Ibadat Bacaan:
Selasa, 30 September 2014
PERINGATAN S.HIERONIMUS, IMAM DAN PUJANGGA GEREJA
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Ya Kristus surya abadi
Engkau sudi menerangi
Budi serta hati kami
Dengan cahaya sejati
Engkau mengutus pujangga
Yang suci dan bijaksana
Untuk mengajar dunia
Agar sungguh bahagia
S’moga kami didoakan
Supaya menempuh jalan
Yang menuju kebenaran
Dan menjamin kehidupan
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putra dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan, dan Ia akan bertindak
Mazmur 36 (37)
Berbahagialah
yang lembut hati, sebab mereka akan mewarisi tanah pusaka Allah (Mat 5,5)
Jangan cemburu terhadap orang jahat, *
jangan iri hati terhadap orang yang berbuat curang.
Sebab mereka cepat layu seperti bunga *
dan lisut seperti rumput hijau
Percayalah kepada Tuhan dan berbuatlah baik, +
tinggallah dalam tanah yang diberikan Tuhan *
dan nikmatilah kemakmurannya.
Carilah kebahagiaanmu dalam Tuhan,*
Ia akan meluluskan keinginan hatimu.
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan,*
percayalah kepadaNya, dan Ia akan bertindak.
Ia akan menampakkan kejujuranmu bagaikan matahari *
dan ketulusanmu bagaikan siang yang terang benderang.
Nantikanlah Tuhan dan berharaplah padaNya, +
janganlah cemburu terhadap orang yang mujur,*
yang berhasil dalam tipu muslihatnya.
Hentikanlah amarahmu dan jangan membalas dendam,*
janganlah cemburu, karena tak ada gunanya.
Sebab orang jahat akan ditumpas,*
sedangkan orang yang berharap pada Tuhan akan mewarisi tanah
pusaka.
Sebentar lagi orang jahat lenyap,*
biarpun dicari, ia tiada lagi.
Tetapi orang yang rendah hati akan mewarisi tanah pusaka *
dan menikmati kesejahteraan yang berlimpah-limpah.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan, dan Ia akan bertindak
Antifon
Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik, supaya engkau hidup
selama-lamanya
Orang jahat menyimpan rencana busuk terhadap orang jujur *
dan mengertakkan giginya terhadap dia.
Tetapi Tuhan menertawakan dia, *
karena melihat bahwa ajalnya sudah dekat.
Orang jahat menghunus pedang dan melenturkan busur +
untuk menjatuhkan orang kecil dan miskin,*
untuk membunuh orang yang hidup jujur.
Pedang mereka akan menikam dadanya sendiri,*
dan busur mereka akan dipatahkan.
Lebih baik kemiskinan orang jujur *
daripada kemakmuran orang kaya yang jahat.
Sebab harta benda orang jahat akan dihancurleburkan,*
tetapi orang jujur akan ditopang Tuhan.
Tuhan menjamin penghidupan orang jujur,*
milik pusaka mereka tak akan binasa.
Mereka takkan layu di musim kemarau,*
di waktu kelaparan mereka tetap makmur.
Tetpai orang jahat akan menemui kegagalan, +
dan para musuh Tuhan akan binasa seperti rumput yang dimakan
api,*
bagaikan asap mereka lenyap dalam sekejap mata.
Orang berdosa meminjam dan tidak mengembalikan,*
tetapi orang jujur memberi dengan murah hati.
Orang yang diberkati Tuhan akan mewarisi tanah pusaka,*
tetapi yang dikutukNya akan binasa.
Tuhan meneguhkan langkah manusia,*
Ia membimbingnya di jalan yang aman.
Bila tersandung, ia takkan jatuh,*
sebab Tuhan memegang tangannya.
Dari umur muda sampai hari tua +
belum pernah kulihat orang jujur terlantar *
ataupun anaknya mengemis.
Ia selalu memberi pinjaman dengan murah hati,*
dan anak cucunya akan menerima berkat.
Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik,*
supaya engkau hidup selama-lamanya.
Sebab Tuhan cinta pada orang jujur *
dan tak pernah meninggalkan sahabatNya.
Orang jujur akan terjamin selama-lamanya,*
tetapi keturunan orang jahat akan ditumpas.
Orang jujur ajan mewarisi tanah pusaka *
dan akan mendiaminya selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik, supaya engkau hidup
selama-lamanya
Antifon
Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya
Mulut orang jujur menuturkan kebijaksanaan,*
dan lidahnya mengucapkan keadilan.
Hukum Allah disimpan dalam hatinya,*
dan langkahnya tidak goyah.
Orang jahat mengintai orang jujur *
dan mencari kesempatan untuk membunuhnya.
Tetapi Tuhan tidak membiarkan orang jujur ditangkap *
atau dijatuhi hukuman dalam pengadilan.
Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya, *
sebab Ia akan mengangkat engkau menjadi ahliwaris tanah
pusaka.
Bila orang jahat ditumpas,*
engkau akan bersorak-sorai.
Pernah kulihat seorang berdosa menjadi makmur,*
ia berkembang bagaikan pohon yang rindang;
tetapi kemudian ia hilang lenyap, tidak berbekas,*
kucari-cari dia, tetapi tiada lagi.
Camkanlah, hai orang saleh, perhatikanlah, hai orang jujur,*
sebab orang yang bersih mempunyai masa depan.
Tetapi orang yang bernoda akan ditumpas habis-habis,*
masa depan orang jahat akan runtuh berantakan.
Keselamatan orang jujur berpangkal pada Tuhan,*
Tuhan menguatkan mereka dalam kesesakan.
Tuhan akam membebaskan dan menyelamatkan mereka,*
Ia meluputkan mereka dari tangan orang jahat.
Tuhan akan menjamin keamanan mereka,*
sebab mereka mencari perlindungan padaNya.
Kemuliaaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya
BACAAN
Ydt 6:1-21;7:1,4-5
6:1 Ketika gempar dari orang-orang yang dikeliling dewan
penasehat itu sudah padam, berkatalah Holofernes, panglima besar Asyur, di
hadapan segenap rakyat kaum asing itu kepada Akhior serta bani Amon sebagai
berikut:
2 “Siapakah gerangan engkau, hai Akhior, dan kamu
orang-orang upahan dari Amon, maka engkau berlagak nabi di tengah-tengah kita,
seperti sekarang ini, dengan berkata bahwa kita tidak boleh maju untuk
memerangi umat Israel itu, seolah-olah Allah akan menjadi perisai bagi mereka?
Siapakah allah adanya kecuali Nebukadnezar? Baginda akan mengirimkan
kekuatannya, lalu membasmi orang Israel dari muka bumi. Dan Allah mereka tidak
akan dapat melepaskan mereka.
3 Sebaliknya, kita, hamba-hamba Nebukadnezar, akan serempak memukul mereka. Niscaya mereka tidak
akan dapat bertahan terhadap kekuatan
kuda-kuda kita.
4 Mereka akan kita bakar bersama-sama. Gunung-gunung mereka
akan menjadi mabuk karena darah mereka dan semua datarannya akan penuh dengan
mayat mereka. Telapak kaki mereka tidak akan dapat bertahan di hadapan kita.
Sebaliknya, mereka akan dibinasakan sama sekali. Demikianlah titah raja
Nebukadnezar yang dipertuan seluruh bumi. Sebab baginda sudah bertitah dan
titahnya itupun tidak akan sia-sia adanya.
5 Adapun engkau sendiri, hai Akhior orang upahan dari Amon,
engkau yang telah mengucapkan perkataan tadi pada hari sialmu ini, mulai
sekarang engkau tidak akan melihat wajahku lagi hingga aku membalas dendam
kepada keturunan kaum pelari dari Mesir itu.
6 Lalu lambungmu akan ditembusi dengan senjata tentaraku dan
dengan senjata para pelayanku. Jatuhlah engkau nanti di tengah-tengah
orang-orang mereka yang kena luka, pabila aku kembali kelak.
7 Hamba-hambaku akan membawa engkau ke pegunungan lalu
engkau akan mereka tinggalkan di salah satu kota di lereng gunung.
8 Engkau tidak akan binasa, hingga dibasmi bersama dengan
mereka.
9 Jika dalam hati engkau masih berharap juga bahwa mereka
tidak jadi ditangkap, maka tak perlu mukamu menjadi murung. Aku sudah berkata
dan tiada satupun dari perkataanku itu yang kan gagal.”
10 Kemudian Holofernes memerintahkan kepada hamba-hambanya
yang sedang bertugas di kemahnya, supaya Akhior ditangkapnya, lalu dibawanya ke
kota Betulia serta diserahkannya kepada orang Israel.
11 Maka Akhior ditangkap hamba-hamba itu, lalu diantar ke
luar dari perkemahan ke dataran dan dari situ ke pegunungan. Mereka sampai ke
sumber-sumber yang terletak di bawah Betulia.
12 Melihat mereka
orang-orang kota yang terletak di atas puncak gunung itu mengambil senjata dan
keluar dari kota di atas puncak gunung itu. Segala pengumban melempari lasykar
Holofernes itu dengan batu untuk menghalangi mereka naik ke atas.
13 Dari sebab itu lasykar Holofernes bersembunyi di bagian
bawah gunung itu. Diikatmya Akhior, lalu ditinggalkannya terletak pada kaki
gunung itu. Kemudian pulanglah mereka kepada tuannya.
14 Orang Israel turun dari kotanya lalu menghampiri Akhior.
Ia dilepaskannya dan diantarnya ke kota Betulia. Lalu diiringikannya ke hadapan
pemimpin kota mereka.
15 Pada masa itu para
pemimpin itu ialah Uzia bin Mikha dari suku Simeon dan Habris bin Gotonoel dan
Harmis bin Melkhiel.
16 Mereka itu mengumpulkan
para tua-tua kota. Juga para pemuda dan perempuan membanjir ke himpunan
rakyat itu. Akhior ditempatkan di tengah-tengah seluruh rakyat, lalu Uzia
menanyakan kepadanya apa yang sudah terjadi.
17 Akhior menyahut dengan menceritakan kepada mereka semua
apa yang telah dibicarakan dalam sidang dewan
penasehat Holofernes dan segala sesuatunya yang telah dikatakannya
sendiri di hadapan para perwira orang Asyur. Pun pula diceritakannya apa yang
telah dibualkan Holofernes terhadap kaum
Israel.
18 Maka seluruh rakyat Israel merebahkan diri dan sujud
menyembah di hadapan Allah seraya berseru, katanya:
19 “Tuhan, Yang Berkuasa di sorga, pandanglah kecongkakan
mereka dan kasihanilah bangsa kami yang direndahkan dan lihatlah pada hari ini
dengan rela muka orang-orang yang telah dikuduskan kepadaMu.”
20 Merekapun lalu menghibur Akhior dan ia sangat dipuji
mereka.
21 Uzia mengambil dia dari tengah himpunan rakyat itu ke
rumahnya. Diadakannya suatu perjamuan
makan untuk para tua-tua. Semalam-malaman mereka minta tolong kepada Allah Israel.
7:1 Keesokan harinya Holofernes memerintahkan kepada seluruh
bala tentaranya dan kepada kaum yang menyertainya sebagai bala bantuan,
supaya berangkat menuju Betulia, lalu
menduduki jalan-jalan yang naik ke pegunungan dan bertempur dengan orang Israel
4 melihat jumlah
orang itu orang Israel sangat terperanjat, lalu berkatalah mereka satu sama lain:
“Kini mereka akan menjilat seluruh
permukaan negeri ini dan baik gunung-gunung yang tinggi maupun jurang-jurang
dan bukit-bukit tidak akan dapat menanggung beban mereka.”
5 Lalu masing-masing mengambil perlengkapan perangnya dan
dipasangnya api unggun di atas menara-menara kotanya dan malam itu mereka
berjaga.
DOA PENUTUP
Allah, sumber pengetahuan dan kebenaran, dalam hati santo
Hieronimus imamMu telah Kautanamkan cinta mesra terhadap Kitab suci. Semoga
umatMu semakin menimba kekuatan dari sabdaMu dan mendapatkan sumber kehidupan
di dalamnya.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu
di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang
bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama
dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab
tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di
e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Saya baru melakukan brevier beberapa
hari sebelum Kamis Putih. Tapi pada saat menjalankan Ibadat Sore tadi air mata
saya menetes karena sukacita yang sulit diungkapkan dengan kata-kata ...
Mudah2an Roh Kudus selalu menuntun saya agar semakin tekun dalam melakukan
brevier.
Anda punya testimoni tentang pengaruh
membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan
Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.