Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Sore: Jumat, 9 November 2018


Jumat, 9 November 2018
Pekan Biasa XXXI – O Pekan III
Pesta Pemberkatan Gereja Basilik Lateran (P)

IBADAT SORE

PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya

MADAH
Kota Yerusalem mulya
Yang aman dan sentosa
Engkau dibangun di surga
Dari batu bernyawa
Suci murni indah permai
Tak ubahnya mempelai.

Engkau turun dari surga
Bagai mempelai mulya
Yang siap menghadap Tuhan
Dihias kesucian
Untuk bersatu slamanya
Dengan Tuhan yang jaya.

Pintumu penuh permata
Lebar-lebar terbuka
Bagi wargamu semua
Yang demi Anakdomba
Rela mengurbankan nyawa
Menumpahkan darahnya.

Terpujilah Allah Bapa
Pencipta yang kuasa
Bersama Putra ilahi
Yang bangkit dari mati
Menganugerahkan RohNya
Untuk tinggal slamanya. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Ant.1: Kediaman Allah yang maha tinggi tidak akan goncang, sebab Allah tinggal di dalamnya, (M.P. Alleluya)

Mazmur 45

Allah itu perlindungan dan kekuatan kita,*
pertolonganNya terbukti dalam kesesakan kita.

Maka kita tidak takut, sekalipun bumi bergetar,*
sekalipun gunung-gemunung tenggelam ke dasar laut.

Sekalipun gelora lautan berbuih mengamuk,*
sekalipun gunung-gemunung goncang diempas ombak.

Kota kediaman Allah yang mahatinggi,*
digembirakan oleh aliran sungai.

Karena Allah mendiamiNya, kota itu tidak akan goncang,*
Allah menolongnya waktu fajar merekah.

Bangsa-bangsa ribut, kerajaan-kerajaan goncang,*
Allah memperdengarkan suaranya, maka hancurlah bumi.

Tuhan semesta alam menyertai kita,*
benteng kuatlah bagi kita Allah Yakub.

Mari, pandanglah karya Tuhan yang agung,*
dan karyaNya yang dahsyat di seluruh bumi.

DihentikanNya semua peperangan sampai ke ujung bumi,+
busur dipatahkanNya, tombak diremukkanNya,*
dibakarNya kereta perang.

“Jangan banyak bicara, akuilah aku sebagai Allah,*
agung di antara bangsa-bangsa, agung di seluruh dunia”.

Tuhan semesta alam menyertai kita,*
benteng kuatlah bagi kita Allah Yakub.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Ant.1: Kediaman Allah yang maha tinggi tidak akan goncang, sebab Allah tinggal di dalamnya, (M.P. Alleluya)

Ant.2: Mari kita pergi ke rumah Tuhan dengan hati gembira, (M.P. Alleluya)

Mazmur 121 (122)

Betapa gembira hatiku, ketika dikatakan kepadaku,*
“Mari kita pergi ke rumah Tuhan”.

Sekarang kami telah berdiri,*
di gerbangmu, hai Yerusalem!

Hai Yerusalem, engkau dibangun,*
sebagai kota yang rapat tersusun.

Suku bangsa berziarah kepadamu,*
suku bangsa Tuhan.

Untuk bersyukur kepada Tuhan,*
sesuai dengan peraturan Israel.

Di sanalah terdapat kursi pengadilan,*
kursi keluarga raja Daud.

Mohonkanlah damai sejahtera bagi Yerusalem,*
“Damai sejahtera bagi orang yang mencintai engkau!”

Semoga damai sejahtera turun atas wilayahmu,*
dan kemakmuran atas istanamu.

Atas nama semua saudara dan sahabatku,*
aku mengucapkan selamat kepadamu.

Demi bait Tuhan, Allah kita,*
aku memohonkan kebahagiaan bagimu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Ant.2: Mari kita pergi ke rumah Tuhan dengan hati gembira, (M.P. Alleluya)

Ant.3: Pujilah Allah kita, hai sekalian hambaNya yang kudus, alleluya.

Why 19,1-7

Alleluya.
Pokok keselamatan, kemuliaan dan kekuasaan ialah Allah kita,*
karena benar dan adillah segala keputusanNya.
Alleluya.

Alleluya.
Pujilah Allah kita, hai sekalian hambaNya,*
semua yang takwa, baik kecil maupun besar.
Alleluya.

Alleluya.
Sebab Tuhan, Allah kita yang mahakuasa,*
sudah menjadi raja.
Alleluya.

Alleluya.
Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai,*
marilah kita memuliakan Tuhan.
Alleluya.

Alleluya.
Hari pernikahan Anakdomba telah tiba,*
dan mempelaiNya sudah siap berhias.
Alleluya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Ant.3: Pujilah Allah kita, hai sekalian hambaNya yang kudus, alleluya.

BACAAN SINGKAT
(Why 21,2-3.22.27)

Kulihat kota suci, Yerusalem baru, turun dari surga, dari Allah, berhias laksana mempelai yang siap menyambut suamiNya. Dan aku mendengar suara yang nyaring dari takhta berseru: Inilah kemah Allah di tengah-tengah manusia. Allah akan tinggal bersama mereka. Mereka akan menjadi umatNya, dan Ia akan menjadi Allah mereka. Dan aku tidak melihat suatu kenisah di kota itu; sebab Tuhan, Allah yang mahakuasa sendiri dan Anakdomba itulah kenisahNya. Ke dalamnya tidak akan masuk sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta. Hanyalah orang yang terdaftar dalam kitab kehidupan Anakdomba, diizinkan masuk ke dalam kota suci itu.

LAGU SINGKAT
P: Berbahagialah orang,* Yang tinggal dalam rumahMu, ya Tuhan.
U: Berbahagialah orang,* Yang tinggal dalam rumahMu, ya Tuhan.
P: Mereka akan memuji Engkau selama-lamanya.
U: Yang tinggal dalam rumahMu, ya Tuhan.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
U: Berbahagialah orang,* Yang tinggal dalam rumahMu, ya Tuhan.

Ant.Kidung:
Tuhan telah menyucikan tempat kediamanNya. Inilah rumah Allah, di sini orang menyerukan nama Tuhan. Tentang rumah ini Tuhan telah bersabda: Aku akan tinggal di dalamnya.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Ant.Kidung:
Tuhan telah menyucikan tempat kediamanNya. Inilah rumah Allah, di sini orang menyerukan nama Tuhan. Tentang rumah ini Tuhan telah bersabda: Aku akan tinggal di dalamnya.

DOA PERMOHONAN
Penyelamat kita telah menyerahkan nyawaNya untuk mempersatukan anak-anak Allah yang tersebar di mana-mana. Marilah berdoa kepadaNya:
U: Ingatlah GerejaMu, ya Tuhan.

Tuhan Yesus, Engkau mendirikan rumahMu di atas wadas yang teguh,* kuatkanlah kepercayaan GerejaMu, dan teguhkanlah imannya.

Tuhan Yesus, dari lambungMu telah mengalir darah dan air,* perbaharuilah GerejaMu dengan sakramen-sakramen perjanjian yang baru dan kekal.

Tuhan Yesus, Engkau hadir di tengah-tengah kami yang berhimpun demi namaMu,* kabulkanlah doa seluruh GerejaMu.

Tuhan Yesus, bersama Bapa Engkau menyediakan tempat bagi setiap orang yang mencintai Engkau,* sempurnakanlah cinta kasih GerejaMu.

Tuhan Yesus, tak seorangpun yang datang kepadaMu, Kaubuang ke luar,* terimalah semua orang mati dalam rumah Bapa.

BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP
Ya Allah, Engkau telah sudi mengumpulkan kami menjadi umat pilihanMu. Semoga kami sungguh menghormati, mencintai dan mentaati  Engkau, hingga di bawah bimbinganMu kami mencapai surga yang Kaujanjikan. Demi Yeus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001


No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.