Minggu, 15 Maret 2020
PEKAN III PRAPASKAH – O PEKAN III
HARI MINGGU PRAPASKAH III (U)
IBADAT SORE
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
MADAH
Dengarkan Bapa ilahi
Doa dan jeritan hati
Yang kami panjatkan ini
Di masa Prapaska suci.
Sungguh banyak dosa kami
Semua kami akui
Maafkanlah sembuhkanlah
Hati kami luka parah.
Semoga tubuh kamipun
Dengan tabah lagi tekun
Melatih tobat dan tapa
Dengan pantang dan puasa.
Kami mohon pada Tuhan
S’moga masa persiapan
Yang kami langsungkan ini
Kaulimpahi rahmat suci. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
KesaksianMu sangat teguh, ya Tuhan, melebihi suara ombak samudera.
Mazmur 109 (110),1-5.7
Tuhan berfirman kepada baginda: “Duduklah di sisi kananKu,*
sampai musuh musuhmu Kujadikan tumpuan kakimu”.
Tuhan meluaskan kekuasaan baginda dari kediamanNya di Sion,*
“Berkuasalah atas para musuh.
Engkau berkuasa sejak kelahiranmu, di atas gunung yang suci,*
sejak engkau terkandung, sejak fajar masa mudamu”.
Tuhan telah bersumpah dan tidak menyesal,*
“Engkaulah imam seperti Melkisedek, untuk selama-lamanya”.
Tuhan mendampingi baginda,*
pada hari kemurkaanNya raja-raja dihancurkanNya.
Tuhan menyertai baginda dalam segala usaha,*
agar baginda berlangkah maju dengan gagah perkasa.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
KesaksianMu sangat teguh, ya Tuhan, melebihi suara ombak samudera.
Antifon
Pujilah Tuhan, segala mata air, pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Mazmur 110 (111)
Aku bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati,*
dalam lingkungan orang jujur dan di tengah umat.
Agunglah karya Tuhan,*
layak diselidiki oleh orang yang mengaguminya.
Agung dan semarak karya Tuhan,*
keadilanNya tetap selamanya.
PerbuatanNya yang agung pantas dikenang,*
Tuhan itu pengasih dan penyayang.
Kepada orang takwa diberikanNya santapan,*
Ia selalu ingat akan perjanjianNya.
Kepada umatNya Ia membuktikan kekuasaanNya,*
dengan menganugerahinya milik pusaka para bangsa.
Adil dan benarlah karya tanganNya,*
segala titahNya teguh.
PerintahNya ditetapkan untuk selama-lamanya,*
diberikan dengan tulus dan jujur.
DianugerahkanNya keselamatan kepada umatNya,†
diikatNya perjanjian untuk selama-lamanya,*
kudus dan dahsyatlah namaNya.
Sikap yang takwa itu pangkal kebijaksanaan,†
besarlah ganjaran bagi orang yang berpegang padanya,*
terpujilah Tuhan selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Pujilah Tuhan, segala mata air, pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Antifon
Semua raja dunia dan segala bangsa pujilah Tuhan.
1Petr 2,21-24
Kristus telah menderita sengsara bagi kita,†
dan memberikan teladan,*
supaya kita mengikuti jejakNya.
Ia tak pernah berdosa,*
dan tak terdapat dusta pada mulutNya.
Ketika dinista, Ia tak membalas dengan nista,*
tatkala menderita, Ia tak mengancam;
Tetapi menyerahkan semuanya kepada Allah,*
hakim yang adil.
Ia sendiri menanggung dosa kita,*
ketika mati di kayu salib;
Supaya kita mati terhadap dosa,*
lalu hidup dengan suci.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Semua raja dunia dan segala bangsa pujilah Tuhan.
BACAAN SINGKAT
(1Kor 9,24-25)
Dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi hanya satu orang saja yang mendapat hadiah. Larilah sedemikian rupa hingga kamu menang. Semua peserta pertandingan menguasai diri dalam segala hal. Mereka hanya untuk merebut mahkota yang fana, tetapi kita untuk yang baka.
LAGU SINGKAT
P: Perhatikanlah dan kasihanilah kami, ya Tuhan,* Sebab kami berdosa di hadapanMu.
U: Perhatikanlah dan kasihanilah kami, ya Tuhan,* Sebab kami berdosa di hadapanMu.
P: Dengarkanlah permohonan kami, ya Kristus.
U: Sebab kami berdosa di hadapanMu.
P: Kemuliaan kepada Bapa Putera dan Roh Kudus.
U: Perhatikanlah dan kasihanilah kami, ya Tuhan,* Sebab kami berdosa di hadapanMu.
Antifon Kidung
Tuhan bersabda: Barang siapa minum air yang saya berikan, takkan haus untuk selama-lamanya.
KIDUNG MARIA
(Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Tuhan bersabda: Barang siapa minum air yang saya berikan, takkan haus untuk selama-lamanya.
DOA PERMOHONAN
Pujian bagi Allah Bapa, sebab Ia melahirkan kembali umat pilihanNya dengan sabdaNya yang kekal. Marilah kita mohon kepadaNya:
U: Kasihanilah umatMu, ya Tuhan.
Ya Allah mahapengasih, dengarkanlah permohonan yang kami haturkan bagi umatMu,* agar kami mendambakan sabdaMu, dan tidak hanya menginginkan rezeki yang fana.
Ajarlah kami mencintai bangsa kami dan semua manusia tanpa memandang muka,* dan selalu mengusahakan kebaikan dan perdamaian.
Ingatlah semua orang yang hendak dilahirkan kembali dalam pembaptisan,* agar mereka ikut membangun rumah rohani bagiMu sebagai batu yang hidup.
Dengan khotbah nabi Yunus Engkau telah mentobatkan orang-orang Ninive,* ubahlah kiranya hati semua orang berdosa dengan sabdaMu.
Semoga orang-orang yang meninggal dapat menghadap Kristus hakimnya penuh pengharapan,* dan bergembira melihat Engkau selama-lamanya.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Tuhan mahabaik dan maharahim, Engkau telah mengatakan, bahwa dosa dapat disembuhkan dengan puasa, doa dan amal. Terimalah pengakuan dosa kami dan tegakkanlah kami yang tertindih oleh beban dosa kami. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.