Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Sore: Rabu, 14/5/2014



IBADAT SORE

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U: TUhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya.

Madah

Para rasul ketakutan
Susah tidak terhiburkan
Sebab Tuhannya dibunuh
Semua harapan runtuh

Namun tersiar berita
Yang sungguh tidak terduga
Para wanita mengira
Melihat Yesus berjaya

Para rasul pun terkesan
Akan penampakan Tuhan
Dan mereka ditugaskan
Mewartakan kebangkitan

Mulyalah Engkau ya Tuhan
Yang bangkit tak terkalahkan
Bersama Bapa dan RohNya
Sepanjang segala masa. Amin

PENDARASAN MAZMUR

Antifon
Kamulah yang tinggal besertaKu dalam cobaanKu, alleluya.

Mazmur 115 (116B,10-19)

Aku tetap percaya, sekalipun aku berkata,*
“Aku ini sangat tertindas”;

sekalipun aku berkata dalam kebingunganku,*
“Semua orang penipu”.

Bagaimana akan kubalas,*
segala kebaikan Tuhan terhadapku?

Aku mengangkat piala untuk merayakan keselamatan,*
sambil menyerukan nama Tuhan.

Aku akan menepati nadarku kepada Tuhan,*
di depan seluruh umatNya.

Sungguh berhargalah di hadapan Tuhan,*
kematian para kekasihNya.

Ya Tuhan, aku hambaMu, aku anak sahayaMu,*
Engkau telah melepaskan belengguku.

Aku mempersembahkan kurban syukur kepadaMu,*
sambil menyerukan nama Tuhan.

Aku akan menepati nadarku kepada Tuhan,*
di depan seluruh umatNya,

di pelataran rumah Tuhan,*
di tengah kota Yerusalem.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad.

Antifon
Kamulah yang tinggal besertaKu dalam cobaanKu, alleluya.

Antifon
Aku berada di tengahmu sebagai pelayan, alleluya.

Mazmur 125 (126)

Ketika Tuhan memulangkan tawanan Sion,*
kita seperti orang yang bermimpi.

Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tertawa,*
dan lidah kita dengan sorak-sorai.

Bahkan bangsa-bangsa kafir mengakui,*
“Agunglah karya Tuhan bagi mereka”.

Sungguh agung karya Tuhan bagi kita,*
sebab itu kita bersukacita.

Tuhan telah memulihkan nasib kita,*
seperti sungai kering berair lagi di musim hujan.

Yang menabur dengan bercucuran air mata,*
akan menuai dengan bersorak-sorai.

Ia pergi dengan menangis sambil membawa kantong benihnya,*
ia pulang sambil bernyanyi membawa berkas panenannya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad.

Antifon
Aku berada di tengahmu sebagai pelayan, alleluya.

Antifon
Kamu tidak lagi Kusebut hamba, melainkan sahabat, sebab segala yang Kudengar dari BapaKu telah Kunyatakan kepadamu, alleluya.

Kidung Ef 1,3-10

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,+
yang telah memberkati kita dalam Kristus,*
dengan segala berkat rohani di surga.

Sebab dalam Kristus, Allah telah memilih kita,+
sebelum menciptakan jagat raya,*
supaya kita kudus dan tak bercela di hadapanNya.

Dengan cinta, Allah telah menentukan kita menjadi puteraNya,+
dengan perantaraan Yesus Kristus,*
karena kerelaan kehendakNya.

Supaya terpujilah rahmatNya yang mulia,+
yang dianugerahkanNya kepada kita,*
dalam Putera yang dikasihiNya.

Dalam Kristus, kita telah memperoleh penebusan berkat darahNya,+
yaitu pengampunan atas segala pelanggaran kita,*
menurut kekayaan rahmatNya yang dilimpahkanNya kepada kita.

Dengan segala hikmat dan kebijaksanaan,+
Allah telah menyatakan rencana kehendakNya kepada kita,*
Sekadar kerelaan yang diikhtiarkanNya dalam Kristus sejak dahulu.

Untuk menggenapkan segala jaman,+
yaitu menyatukan segala sesuatu di surga dan di bumi,*
dalam diri Kristus sebagai kepala.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad.

Antifon
Kamu sungguh sahabatKu, jikalau kamu melaksanakan yang Kuperintahkan kepadamu, alleluya.

BACAAN SINGKAT
(Ef 4,11-13)

Kristus mengangkat baik rasul maupun nabi, baik pewarta Injil maupun gembala dan pengajar umat untuk memperlengkapi para kudus bagi tugas pengabdian. Dengan demikian dibangun tubuh Kristus sampai kita semua akhirnya bersatu dalam iman dan benar-benar mengenal Putera Allah. Maka, kita menjadi manusia sempurna dan mencapai taraf kedewasaan Kristus yang sepenuh-penuhnya.

LAGU SINGKAT

P: Wartakanlah kemuliaan Allah,* Di antara bangsa-bangsa.
U: Wartakanlah kemuliaan Allah,* Di antara bangsa-bangsa.
P: Dan karyaNya yang agung.
U: Di antara bangsa-bangsa.
P: Kemuliaan.
U: Wartakanlah kemuliaan Allah,* Di antara bangsa-bangsa.

Ant.Kidung:
Bukannya kamu yang memilih Aku, melainkan Aku yang memilih kamu. Kamu telah Kutetapkan agar pergi dan berbuah, dan buahmu tinggal tetap, alleluya.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad.

Antifon Kidung:
Bukannya kamu yang memilih Aku, melainkan Aku yang memilih kamu. Kamu telah Kutetapkan agar pergi dan berbuah, dan buahmu tinggal tetap, alleluya.

Doa Permohonan

Saudara-saudara, kita dibangun atas dasar kedua belas rasul. Marilah kita berdoa kepada Bapa yang mahakuasa bagi umatNya:
U: Ingatlah akan GerejaMu, ya Tuhan.
P: Ya Bapa, Kristus yang bangkit dari alam maut, menyatakan diri pertama-tama kepada para rasul,* semoga kami memberi kesaksian tentang Dia sampai ke ujung bumi.
P: Engkau telah mengutus PuteraMu ke dunia untuk mewartakan kabar gembira kepada orang papa,* semoga kami mewartakan Injil dengan ikhlas dan berani.
P: Engkau mengutus PuteraMu untuk menaburkan benih sabdaMu,* semoga sabdaMu membawa hasil yang menggembirakan hati.
P: Engkau mengutus PuteraMu untuk memperdamaikan dunia dengan Dikau dalam darahNya,* semoga semua orang hidup dalam damai dengan Dikau dan dengan sesamanya.
P: Engkau mentakhtakan PuteraMu di sisi kananMu dalam kemuliaan surgawi,* semoga orang beriman yang telah meninggal Kauterima dalam kerajaanMu.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

DOA PENUTUP
Allah yang memegang nasib kami, santo Matias Kautambahkan pada bilangan para rasul. Semoga berkat doanya kami beruntung karena cinta kasihMu dan terhitung di antara para pilihanMu. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

=======

Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.

"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14


 
Beberapa hari ini admin mem-posting bacaan Brevir. Pengalaman saya dengan doa Brevir ini sangat indah. Mulanya saya hanya doakan saja teks yang ada. Bukunya juga memang selama satu atau dua hari cukup rumit dibaca. Tapi lama kelamaan biasa saja, hanya perlu kesabaran. Sekarang sudah banyak brevir online yang sangat membantu. Awalnya saya brevir hanya pagi-siang-sore. Itu pun sangat bolong-bolong. Selama seminggu baca brevir dengan terseok-seok, karena suka kelupaan.. Tapi yang saya perhatikan hati saya menjadi damai dan kehidupan saya mulai berubah. Saya tidak bisa terangkan apa yang berubah. Semakin hari saya semakin rindu membaca brevir dengan disiplin, bangun tidur segera baca brevir, masih saya seling doa Rosario. Lama kelamaan saya mengusahakan brevir 7x sehari, walaupun sampai sekarang masih terseok-seok karena kesibukan harian tapi sebelum tidur saya hanya memastikan bahwa saya sudah membaca brevir 7x. Wah dashyat sekali! Saya susah mengatakan hal ini, tetapi hidup saya sungguh berubah. Penuh sukacita, setiap hari ada saja kabar-kabar sukacita baik dari keluarga ataupun dari tempat kerja. Kesulitan-kesulitan pun tidak ada yang terlalu berarti, seperti ada yang menopang kita. Saya percaya sungguh, Tuhan bertahkta di atas puji-pujian. Saya sangat menyarankan kepada semua orang untuk membaca brevir, rasakan bedanya hidupmu. Benar-benar berbeda. Kedalaman sukacita itu, tak terlukiskan, tak terjelaskan, tapi hidup kita akan diubahkan luar biasa. Saya sudah merasakannya, semoga makin banyak yang merasakan kedashyatan Tuhan melalui brevir harian. Sungguh sayanglah jika dilewatkan rahmat-rahmat dari brevir ini. Terimakasih admin untuk brevir online-nya. 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.