Ibadat Bacaan: Kamis,
09 Oktober 2014
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kristus penebus ilahi
Bersabdalah pada kami
Singkirkanlah kejahatan
Supaya iman bertahan
Jangan kami memikirkan
Dugaan yang bukan-bukan
Tentang sesama saudara
Hingga keruh suasana
Smoga kami berusaha
Membina kasih setia
Agar dalam segalanya
Kerukunan tetap nyata
Terpujilah Kristus raja
Dan Bapa mahakuasa
Serta Roh penghibur suci
Sumber kasih yang sejati.Amin
PENDARASAN MAZMUR
Antifon
Pandanglah, ya Tuhan, dan perhatikanlah penghinaan yang
menimpa kami.
Mazmur 88 (89), 39-53
Allah
mengangkat seorang penyelamat yang gagah perkasa, putera Daud hambaNya (Luk
1,69)
Ya Tuhan, Engkau menolak wangsa Daud dalam murkaMu,*
Engkau memarahi raja yang Kauurapi.
Engkau membatalkan perjanjian dengan hambaMu,*
menajiskan mahkotanya seperti kotoran.
Engkau menggempur temboknya,*
meruntuhkan bentengnya menjadi puing.
Semua orang yang lewat merampoknya,*
dan ia menjadi tertawaan tetangganya.
Engkau menguatkan tangan para lawannya,*
membuat semua musuhnya bersukacita.
Dalam murkaMu Engkau membalikkan mata pedangnya,*
melumpuhkan kesaktian senjatanya.
Engkau memudarkan kegemilangannya di antara pasukannya,*
mencampakkan takhtanya ke tanah.
Engkau mempersingkat masa mudanya,*
mempermalukan kejantanannya dengan kemandulan.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Antifon
Pandanglah, ya Tuhan, dan perhatikanlah penghinaan yang
menimpa kami.
Antifon
Akulah tunas dan keturunan Daud, bintang timur yang gilang
gemilang
Masih berapa lamakah, ya Tuhan, Engkau memalingkan diri?*
Masih berapa lamakah, ya Allah, murkaMu berkobar-kobar
laksana api?
Ingatlah akan kesusahanku, akan kerapuhan hidupku!*
Betapa sia-sialah Kauciptakan semua manusia!
Adakah orang hidup yang tidak mengalami kematian? *
Adakah orang yang dapat meloloskan diri dari alam maut?
Dimanakah kasih setiaMu yang dahulu, ya Tuhan,*
yang telah Kausumpahkan kepada Daud demi kesetiaanMu?
Ya Tuhan, perhatikanlah penghinaan yang menimpa hambaMu,*
segala tombak bangsa kafir menusuk dadaku
Perhatikanlah, ya Tuhan, bahwa musuhMu menghina aku, *
mereka mendurhaka melawan raja yang Kauurapi
Terpujilah Tuhan *
selama-lamanya. Amin
Kemuliaaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Akulah tunas dan keturunan Daud, bintang timur yang gilang
gemilang
Antifon
Tahun-tahun kami lenyap bagaikan rumput, dari kekal sampai
kekal Engkaulah Allah
Mazmur 89 (90)
Di hadapan
Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun, dan seribu tahun sama seperti satu
hari (2 Ptr 3,8)
Tuhan, Engkaulah pelindung kami *
turun temurun
Sebelum gunung gemunung dijadikan,+
sebelum bumi dan jagat dilahirkan,*
dari kekal sampai kekal Engkaulah Allah.
Engkau mengembalikan manusia kepada debu *
dengan bersabda: “Kembalilah, hai anak Adam!”
Sebab bagiMu seribu tahun sama dengan hari kemarin,*
sama dengan satu giliran ronda malam.
Manusia hilang lenyap seperti mimpi,*
seperti rumput yang disabit.
Pagi-pagi berkembang dan berbunga,*
waktu sore layu dan kering.
Hati kami hancur luluh karena amarahMu,*
karena geram murkaMu kami remuk redam
Kesalahan kami Kaubeberkan di hadapanMu,*
dan dosa kami yang tersembunyi terbongkar dalam pandanganMu.
Segala hari kami lenyap dalam murkaMu,*
segenap tahun kami hilang bagaikan nafas
Batas umur kami tujuh puluh tahun,*
atau delapan puluh jika kuat
Dan hampir seluruhnya susah dan derita,*
dalam sekejap mata kami lenyap.
Mengapa gerangan Engkau murka begitu hebat? *
Mengapa orang takwa Kaumarahi?
Ajarlah kami menghitung-hitung hidup kami,*
supaya kami beroleh budi yang arif.
Kembalilah kepada kami, ya Tuhan! Mengapa Engkau terlambat? *
Kasihanilah kami, para hambaMu!
Penuhilah kami dengan kasih setiaMu waktu pagi,*
supaya kami bernyanyi gembira seumur hidup
Berilah kami kegembiraan seimbang dengan hari-hari
penderitaan kami,*
seimbang dengan tahun-tahun kemalangan kami
Perlihatkanlah karyaMu kepada para hambaMu,*
dan keagunganMu kepada anak-anak mereka
Ya Tuhan, limpahkanlah kemurahanMu kepada kami *
dan teguhkanlah pekerjaan tangan kami.
Kemuliaaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala
abad. Amin
Antifon
Tahun-tahun kami lenyap bagaikan rumput, dari kekal sampai
kekal Engkaulah Allah
BACAAN
Sir 5:1 – 6:4
Sir 5:1 Jangan
mengandalkan kekayaanmu, dan jangan berkata: "Ini cukup bagiku."
Sir 5:2 Hati dan
kekuatanmu jangan kauturut untuk berlaku sesuai dengan hawa nafsu hatimu.
Sir 5:3 Jangan
berkata: "Siapa berkuasa atas diriku?" Memang Tuhan akan menghukum
engkau dengan keras.
Sir 5:4 Jangan
berkata: "Betul, aku sudah berdosa, tetapi apakah menimpa diriku? Sebab
Tuhan panjang hati."
Sir 5:5 Jangan
menyangka pengampunan terjamin, sehingga engkau menimbun dosa demi dosa.
Sir 5:6 Jangan
berkata: "Memang belas kasihan-Nya besar, dosaku yang banyak ini pasti
diampuni-Nya." Sebab baik belas kasihan rnaupun kemurkaan ada pada Tuhan,
dan geram-Nya turun atas orang jahat.
Sir 5:7 Jangan
menunda-nunda berbalik kepada Tuhan, jangan kautangguhkan dari hari ke hari.
kemurkaan Tuhan, dan pada saat hukuman engkau dihancurkan.
Sir 5:8 Jangan
percaya pada harta benda yang diperoleh dengan tidak adil, sebab tidak berguna
sedikitpun pada hari sial.
Sir 5:9 Jangan
menjadi orang yang menampi pada setiap angin, dan jangan berjalan di lorong
sembarangan; demikianlah kelafcuan orang berdosa yang bercabang lidahnya.
Sir 5:10 Hendaklah
tetap pada anggapamhu, dan selalu sama hendaknya: perkataanmu
Sir 5:11 Hendaklah
cepat mendengarkan, tetapi laun mengucapkan jawabannya.
Sir 5:12 Jika engkau
tahu, hendaklah menjawab sesamamu, jika tidak, taruhlah tangan pada mulutmu.
Sir 5:13 Hormat dan
malu dalam bicara letaknya, dan lidah manusia menjadi keruntuhannya.
Sir 5:14 Jangan engkau
sampai disebut pengumpat, dan jangan mengadang dengan lidahmu. Sebab nista
turun atas pencuri, tetapi hukuman keras atas yang bercabang lidahnya.
Sir 5:15 Dalam hal
kecil maupun besar janganlah bodoh, dan jangan dari sahabat menjadi musuh.
Sir 6:1 Nama buruk
mewariskan malu dan nista, dan demikianpun orang berdosa yang bercabang
lidahnya.
Sir 6:2 Jangan
meninggikan dirimu dengan keinginan hati, supaya engkau jangan dikerkah laksana
lembu jantan.
Sir 6:3 Daun-daunanmu
akan kautelan dan buah-buahanmu akan kaubinasakan, lalu kau ditinggalkan
bagaikan pohon kering.
Sir 6:4 Memang hawa
nafsu yang jahat menghancurkan pemiliknya, dan menjadikannya tertawaan
musuhnya. Tentang persahabatan
DOA PENUTUP
Ya Allah, Engkau menyatukan hati umat beriman untuk mengejar
tujuan yang sama. Semoga kami mencintai perintahMu dan merindukan
janji-janjiMu, agar di tengah kesibukan dunia ini hati kami tetap terpikat pada
sukacita sejati.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa
bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah
=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
Cetakan XIX: 2011
=======
Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu
di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja
(Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang
bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab
Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama
dengan ketulusan dan kerendahan hati.
"...kejarlah kekudusan, sebab
tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage
FaceBook: Brevir Harian
Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di
e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat
men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download:
Aplikasi Brevir Harian
Testimoni:
Sy mulai ikut mndaraskn Brevir Harian (klu
ga salh ingat :D) sebelum bln mei, sy tau dri page Novena Tiga Salam Maria.
Awalx hnya biasa" sja.. tpi lama" koq jdi pingin terus mndaraskn
Brevir.. sllu ada kerinduan, kdang tepat waktu, kdang ga, tpi sy ttp ushakn cri
wktu u/ mndaraskn Brevir di tngh kesibukan sy sbgi ibu rmh tgga dgn 3 org ank
yg msi kecil. Sy merasa bnya perubahan yg trjdi terutama pribadi sy sndiri, jdi
lebih tenang, lebih sabar, lebih smangat kerja dan walaupn bnyk yg dipikirkn
tdk mmbuat sy pusing ato sakit kepala. Sy senang mndaraskn Brevir smoga sy ttp
setia dan smoga makin bnyk yg ikut mndaraskn Brevir Harian
Anda punya testimoni tentang pengaruh
membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan
Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.