Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Kerendahan Hati #2

2. Yesus Kristus memanggil kita semua ke sekolah-Nya untuk belajar untuk tidak melakukan mukjizat, atau untuk tidak mengejutkan dunia dengan usaha yang luar biasa, tetapi untuk menjadi rendah hati. "belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati." (Mat. 11:29). Dia tidak memanggil semua orang untuk menjadi dokter, pengkhotbah atau imam, dan Dia juga tidak menganugerahkan semua karunia untuk mengembalikan penglihatan kepada orang buta, menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati atau mengusir setan, tetapi Dia berkata kepada semua orang: "belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati, ”dan kepada semuanya Dia telah memberikan kekuatan untuk mempelajari kerendahan hati-Nya. Hal-hal yang tak terhitung jumlahnya layak ditiru dari Anak Allah yang menjelma itu, tetapi Dia hanya meminta kita untuk meniru kerendahan hati-Nya. Lalu bagaimana? Haruskah kita mengandaikan bahwa semua harta dari Kebijaksanaan Ilahi yang ada di dalam Kristus harus direduksi menjadi kebajikan kerendahan hati saja? "Memang benar," jawab Santo Agustinus. Kerendahan hati mengandung semua hal karena kebajikan ini adalah kebenaran; oleh karena itu, Allah juga harus berdiam di sana, karena Dialah Kebenaran.
     Juruselamat mungkin berkata, “Belajarlah daripada-Ku untuk menjadi kudus, rendah hati, murni, adil, bijaksana, berpantang, dll." Tetapi Dia hanya mengatakan: "belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati." (Mat. 11:29). Dan dalam kerendahan hati saja Dia memasukkan semua hal, seperti yang dikatakan oleh Santo Thomas, "Kerendahan hati yang diperoleh dalam arti tertentu adalah kebaikan terbesar." Karena itu siapa pun yang memiliki kebajikan kerendah-hatian ini dapat dikatakan, cenderung memiliki semua kebajikan, dan siapa yang tidak memilikinya, tidak memiliki semuanya.

-------
Terjemahan bebas
Sumber Buku: HUMILITY OF HEART
Fr. Cajetan Mary da Bergamo
Diterjemahkan dari Bahasa Itali ke dalam Bahasa Inggris
Oleh: Herbert Cardinal Vaughan (1832-1903)

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.