Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Siang: Jumat, 21 Agustus 2020

 Jumat, 21 Agustus 2020

Pekan Biasa XX – O Pekan I

Pw S. Pius X, Paus (P)

 

IBADAT SIANG

 

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya

 

MADAH

Sungguh agung cinta Tuhan

Yang tidak takut berkurban

Mautpun tak menghalangi

Kasih setya yang sejati.

 

Selalu siap mengabdi

Datang untuk melayani

Itulah semangat Tuhan

Yang harus kita wujudkan.

 

Terpujilah Allah Bapa

Bersama Putra tercinta

Yang memperoleh Roh suci

Pembaharu muka bumi. Amin.

 

PENDARASAN MAZMUR

 

Ant. 1         Makmurlah orang yang mencintai hukumMu, ya Tuhan, (M.P. Alleluya).

 

Mazmur 118 (119),161-168

 

Kaum curang mengejar aku tanpa alasan,*

hatiku sungguh takut akan mereka.

 

Tetapi aku bergembira atas sabdaMu,*

seperti orang yang mendapat harta besar.

 

Aku benci dan muak terhadap dusta,*

tetapi hukumMu kucintai.

 

Tujuh kali sehari aku memuji Engkau,*

karena keputusanMu yang tepat.

 

Makmurlah orang yang mencintai hukumMu,*

tiada batu sandungan bagi mereka.

 

Aku mengharapkan keselamatanMu, ya Tuhan,*

aku menepati perintahMu.

 

Aku berpegang pada ketetapanMu,*

aku amat mencintainya.

 

Aku memperhatikan perintah dan ketetapanMu,*

sebab seluruh hidupku terbuka di hadapanMu.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 1         Makmurlah orang yang mencintai hukumMu, ya Tuhan, (M.P. Alleluya).

 

Ant. 2         Himpunan umat beriman hidup sehati dan sejiwa, (M.P. Alleluya).

 

Mazmur 132 (133)       Kerukunan persaudaraan sungguh menyenangkan

 

Marilah kita saling mengasihi, sebab kasih berasal dari Allah (1 Yoh 4,7)

 

Alangkah baik dan menyenangkan,*

tinggal bersama sebagai saudara.

 

Bagaikan minyak wangi di atas kepala,*

yang mencucuri janggut Harun dan menetesi jubahnya.

 

Bagaikan embun di gunung Hermon,*

bagaikan embun yang turun di bukit Sion.

 

Sebab di Sionlah Tuhan menurunkan berkat,*

dan menganugerahkan kehidupan untuk selama-lamanya.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 2         Himpunan umat beriman hidup sehati dan sejiwa, (M.P. Alleluya).

 

Ant. 3         Ya Tuhan, belalah aku terhadap gangguan orang berdosa, (M.P. Alleluya).

 

Mazmur 139 (140),1-9.13-14                 Engkaulah perlindunganku

 

Putera manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa (Mat 26,45)

 

Ya Tuhan, bebaskanlah aku dari orang jahat,*

lindungilah aku terhadap kekerasan.

 

Mereka merencanakan kejahatan,*

sepanjang hari mencari pertengkaran.

 

Seperti ular, mereka mengasah lidahnya,*

mulut mereka penuh racun ular berbisa.

 

Ya Tuhan, belalah aku terhadap gangguan orang berdosa,*

lindungilah aku terhadap kekerasan.

 

Mereka bermaksud menjatuhkan daku,*

dengan memasang jerat.

 

Orang yang kurang ajar membentangkan jaring,*

dan memasang perangkap di jalanku.

 

Aku berkata: “Ya Tuhan, Engkaulah Allahku,*

dengarkanlah seruan doaku.

 

Tuhan, ya Tuhanku, Engkaulah penyelamatku,*

lindungilah kepalaku pada hari pertempuran.

 

Ya Tuhan, janganlah Kaupenuhi keinginan orang berdosa,*

janganlah Kaudukung tipu muslihat mereka”.

 

Aku tahu, bahwa Tuhan adil terhadap orang tertindas,*

dan membela hak orang miskin.

 

Sungguh, orang jujur akan memuji namaMu,*

orang suci akan hidup di hadapan wajahMu.

 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

 

Ant. 3         Ya Tuhan, belalah aku terhadap gangguan orang berdosa, (M.P. Alleluya).

 

BACAAN SINGKAT

(1Tim 4,16)

 

Awasilah dirimu sendiri dan awasilah pengajaranmu. Bertekunlah di dalamnya. Sebab dengan berbuat demikian, engkau akan menyelamatkan dirimu dan para pendengarmu.

 

P: Jikalau bukan Tuhan yang membangun rumah.

U: Sia-sialah para pembangun bekerja.

 

 

DOA PENUTUP

Tuhan Yesus Kristus, ketika Engkau bergantung pada kayu salib demi keselamatan kami, dunia diliputi kegelapan di tengah hari. Terangilah kiranya jalan hidup kami, agar kami dapat mencapai kehidupan kekal. Sebab Engkaulah pengantara kami, sepanjang segala masa. Amin.

 

PENUTUP

P: Marilah memuji Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

 

======

 

DOA HARIAN DEVOSI WAJAH KUDUS

 

1x Bapa Kami

1x Salam Maria

1x Kemuliaan

 

DOA PANAH EMAS

     Semoga NAMA TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati, dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar Sakramen yang Maha Kudus.

 

Setelah menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus diberikan penglihatan dimana ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh “Panah Emas” ini, sehingga mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk pertobatan para pendosa.

 

BAGI MEREKA YANG MAU MELAKUKAN LEBIH

 

SERUAN – Dapat menyerukan beberapa kali dalam sehari doa berikut ini:

BAPA YANG KEKAL, kupersembahkan kepadaMU Wajah Kudus Yesus, terbungkus darah, keringat, debu dan ludahan, dalam pemulihan bagi kejahatan-kejahatan Komunis, para penghujat, dan para penajis Nama Kudus dan Hari Minggu serta hari raya yang disamakan dengan hari Minggu.

 

Devosi Wajah Kudus Yesus: www.wajahkudusyesus.blogspot.com

Devosi Wajah Kudus Yesus adalah Devosi yang sangat ekstrim pentingnya yang direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX, Paus Leo XIII, Paus Santo Pius X. Merupakan devosi yang dicintai oleh  Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan umum devosi ini adalah pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama Tuhan dan menajiskan hari Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan dengan hari Minggu). Sekitar Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak ditinggalkan.

 

=====

 

SUMBER BREVIR HARIAN:

IBADAT HARIAN

KOMISI LITURGI KWI

Jln. Cut Meutia, 10

Tromol Pos 3044, Jakarta 10002

Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714

E-mail: komlikwi@indo.net.id

 

Penerbit NUSA INDAH

Jln. El Tari, Ende 86318

Flores, NTT, Indonesia

Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502

E-mail: nusaindahende@yahoo.com

 

 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.