Senin,
13 Februari 2017
PEKAN
BIASA VI – O PEKAN II – HARI BIASA
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah
hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Allah
cahaya abadi
Tritunggal
yang mahasuci
Kami
percaya padaMu
Kami
mohon berkat restu
Engkaulah
sumber dan asal
Engkaulah
tujuan tunggal
PadaMulah
penghiburan
Harapan
umat beriman
Engkau
pencipta dunia
Cahaya
kami semua
Engkau
pahala mulia
Bagi
umat yang percaya
Terpujilah
Allah Bapa
Bersama
Putra tercinta
Dan Roh
penghibur ilahi
Mulia
kekal abadi. Amin
PENDARASAN
MAZMUR
Antifon:
Ya
Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Mazmur 30
(31), 1-17.20-25
Ya
Bapa, ke dalam tanganMu Kuserahkan nyawaKu (Luk 23, 46)
I
KepadaMu,
ya Tuhan, aku berlindung,*
jangan
sampai aku dikecewakan!
Demi
kesetiaanMu selamatkanlah aku, †
condongkanlah
telingaMu kepadaku*
dan
bebaskanlah aku segera!
Sudilah
Engkau menjadi gunung pengungsianku*
dan
benteng pertahananku yang kuat.
Sebab
Engkaulah pelindung dan penyelamatku,
dan
demi namaMu Engkau akan membimbing
dan
menuntun daku.
Engkau
akan melepaskan daku dari jaring †
yang
dipasang untuk menjerat aku,*
sebab
Engkaulah pelindungku.
Ke
dalam tanganMu kuserahkan hidupku,*
Tebuslah
aku, ya Tuhan Allah.
Sungguh,
aku benci akan para pemuja berhala, †
dan aku
menaruh kepercayaanku pada Tuhan;*
aku
bersorak-sorai dengan gembira atas kasih setiaMu.
Ketika
melihat penderitaanku,*
Engkau
membela aku terhadap serangan musuh.
Engkau
tidak menyerahkan daku ke tangannya*
dan
tidak menjerumuskan daku ke alam maut.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Ya
Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Antifon:
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan.
II
Kasihanilah
aku, ya Tuhan,*
sebab
sungguh sesaklah hatiku.
Mataku
pudar karena sedih,
meranalah
jiwa dan ragaku.
Hidupku
dihabiskan oleh derita,*
Sepanjang
umur aku berkeluh kesah.
Kekuatanku
surut terisap sengsara.
tulang-tulangku
retak dan rapuhlah tenagaku*
Aku
menjadi bahan hinaan bagi tetanggaku*
dan
alamat naas bagi handai taulanku.
Semua
orang yang melihat aku di jalan*
lari
terbirit-birit menghindari aku.
Lisutlah
aku tak ubahnya dengan mayat,
tiada
berarti bagaikan jambangan yang pecah.
Kudengar
desas-desus dibisikkan dari mulut ke mulut,*
suasana
ketakutan menghantui aku.
Mereka
bersekongkol mencelakakan daku,*
bersepakat
mencabut nyawaku.
Tetapi
aku, aku percaya kepadaMu, ya Tuhan, †
aku
berkata: “Engkaulah Allahku,*
hidupku
ada dalam tanganMu.”
Renggutlah
aku dari cengkeram musuh*
dan
bebaskan daku dari para pengejarku.
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri,*
selamatkanlah
aku demi kasih setiaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan.
Antifon:
Terpujilah
Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku.
III
Betapa
berlimpahlah kebaikanMu
yang
Kausediakan bagi orang takwa,
yang
Kaukerjakan di hadapan seluruh umat manusia*
bagi
orang yang berharap padaMu.
Engkau
menyembunyikan mereka dalam kehadiranMu*
Terhadap
fitnahan musuh.
Engkau
melindungi mereka dalam rumahMu*
terhadap
lidah yang mengumpat.
Terpujilah
Tuhan †
yang
menyatakan kasihNya yang mengagumkan*
dari
dalam bentengNya yang kuat.
Pernah
aku berkata dalam kegelisahanku:*
“Aku
telah terpisah dari kehadiranMu.”
Tetapi
Engkau mendengarkan permohonanku,*
Ketika
aku berseru kepadaMu.
Cintailah
Tuhan, hai semua orang beriman, †
sebab
Tuhan memelihara umatNya yang setia,
tetapi
orang sombong menerima hukuman
yang
setimpal.
Besarlah
hatimu dan tabahlah,*
hai
kamu semua yang berlindung kepada Tuhan.
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Terpujilah
Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku.
BACAAN
1Kor.
7: 1-24
1Kor
7:1 Dan sekarang tentang hal-hal yang
kamu tuliskan kepadaku. Adalah baik bagi laki-laki, kalau ia tidak kawin,
1Kor
7:2 tetapi mengingat bahaya
percabulan, baiklah setiap laki-laki mempunyai isterinya sendiri dan setiap
perempuan mempunyai suaminya sendiri.
1Kor
7:3 Hendaklah suami memenuhi
kewajibannya terhadap isterinya, demikian pula isteri terhadap suaminya.
1Kor
7:4 Isteri tidak berkuasa atas
tubuhnya sendiri, tetapi suaminya, demikian pula suami tidak berkuasa atas
tubuhnya sendiri, tetapi isterinya.
1Kor
7:5 Janganlah kamu saling menjauhi,
kecuali dengan persetujuan bersama untuk sementara waktu, supaya kamu mendapat
kesempatan untuk berdoa. Sesudah itu hendaklah kamu kembali hidup bersama-sama,
supaya Iblis jangan menggodai kamu, karena kamu tidak tahan bertarak.
1Kor
7:6 Hal ini kukatakan kepadamu sebagai
kelonggaran, bukan sebagai perintah.
1Kor
7:7 Namun demikian alangkah baiknya,
kalau semua orang seperti aku; tetapi setiap orang menerima dari Allah
karunianya yang khas, yang seorang karunia ini, yang lain karunia itu.
1Kor
7:8 Tetapi kepada orang-orang yang
tidak kawin dan kepada janda-janda aku anjurkan, supaya baiklah mereka tinggal
dalam keadaan seperti aku.
1Kor
7:9 Tetapi kalau mereka tidak dapat
menguasai diri, baiklah mereka kawin. Sebab lebih baik kawin dari pada hangus
karena hawa nafsu.
1Kor
7:10 Kepada orang-orang yang telah kawin
aku?tidak, bukan aku, tetapi Tuhan?perintahkan, supaya seorang isteri tidak
boleh menceraikan suaminya.
1Kor
7:11 Dan jikalau ia bercerai, ia harus
tetap hidup tanpa suami atau berdamai dengan suaminya. Dan seorang suami tidak
boleh menceraikan isterinya.
1Kor
7:12 Kepada orang-orang lain aku, bukan
Tuhan, katakan: kalau ada seorang saudara beristerikan seorang yang tidak
beriman dan perempuan itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah saudara
itu menceraikan dia.
1Kor
7:13 Dan kalau ada seorang isteri
bersuamikan seorang yang tidak beriman dan laki-laki itu mau hidup bersama-sama
dengan dia, janganlah ia menceraikan laki-laki itu.
1Kor
7:14 Karena suami yang tidak beriman itu
dikuduskan oleh isterinya dan isteri yang tidak beriman itu dikuduskan oleh
suaminya. Andaikata tidak demikian, niscaya anak-anakmu adalah anak cemar,
tetapi sekarang mereka adalah anak-anak kudus.
1Kor
7:15 Tetapi kalau orang yang tidak
beriman itu mau bercerai, biarlah ia bercerai; dalam hal yang demikian saudara
atau saudari tidak terikat. Tetapi Allah memanggil kamu untuk hidup dalam damai
sejahtera.
1Kor
7:16 Sebab bagaimanakah engkau
mengetahui, hai isteri, apakah engkau tidak akan menyelamatkan suamimu? Atau
bagaimanakah engkau mengetahui, hai suami, apakah engkau tidak akan
menyelamatkan isterimu?
1Kor
7:17 Selanjutnya hendaklah tiap-tiap
orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan
seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua
jemaat.
1Kor
7:18 Kalau seorang dipanggil dalam
keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan
kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau
bersunat.
1Kor
7:19 Sebab bersunat atau tidak bersunat
tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah.
1Kor
7:20 Baiklah tiap-tiap orang tinggal
dalam keadaan, seperti waktu ia dipanggil Allah.
1Kor
7:21 Adakah engkau hamba waktu engkau
dipanggil? Itu tidak apa-apa! Tetapi jikalau engkau mendapat kesempatan untuk
dibebaskan, pergunakanlah kesempatan itu.
1Kor
7:22 Sebab seorang hamba yang dipanggil
oleh Tuhan dalam pelayanan-Nya, adalah orang bebas, milik Tuhan. Demikian pula
orang bebas yang dipanggil Kristus, adalah hamba-Nya.
1Kor
7:23 Kamu telah dibeli dan harganya telah
lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu menjadi hamba manusia.
1Kor
7:24 Saudara-saudara, hendaklah tiap-tiap
orang tinggal di hadapan Allah dalam keadaan seperti pada waktu ia dipanggil.
=====
BACAAN
PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De
Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Sekali-kali
janganlah kita lupa bahwa mati raga merupakan jalan hidup kita. Makin keras
mati raganya, makin bertambah teguhlan seseorang mulai hidup untuk Tuhan. Tidak
ada orang yang dapat memahami soal-soal surgawi; kecuali ia yang bersedia
menundukkan dirinya untuk menderita sengsara bagi Kristus. Bagi Tuhan tidak ada
sesuatu yang lebih berharga dan bagi kita di dunia ini tidak ada yang lebih
bernilai untuk keselamatan kita, kecuali dengan suka hati bersedia menderita
sengsara bagi Kristus. Dan seandainya kita diperkenankan memilih, sebaiknya
kita memilih menderita sengsara untuk Kristus daripada menginginkan menikmati
banyak penghiburan. Sebab, dengan demikian, kita akan lebih mirip Sang Kristus
dan lebih menyerupai para Kudus. Sebab, ganjaran dan kemajuan hidup rohani kita
tidak terletak pada kenikmatan dan penghiburan, tetapi lebih pada penderitaan
dan pencobaan.
=====
DOA
PENUTUP
Allah
yang kekal dan kuasa, bimbinglah langkah kami sesuai dengan kehendakMu. Semoga
kami selalu sanggup berbuat baik dengan bantuan rahmat PuteraMu yang tercinta,
yaitu Yesus Kristus pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan
yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah
Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu
kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang
yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka
melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami
melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah
melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah
kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami.
Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara
terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka.
Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang
mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang
melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga
dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa
ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan!
Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah
sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor
Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha,
Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P.,
Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.