Ibadat Bacaan: Kamis,
05 Februari 2015
PERINGATAN S.AGATA, PERAWAN DAN MARTIR
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.
MADAH
Ya Yesus Tuhan putra santa prawan
Yang dilahirkan sangat mentakjudkan
Kami bernyanyi dan memperingati
Perawan suci.
Perawan ini yang kami hormati
Martir sejati yang berhati murni
Walaupun lemah namun tetap tabah
Pantang menyerah
Mati tak gentar diancam tak mundur
Meski dikejar semangat tak luntur
Sungguh pahlawan mati demi iman
Kepada Tuhan.
Berkat doanya ya Allah pencipta
Diampunilah kami yang berdosa
Agar supaya kami bahagia
Senantiasa. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Leluhur kami mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya,
melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu.
Mazmur 43 (44)
Dalam segalanya itu kita akan menang dengan jaya karena
kekuasaan Kristus yang mencintai kita. (Rom 8,37)
Ya Allah, dengan telinga kami sendiri telah kami dengar *
kisah yang diceritakan para leluhur kami.
Tentang karya agung yang Kaulakukan pada zaman mereka,*
yang Kaukerjakan dahulukala dengan tanganMu
Untuk menanam umatMu, Kauhalaukan para bangsa,*
Kaucerai-beraikan mereka, supaya umatMu dapat berkembang.
Leluhur kami merebut tanah bukan berkat pedangnya sendiri,*
mereka mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya,
Melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu,*
sebab Engkau cinta pada mereka.
Engkaulah rajaku dan Allahku,*
panglimaku yang menyelamatkan keturunan Yakub
Berkat kekuatanMu kami tundukkan lawan kami.*
berkat namaMu kami kalahkan musuh yang menyerbu.
Sebab bukan busurku yang kuandalkan,*
bukan pedangku yang memberi kemenangan
Melainkan Engkaulah yang memberi kami kemenangan atas
musuh,*
Engkaulah yang mempermalukan lawan kami
Maka hanya Engkaulah kebanggaan kami senantiasa,*
namaMulah kami puji sepanjang masa
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Leluhur kami mencapai kemenangan bukan berkat kekuatannya,
melainkan berkat keperkasaanMu dan cahaya wajahMu.
Antifon
Tuhan tidak akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu
kembali kepadaNya
Namun Engkau membuang dan mengaibkan kami,*
Engkau tidak lagi mendampingi tentara kami
Engkau membiarkan kami dipukul mundur oleh lawan *
dan dirampas oleh musuh kami.
Engkau menjadikan kami bagaikan ternak sembelihan *
dan mencerai-beraikan kami di antara para bangsa.
Engkau menjual umatMu tanpa harga *
dan menganggap kami tak bernilai
Engkau menjadikan kami bahan celaan tetangga,*
ejekan dan olok-olokan di lingkungan kami.
Nama kami dipakai sebagai sindiran oleh para bangsa,*
sebagai lelucon oleh khalayak ramai.
Kehinaan menghantui kami sepanjang hari,*
kami malu dan kehilangan muka.
Sebab musuh mengumpat dan memfitnah kami,*
mereka menyerang dan membalas dendam.
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Tuhan tidak akan memalingkan wajahNya dari padamu, jika kamu
kembali kepadaNya
Antifon
Bangunlah , ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
Segala macam cerca menimpa diri kami, +
namun kami tidak lupa akan Dikau,*
tidak pula melanggar perjanjianMu.
Hati kami tidak mengingkari Engkau,*
dan langkah kami tidak menyimpang dari jalanMu.
Engkau mematahkan hati kami*
dan meliputi kami dengan kegelapan.-
Seandainya kami lupa akan Allah kami,*
atau menadahkan tangan kepada dewa lain;
Masakan Allah tidak mengetahuinya?*
Ia kan menyelami segala lubuk hati!
Sesungguhnya karena Engkaulah kami dibantai sepanjang hari *
dan diperlakukan sebagai domba sembihan.
Bangkitlah, mengapa Engkau tidur, ya Tuhan kami? *
Bangunlah, janganlah marah terus-menerus!
Mengapa Kau palingkan wajahMu dari pada kami?*
Mengapa penindasan dan kemalangan kami tidak Kauhiraukan?
Kepala kami ditundukkan sampai mencium debu,*
Tubuh kami tertiarap melekat di tanah.
Bangkitlah untuk menolong kami! *
Bebaskanlah kami demi kasih setiaMu.
Kemuliaan kepada Bapa
dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Bangunlah , ya Tuhan, janganlah marah terus menerus
BACAAN
Rm 15:1-13
Rm 15:1 Kita,
yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita
mencari kesenangan kita sendiri.
Rm 15:2 Setiap
orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya
untuk membangunnya.
Rm 15:3 Karena
Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis:
"Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku."
Rm 15:4 Sebab
segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi
kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan
penghiburan dari Kitab Suci.
Rm 15:5 Semoga
Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan
kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,
Rm 15:6 sehingga
dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita,
Yesus Kristus.
Rm 15:7 Sebab
itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima
kita, untuk kemuliaan Allah.
Rm 15:8 Yang
aku maksudkan ialah, bahwa oleh karena kebenaran Allah Kristus telah menjadi
pelayan orang-orang bersunat untuk mengokohkan janji yang telah diberikan-Nya
kepada nenek moyang kita,
Rm 15:9 dan
untuk memungkinkan bangsa-bangsa, supaya mereka memuliakan Allah karena
rahmat-Nya, seperti ada tertulis: "Sebab itu aku akan memuliakan Engkau di
antara bangsa-bangsa dan menyanyikan mazmur bagi nama-Mu."
Rm 15:10 Dan
selanjutnya: "Bersukacitalah, hai bangsa-bangsa, dengan umat-Nya."
Rm 15:11 Dan
lagi: "Pujilah Tuhan, hai kamu semua bangsa-bangsa, dan biarlah segala
suku bangsa memuji Dia."
Rm 15:12 Dan
selanjutnya kata Yesaya: "Taruk dari pangkal Isai akan terbit, dan Ia akan
bangkit untuk memerintah bangsa-bangsa, dan kepada-Nyalah bangsa-bangsa akan
menaruh harapan."
Rm 15:13 Semoga
Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai
sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah
dalam pengharapan.
DOA PENUTUP
Ya Tuhan, kami mohon, rahimilah kami, berkat permohonan
santa Agata, perawan dan martir. Ia senantiasa menyenangkan hatiMu karena tetap
setia sampai mati dan tak bernoda keperawanannya.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu
di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang
bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama
dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab
tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di
e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Sy baru mulai doa brevir ini pd
awal mei 2014 dan sejak mulai doa ini
sungguh saya merasakan doa-doaku selalu di jawab Tuhan tepat pada waktunya.
Sungguh Tuhan Maharahim. Aleluya
=Pertiwi
Anda punya testimoni tentang pengaruh
membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan
Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.