Jumat, 6 Mei 2016
PEKAN VI PASKAH – O PEKAN
II
HARI BIASA PEKAN VI PASKAH
IBADAT BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Raja mulia abadi
Yang menyelamatkan kami
Kematian Kaukalahkan
Kehidupan Kaumenangkan
Engkau pulang pada Bapa
Siap untuk menerima
Segala kekuasaan
Atas segenap ciptaan
Dengan sangat kami minta
Maafkan segala dosa
Arahkanlah hati kami
Kepada alam surgawi
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang naik ke atas awan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Janganlah menghajar aku dalam amarahMu, ya Tuhan, alleluya
Mazmur 37 (38)
Semua orang yang mengenal Yesus dari dekat berdiri jauh-jauh ( Luk 23,49 )
Ya Tuhan, janganlah menyiksa aku dalam murkaMu,
janganlah menghajar aku dalam amarahMu.
PanahMu tertancap dalam tubuhku,*
tanganMu berat menekan daku.
Karena amarahMu rusaklah tubuhku terkoyak-koyak,*
karena dosaku remuklah tulang belulangku.
Aku tenggelam dalam lautan kesalahanku,*
tersesak oleh timbunan dosa yang tak tertahan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Janganlah menghajar aku dalam amarahMu, ya Tuhan, alleluya
Antifon
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema dihadapanMu, alleluya
Lukaku membusuk dan bernanah *
karena kebodohan tingkah lakuku.
Aku tertunduk dan tersungkur,*
sepanjang hari aku berkeliaran kebingungan.
Hatiku panas, tersengat radang, *
tiada yang sehat dalam diriku.
Aku hancur luluh kehabisan tenaga,*
hatiku mengaduh dan meronta-ronta kesakitan.
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema di hadapanMu,*
dan rintihanku tidak tersembunyi bagiMu.
Jantungku berdebar-debar dimakan demam, kekuatanku menghilang, *
bahkan cahaya mataku pudar melenyap.
Handai taulanku menyingkiri aku karena penyakitku,*
dan kaum kerabatku menjauhi aku.
Orang yang ingin mencabut nyawaku memasang jerat, *
orang yang mengikhtiarkan celakaku, mengejar aku.
Pembunuhan dan pengkhianatan *
itulah yang mereka pikir-pikirkan sepanjang hari.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Ya Tuhanku, jeritan tangisku menggema di hadapanMu, alleluya
Antifon
Aku mengakui dosaku; jangan tinggalkan daku, ya Tuhan, penyelamatku,
alleluya
Namun aku seperti orang tuli yang tidak mendengar, *
seperti orang bisu yang tidak membuka mulut
Aku seperti orang yang tidak mendengar,*
yang tidak mengucapkan bantahan.
Sebab kepadaMulah aku berharap, ya Tuhan, *
Engkaulah yang akan menjawab, ya Allahku.
Kataku: “Janganlah biarkan mereka mempermainkan daku,*
jangan mereka menjadi sombong bila aku goyah.”
Sebab tak mungkin aku lepas dari kesalahanku,*
terus menerus aku dirundung kesusahan.
Sungguh, aku mengakui dosaku,*
aku cemas karena kejahatanku.-
Aku menghadapi lawan yang sangat kuat,*
amat banyaklah musuh yang mengkhianati aku.
Mereka membalas kebaikan dengan kejahatan,*
mereka mengumpat aku, padahal aku bermaksud baik.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Aku mengakui dosaku; jangan tinggalkan daku, ya Tuhan, penyelamatku,
alleluya
BACAAN
Kis 22.:22 – 23:11
22:22 Rakyat mendengarkan
Paulus sampai kepada perkataan itu; tetapi sesudah itu, mereka mulai berteriak,
katanya: "Enyahkan orang ini dari muka bumi! Ia tidak layak hidup!"
22:23 Mereka terus berteriak
sambil melemparkan jubah mereka dan menghamburkan debu ke udara.
22:24 Karena itu kepala
pasukan memberi perintah untuk membawa Paulus ke markas dan menyuruh memeriksa
dan menyesah dia, supaya dapat diketahui apa sebabnya orang banyak itu
berteriak-teriak sedemikian terhadap dia.
22:25 Tetapi ketika Paulus
ditelentangkan untuk disesah, berkatalah ia kepada perwira yang bertugas:
"Bolehkah kamu menyesah seorang warganegara Rum, apalagi tanpa
diadili?"
22:26 Mendengar perkataan itu
perwira itu melaporkannya kepada kepala pasukan, katanya: "Apakah yang
hendak engkau perbuat? Orang itu warganegara Rum."
22:27 Maka datanglah kepala
pasukan itu kepada Paulus dan berkata: "Katakanlah, benarkah engkau
warganegara Rum?" Jawab Paulus: "Benar."
22:28 Lalu kata kepala pasukan
itu: "Kewarganegaraan itu kubeli dengan harga yang mahal." Jawab
Paulus: "Tetapi aku mempunyai hak itu karena kelahiranku."
22:29 Maka mereka yang harus
menyesah dia, segera mundur; dan kepala pasukan itu juga takut, setelah ia
tahu, bahwa Paulus, yang ia suruh ikat itu, adalah orang Rum.
22:30 Namun kepala pasukan itu
ingin mengetahui dengan teliti apa yang dituduhkan orang-orang Yahudi kepada
Paulus. Karena itu pada keesokan harinya ia menyuruh mengambil Paulus dari
penjara dan memerintahkan, supaya imam-imam kepala dan seluruh Mahkamah Agama
berkumpul. Lalu ia membawa Paulus dari markas dan menghadapkannya kepada
mereka.
23:1 Sambil menatap anggota-anggota
Mahkamah Agama, Paulus berkata: "Hai saudara-saudaraku, sampai kepada hari
ini aku tetap hidup dengan hati nurani yang murni di hadapan Allah."
23:2 Tetapi Imam Besar Ananias
menyuruh orang-orang yang berdiri dekat Paulus menampar mulut Paulus.
23:3 Membalas itu Paulus berkata
kepadanya: "Allah akan menampar engkau, hai tembok yang dikapur
putih-putih! Engkau duduk di sini untuk menghakimi aku menurut hukum Taurat,
namun engkau melanggar hukum Taurat oleh perintahmu untuk menampar aku."
23:4 Dan orang-orang yang hadir di
situ berkata: "Engkau mengejek Imam Besar Allah?"
23:5 Jawab Paulus: "Hai
saudara-saudara, aku tidak tahu, bahwa ia adalah Imam Besar. Memang ada
tertulis: Janganlah engkau berkata jahat tentang seorang pemimpin
bangsamu!"
23:6 Dan karena ia tahu, bahwa
sebagian dari mereka itu termasuk golongan orang Saduki dan sebagian termasuk
golongan orang Farisi, ia berseru dalam Mahkamah Agama itu, katanya: "Hai
saudara-saudaraku, aku adalah orang Farisi, keturunan orang Farisi; aku
dihadapkan ke Mahkamah ini, karena aku mengharap akan kebangkitan orang
mati."
23:7 Ketika ia berkata demikian,
timbullah perpecahan antara orang-orang Farisi dan orang-orang Saduki dan
terbagi-bagilah orang banyak itu.
23:8 Sebab orang-orang Saduki
mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan dan tidak ada malaikat atau roh, tetapi
orang-orang Farisi mengakui kedua-duanya.
23:9 Maka terjadilah keributan besar.
Beberapa ahli Taurat dari golongan Farisi tampil ke depan dan membantah dengan
keras, katanya: "Kami sama sekali tidak menemukan sesuatu yang salah pada
orang ini! Barangkali ada roh atau malaikat yang telah berbicara
kepadanya."
23:10 Maka terjadilah
perpecahan besar, sehingga kepala pasukan takut, kalau-kalau mereka akan
mengoyak-ngoyak Paulus. Karena itu ia memerintahkan pasukan untuk turun ke
bawah dan mengambil Paulus dari tengah-tengah mereka dan membawanya ke markas.
23:11 Pada malam berikutnya
Tuhan datang berdiri di sisinya dan berkata kepadanya: "Kuatkanlah hatimu,
sebab sebagaimana engkau dengan berani telah bersaksi tentang Aku di Yerusalem,
demikian jugalah hendaknya engkau pergi bersaksi di Roma."
BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Maka, kepada-Mu, ya Tuhan Allah, aku menaruh segala harapanku dan kepada-Mu
aku berlindung; kepada-Mu kuserahkan segala kesusahan dan ketakutanku; sebab
segala sesuatu yang di luar-Mu, tampak lemah dan goyah. Banyak sahabat tidak
akan berguna bagiku dan pelindung-pelindung yang kuasa tidak akan mampu
menolong aku; tiada penasihat yang bijaksana akan dapat memberi nasihat yang
berguna, dan buku-buku yang ditulis oleh sarjana-sarjana tidak ada yang akan
mampu memberikan penghiburan kepadaku; tiada suatu barang pun yang berharga
dapat menolongku dan tidak ada suatu tempat, sekalipu tersembunyi dan menarik hati,
akan mampu memberi perlindungan kepadaku jika Engkau sendiri tidak menolong,
membantu memperkokoh, menghibur, mengajar, dan melindungi aku. Sebab, segala
sesuatu yang kelihatannya memberi tenteram dan bahagia, sesungguhnya bukan
apa-apa jika Engkau tidak besertanya; dan sebenarnya semua itu tidak memberi
kebahagiaan sedikit pun juga. Engkaulah tujuan yang terakhir, Engkaulah yang
memenuhi kehidupan dan merupakan sumber segala kebijaksanaan; dan menaruh
harapan kepada Dikau melebihi segala sesuatu merupakan hiburan yang terkuat
bagi hamba-hamba-Mu.
DOA PENUTUP
Allah, pokok keselamatan kami, berkat kebangkitan Kristus kami lahir
kembali dalam pembaptisan dan menerima hidup baru. Arahkanlah hati kami kepada
Kristus, yang kini duduk di sebelah kananMu. Semoga kami Kauanugerahi hidup
abadi, bila Penyelamat kami datang dalam kemuliaan. Sebab Dialah pengantara
kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus,
sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
======
Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah
kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus,
dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka
dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang
mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat
denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu,
sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya.
Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka
Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah
kami. Amin
-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini
akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk
akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena
melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan
seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika
mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu,
betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu
dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine
and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999
Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.