Sabtu, 25 Maret 2017
HARI RAYA KABAR SUKACITA
Ibadat Sore 1: Pekan IV
Prapaskah – O Pekan IV
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku
U: Ya Tuhan,
perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
MADAH
Ketahuilah dunia
Bahwa Tuhan telah tiba
Untuk menebus umatNya
Supaya sungguh bahagya
Nubuat nabi Yesaya
Akhirnya terbukti nyata
Dalam perawan Maria
Yang kini menjadi bunda
Maria mengandung putra
Karena taat setia
Kepada sabda ilahi
Yang dibawa duta suci
Terpujilah Tuhan Yesus
Yang dikandung prawan
kudus
Berkat kuasa Roh suci
Utusan Bapa surgawi.
Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Sebuah tunas akan tumbuh
dari tunggul Isai, sebuah taruk akan timbul dari akarnya. Roh Tuhan akan
menaunginya.
Mazmur 2
Mengapa bangsa-bangsa
bergelora,*
mengapa suku-suku
mengerahkan pasukannya?
Para raja bumi
bersiap-siap,*
para panglima
bersekongkol melawan Tuhan dan raja yang diurapiNya:
“Marilah kita patahkan
belenggunya,*
marilah kita gulingkan
penjajahannya!”
Tetapi Tuhan tertawa dari
takhtaNya di surga,*
Tuhan mengolok-olok
mereka.
Dalam amarahNya Tuhan
menghalau para perwira mereka,*
dan dalam murkaNya Ia
mengacau-balaukan mereka.
Tetapi aku telah diurapi
menjadi rajaNya,*
di Sion, gunungNya yang
kudus.
Akan kubacakan surat
keputusan Tuhan,*
Tuhan bersabda kepadaku:
“Engkaulah puteraKu,*
pada hari ini Aku menjadi
Bapamu.
Mintalah kemakmuran, maka
akan Kuberikan,+
para bangsa akan menjadi
milik pusakamu,*
dan seluruh bumi akan
kaukuasai.
Engkau akan menghancurkan
musuhmu dengan tongkat besi,*
meremukkan mereka seperti
jambangan tanah liat.”
Dan sekarang ketahuilah,
hai para raja,*
awaslah, hai para
panglima!
Beribadatlah kepada Tuhan
dengan takwa,*
berbaktilah kepadaNya
dengan gentar!
Jangan sampai Tuhan
menjadi marah dan kamu binasa,*
sebab mudah sekali
amarahNya menyala.
Berbahagialah semua orang
*
yang berlindung pada
Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang, selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Sebuah tunas akan tumbuh
dari tunggul Isai, sebuah taruk akan timbul dari akarnya. Roh Tuhan akan
menaunginya.
Antifon
Tuhan akan memberi Dia
takhta Daud bapaNya, dan Ia akan memerintah selama-lamanya
Mazmur 18 (19) A
Langit mewartakan
kemuliaan Allah, *
Dan cakrawala
memasyhurkan karya tanganNya.
Hari yang satu
mengisahkan kepada hari yang lain,*.
Dan malam yang satu
menyampaikan kepada malam yang berikut.
Meskipun tidak bicara dan
tidak memperdengarkan suara,+
Namun di seluruh dunia
bergemalah seruannya,*
Dan pesannya sampai ke
perbatasan bumi.
Di sanalah Tuhan memasang
kemah bagi sang surya,*
Yang meninggalkan
peraduannya bagaikan pengantin.
Dengan girang sang surya
menempuh jalan peredarannya,*
Laksana seorang pahlawan.
Dari ujung langit yang
satu ia beredar ke ujung yang lain,*
Dan tidak ada yang luput
dari panas teriknya.
Kemuliaaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Tuhan akan memberi Dia
takhta Daud bapaNya, dan Ia akan memerintah selama-lamanya
Antifon
Sabda ilahi yang dari
semula lahir dari Bapa, hari ini menjadi manusia untuk kita dan menghampakan
diri.
Mazmur 44 (45)
Hatiku meluapkan kata-kata
indah,+
aku mempersembahkan
laguku kepada raja,*
lidahku bagaikan gerak
pena juru tulis.
Tereloklah baginda di
antara manusia,+
tampanlah wajah baginda,*
terberkati oleh Allah
selama-lamanya.
Ikatkanlah pedang pada
pinggang, hai pahlawan,*
itulah kebanggaan dan
kemuliaan baginda.
Demi kebenaran dan
keadilan majulah dengan megah,*
dan lakukanlah perbuatan
yang gagah
Anak panah yang tajam
menembus jantung musuh baginda,*
bangsa-bangsa rebah dan
takluk.
Tahkta baginda bertahan
selama-lamanya,*
tampuk pemerintahan
baginda adil dan jujur.
Baginda cinta akan
keadilan dan benci akan kelaliman,*
sebab itu baginda diurapi
oleh Allah.
Baginda menjadi yang
termulia di antara semua raja,*
pakaian kebesaran baginda
harum mewangi.
Bunyi kecapi terdengar dari
istana permaisuri,*
menggembirakan hati
baginda.
Para putri raja-raja
berarak-arak menghadap baginda,*
permaisuri berdiri di
samping baginda, berhiaskan emas
Dengarkanlah, hai putri,
perhatikanlah dengan baik,*
lupakanlah bangsa dan
seisi rumah ayahmu
Seri baginda tertarik
oleh kecantikkanmu,*
sujudlah kepadanya, sebab
dialah tuanmu.
Putri kota Tirus datang
dengan persembahan,*
para bangsawan
mengharapkan kerelaanmu.
Permaisuri diarak masuk,
semaraklah semata-mata,*
pakaiannya bersulamkan
emas.
Berdandanan aneka warna
ia diantar mengharap raja,*
para putri raja-raja
mengiringinya
Dengan gembira dan sorak
sorai mereka diantar masuk,*
masuklah mereka ke dalam
istana raja.
Para putera baginda akan
melanjutkan kerajaan,*
baginda mengangkat mereka
menjadi penguasa di seluruh bumi
Semoga aku memasyhurkan
nama baginda turun temurun,*
maka para bangsa akan
memuji baginda selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Sabda ilahi yang dari
semula lahir dari Bapa, hari ini menjadi manusia untuk kita dan menghampakan
diri.
BACAAN
1 Taw 17:1-15
1taw 17:1 Setelah Daud menetap di rumahnya,
berkatalah ia kepada nabi Natan: "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari
kayu aras, padahal tabut perjanjian TUHAN itu ada di bawah tenda-tenda."
1taw 17:2 Lalu berkatalah Natan kepada Daud:
"Lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu, sebab Allah menyertai
engkau."
1taw 17:3 Tetapi pada malam itu juga
datanglah firman Allah kepada Natan, demikian:
1taw 17:4 "Pergilah, katakanlah kepada
hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN: Bukanlah engkau yang akan mendirikan
rumah bagi-Ku untuk didiami.
1taw 17:5 Aku tidak pernah diam dalam rumah
sejak Aku menuntun orang Israel keluar sampai hari ini, tetapi Aku mengembara
dari kemah ke kemah, dan dari kediaman ke kediaman.
1taw 17:6 Selama Aku mengembara bersama-sama
seluruh orang Israel, pernahkah Aku mengucapkan firman kepada salah seorang
hakim orang Israel, yang Kuperintahkan menggembalakan umat-Ku, demikian:
Mengapa kamu tidak mendirikan bagi-Ku rumah dari kayu aras?
1taw 17:7 Oleh sebab itu, beginilah
kaukatakan kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Akulah
yang mengambil engkau dari padang, ketika menggiring kambing domba, untuk
menjadi raja atas umat-Ku Israel.
1taw 17:8 Aku telah menyertai engkau di
segala tempat yang kaujalani dan telah melenyapkan segala musuhmu dari depanmu.
Aku akan membuat namamu seperti nama orang-orang besar yang ada di bumi.
1taw 17:9 Aku akan menentukan tempat bagi
umat-Ku Israel dan akan menanamkannya, sehingga ia dapat diam di tempatnya
sendiri dengan tidak lagi dikejutkan dan tidak pula ditekan oleh orang-orang
lalim seperti dahulu,
1taw 17:10 sejak Aku mengangkat hakim-hakim atas
umat-Ku Israel. Aku akan menundukkan segala musuhmu. Juga Aku beritahukan
kepadamu: TUHAN akan membangun suatu keturunan bagimu.
1taw 17:11 Apabila umurmu sudah genap untuk
pergi mengikuti nenek moyangmu, maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang
kemudian, salah seorang anakmu sendiri, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya.
1taw 17:12 Dialah yang akan mendirikan rumah
bagi-Ku dan Aku akan mengokohkan takhtanya untuk selama-lamanya.
1taw 17:13 Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan
menjadi anak-Ku. Tetapi kasih setia-Ku tidak akan Kuhilangkan dari padanya
seperti yang Kuhilangkan dari pada orang yang mendahului engkau.
1taw 17:14 Dan Aku akan menegakkan dia dalam
rumah-Ku dan dalam kerajaan-Ku untuk selama-lamanya dan takhtanya akan kokoh
untuk selama-lamanya."
1taw 17:15 Tepat seperti perkataan ini dan tepat
seperti penglihatan ini Natan berbicara kepada Daud.
BACAAN PILIHAN (bisa
diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi –
Mengikuti Jejak Kristus
Baik besar maupun kecil,
kaya maupun miskin, semuanya menyadap air penghidupan dari-Ku, bagaikan orang
menimba air dari sumber yang hidup. Dan barang siapa mengabdi Aku karena
kemauan sendiri dan dengan senang hati, ia akan memperoleh rahmat yang berlipat
ganda. Akan tetapi, barang siapa ingin mencari kehormatan di luar aku dan
hendak mencari kesenangan dalam suatu barang perorangan, tentu tidak akan
merasakan kegembiraan yang sesungguhnya, ataupun akan merasa puas hatinya.
Sebaliknya, ia akan menghadapi banyak rintangan dan keresahan hati. Maka, tidak
ada satu pun kebaikan yang berasal dari dirimu sendiri, demikian pula keutamaan
juga tidak berasal dari manusia. Namun, kembalikanlah segala sesuatu kepada-Ku.
Tanpa Allah, orang tidak memiliki apa-apa. Aku telah memberikan segala sesuatu
itu kembali kepada-Ku. Dengan tegas Aku menuntut terima kasih.
MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami
muliakan.
Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah
sujud padaMu.
BagiMu semua malaikat
bermadah,*
seluruh isi surga
bernyanyi.
BagiMu kerubim dan
serafim*
tak kunjung putus
melambungkan pujian.
Kudus, kudus, kuduslah
Tuhan,*
Allah segala kuasa.
Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.
KepadaMu paduan para
rasul bersyukur,*
rombongan para nabi
berbakti.
KepadaMu barisan para
martir berkurban*
dengan mempertaruhkan
nyawa.
KepadaMu Gereja kudus
beriman,*
tersebar di seluruh
dunia.
Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.
Putera sejati yang
terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.
Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.
Engkaulah raja agung, ya
Kristus,*
Engkaulah Putera Allah
yang hidup.
Engkau sudi dikandung
santa perawan,*
menjadi manusia demi
keselamatan kami.
Engkau mematahkan
belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan
surga bagi kami.
Engkau bertakhta mulia di
sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.
Kami mohon, lindungilah
hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan
darahMu sendiri.
Sambutlah kami bersama
para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –
Selamatkanlah umatMu, ya
Tuhan,*
dan berkatilah milik
pusakaMu.
Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk
selamanya.
Setiap hari kami
meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu
sepanjang masa.
Ya Tuhan, sudilah menjaga
kami,*
agar senantiasa luput
dari dosa.
Kasihanilah kami, ya
Tuhan,*
kasihanilah kami.
Limpahkanlah kasih
setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap
kepadaMu.
KepadaMu kami percaya, ya
Tuhan.*
kami takkan kecewa
selama-lamanya.
DOA PENUTUP
Ya Allah, Bapa kekal,
menurut kehendakMu Sabda telah menjadi manusia. Ia menerima tubuh insani dalam
rahim perawan Maria. Kami mengakui penyelamat kami itu sungguh Allah dan
sungguh manusia. Indahkanlah permohonan kami, semoga kami mengikuti teladanNya
sebagai manusia dan menjadi serupa juga dengan kodrat ilahiNya.
Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta
10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail:
nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.