Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Siang: Rabu, 26 Agustus 2020

 Rabu, 26 Agustus 2020

Pekan Biasa XXI – O Pekan I

Hari Biasa (H)

 

IBADAT SIANG

 

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Alleluya

 

MADAH

Marilah kita bernyanyi

Bagi penebus ilahi

Dengan iman dan harapan

Penuh cinta yang bertahan.

 

Sambil mohon dibebaskan

Dari tipu daya lawan

Agar selalu setia

Dalam mengabdi sesama.

 

Terpujilah Allah Bapa

Bersama Putra tercinta

Yang memperoleh Roh suci

Pembaharu muka bumi. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Ant. 1         Terpujilah Engkau, ya Tuhan; ajarkanlah ketetapanMu kepadaku, (M.P. Alleluya).

 

Mazmur 118 (119),9-16

 

Bagaimana kaum muda dapat mempertahankan hidupnya tanpa cela?*

Dengan memperhatikan firmanMu.

 

Dengan segenap hati aku mencari Engkau,*

jangan biarkan aku menyimpang dari perintahMu.

 

Dalam hatiku kusimpan sabdaMu,*

agar aku jangan berdosa terhadapMu.

 

Terpujilah Engkau, ya Tuhan,*

ajarkanlah ketetapanMu kepadaku.

 

Bibirku akan mewartakan,*

segala ucapan mulutMu.

 

Aku bergembira atas perintahMu,*

melebihi segala harta.

 

TitahMu selalu kurenungkan,*

jalanMu selalu kuamat-amati.

 

KehendakMulah kesukaanku,*

firmanMu takkan kulupakan.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 1         Terpujilah Engkau, ya Tuhan; ajarkanlah ketetapanMu kepadaku, (M.P. Alleluya).

 

Ant. 2         Langkahku menempuh jalan perintahMu, ya Tuhan, (M.P. Alleluya).

 

Mazmur 16 (17)           Selamatkan daku dari orang durjana, ya Tuhan

 

Selagi hidup di dunia, Kristus mempersembahkan doa..., dan Ia didengarkan (lh. Ibr. 5,7).

 

Tuhan, dengarkanlah permohonanku yang jujur,*

perhatikanlah seruanku.

 

Indahkanlah doaku,*

yang keluar dari hati yang ikhlas.

 

Semoga Engkau menjatuhkan keputusan bagiku,*

sebab Engkau tahu siapa yang benar.

 

Bila Engkau menguji hatiku,†

dan menelitinya waktu malam,*

bila Engkau mengusut aku, Engkau takkan mendapatkan kejahatan.

 

Mulutku tidak berdusta, tidak seperti orang lain,*

sabda bibirMu selalu kuperhatikan.

 

Langkahku menempuh jalan perintahMu,*

maka kakiku tidak goyah.

 

Aku berseru kepadamu, sebab Engkau mendengarkan daku, ya Allah,*

condongkanlah telingamu kepadaku, dengarkanlah kataku.

 

Tunjukkanlah keagungan kasih setiaMu,*

Engkau penyelamat orang yang berlindung kepadaMu.

 

Dengan kekuasaanMu Kauselamatkan mereka,*

dari tangan kaum durhaka.

 

Peliharalah aku bagaikan biji mata,*

sembunyikan daku di bawah naungan sayapMu.

 

Lindungilah aku terhadap orang berdosa yang menguasai aku,*

terhadap musuh yang dengan geram mengepung aku.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 2         Langkahku menempuh jalan perintahMu, ya Tuhan, (M.P. Alleluya).

 

Ant. 3         Bangkitlah, Tuhan, luputkan daku dari orang berdosa, (M.P. Alleluya).

 

II

 

Mereka tak kenal belaskasihan,*

mereka bicara dengan angkuh.

 

Kini mereka mengerumuni aku,*

mengintai hendak mengempaskan daku ke tanah.

 

Rupanya seperti singa yang siap menerkam,*

seperti singa muda yang mengendap-endap di persembunyian.

 

Bangkitlah, Tuhan, hadapi dan rebahkanlah mereka,†

dengan pedangMu luputkan daku dari orang berdosa,*

dengan kuasaMu bebaskan daku dari kematian.

 

Karena kejujuranku aku memandang wajahMu,*

waktu bangun aku menikmati hadiratMu.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

 

Ant. 3         Bangkitlah, Tuhan, luputkan daku dari orang berdosa, (M.P. Alleluya).

 

BACAAN SINGKAT

(1Ptr 1,15-16)

Allah yang kudus telah memanggil kamu. Maka hendaklah kamu menjadi kudus dalam seluruh hidupmu, sama seperti Allah. Sebab ada tertulis: Hendaknya kamu kudus, sebab Aku ini kudus.

 

P: Para imam mengenakan pakaian kesucian.

U: Dan umat akan bersorak gembira.

 

DOA PENUTUP

Allah yang mahakuasa dan mahamurah, Engkau memberi kami kesempatan untuk sebentar menarik nafas di tengah hari ini. Pandanglah kiranya pekerjaan yang sudah kami mulai, dan perbaikilah kekurangan dalam usaha kami. Semoga seluruh pekerjaan dapat kami selesaikan seturut kesukaan hatiMu. Demi Kristus, pengantara kami. Amin

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

 

======

 

DOA HARIAN DEVOSI WAJAH KUDUS

 

1x Bapa Kami

1x Salam Maria

1x Kemuliaan

 

DOA PANAH EMAS

     Semoga NAMA TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati, dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar Sakramen yang Maha Kudus.

 

Setelah menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus diberikan penglihatan dimana ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh “Panah Emas” ini, sehingga mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk pertobatan para pendosa.

 

BAGI MEREKA YANG MAU MELAKUKAN LEBIH

 

SERUAN – Dapat menyerukan beberapa kali dalam sehari doa berikut ini:

BAPA YANG KEKAL, kupersembahkan kepadaMU Wajah Kudus Yesus, terbungkus darah, keringat, debu dan ludahan, dalam pemulihan bagi kejahatan-kejahatan Komunis, para penghujat, dan para penajis Nama Kudus dan Hari Minggu serta hari raya yang disamakan dengan hari Minggu.

 

Devosi Wajah Kudus Yesus: www.wajahkudusyesus.blogspot.com

Devosi Wajah Kudus Yesus adalah Devosi yang sangat ekstrim pentingnya yang direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX, Paus Leo XIII, Paus Santo Pius X. Merupakan devosi yang dicintai oleh  Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan umum devosi ini adalah pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama Tuhan dan menajiskan hari Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan dengan hari Minggu). Sekitar Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak ditinggalkan.

=====

 

SUMBER BREVIR HARIAN:

IBADAT HARIAN

KOMISI LITURGI KWI

Jln. Cut Meutia, 10

Tromol Pos 3044, Jakarta 10002

Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714

E-mail: komlikwi@indo.net.id

 

Penerbit NUSA INDAH

Jln. El Tari, Ende 86318

Flores, NTT, Indonesia

Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502

E-mail: nusaindahende@yahoo.com

 

 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.