Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Sabtu, 12 Januari 2019


Sabtu, 12 Januari 2019
O PEKAN II
HARI BIASA SESUDAH PENAMPAKAN TUHAN (P)
Ibadat Sore I: Pesta Pembaptisan Tuhan (P)

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH
O Betlehem bahagia
Wilayah yang menyaksikan
Raja penebus dunia
Yang menjelma dilahirkan

Bintang yang terang benderang
Laksana cahaya surya
Memaklumkan Allah datang
Terselubung tubuh fana

Sesudah sarjana tiba
Lekas bekal dibukanya
Emas dupa dan mur wangi
Tanda bakti dan upeti

Mulyalah Engkau ya Tuhan
Pada hari penampakan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi. Amin

PENDARASAN MAZMUR

Antifon
Tuhan mengerjakan karya agung, kekal abadi kasih setiaNya.

Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Beryukurlah kepada Allah segala dewata,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Bersyukurlah kepada Tuhan segala penguasa,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Sebab hanya Tuhanlah yang mengerjakan karya agung,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Bersyukurlah kepada Tuhan yang menciptakan langit dengan bijaksana,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Kepada Tuhan yang membentangkan bumi di atas samudera raya,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Bersyukurlah kepada Tuhan yang membuat penerang yang besar,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Matahari untuk menguasai siang,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Bulan dan bintang untuk menguasai malam.*
kekal abadi kasih setiaNya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Tuhan mengerjakan karya agung, kekal abadi kasih setiaNya

Antifon
Tuhan mengantar umat Israel ke luar dari Mesir dengan tangan kuat dan lengan terentang.

Bersyukurlah kepada Tuhan yang membunuh anak sulung Mesir,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Yang mengantar umat Israel ke luar dari Mesir,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Dengan tangan kuat dan lengan terentang.
kekal abadi kasih setiaNya.

Bersyukurlah kepada Tuhan yang membelah Laut Merah,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Yang menyebrangkan umat Israel melalui air,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Yang mencampakkan Firaun dengan tentaranya ke dalam laut,*
kekal abadi kasih setiaNya.

Kemuliaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Tuhan mengantar umat Israel ke luar dari Mesir dengan tangan kuat dan lengan terentang.

Antifon
Bersyukurlah kepada Allah di surga, Ia membebaskan kita dari para penindas.

Bersyukurlah kepada Tuhan yang memimpin umatNya melintasi padang gurun,*
kekal abadi kasih setiaNya

Yang menaklukkan kerajaan besar
kekal abadi kasih setiaNya

Yang membunuh raja-raja yang termasyhur,*
kekal abadi kasih setiaNya

Sihon raja bangsa Amori,*
kekal abadi kasih setiaNya

Dan Og, raja negari Basan,*
kekal abadi kasih setiaNya

Bersyukurlah kepada  Tuhan yng memberikan kerajaan mereka,*
kekal abadi kasih setiaNya

Menjadi milik pusaka Israel, hambaNya,*
kekal abadi kasih setiaNya

Bersyukurlah kepada Tuhan yang memperhatikan kemalangan kita,*
kekal abadi kasih setiaNya

Bersyukurlah kepada Tuhan yang memperhatikan kemalangan kita,*
kekal abadi kasih setiaNya

Kemuliaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Bersyukurlah kepada Allah di surga, Ia membebaskan kita dari para penindas.

BACAAN
‎Yes. 66:5-14a,18-23
Yes 66:5    Dengarlah firman TUHAN, hai kamu yang gentar kepada firman-Nya! Saudara-saudaramu, yang membenci kamu, yang mengucilkan kamu oleh karena kamu menghormati nama-Ku, telah berkata: "Baiklah TUHAN menyatakan kemuliaan-Nya, supaya kami melihat sukacitamu!" Tetapi mereka sendirilah yang mendapat malu.

Yes 66:6    Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, TUHAN melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya!

Yes 66:7    Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki.

Yes 66:8    Siapakah yang telah mendengar hal yang seperti itu, siapakah yang telah melihat hal yang demikian? Masakan suatu negeri diperanakkan dalam satu hari, atau suatu bangsa dilahirkan dalam satu kali? Namun baru saja menggeliat sakit, Sion sudah melahirkan anak-anaknya.

Yes 66:9    Masakan Aku membukakan rahim orang, dan tidak membuatnya melahirkan? firman TUHAN. Atau masakan Aku membuat orang melahirkan, dan menutup rahimnya pula? firman Allahmu.

Yes 66:10  Bersukacitalah bersama-sama Yerusalem, dan bersorak-soraklah karenanya, hai semua orang yang mencintainya! Bergiranglah bersama-sama dia segirang-girangnya, hai semua orang yang berkabung karenanya!

Yes 66:11  supaya kamu mengisap dan menjadi kenyang dari susu yang menyegarkan kamu, supaya kamu menghirup dan menikmati dari dadanya yang bernas.

Yes 66:12  Sebab beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku mengalirkan kepadanya keselamatan seperti sungai, dan kekayaan bangsa-bangsa seperti batang air yang membanjir; kamu akan menyusu, akan digendong, akan dibelai-belai di pangkuan.

Yes 66:13  Seperti seseorang yang dihibur ibunya, demikianlah Aku ini akan menghibur kamu; kamu akan dihibur di Yerusalem.

Yes 66:14  Apabila kamu melihatnya, hatimu akan girang, dan kamu akan seperti rumput muda yang tumbuh dengan lebat; maka tangan TUHAN akan nyata kepada hamba-hamba-Nya, dan amarah-Nya kepada musuh-musuh-Nya.

Yes 66:18  Aku mengenal segala perbuatan dan rancangan mereka, dan Aku datang untuk mengumpulkan segala bangsa dari semua bahasa, dan mereka itu akan datang dan melihat kemuliaan-Ku.

Yes 66:19  Aku akan menaruh tanda di tengah-tengah mereka dan akan mengutus dari antara mereka orang-orang yang terluput kepada bangsa-bangsa, yakni Tarsis, Pul dan Lud, ke Mesekh dan Rosh, ke Tubal dan Yawan, ke pulau-pulau yang jauh yang belum pernah mendengar kabar tentang Aku dan yang belum pernah melihat kemuliaan-Ku, supaya mereka memberitakan kemuliaan-Ku di antara bangsa-bangsa.

Yes 66:20  Mereka itu akan membawa semua saudaramu dari antara segala bangsa sebagai korban untuk TUHAN di atas kuda dan kereta dan di atas usungan, di atas bagal dan unta betina yang cepat, ke atas gunung-Ku yang kudus, ke Yerusalem, firman TUHAN, sama seperti orang Israel membawa korban dalam wadah yang tahir ke dalam rumah TUHAN.

Yes 66:21  Juga dari antara mereka akan Kuambil imam-imam dan orang-orang Lewi, firman TUHAN.

Yes 66:22  Sebab sama seperti langit yang baru dan bumi yang baru yang akan Kujadikan itu, tinggal tetap di hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN, demikianlah keturunanmu dan namamu akan tinggal tetap.

Yes 66:23  Bulan berganti bulan, dan Sabat berganti Sabat, maka seluruh umat manusia akan datang untuk sujud menyembah di hadapan-Ku, firman TUHAN.

=====

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus

MENENTANG PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN ORANG LAIN YANG SIA-SIA
Anak-Ku, sadarkanlah hatimu dengan teguh kepada Tuhan, dan janganlah takut terhadap pendapat orang lain jika hati nuranimu mengatakan bahwa engkau murni dan tidak salah. Sungguh baik dan berbahagia menderita semacam itu; dan bagi orang yang rendah hati, yang lebih menaruh kepercayaan kepada Allah daripada kepada diri sendiri, hal itu tidaklah berat. Kebanyakn orang berbicara banyak, dan oleh sebab itu kurang dapat dipercaya. Dan membuat semua orang puas tentu tidak mungkin. Meskipun Santo Paulus berusaha dapat berkenan kepada semua orang dalam Tuhan dan “menjadi segala-galanya bagi semua” (bdk. 1Kor 9:23), dianggapnya bukan apa-apa bila ia diadili oleh pengadilan manusia.


DOA PENUTUP
Allah kekal dan kuasa, Engkau menjadikan kami makhluk baru dalam Kristus. Kami mohon, semoga kami menjadi serupa dengan Kristus, karena di dalam Dia kami disatukan dengan Dikau. Dialah PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

DOA PERSEMBAHAN PAGI

Ya Allahku, dalam kesatuan dengan Hati Maria Yang Tak Bernoda (di sini ciumlah Skapulir Coklatmu sebagai sebuah tanda penyerahan dirimu, indulgensi sebagian juga), saya mempersembahkan kepada-Mu Darah mulia Yesus dari semua altar di seluruh dunia, bersama dengan itu persembahan dari setiap pikiran, kata dan tindakanku hari ini.
Ya Yesusku, hari ini saya ingin mendapatkan indulgensi dan kemurahan hati sejauh itu mungkin, dan saya akan mempersembahkannya bersama-sama dengan diriku, kepada Maria Tak Bernoda – sehingga dia boleh menggunakannya demi kepentingan Hati Tersuci-Mu. Darah mulia Yesus, selamatkanlah kami! Hati Maria Yang Tak Bernoda, doakanlah kami! Hati Yesus Yang Mahakudus, kasihanilah kami!


DOA EMAS

O Hati Maria Yang Tak Bernoda, perlindungan para pendosa, aku memohon kepadamu dengan jasa-jasa tak terbatas Hati Kudus Yesus, dan oleh rahmat-rahmat yang diberikan Tuhan kepadamu sejak engkau Dikandung Tanpa Noda asal, rahmat agar tidak lagi tersesat. Bunda, jagalah aku, si pendosa ini, agar secara terus menerus bermandikan di dalam cahaya Hatimu Yang Tak Bernoda.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, di dalam persatuan dengan semua saudara dan saudariku di seluruh dunia, aku mempersembahkan dengan diriku tanpa syarat kepada Hatimu, Tak Bernoda dan murni. Mohon terimalah persembahan pribadi ini sebagai tindakan pemulihan dan bagi pertobatan para pendosa.
O Hati Maria Yang Tak Bernoda, aku mencintaimu! Dan aku menantikan dengan sabar hari dimana Hatimu Yang Tak Bernoda berjaya.
Aku dengan rendah hati membaringkan jiwaku di dalam cahaya kemurnianmu! Hati Maria yang Tak Bernoda, jadilah pelindungku, jalan kepada cahaya abadi, Yesus, Tuhan kami. Amin.

======

Menjalankan Pesan Fatima

Permintaan Pertama Bunda Kita:
Tiga Hal Harus Dilakukan

Ketika ditanya apa yang sungguh-sungguh diperlukan untuk kemenangan yang disampaikan di Fatima, Suster Lusia, yang menerima pesan-pesan Santa Perawan Maria dari Fatima, mengatakan bahwa ada tiga hal yang harus dilakukan:
1) Pengudusan tugas-tugas harian (Persembahan Pagi)
2) Doa (Rosario Harian)
3) Pernyerahan kepada Hati Maria Yang Tak Bernoda (Skapulir)
Tiga syarat ini dirumuskan Suster Lusia ke dalam sebuah “Janji” yang oleh Uskup Fatima diijinkan untuk disebarluaskan sebagai pesan otentik Fatima. Lebih dari 25 juta orang Katolik seluruh dunia sudah membuat janji dasar ini.

Permintaan Kedua Bunda Kita:
Devosi Sabtu Pertama

Selama penampakannya yang ketiga pada 13 Juli 1917, Bunda Maria menyampaikan bahwa dia akan datang lagi untuk meminta “… Persekutuan pemulihan pada hari Sabtu pertama.” Hingga pada 10 Desember 1925, Bunda Maria, dengan Kanak-Kanak Yesus di sisinya, menampakkan diri kepada Lusia seraya berkata, “Putriku, lihatlah Hatiku yang dikelilingi dengan duri karena orang-orang yang tidak tahu berterimakasih menusukku tanpa henti melalui hujatan-hujatan dan sikap hati yang tak tahu bersyukur. Sekurang-kurangnya, engkau, berusaha untuk menghiburku, dan katakanlah kepada orang-orang bahwa aku berjanji untuk menolong pada saat kematian dengan segala rahmat yang dibutuhkan bagi keselamatan mereka semua yang pada hari Sabtu Pertama selama lima bulan berturut-turut:
       Mengaku dosa, (pengakuan dosa dapat dilakukan delapan hari dan bahkan lebih, sebelum atau sesudah Sabtu Pertama);
       Menerima Komuni Kudus;
       Berdoa Lima Puluhan Rosario;
       Dan menemaniku selama 15 menit sambil merenungkan satu misteri atau lebih dengan intensi persembahan pemulihan kepadaku.
Dengan janji kedua ini kita diminta, jika Jumat Pertama/Sabtu Pertama diadakan di paroki kita, kita akan memperhitungkan sebagai sebuah tindakan penghiburan kepada Hati Kudus Yesus dan Hati Maria Yang Tak Bernoda.

Dua Ikrar – Tiga Janji
Sekarang kita dapat mengharapkan kemenangan yang dijanjikan dari Hati Maria Yang Tak Bernoda berupa “sebuah era damai bagi umat manusia” jika SEMUA permintaan Santa Perawan Maria terpenuhi dengan cukupnya jumlah dari kita. Sebagai sebuah dorongan pribadi, Santa Perawan Maria sudah membuat dua janji besar lainnya yang ditambahkan untuk pemenuhan dua ikrar ini. Ikrar pertama, dengan penerimaan skapulir oleh seorang imam atau diakon (bukan pro-diakon) dan mengenakannya dengan setia, memberikan jaminan keselamatan dan pembebasan dari api penyucian segera setelah kematian (biasanya dipahami dalam kaitan dengan Sabtu Pertama).
Ditambahkan pada Janji kedua adalah janji Santa Perawan Maria, “Saya berjanji untuk membantu pada saat kematian dengan semua rahmat yang dibutuhkan.”

SKAPULIR COKLAT : Sebuah Tanda Penyerahan Diri Kepada Maria

Dalam penglihatan terakhir di Fatima, 13 Oktober 1917, Santa Perawan Maria memegang Skapulir Coklat dari langit. Suster Lusia mengatakan hal ini karena “Bunda Maria menghendaki setiap orang mengenakannya; itulah tanda penyerahan kepada Hatinya Yang Tak Bernoda.”
Sejak zaman dahulu Gereja sudah meyakini Skapulir Coklat sebagai tanda perlindungan Santa Perawan Maria. Pada 16 Juli 1251, Santa Perawan Maria menampakkan diri kepada St. Simon Stock, Prior Jendral Ordo Karmel. Dalam tangan Maria ada sehelai kain Skapulir Coklat. Dia berkata kepada Simon Stock, “Terimalah Skapulir Coklat. Ini adalah sebuah janji keselamatan, sebuah perlindungan dalam bahaya. Barangsiapa meninggal sambil mengenakan Skapulir ini tidak akan pernah melihat nyala api neraka.” Enam puluh lima tahun kemudian ia mengungkapkan Sabatina atau hak khusus Hari Sabtu kepada Paus Yohanes XXII sebelum menjadi Paus, bahwa pada hari Sabtu Pertama setelah kematian mereka, dia akan membebaskan dari api penyucian semua anaknya yang mengenakan skapulir yang sudah memenuhi syarat-syarat tertentu, “Saya, Bunda Segala Rahmat, akan turun pada hari Sabtu setelah kematian mereka, dan sebanyak mungkin jiwa-jiwa akan saya bebaskan dari api penyucian.”

Syarat-syaratnya adalah:
(1) menjaga kemurnian sesuai dengan status hidup masing-masing
(2) mendoakan Ofisi Kecil Santa Perawan Maria setiap hari, ATAU mendoakan lima puluhan Rosario
(3) setia mengenakan skapulir: Rosario dan Skapulir tak dapat dipisahkan.

Kutipan buku:
Santa Perawan Maria dari Fatima Bunda Mengunjungi Kita.
Marian Centre Indonesia




No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.