Minggu, 3 September
2017
O PEKAN II – Hari
Minggu Biasa XXII
IBADAT PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Allah hidup dan meraja
Alleluya, alleluya
Maut sudah dikalahkan
Hidup sudah dilimpahkan.
Alleluya, alleluya
Terpujilah Kristus Tuhan.
Hari ini hari Tuhan
Alleluya, alleluya
Hari penuh kesukaan
Hari raya kebangkitan
Alleluya, alleluya
Terpujilah Kristus Tuhan.
Mari kita bergembira
Alleluya, alleluya
Bersyukur sambil memuji,
Bermadah sambil bernyanyi
Alleluya, alleluya
Terpujilah Kristus Tuhan.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan, alleluya.
Mazmur 117 (118)
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah Israel berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah kaum Harun berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Hendaklah orang yang takwa berkata,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Dalam kesesakan aku berseru kepada Tuhan,*
Ia menjawab dan melegakan daku.
Tuhan di pihakku, aku tidak takut,*
Apa yang dapat dilakukan manusia terhadapku?
Tuhan di pihakku, Ia penolongku.*
Aku melihat pembenciku tersipu-sipu.
Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada manusia.
Lebih baik berlindung pada Tuhan,*
dari pada percaya kepada bangsawan.
Segala bangsa mengepung aku,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku rapat-rapat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Mereka mengepung aku seperti lebah,†
seperti nyala api yang menjilat-jilat,*
tapi berkat nama Tuhan mereka kubinasakan.
Aku didesak-desak sampai terjatuh,*
tetapi Tuhan menolong aku.
Tuhanlah kekuatan dan pelindungku,*
Dialah kemenanganku
Suara gembira dan sorak-sorai,*
terdengar di perkemahan para pemenang.
“Tuhan bertindak dengan tangan kuat,*
tangan Tuhan mahakuasa”.
Aku tidak akan mati, aku tetap hidup,*
untuk mewartakan karya-karya Tuhan.
Tuhan sering menyiksa aku,*
namun tidak menyerahkan daku kepada maut.
Bukalah bagiku gerbang kemenangan,*
supaya aku masuk dan bersyukur kepada Tuhan.
Inilah pintu gerbang Tuhan,*
para pemenang masuk ke dalamnya.
Syukur kepadaMu, sebab Engkau memenangkan daku,*
dan menjadi penyelamatku.
Batu yang dibuang oleh para pembangun,*
telah menjadi batu sendi.
Karya Tuhanlah itu,*
sangat mengagumkan kita.
Pada hari inilah Tuhan bertindak,*
mari kita rayakan dengan gembira.
Ya Tuhan, berilah kami keselamatan!*
Ya Tuhan, berilah kami kesejahteraan!
Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan,†
kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan,*
Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita.
Beraraklah dengan membawa ranting berdaun,*
hiasilah tanduk-tanduk mesbah.
Allahkulah Engkau, Engkau kupuji,*
Allahku, Engkau kuagungkan.
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik,*
kekal abadi kasih setiaNya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Terberkatilah yang datang demi nama Tuhan, alleluya.
Antifon
Marilah kita memuji Allah kita, alleluya.
Dan 3,52-57
Terpujilah Engkau, Tuhan, Allah leluhur kami,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Terpujilah namaMu yang mulia dan kudus,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Terpujilah Engkau dalam baitMu yang mulia dan kudus,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Terpujilah Engkau di atas takhta kerajaanMu,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Terpujilah Engkau yang mendugai samudera raya,†
dan bersemayam di atas singgasana,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Terpujiah Engkau di bentangan langit,*
kepadaMulah pujian selama segala abad.
Pujilah Tuhan, hai segala karya Allah,*
kepadaNyalah pujian selama segala abad.
Pujilah Bapa dan Putera dan Roh kudus,*
kepadaNyalah pujian selama segala abad.
Kidung ini tidak ditutup dengan “Kemuliaan”
Antifon
Marilah kita memuji Allah kita, alleluya.
Antifon
Pujilah Tuhan karena kemuliaanNya yang besar, alleluya.
Mazmur 150
Pujilah Tuhan di tempatNya yang kudus,*
pujilah Dia di angkasaNya yang gemilang.
Pujilah Dia karena karyaNya yang agung,*
pujilah Dia karena kemuliaanNya yang besar.
Pujilah Dia dengan bunyi sangkakala,*
pujilah Dia dengan kecapi dan celempung.
Pujilah Dia dengan rebana dan tari-tarian,*
pujilah Dia dengan gitar dan seruling.
Pujilah Dia dengan ceracap yang berdenting,†
Pujilah Dia dengan ceracap gemercing,*
segala yang bernafas, pujilah Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang
selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Pujilah Tuhan karena kemuliaanNya yang besar, alleluya.
BACAAN SINGKAT
(Yeh 36,25-27)
Aku akan mereciki kamu dengan air suci, maka sucilah kamu
dari segala kenajisan, dan kamu akan Kulepaskan dari semua berhalamu. Kamu akan
Kuberi hati yang baru, dan semangat baru Kutempatkan dalam batinmu. Hati yang
membatu akan Kuambil dari batinmu, dan kamu akan Kuberi hati yang lembut, dan
Aku membuat kamu berlaku menurut ketetapanKu; hukumKu akan kamu tepati dan kamu
laksanakan.
LAGU SINGKAT
P: Kami akan memuji Engkau, ya Allah,* Dan menyerukan namaMu.
U: Kami akan memuji Engkau, ya Allah,* Dan menyerukan namaMu.
P: Kami akan mewartakan karyaMu yang agung.
U: Dan menyerukan namaMu.
P: Kemuliaan Kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Kami akan memuji Engkau, ya Allah,* Dan menyerukan namaMu.
Antifon Kidung
Dengarkan dan pahamilah
hukum yang diberikan Tuhan kepadamu.
KIDUNG ZAKARIA
(Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah
perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang
mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan
jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon Kidung
Dengarkan dan pahamilah
hukum yang diberikan Tuhan kepadamu.
DOA PERMOHONAN
Penyelamat kita telah turun ke dunia untuk hidup di tengah
kita. Marilah kita mengucap syukur kepadaNya dan berkata:
U: Engkaulah cahaya dan sukacita kami, ya raja mahamulia.
Tuhan Kristus, fajar cemerlang, buah sulung kebangkitan,*
semoga kami mengikuti Engkau dalam cahaya kehidupan.
Tunjukkanlah kepada kami kebaikanMu yang tertera dalam
setiap makhluk,* supaya kami melihat kemuliaanMu di mana-mana.
Janganlah membiarkan kami dikalahkan oleh kejahatan,* tetapi
tolonglah kami mengalahkan kejahatan dengan kebaikan.
Ketika Engkau dibaptis di sungai Yordan, Engkau diurapi oleh
Roh kudus,* semoga kami hari ini bertindak atas dorongan Roh kudus itu juga.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Allah segala kuasa, milikMulah segala
kebaikan. Tanamkanlah dalam hati umatMu cinta akan Dikau dan binalah segala
yang baik dalam diri kami. Murnikanlah semangat ibadah kami dan teguhkanlah
dengan kasih setiaMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang
hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala
masa. Amin.
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap
dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.
======
Bapa yang Kekal,
Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas
kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah.
Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan
darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka
dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu.
Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui
luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga
Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus –
sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada
di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan
dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang
dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini;
akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati
akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara
terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa
mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan
hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku
“Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT:
Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith
Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur
of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR
HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI
KWI
Jln. Cut Meutia,
10
Tromol Pos 3044,
Jakarta 10002
Tlp.(021)
3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA
INDAH
Jln. El Tari,
Ende 86318
Flores, NTT,
Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.