Jumat, 16 Desember 2016
PEKAN ADVEN III – O PEKAN III
Hari biasa Pekan III Adven
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Datanglah penebus kami
Yang lama sudah dinanti
Lahirlah dari Maria
Dari perawan nirmala.
Meski tak mengenal pria
Maria mengandung putra
Berkat kuasa Roh Allah
Kristus menjelmalah sudah.
Engkau yang setara Bapa
Sedari dahulu kala
Kini menjadi serupa
Dangan kami manusia.
Terpujilah Yesus Tuhan
Sepanjang segala zaman
Bersama Bapa dan RohNya
Tetap jaya selamanya. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon I
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan
Dikau, ya Allahku
Mazmur 68 (69), 2-22.30-37
Yesus diberi minum anggur
bercampur empedu (Mat 27,34)
Selamatkanlah aku, ya Allah,*
sebab banjir maut telah naik sampai ke leherku!
Aku tenggelam dalam tubir pratala,*
tiada tempat bertumpu
Aku terperosok ke air yang dalam,*
gelombang yang berpusar-pusar menelan daku
Aku lesu karena menangis, dan kerongkonganku
menjadi parau,*
mataku pudar karena aku mengharapkan Dikau, ya
Allahku.
Banyaklah orang yang membenci aku tanpa alasan,*
banyaknya melebihi rambut di kepalaku
Banyaklah orang yang hendak membinasakan daku,*
yang memusuhi aku tanpa sebab
Aku dipaksa untuk mengembalikan *
harta yang tidak kurampas.
Ya Allah, Engkau mengetahui kebodohanku,*
dan kesalahanku tidak tersembunyi bagiMu
Janganlah orang yang berharap padaMu,
dikecewakan karena aku
ya Tuhan, Allah segala kuasa!
Janganlah orang yang mencari Engkau dihina
karena aku,*
ya Allah Israel!
Demi Engkaulah aku menanggung cercaan,*
dan noda meliputi mukaku
Aku menjadi orang luar bagi kaum kerabatku,*
orang asing bagi saudara kandungku
Sebab cinta akan rumahMu membakar aku,*
dan hojatan yang dilontarkan kepadaMu menimpa
diriku
Aku menyiksa diri dengan berpuasa,*
namun hanya cercaan yang kuterima
Aku mengenakan pakaian bertapa,*
namun hanya sindiran yang kudengar
Aku menjadi buah bibir bagi orang yang duduk di
pintu gerbang,*
dan lagu ejekan bagi para pemabuk
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon I
Aku lesu karena menangis sambil mengharapkan
Dikau, ya Allahku
Antifon II
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku
haus mereka memberi aku minum cuka
Tetapi aku, aku berdoa kepadaMu, ya Tuhan, †
semoga Engkau berkenan padaku, ya Allah. *
demi kasihMu yang besar jawablah aku.
Demi kesetiaanMu tolonglah dan selamatkanlah
daku, *
jangan sampai aku tenggelam dalam tubir pratala
Lepaskanlah aku dari ancaman maut *
dan dari air yang dalam!
Janganlah air yang berpusar-pusar menarik aku ke
bawah,†
janganlah tubir menelan daku,*
atau mulut pratala memangsa aku
Jawablah aku, ya Tuhan, sebab kasih setiaMu
berlimpah,*
pandanglah aku demi rahmatMu yang besar!
Janganlah memalingkan wajahMu daripadaku,*
jawablah aku segera, karena aku tersesak
Datanglah kepadaku, ya Allah, tebuslah aku,*
bebaskanlah aku dari sarang musuhku
Engkau mengenal kehinaanku,*
keaiban dan nodaku ada di hadapanMu
Kehinaan telah mematahkan hatiku,*
aku menjadi putus asa
Aku mencari penolong, tetapi tidak ada,*
aku mencari penghibur, tetapi tidak kudapati
Mereka malahan memberi aku makan racun,*
dan waktu aku haus, mereka memberi aku minum
cuka.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon II
Mereka memberi aku makan racun dan waktu aku
haus mereka memberi aku minum cuka
Antifon III
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu
hidup kembali
Aku ini tertindas dan kesakitan,*
semoga Allah menolong dan melindungi aku
Aku akan memuji nama Allah dengan nyanyian,*
mengagungkan Dia dengan lagu syukur
Pujianku menyenangkan Tuhan melebihi kurban
sapi, *
melebihi kurban banteng yang bertanduk dan
berkuku.
Dengarkanlah, hai orang yang tertindas, †
bersukacitalah, hai orang yang mencari Allah,*
semoga hatimu hidup kembali!
Sebab Allah mendengarkan kaum miskin,*
Tuhan tidak memandang hina orang yang berpaut
padaNya
Biarlah langit dan bumi memuji Dia,*
lautan dan segala yang bergerak di dalamnya
Allah pasti akan menyelamatkan Sion †
dan membangun kembali kota-kota Yehuda,*
Dan orang-orang buangan akan mewarisi kota-kota
itu,*
dan umat yang mencintai Tuhan akan diam di sana
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon III
Hai orang yang mencari Allah, semoga hatimu
hidup kembali
BACAAN
Mi. 7: 14-20
Mi 7:14 Gembalakanlah umat-Mu dengan tongkat-Mu,
kambing domba milik-Mu sendiri, yang terpencil mendiami rimba di tengah-tengah
kebun buah-buahan. Biarlah mereka makan rumput di Basan dan di Gilead seperti
pada zaman dahulu kala.
Mi 7:15 Seperti pada waktu Engkau keluar dari
Mesir, perlihatkanlah kepada kami keajaiban-keajaiban!
Mi 7:16 Biarlah bangsa-bangsa melihatnya dan
merasa malu atas segala keperkasaan mereka; biarlah mereka menutup mulutnya
dengan tangan, dan telinganya menjadi tuli.
Mi 7:17 Biarlah mereka menjilat debu seperti ular,
seperti binatang menjalar di bumi; biarlah mereka keluar dengan gemetar dari
kubunya, dan datang kepada TUHAN, Allah kami, dengan gentar, dengan takut
kepada-Mu!
Mi 7:18 Siapakah Allah seperti Engkau yang
mengampuni dosa, dan yang memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya
sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan
berkenan kepada kasih setia?
Mi 7:19 Biarlah Ia kembali menyayangi kita,
menghapuskan kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke dalam
tubir-tubir laut.
Mi 7:20 Kiranya Engkau menunjukkan setia-Mu kepada
Yakub dan kasih-Mu kepada Abraham seperti yang telah Kaujanjikan dengan
bersumpah kepada nenek moyang kami sejak zaman purbakala!
=====
BACAAN PILIHAN (bisa
diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi –
Mengikuti Jejak Kristus
Janganlah kita menaruh
harapan besar pada manusia yang sifatnya lemah dan tidak kekal itu, meskipun ia
berfaedah bagi kita dan bersikap manis. Dan janganlah kita terlalu merasa sedih
bila kita kadang-kadang mendapat rintangan atau bantahan darinya. Hari ini ia
berdiri di pihak kita, lain kali ia melawan kita, dan demikianlah sebaliknya.
Mereka mudah berputar haluan bagaikan angin. Taruhlah segenap harapanmu atas
Allah dan semoga Dialah yang engkau takuti dan engkau cintai. Ia sendirilah
yang akan memberikan jawaban bagi kita dan akan mengatur segalanya menurut cara
yang terbaik bagi kita. Di sini kamu tidak mempunyai “tempat tinggal yang
kekal” (bdk. Ibr 13:14); dan di mana pun kita berada, kita tetap sebagai orang
asing dan orang yang sedang bepergian; dan tidak mungkinlah kita akan
memperoleh ketenteraman jika kita tidak menjadi satu dengan Kristus.
=====
DOA PENUTUP
Allah mahakuasa, bantulah kami selalu dengan
rahmatMu, semoga kami sungguh merindukan Putera-Mu dan menerima kekuatan untuk
menempuh jalan kehidupan, baik sekarang maupun di masa datang. Demi Yesus Kristus,
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh
Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan
Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu,
Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada
penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di
bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar
perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui
penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui
Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk.
Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu –
meteraikanlah kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan
doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari
kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144
novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian
dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka
jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu,
betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu
dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman,
Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1
July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria,
June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari
update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah:
www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga
setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link maupun via
Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa rosario
akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna Android,
Gratis: Brevir Harian
• Pengguna Android,
Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh
Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa bayar yang
lainnya)
• Pengguna I-Phone,
Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik, dapat didengar
online, melalui:
• Radio Awam Kecil
Novena: www.aknradio.com
• Pengguna Android
dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.