh alam diberkati dalam engkau.
Langit dan bintang, bumi dan sungai, siang
dan malam, - segala sesuatu yang dimaksud untuk dikuasai atau digunakan manusia
– bergembira karena engkau, Santa Perawan. Dengan perantaraanmu mereka
dipulihkan dalam keindahannya yang semula, diperkaya dengan rahmat baru yang
tak terkatakan. Semua makhluk tadinya seperti barang mati, tiada berguna bagi
manusia ataupun bagi kemuliaan Tuhan yang menciptakan mereka. Bertentangan
dengan tujuannya yang asli, dunia telah dirusakkan dan dicemari oleh perbuatan
manusia yang menyembah berhala. Kini seluruh ciptaan diberi hidup kembali dan
bergembira karena diatur dan disemarakkan oleh mereka yang percaya kepada
Tuhan.
Alam semesta bersukaria dengan keindahan
baru yang tak terlukiskan. Alam raya tidak hanya merasakan kehadiran Allah,
Penciptanya yang tidak kelihatan, tetapi melihat Dia secara terbuka, sedang
berkarya di dalam dirinya dan sambil menjadikan dirinya kudus. Berkat-berkat
ini timbul dari buah terpuji rahim Santa Maria.
Karena kepenuhan rahmat yang dikaruniakan
kepadamu ya Maria, maka segala makhluk di bawah bumi bergembira-ria menikmati
kebebasannya, dan yang ada di atas bumi bersukaria karena diperbarui. Berkat
jasa Sang Putra – buah mulia tubuhmu yang perawan – semua orang saleh yang
meninggal sebelum kematian-Nya dan yang membawa hidup, bersukaria, sebab masa
tahanan mereka telah berakhir. Para malaikat pun bergembira karena tempat
tinggal mereka yang hacur, dipulihkan kembali. Bunda yang penuh rahmat dan
berlimpah rahmat! Seluruh ciptaan menerima hidup baru dari kelimpahan
kepenuhanmu! Perawan yang terberkati di atas segala makhluk, karena berkatmu
semua ciptaan menerima berkat. Tidak hanya ciptaan menerima berkat dari
Perciptanya, tetapi juga Sang Pencipta menerima berkat dari ciptaan-Nya.
Kepada Maria Allah memberikan Putra-Nya
yang tunggal yang dikasihi-Nya seperti diri-Nya sendiri. Dengan perantaraan
Maria, Allah menjadikan seorang Putra bagi diri-Nya, bukan berbeda, tetapi
sama, dengan hakikat sebagai Putra Allah dan sebagai Putra Maria. Seluruh alam
dijadikan oleh Allah, dan Allah lahir dari Maria. Allah menciptakan segala
sesuatu, dan Maria melahirkan Allah. Allah yang menjadikan segala-galanya
membiarkan diri dibentuk melalui Maria, sehingga Ia membuat diri-Nya
diciptakan. Dia yang dapat menciptakan segala sesuatu tanpa bahan baku, tidak
mau menjadikan kembali ciptaan-Nya yang hancur tanpa bantuan Maria.
Maka Allah adalah Bapa bumi yang
diciptakan, dan Maria adalah Bunda bumi yang diciptakan kembali. Allah adalah
Bapa yang oleh-Nya segala sesuatu diberi kehidupan, dan Maria adalah Bunda olehnya
segala sesuatu diberikan kehidupan baru. Allah ber-Putrakan Dia, yang oleh-Nya
segala sesuatu diselamatkan. Tanpa Putra Allah, tak sesuatu pun dapat terjadi
dari yang ada; tanpa Putra Maria, tak sesuatu pun dari yang ada dapat
diselamatkan.
Sesungguhnya, Tuhan ada sertamu. Sebab
Tuhan mengizinkan seluruh alam berhutang budi kepadamu sama banyak seperti
kepada diri-Nya sendiri.
LAGU SINGKAT
Allah Yang
Mahakuasa melindungi aku * dan memberi aku kekuatan.
-- Allah
Yang Mahakuasa melindungi aku * dan memberi aku kekuatan.
Ia
menyediakan jalan aman bagiku.
-- Dan
memberi aku kekuatan.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
-- Allah
Yang Mahakuasa melindungi aku * dan memberi aku kekuatan.
KIDUNG
ZAKHARIA
(Luk
1:68-79)
Antifon
Tuhan Allah
bersabda kepada ular: Akan Kuadakan permusuhan antara engkau dengan wanita,
antara keturunanmu dan keturunannya. Ia akan menghancurkan kepalamu, alleluya.
Mesias dan
pendahulu-Nya.
Terpujilah
Tuhan Allah Israel, *
sebab Ia
mengunjungi dan membebaskan umat-Nya.
Ia
mengangkat bagi kita seorang Penyelamat yang gagah perkasa, *
Putra Daud
hamba-Nya.
Seperti
dijanjikan-Nya dari sediakala, *
dengan
perantaraan para nabi-Nya yang kudus.
Untuk
menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita, *
dan dari
tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk
menunjukkan rahmat-Nya kepada leluhur kita, *
dan
mengindahkan perjanjian-Nya yang kudus.
Sebab Ia
telah bersumpah kepada Abraham bapa kita, *
akan
membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita
dapat mengabdi kepada-Nya tanpa takut, *
dan berlaku
kudus dan jujur di hadapan-Nya seumur hidup.
Dan engkau
anakku akan disebut nabi Allah Yang Mahatinggi, *
sebab engkau
akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalan-Nya.
Untuk
menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umat-Nya, *
berkat
pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah
kita penuh rahmat dan belas kasihan, *
Ia
mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk
menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut, *
dan
membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada
permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Tuhan Allah
bersabda kepada ular: Akan Kuadakan permusuhan antara engkau dengan wanita,
antara keturunanmu dan keturunannya. Ia akan menghancurkan kepalamu, alleluya.
DOA PERMOHONAN
Penyelamat
kita telah hadir dari Perawan Maria. Marilah kita menyembah Kristus dan
berkata:
-- Semoga
bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.
Kristus,
matahari sejati, Perawan Maria telah mendahului Engkau seperti fajar mendahului
siang, -- semoga kami hidup dalam cahaya kedatangan-Mu.
-- Semoga
bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.
Penyelamat
dunia, berkat kekuatan penebusan-Mu, Engkau telah melindungi bunda-Mu terhadap
noda dosa, -- lindungilah kami pun terhadap dosa.
-- Semoga
bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.
Penebus
kami, Engkau menjadikan Santa Maria yang tak bernoda tempat kediaman Roh Kudus,
--- penuhilah kami juga dengan Roh-Mu.
-- Semoga
bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.
Raja para
raja, Engkau telah mengangkat bunda-Mu ke surga dengan jiwa raganya, -- semoga
hati kami tetap terarah kepada-Mu.
-- Semoga
bunda-Mu mendoakan kami, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami
yang ada di surga,
dimuliakanlah
namaMu.
Datanglah
kerajaanMu.
Jadilah
kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami
rezeki pada hari ini.
Dan
ampunilah kesalahan kami,
seperti
kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan
janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi
bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, kesucian
tertinggi, untuk menyediakan kediaman yang pantas bagi Putra-Mu, Engkau telah
memelihara Santa Maria dari segala cela mulai dari awal hidupnya. Setiap noda
Kaujauhkan daripadanya mengingat pahala kematian Putra-Mu kelak. Semoga berkat
doa Maria, kami pun sampai kepada-Mu dengan suci murni. Demi Yesus Kristus,
Putra-Mu dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam
persatuan dengan Roh Kudus, kini dan sepanjang masa. Amin.
Semoga Tuhan
memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan mengantar kita ke hidup yang
kekal. Amin.
-----
DOA
PERSEMBAHAN PAGI
Kepada Bunda
Kita Gunung Karmel
O Tuhanku,
di dalam persatuan dengan Hati Maria yang Tak Bernoda (ciumlah Skapulir sebagai
tanda konsekrasimu/pengudusanmu), aku mempersembahkan kepadaMU Darah Berharga
Yesus dari semua altar di seluruh dunia, dipersatukan denganNya persembahan
setiap pikiran, perkataan dan perbuatanku hari ini. O Yesusku, aku berhasrat
hari ini untuk memperoleh setiap indulgensi dan jasa yang kubisa, dan aku mempersembahkan
itu semua, bersama dengan diriku sendiri, kepada Maria yang Tak Bernoda, agar
bunda dapat memakainya untuk kepentingan-kepentingan HatiMU yang Maha Kudus.
Darah Berharga Yesus, selamatkanlah kami! Hati Maria yang Tak Bernoda,
doakanlah kami! Hati Kudus Yesus, kasihanilah kami!
Paus
Benediktus XV, merayakan Pontiff Perang
Dunia I, memberikan 500 hari indulgensi kepada mereka yang dengan penuh hormat
mencium Skapulir.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.