IBADAT PAGI
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah
hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang
segala abad. Amin.
Alleluya.
MADAH
Cinta Kristus yang
bernyala
Mengorbankan Teresia
Yang mempersembahkan diri
Sebagai kurban sejati.
Tiada yang diinginkan
Selain mencinta Tuhan
Dan membaktikan dirinya
Untuk mengabdi sesama.
Sesudah menghadap Bapa
Tak lupa akan dunia
Namun tetap menghujankan
Mawar lambang rahmat Tuhan.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang memperkenalkan diri
Kepada yang rendah hati.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Aku dihibur dalam pelukan
Tuhan yang mesra dan dipuaskan dalam luapan kemuliaanNya.
Mazmur 62 (63), 2-9
Ya Allah, Engkaulah
Allahku,*
aku mencari Engkau.
Hatiku haus dan rindu
akan Dikau,*
seperti tanah kering dan
tandus merindukan air.
Demikian aku ingin
memandang Engkau di tempat kediamanMu,*
untuk merasakan kekuatan
dan kemuliaanMu.
Sebab kasih setiaMu lebih
baik dari pada hidup,*
bibirku memegahkan Dikau
Aku akan memuji Engkau
seumur hidupku,*
menadahkan tangan
kepadaMu.
Hatiku Kaukenyangkan
dengan santapan lezat,*
mulutku memuji Engkau
sambil bersyukur.
Di tempat tidurku aku
memuji Engkau,*
aku merenungkan Dikau
sepanjang malam.
Sebab Engkau yang
menolong aku,*
di bawah naungan sayapMu
aku bersorak.
Jiwaku melekat padaMu,*
tangan kananMu menopang
aku.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Aku dihibur dalam pelukan
Tuhan yang mesra dan dipuaskan dalam luapan kemuliaanNya.
Antifon
Seperti seorang Bapa
sayang akan anaknya, demikianlah Tuhan sayang akan daku, hambaNya yang
hina-dina.
Dan 3,57-88.56
Pujilah Tuhan, segala
karya Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, semua
malaikat Tuhan,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Pujilah Tuhan seluruh isi
surga,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, segala air
di atas langit,*
angkasa raya Tuhan,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, matahari
dan bulan,*
segala bintang di langit,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, hujan dan
embun,*
angin dan taufan,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, api dan
panas-terik,*
hawa sejuk dan dingin,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, kabut dan
gerimis,*
halilintar dan awan,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, siang dan
malam,*
terang dan gelap,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, seluruh
bumi,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, gunung dan
bukit,*
segala yang tumbuh di
bumi, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, segala
mata air,*
lautan dan sungai,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, segala
yang hidup di dalam air,*
unggas di udara,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, binatang
buas dan jinak,*
semua manusia,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, umat
Israel,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Pujilah Tuhan, para
Imam,*
semua pelayanNya,
luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, orang yang
takwa,*
semua yang suci dan
rendah hati, luhurkanlah Dia.
Pujilah Tuhan, Ananya,
Azarya dan Misael,*
pujilah dan luhurkanlah
Dia selama-lamanya.
Marilah kita memuji Bapa,
Putera dan Roh kudus,*
memuji dan meluhurkan Dia
selama-lamanya.
(Kidung ini tidak ditutup
dengan ‘Kemuliaan’).
Antifon
Seperti seorang Bapa
sayang akan anaknya, demikianlah Tuhan sayang akan daku, hambaNya yang
hina-dina.
Antifon
Tuhanlah penyelamatku,
aku percaya dan tidak merasa takut.
Mazmur 149
Nyanyikanlah bagi Tuhan
lagu baru,*
pujilah Dia dalam
himpunan umatNya.
Hendaknya Israel
bergembira atas Penciptanya,*
dan warga Sion
bersuka-cita atas Rajanya.
Hendaknya mereka memuji
namaNya dengan tari-tarian,*
bermazmur bagiNya dengan
rebana dan kecapi.
Sebab Tuhan berkenan
kepada umatNya,*
memahkotai yang hina-dina
dengan keselamatan.
Hendaknya orang takwa
bersukaria atas kejayaannya,*
bersorak-sorai dengan
gembira.
Hendaknya mereka memuji
Tuhan dengan suara lantang,*
sambil memegang pedang
yang tajam.
Begitu hendaklah mereka
membalas kejahatan para bangsa,*
dan menjatuhkan hukuman
kepada mereka;
Membelenggu para
rajanya,*
dan mengikat pemukanya
dengan rantai besi.
Dengan demikian
terlaksana keputusan Allah,*
tugas terhormat bagi
umatNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Tuhanlah penyelamatku,
aku percaya dan tidak merasa takut.
BACAAN SINGKAT
(Kel 19, 4b-6a)
Tuhan bersabda:“Aku telah
mengangkat dan membawa kamu kepadaKu laksana di atas sayap rajawali. Apabila
kamu sekarang sungguh-sungguh mendengarkan perkataanKu dan mampu menepati
perjanjianKu, maka kamu akan menjadi milikKu yang Kupilih dari antara segala
bangsa. Kamu akan merupakan bagiKu suatu kaum raja dan imam, suatu bangsa yang
kudus.
LAGU SINGKAT
P: Ya Tuhan kekuatanku,*Aku
cinta padaMu.
U: Ya Tuhan
kekuatanku,*Aku cinta padaMu.
P: Engkaulah pelindung
dan pembelaku.
U: Aku cinta padaMu.
P: Kemuliaan Kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus.
U: Ya Tuhan
kekuatanku,*Aku cinta padaMu.
Antifon Kidung
Tuhan akan memenuhi jiwamu
dengan kegemilangan. Engkau akan menjadi bagaikan taman yang subur dan bagaikan
mata air yang tak kunjung kering.
KIDUNG ZAKARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah
Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan
membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita
seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya
dari sediakala,*
dengan perantaraan para
nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita
dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua
lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan
rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan
perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah
kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita
dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi
kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur
di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan
disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan
mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan
pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa
mereka.
Sebab Allah kita penuh
rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita
laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang
yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke
jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan
putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Tuhan akan memenuhi
jiwamu dengan kegemilangan. Engkau akan menjadi bagaikan taman yang subur dan
bagaikan mata air yang tak kunjung kering.
DOA PERMOHONAN
Yesus Kristus sudah
memilih santa Teresia sebagai mempelaiNya, Ia mengasihi Teresia, dan Teresia
menyerahkan diri kepadaNya. Marilah kita bersukacita dan berdoa:
U: Sertailah kami, ya Tuhan.
P: Ya Yesus, selama masa
mudaMu Engkau dikenal sebagai anak tukang kayu, seorang anak biasa, lain
tidak,* semoga kami seperti Teresia sadar akan nilai hidup sehari-hari dan akan
keluhuran pekerjaan yang tidak diperhatikan orang.
U: Sertailah kami, ya Tuhan.
P: Engkau memanggil
seorang anak dan menjadikannya teladan bagi para pengikutMu,* semoga kami
seperti Teresia tetap sederhana dan tulus ikhlas dalam melaksanakan tugas kami
setiap hari.
U: Sertailah kami, ya Tuhan.
P: Engkau memuji Maria,
saudari Lazarus, yang duduk dekat padaMu sambil memandang Engkau dan
mendengarkan sabdaMu,* semoga di tengah-tengah kesibukan hari ini kami
mengingat bahwa hanya ada satu hal yang perlu
U: Sertailah kami, ya Tuhan.
P: Engkau berdoa
semalam-malaman kepada Bapa sebelum memilih rasul-rasulMu,* semoga kami
menghargai orang lain sama seperti Teresia, yang tekun berdoa bagi para pewarta
injil yang tersebar di seluruh dunia.
U: Sertailah kami, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di
surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di
atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada
hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan
kami,
seperti kamipun
mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan
kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami
dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah, Bapa kami, Engkau
membuka kerajaanMu bagi orang kecil dan rendah hati. Semoga kami dengan tabah
menempuh jalan kecil santa Teresia, supaya kemuliaanMu Kaunyatakan kepada kami.
Demi Yesus Kristus,
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh
Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan
memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup
yang kekal.
U: Amin.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044,
Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende
86318
Flores, NTT,
Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail:
nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun
menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke
Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa
dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi,
bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta
kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah
kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga
ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7
Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir
Harian"
Pengguna Blackberry,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Saia termasuk yg
baru hitungan hari mendaraskan doa ini. Tapi hasilnya sungguh sangat membuat
saia heran dn bersyukur. Karena tiba2 saia dmudahkan dalam segala hal. Semua
seolah gampang dn sll ada hal2 menyenangkan yg tak terduga. Sungguh dg mendaraskan
doa dlm brevir ini qt akan memperoleh banyak berkat, kerinduan unt dekat dg
Tuhan dn sll penuh sukacita. Bersyukur saia dipilihNya menjadi pengikutNya.
Tuhan memberkati
Anda punya testimoni
tentang pengaruh membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni
anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga, ke e-mail:
novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.