IBADAT SORE
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
MADAH
Dengarkan Bapa ilahi
Doa dan jeritan hati
Yang kami panjatkan ini
Di masa Prapaska suci.
Sungguh banyak dosa kami
Semua kami akui
Maafkanlah sembuhkanlah
Hati kami luka parah.
Semoga tubuh kamipun
Dengan tabah lagi tekun
Melatih tobat dan tapa
Dengan pantang dan puasa.
Kami mohon pada Tuhan
S’moga masa persiapan
Yang kami langsungkan ini
Kaulimpahi rahmat suci. Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Aku akan menempatkan hukumKu dalam batin mereka. Aku akan menjadi Allah
mereka dan mereka akan menjadi umatKu.
Mazmur 140 (141), 1-9
Ya Tuhan, aku berseru kepadaMu, datanglah segera kepadaku,*
dengarkanlah suaraku, sebab aku berseru kepadaMu.
Semoga doaku membubung ke hadapanMu bagaikan dupa,*
semoga tangan yang kutadahkan Kauterima bagaikan kurban petang.
Awasilah mulutku, ya Tuhan,*
dan jagalah pintu bibirku.
Jangan biarkan hatiku condong kepada kejahatan,*
jangan sampai aku berbuat jahat bersama orang berdosa.
Selamanya takkan aku makan semeja dengan orang jahat,*
tak pernah aku menikmati kelezatan mereka.
Biarlah Allah yang adil memukul aku,*
biarlah yang maharahim menyiksa aku.
Selamanya takkan minyak wangi melumasi rambutku untuk berpesta pora,*
tak mungkin! Sebab selamanya doaku menentang kejahatan mereka.
Biarlah pemimpin mereka jatuh ke cengkeraman Allah yang hidup,*
biarlah mereka merasakan betapa manislah keputusanNya!
Seperti orang yang dicacah belah dalam neraka,*
demikianpun aku hancur lebur di moncong maut.
Tetapi kepadaMulah mataku tertuju, ya Allah, Tuhanku,*
kepadaMulah aku mengungsi, lindungilah hidupku.
Lindungilah aku terhadap jerat yang mereka pasang,*
dan terhadap perangkap orang berdosa.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Aku akan menempatkan hukumKu dalam batin mereka. Aku akan menjadi Allah
mereka dan mereka akan menjadi umatKu.
Antifon
Segala sesuatu kuanggap kerugian, sebab hubunganku dengan Tuhan Yesus
Kristus lebih berharga dari pada segala sesuatu.
Mazmur 141 (142)
Dengan suara lantang aku berseru kepada Tuhan,*
dengan suara lantang aku mohon kepada Tuhan.
Aku mencurahkan keluh kesahku di hadapanNya,*
aku membentangkan sengsaraku kepadaNya.
“Bila nyawaku melenyap dari padaku,*
Engkaulah yang mengetahui jalannya ke maut.
Sepanjang jalan yang harus kutempuh,*
para musuhku memasang jerat.
Tengoklah dan saksikan sendiri,*
tak seorangpun mau mengenal aku.
Tak mungkin aku meloloskan diri,*
tak seorangpun menghiraukan daku.
Aku berseru kepadaMu, ya Tuhan,+
Engkaulah pelindungku,*
milik pusakaku dalam hidup abadi.
Perhatikanlah seruanku,*
sebab aku teramat hina.
Lepaskanlah aku dari musuh yang mengejar aku,*
karena mereka terlalu kuat bagiku.
Keluarkanlah aku dari penjara maut,*
agar aku memuji namaMu!
Semoga rombongan para suci melingkungi aku,*
sebab Engkau menyelamatkan daku.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Segala sesuatu kuanggap kerugian, sebab hubunganku dengan Tuhan Yesus
Kristus lebih berharga dari pada segala sesuatu.
Antifon
Meskipun Yesus Putera Allah, Ia tetap taat dalam penderitaanNya.
Flp 2,6-11
Meskipun berwujud Allah,+
Kristus Yesus tidak mau berpegang teguh,*
pada kemuliaanNya yang setara dengan Allah.
Ia telah menghampakan diri,+
dengan mengambil keadaan hamba,*
dan menjadi sama dengan manusia.
Ia kelihatan sebagai seorang manusia dan merendahkan diri,+
karena taat sampai mati,*
sampai mati di salib.
Sebab itu Allah telah meninggikan Dia,+
dan menganugerahkan kepadaNya,*
nama yang melebihi segala nama.
Agar dalam nama Yesus,+
bertekuklah setiap lutut,*
di surga tinggi, di bumi dan di bawah bumi.
Agar setiap lidah mengakui,+
untuk kemuliaan Allah Bapa,*
Tuhanlah Yesus Kristus.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon
Meskipun Yesus Putera Allah, Ia tetap taat dalam penderitaanNya.
BACAAN SINGKAT
(2Kor 6,1-4a)
Kami mendesak saudara: janganlah sia-siakan kurnia yang telah saudara
peroleh dari Allah. Dalam Kitab suci Allah bersabda:
“Pada masa yang tepat engkau akan Kudengarkan; pada hari keselamatan engkau
akan Kutolong”. Camkan, saudara-saudara, sekaranglah saat yang tepat itu, dan
sekarang juga hari keselamatan itu! Kami tidak memberi sandungan kepada
siapapun juga, agar pelayanan kami jangan sampai dicela. Sebaliknya, dalam
segala hal kami bertindak sebagai pelayan Allah.
LAGU SINGKAT
P: Dengarkanlah aku, ya Tuhan,* Kasihanilah aku.
U: Dengarkanlah aku, ya Tuhan,* Kasihanilah aku.
P: Sembuhkanlah aku, sebab aku berdosa di hadapanMu.
U: Kasihanilah aku.
P: Kemuliaan kepada Bapa Putera dan Roh Kudus.
U: Dengarkanlah aku, ya Tuhan,* Kasihanilah aku.
Antifon Kidung
Sekiranya benih gandum yang jatuh ke tanah tidak mati, ia tetap tinggal sebiji
saja. Akan tetapi jika mati, ia menghasilkan banyak buah.
KIDUNG MARIA
(Luk 1,46-5)
Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.
Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.
Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong
Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.
Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.
Antifon Kidung
Sekiranya benih gandum yang jatuh ke tanah tidak mati, ia tetap tinggal
sebiji saja. Akan tetapi jika mati, ia menghasilkan banyak buah.
DOA PERMOHONAN
Marilah kita memuliakan Tuhan kita Yesus Kristus, yang menjadi guru,
teladan dan saudara kita. KepadaNya kita mohon:
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
P: Ya Kristus, dalam segala-galanya Engkau serupa dengan kami, kecuali
dalam hal dosa, semoga kami bergembira dengan yang bergembira, dan menangis
dengan yang menangis,* agar cinta kasih kami semakin bertambah setiap hari.
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
P: Perkenankanlah kami mengabdi Engkau yang lapar dalam orang yang lapar,*
dan melayani Engkau yang haus dalam orang yang haus.
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
P: Engkau membangkitkan Lazarus dari kematian,* semoga orang yang mati
karena dosa, Kauhidupkan kembali karena iman dan tobat.
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
P: Semoga banyak orang mengikuti jejakMu dengan lebih teguh dan lebih
sempurna,* berkat teladan santa perawan Maria dan para kudusMu.
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
P: Semoga orang yang telah meninggal, bangkit kembali dalam kemuliaanMu,*
serta menikmati cinta kasihMu untuk selamanya.
U: Hidupkanlah umatMu, ya Tuhan.
BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di
surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di
atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada
hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan
kami,
seperti kamipun
mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan
kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin
DOA PENUTUP
Tuhan yang mahamurah, bimbinglah kiranya hati kami, sebab kami sadar bahwa
tanpa Engkau kami tidak dapat hidup dengan baik. Demikianlah permohonan kami
demi Yesus Kristus, PuteraMu dan
pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan
Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan
menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta
10002
Tlp.(021) 3154714;
Fax.(021) 3154714
E-mail:
komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende
86318
Flores, NTT,
Indonesia
Tlp.(0381)21502;
Fax.(0381)21502
E-mail:
nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu
dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke
Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa
dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa
pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta
kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah
kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga
ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7
Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir
Harian"
Pengguna Blackberry,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android,
dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Lagu-lagu
Rohani dan Doa-doa Katholik bisa anda dengar disini .
Anda juga bisa kirim Intensi Doa dan ucapan syukur di Fanpage Awam Kecil Novena Radio yang nantinya akan dibacakan pada jam-jam tertentu.
Anda juga bisa kirim Intensi Doa dan ucapan syukur di Fanpage Awam Kecil Novena Radio yang nantinya akan dibacakan pada jam-jam tertentu.
Testimoni:
Puji Tuhan melalui
doa novena 3x salam Maria dan berdoa brevir meskipun belum pernah sampai 7x
sehari sy sudah merasakan berkat Tuhan yg luar biasa. Setelah selesai bernovena
yg dilanjutkan dgn brevir memohon agar bisa segera hamil, doa sy langsung
dikabulkan, besoknya ketika memeriksa di dokter krn kurang enak badan ternyata
sy dinyatakan sedang mengandung. Sungguh hebat kuasa doa2 ini. Hingga saat ini
sy setiap harinya membaca brevir meskipun belum pernah komplit 7x sehari namun
selalu membuat sy nyaman beraktivitas tiap harinya.. Semoga Tuhan dan Bunda
Maria selalu menyertai kita semua. Theresia
Anda punya testimoni
tentang pengaruh membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni
anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga, ke e-mail:
novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.