Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Sore: Kamis, 21 Juni 2018


Kamis, 21 Juni 2018
Pekan Biasa XI – O Pekan III
Pw S. Aloisius Gonzaga, Biarw (P)

IBADAT SORE

PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH
Yesus penebus dunia
Mahkota paling utama
Dengarkanlah permohonan
Yang kini kami sampaikan.

Kami tengah megenangkan
Teladan yang disumbangkan
Oleh hambaMu yang suci
Kepada umatMu ini.

Ia tidak berlebihan
Dalam mencari hiburan
Tetapi mengutamakan
Kasih serta pengabdian.

Kami mohon Allah Bapa
Berkat doa restu Putra
Agar dipenuhi RohNya
Hingga dapat hidup setya. Amin.



PENDARASAN MAZMUR

Antifon
UmatMu bersorak kegirangan, ya Tuhan, sambil menuju tempat kediamanMu.

Mazmur 131 (132) – I

Ingatlah, ya Tuhan, akan Daud,*
dan akan segala kemenangannya.

Ingatlah, bagaimana ia telah bersumpah kepada Tuhan,*
dan berjanji kepada Allah Yakub yang mahakuat:

“Sungguh, aku takkan masuk ke dalam rumah kediamanku,*
takkan berbaring di ranjangku,

takkan membiarkan mataku tertidur,*
ataupun membiarkan kelopak mataku terlelap,

sampai aku mendapatkan tempat bagi Tuhan,*
kediaman bagi Allah Yakub.

Kita telah mendengar tentang tabut itu di Efrata,*
telah mengetahuinya di padang Ya’ar.

Mari kita pergi ke tempat kediaman Tuhan,*
bersembah sujud di hadapan tumpuan kakiNya.

Bangunlah, ya Tuhan, silakan ke tempat istirahatMu,*
Engkau beserta tabut kekuatanMu.

Semoga para imamMu berpakaian kesucian,*
dan umatMu bersorak kegirangan.

Demi Daud, hambaMu,*
janganlah Kaupalingkan wajahMu dari raja yang Kauurapi.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
UmatMu bersorak kegirangan, ya Tuhan, sambil menuju tempat kediamanMu.

Antifon
Tuhan telah memilih Sion menjadi tempat tinggalNya.

Mazmur 131 (132) – II

Tuhan telah mengangkat sumpah kepada Daud,*
dan tidak akan mengingkarinya:

“Seorang anak kandungkmu,*
akan Kududukkan di atas takhtamu.

Jika para anakmu berpegang pada perjanjianKu,*
dan pada peraturan yang Kuajarkan kepada mereka,

maka anak merekapun,*
akan duduk di atas takhtamu selama-lamanya”.

Sebab Tuhan telah memilih Sion,*
agar menjadi tempat tinggalNya:

“Di sinilah peristirahatanKu untuk selama-lamanya,*
di sini Aku akan tinggal, karena itulah kehendakKu.

Orang jujur akan Kuberkati dengan berlimpah,*
orang miskin akan Kukenyangkan.

Para imam akan Kukenakan pakaian kesucian,*
dan umat akan bersorak gembira.

Di sana Aku akan memberikan kekuasaan kepada Daud,*
menyediakan cahaya bagi raja yang Kuurapi.

Musuhnya akan Kupermalukan,*
tetapi dia akan Kumahkotai kemuliaan”.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Tuhan telah memilih Sion menjadi tempat tinggalNya.

Antifon
Allah memberi Kristus kekuasaan, kehormatan dan kerajaan, dan semua bangsa mengabdi kepadaNya.

Why 11,17-18;12,10-12

Kami mengucap syukur kepadaMu, ya Tuhan,*
Allah yang mahakuasa, yang ada dahulu dan sekarang.

Sebab Engkau telah memangku kekuasaanMu yang besar,*
dan mulai memerintah sebagai raja.

Semua bangsa marah,†
maka tibalah kemurkaanMu,*
tibalah saat orang mati dihakimi.

Dan tibalah saat memberi ganjaran kepada para hambaMu,†
yaitu para nabi, para kudus dan semua orang takwa,*
baik yang kecil maupun yang besar.

Sekarang telah tiba keselamatan,†
kekuatan dan pemerintahan Allah kita,*
telah tiba kekuasaan raja yang diurapiNya.

Karena si pendakwa, saudara-saudara kita telah dijatuhkan,*
yang mendakwa mereka siang malam di hadapan Allah kita.

Tetapi mereka mengalahkan dia berkat darah Anakdomba,*
dan berkat kesaksian mereka.

Mereka tidak segan-segan mempertaruhkan nyawanya,*
oleh karena itu bersukacitalah, hai surga dan para penghuninya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Allah memberi Kristus kekuasaan, kehormatan dan kerajaan, dan semua bangsa mengabdi kepadaNya.

BACAAN SINGKAT
(Rom 8,28-30)

Saudara-saudara, kita tahu, bahwa segala-galanya menguntungkan mereka yang mencintai Allah, yaitu semua orang yang terpanggil menurut rencana Allah dari semula. Karena semua orang yang dikenal Allah dari semula, ditentukanNya dari semula pula untuk menjadi serupa dengan citra PuteraNya, supaya di antara banyak saudara Kristus menjadi yang sulung. Semua yang ditentukan Allah dari semula, dipanggilNya juga; semua yang dipanggil diselamatkanNya, dan semua yang diselamatkan dimuliakan olehNya.

LAGU SINGKAT
P: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.
U: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.
P: Tuhan memperhatikan orang yang tulus ikhlas.
U: Ia mencintai orang jujur.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh kudus.
U: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.

Ant.Kidung: Hamba yang baik dan setia, masuklah ke dalam kebahagiaan Tuhanmu.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Ant.Kidung: Hamba yang baik dan setia, masuklah ke dalam kebahagiaan Tuhanmu.

DOA PERMOHONAN
Bapa, sumber segala kesucian, menghantar kita kepada kesucian hidup berkat teladan dan doa para kudus. Marilah kita berdoa kepadaNya:
U: Semoga kami suci seperti Engkau, ya Tuhan.

Bapa yang kudus, Engkau mengangkat kami menjadi putera-puteraMu,* semoga segenap Gereja kudus memuji Engkau di seluruh dunia.

Bapa yang kudus, Engkau mendorong kami untuk mengabdi Engkau dalam segala hal,* semoga tingkah laku kami menghasilkan buah untuk kerajaanMu.

Bapa yang kudus, Engkau menyatukan diri kami kembali kepadaMu dengan perantaraan PuteraMu,* semoga kami semua tetap bersatu.

Bapa yang kudus, Engkau telah mengundang kami ke dalam perjamuan surgawi,* semoga kami semakin berkembang dalam cinta kasih.

Bapa yang kudus, sudilah mengampuni kesalahan orang-orang berdosa,* semoga orang-orang yang telah meninggal memandang seri wajahMu.

BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP
Allah, pemberi rahmat surgawi, dalam diri santo Aloisius Engkau sudah menyatukan hidup suci dengan semangat tapa. Kami tak mampu menyamai kesuciannya. Maka semoga berkat jasa dan doanya kami sekurang-kurangnya meniru semangat tapanya. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: (†) Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001



No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.