Senin,
18 Januari 2016
PEKAN
BIASA II – O PEKAN II – HARI BIASA
IBADAT
BACAAN
PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah
menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah
hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan
Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan,
sekarang, selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Alleluya
MADAH
Allah
cahaya abadi
Tritunggal
yang mahasuci
Kami
percaya padaMu
Kami
mohon berkat restu
Engkaulah
sumber dan asal
Engkaulah
tujuan tunggal
PadaMulah
penghiburan
Harapan
umat beriman
Engkau
pencipta dunia
Cahaya
kami semua
Engkau
pahala mulia
Bagi
umat yang percaya
Terpujilah
Allah Bapa
Bersama
Putra tercinta
Dan Roh
penghibur ilahi
Mulia
kekal abadi. Amin
PENDARASAN
MAZMUR: 508-511, ant.
Antifon:
Ya
Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Mazmur
30 (31), 1-17.20-25
Ya
Bapa, ke dalam tanganMu Kuserahkan nyawaKu (Luk 23, 46)
I
KepadaMu,
ya Tuhan, aku berlindung,*
jangan
sampai aku dikecewakan!
Demi
kesetiaanMu selamatkanlah aku, †
condongkanlah
telingaMu kepadaku*
dan
bebaskanlah aku segera!
Sudilah
Engkau menjadi gunung pengungsianku*
dan
benteng pertahananku yang kuat.
Sebab
Engkaulah pelindung dan penyelamatku,
dan
demi namaMu Engkau akan membimbing
dan
menuntun daku.
Engkau
akan melepaskan daku dari jaring †
yang dipasang
untuk menjerat aku,*
sebab
Engkaulah pelindungku.
Ke
dalam tanganMu kuserahkan hidupku,*
Tebuslah
aku, ya Tuhan Allah.
Sungguh,
aku benci akan para pemuja berhala, †
dan aku
menaruh kepercayaanku pada Tuhan;*
aku
bersorak-sorai dengan gembira atas kasih setiaMu.
Ketika
melihat penderitaanku,*
Engkau
membela aku terhadap serangan musuh.
Engkau
tidak menyerahkan daku ke tangannya*
dan
tidak menjerumuskan daku ke alam maut.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Ya
Tuhan, condongkanlah telingaMu kepadaku dan bebaskanlah aku.
Antifon:
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan.
II
Kasihanilah
aku, ya Tuhan,*
sebab
sungguh sesaklah hatiku.
Mataku pudar
karena sedih,
meranalah
jiwa dan ragaku.
Hidupku
dihabiskan oleh derita,*
Sepanjang
umur aku berkeluh kesah.
Kekuatanku
surut terisap sengsara.
tulang-tulangku
retak dan rapuhlah tenagaku*
Aku
menjadi bahan hinaan bagi tetanggaku*
dan
alamat naas bagi handai taulanku.
Semua
orang yang melihat aku di jalan*
lari
terbirit-birit menghindari aku.
Lisutlah
aku tak ubahnya dengan mayat,
tiada
berarti bagaikan jambangan yang pecah.
Kudengar
desas-desus dibisikkan dari mulut ke mulut,*
suasana
ketakutan menghantui aku.
Mereka
bersekongkol mencelakakan daku,*
bersepakat
mencabut nyawaku.
Tetapi
aku, aku percaya kepadaMu, ya Tuhan, †
aku
berkata: “Engkaulah Allahku,*
hidupku
ada dalam tanganMu.”
Renggutlah
aku dari cengkeram musuh*
dan
bebaskan daku dari para pengejarku.
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri,*
selamatkanlah
aku demi kasih setiaMu.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Pandanglah
hambaMu dengan wajah berseri, ya Tuhan.
Antifon:
Terpujilah
Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku.
III
Betapa
berlimpahlah kebaikanMu
yang
Kausediakan bagi orang takwa,
yang
Kaukerjakan di hadapan seluruh umat manusia*
bagi
orang yang berharap padaMu.
Engkau
menyembunyikan mereka dalam kehadiranMu*
Terhadap
fitnahan musuh.
Engkau
melindungi mereka dalam rumahMu*
terhadap
lidah yang mengumpat.
Terpujilah
Tuhan †
yang
menyatakan kasihNya yang mengagumkan*
dari
dalam bentengNya yang kuat.
Pernah
aku berkata dalam kegelisahanku:*
“Aku
telah terpisah dari kehadiranMu.”
Tetapi
Engkau mendengarkan permohonanku,*
Ketika
aku berseru kepadaMu.
Cintailah
Tuhan, hai semua orang beriman, †
sebab
Tuhan memelihara umatNya yang setia,
tetapi
orang sombong menerima hukuman
yang
setimpal.
Besarlah
hatimu dan tabahlah,*
hai
kamu semua yang berlindung kepada Tuhan.
Kemuliaan
kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon:
Terpujilah
Tuhan, yang menyatakan kasih-Nya yang mengagumkan kepadaku.
BACAAN
Kej.
11:1-26
11:1 Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu
logatnya.
11:2 Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan
menjumpai tanah datar di tanah Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
11:3 Mereka berkata seorang kepada yang lain:
"Marilah kita membuat batu bata dan membakarnya baik-baik." Lalu bata
itulah dipakai mereka sebagai batu dan ter gala-gala sebagai tanah liat.
11:4 Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan
bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan
marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."
11:5 Lalu turunlah TUHAN untuk melihat kota dan
menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu,
11:6 dan Ia berfirman: "Mereka ini satu bangsa
dengan satu bahasa untuk semuanya. Ini barulah permulaan usaha mereka; mulai
dari sekarang apapun juga yang mereka rencanakan, tidak ada yang tidak akan
dapat terlaksana.
11:7 Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di
sana bahasa mereka, sehingga mereka tidak mengerti lagi bahasa
masing-masing."
11:8 Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ
ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu.
11:9 Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu
disebut Babel, karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan
dari situlah mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi.
11:10 Inilah keturunan Sem. Setelah Sem
berumur seratus tahun, ia memperanakkan Arpakhsad, dua tahun setelah air bah
itu.
11:11 Sem masih hidup lima ratus tahun,
setelah ia memperanakkan Arpakhsad, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan
perempuan.
11:12 Setelah Arpakhsad hidup tiga puluh lima
tahun, ia memperanakkan Selah.
11:13 Arpakhsad masih hidup empat ratus tiga
tahun, setelah ia memperanakkan Selah, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki
dan perempuan.
11:14 Setelah Selah hidup tiga puluh tahun,
ia memperanakkan Eber.
11:15 Selah masih hidup empat ratus tiga
tahun, setelah ia memperanakkan Eber, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan
perempuan.
11:16 Setelah Eber hidup tiga puluh empat
tahun, ia memperanakkan Peleg.
11:17 Eber masih hidup empat ratus tiga puluh
tahun, setelah ia memperanakkan Peleg, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki
dan perempuan.
11:18 Setelah Peleg hidup tiga puluh tahun, ia
memperanakkan Rehu.
11:19 Peleg masih hidup dua ratus sembilan
tahun, setelah ia memperanakkan Rehu, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan
perempuan.
11:20 Setelah Rehu hidup tiga puluh dua
tahun, ia memperanakkan Serug.
11:21 Rehu masih hidup dua ratus tujuh tahun,
setelah ia memperanakkan Serug, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan
perempuan.
11:22 Setelah Serug hidup tiga puluh tahun,
ia memperanakkan Nahor.
11:23 Serug masih hidup dua ratus tahun,
setelah ia memperanakkan Nahor, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan
perempuan.
11:24 Setelah Nahor hidup dua puluh sembilan
tahun, ia memperanakkan Terah.
11:25 Nahor masih hidup seratus sembilan
belas tahun, setelah ia memperanakkan Terah, dan ia memperanakkan anak-anak
lelaki dan perempuan.
11:26 Setelah Terah hidup tujuh puluh tahun,
ia memperanakkan Abram, Nahor dan Haran.
=====
BACAAN
PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De
Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
JANGANLAH
ORANG TERBURU-BURU DALAM SEGALA HAL
Guru: Anak-Ku,
percayakanlah kepada-Ku segala hal-ikhwal; dan Aku pada waktunya tentu akan
membereskannya. Tunggulah keputusan-Ku, dan engkau akan selamat.
Murid:
Tuhan, dengan senang hati aku menyerahkan segala-galanya kepada-Mu; sebab tiada
berdayalah pertimbanganku sendiri. Semoga aku jangan terlalu dipengaruhi oleh
hal-hal yang akan datang di kemudian hari, melainkan tanpa ragu-ragu
menyerahkan diriku kepada-Mu agar berkenan bagi-Mu!
=====
DOA
PENUTUP
Allah
yang kekal dan kuasa, bimbinglah langkah kami sesuai dengan kehendakMu. Semoga
kami selalu sanggup berbuat baik dengan bantuan rahmat PuteraMu yang tercinta,
yaitu Yesus Kristus pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam
persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=====
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=====
BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun
bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa
Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario
terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran
Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link
maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa
rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)
Brevir Harian ini dapat diakses melalui:
Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com
Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
• Pengguna
Android, Gratis: Brevir Harian
• Pengguna
Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya,
1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa
bayar yang lainnya)
• Pengguna
I-Phone, Gratis: Brevir Harian
Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik,
dapat didengar online, melalui:
• Radio
Awam Kecil Novena: www.aknradio.com
• Pengguna
Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.