Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Selasa, 19 September 2017

Selasa, 19 September 2017
Pekan Biasa XXIV – O PEKAN IV – HARI BIASA

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH 

Ya Tritunggal mahamulya
Yang mengatur segalanya
Siang untuk kerja giat
Malam untuk istirahat

Waktu pagi waktu senja
Siang malam selamanya
Kami mohon perlindungan
Dari kemurahan Tuhan

Kami umatMu bersatu
Sujud menghadap padaMu
Memanjatkan permohonan
Teriring madah pujian

Ya Bapa yang baik hati
Luluskanlah doa kami
Berkat jasa Yesus Kristus
Yang mencurahkan Roh kudus. Amin


PENDARASAN MAZMUR
 
Antifon I
Semoga seruanku sampai kepadaMu, ya Tuhan, janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku.

Mazmur 101 (102)
Allah menghibur kita dalam segala penderitaan (2 Kor 1,4)

Tuhan, dengarkanlah doaku, *
semoga seruanku sampai kepadaMu.

Janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku,*
pada hari kesesakanku.

Dengarkanlah aku pada hari aku berseru,*
bersegeralah menjawab aku.

Sebab hari hidupku lenyap bagaikan asap,*
tulangku membara seperti perapian.

Hatiku layu seperti rumput yang hangus, *
dan aku menjadi mangsa dewa maut.

Rahangku nyeri karena mengigil ketakutan,*
aku tinggal tulang  berbungkus kulit.

Aku kesepian seperti burung undan di padang gurun,*
seperti burung hantu di puing-puing.

Aku tak dapat tidur dan merasa seperti burung pipit,*
yang sepanjang hari bertengger sendirian di atas atap.

Musuhku menghina aku,*
lawanku mempermainkan daku.

Abu kumakan sebagai santapan,*
dan minumanku kucampur dengan air mata.

Karena amarah dan murkaMu,*
Engkau mengangkat dan membanting aku.

Hari hidupku bagaikan bayangan yang menghilang,*
dan aku menjadi layu seperti rumput.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon I
Semoga seruanku sampai kepadaMu, ya Tuhan, janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku.

Antifon II
Tuhan, dengarkanlah doa orang yang telantar.

Tetapi Engkau, ya Tuhan, Engkau bersemayam dari sediakala, *
dan takhtaMu bertahan sepanjang segala masa.

Engkau akan bangkit untuk mengasihani Sion, †
sebab sudah waktunya untuk merelai dia, *
sungguh, saatnya telah tiba.

Sebab para hambaMu amat sayang akan batu-batunya,*
mereka terharu melihat puing-puingnya.-

Kemudian para bangsa akan menjunjung tinggi namaMu, ya Tuhan,*
dan semua raja akan mengakui kemuliaanMu.

Sebab Engkau akan membangun Sion kembali *
dan menampakkan diri dengan mulia.

Engkau akan mendengarkan doa orang yang telantar, *
Engkau tidak menolak permohonan mereka.

Hendaknya ini dituliskan bagi anak cucu kita,*
supaya angkatan yang akan datang memuji Tuhan:

“Tuhan memandang dari gunungNya yang kudus,*
Ia memperhatikan bumi dari surga.

Ia mendengarkan keluhan orang tawanan *
dan membebaskan orang yang dihukum mati.

Semoga nama Tuhan dimaklumkan di Sion *
dan pujianNya diperdengarkan di Yerusalem;

bila para bangsa daang berkumpul bersama raja mereka *
untuk beribadat kepada Tuhan.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon II
Tuhan, dengarkanlah doa orang yang telantar.

Antifon III
Engkau meletakkan dasar bumi, ya Tuhan, dan langit adalah buatan tanganMu.

Tuhan melumpuhkan tenagaku dengan kekuatanNya,*
Ia memperpendek masa kejayaanku.

Aku berdoa: “Ya Allahku, †
jangan aku Kaupanggil di tengah hidupku,*
sedangkan tahun-tahunMu berlangsung turun temurun.”

Di zaman purbakala Engkau meletakkan dasar bumi,*
dan langit adalah buatan tanganMu.

Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada,*
semuanya menjadi usang seperti pakaian.

Engkau mengubah mereka seperti orang berganti pakaian,*
dan mereka hilang lenyap.

Tetapi Engkau tetap sama,*
dan tahun-tahunMu tidak berakhir.

Anak cucu hambaMu akan hidup dengan aman,*
dan keturunan mereka tetap tinggal di hadiratMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon III
Engkau meletakkan dasar bumi, ya Tuhan, dan langit adalah buatan tanganMu.


BACAAN
Hos. 10: 1-15

Hos 10:1    Israel adalah pohon anggur yang riap tumbuhnya, yang menghasilkan buah. Makin banyak buahnya, makin banyak dibuatnya mezbah-mezbah. Makin baik tanahnya, makin baik dibuatnya tugu-tugu berhala.

Hos 10:2    Hati mereka licik, sekarang mereka harus menanggung akibat kesalahannya: Dia akan menghancurkan mezbah-mezbah mereka, akan meruntuhkan tugu-tugu berhala mereka.

Hos 10:3    Sungguh, sekarang mereka berkata: "Kita tidak mempunyai raja lagi, sebab kita tidak takut kepada TUHAN. Apakah yang dapat dilakukan raja bagi kita?"

Hos 10:4    Mereka membual, mengangkat sumpah dusta, mengikat perjanjian, sehingga tumbuh hukum seperti pohon upas di alur-alur ladang.

Hos 10:5    Penduduk Samaria gentar mengenai anak lembu Bet-Awen. Sungguh, rakyatnya akan berkabung oleh karenanya, dan imam-imamnya akan meratap oleh karenanya, oleh sebab kemuliaannya telah beralih dari padanya.

Hos 10:6    Anak lembu itu sendiri akan dibawa ke Asyur sebagai persembahan kepada Raja ?Agung?. Efraim akan menanggung malu, Israel akan mendapat malu karena rancangannya.

Hos 10:7    Samaria akan dihancurkan; rajanya seperti sepotong ranting yang terapung di air.

Hos 10:8    Bukit-bukit pengorbanan Awen, yakni dosa Israel, akan dimusnahkan. Semak duri dan rumput duri akan tumbuh di atas mezbah-mezbahnya. Dan mereka akan berkata kepada gunung-gunung: "Timbunilah kami!" dan kepada bukit-bukit: "Runtuhlah menimpa kami!"

Hos 10:9    Sejak hari Gibea engkau telah berdosa, hai Israel; di sana mereka bangkit melawan. Tidakkah perang melawan orang-orang curang akan mencapai mereka di Gibea?

Hos 10:10  Aku telah datang untuk menghajar mereka; bangsa-bangsa akan berkumpul melawan mereka, apabila mereka dihajar karena salahnya yang berganda.

Hos 10:11  Efraim dahulu seekor anak lembu yang terlatih, yang suka mengirik, dan Aku ini menyayangi tengkuknya yang elok, Aku memasang Efraim; Yehuda harus membajak, Yakub harus menyisir tanah baginya sendiri.

Hos 10:12  Menaburlah bagimu sesuai dengan keadilan, menuailah menurut kasih setia! Bukalah bagimu tanah baru, sebab sudah waktunya untuk mencari TUHAN, sampai Ia datang dan menghujani kamu dengan keadilan.

Hos 10:13  Kamu telah membajak kefasikan, telah menuai kecurangan, telah memakan buah kebohongan. Oleh karena engkau telah mengandalkan diri pada keretamu, pada banyaknya pahlawan-pahlawanmu,

Hos 10:14  maka keriuhan perang akan timbul di antara bangsamu, dan segala kubumu akan dihancurkan seperti Salman menghancurkan Bet-Arbel pada hari pertempuran: ibu beserta anak-anak diremukkan.

Hos 10:15  Demikianlah akan Kulakukan kepadamu, hai kaum Israel, oleh karena dahsyatnya kejahatanmu. Pada waktu fajar akan dilenyapkan sama sekali raja Israel.

=====

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus

Bagian III - HAL HIBURAN BATIN
Pasal XXXIII - TENTANG HATI YANG TIDAK TETAP DAN KEHARUSAN UNTUK MENCURAHKAN PERHATIAN KEPADA ALLAH

2. Sebab, semakin murni pandangannya, semakin pula ia dapat menerobos segala angin ribut yang akan datang. Namun, pada banyak orang, pandangan yang murni itu agak diliputi kegelapan; sebab segera ia diarahkan kepada sesuatu yang tampaknya menarik hati. Sebab, jaranglah ada orang yang sama sekali bebas dari noda mencari diri sendiri. Demikianlah orang-orang Yahudi dulu datang pada Marta dan Maria di Bethania, "tidak hanya demi Yesus, melainkan juga untuk melihat Lazarus" (bdk. Yoh 12:9). Maka, maksud itu hendaknya dimurnikan supaya ia menjadi bersahaja dan tulus, dan selalu diarahkan kepada-Ku, tidak terganggu oleh apa yang berubah dan apa yang merupakan rintangan baginya.

=====


DOA PENUTUP
Tuhan, Engkaulah kekuatan bagi orang yang berharap kepadaMu. Indahkanlah permohonan kami, orang yang lemah ini, sebab tanpa Engkau kami tak sanggup berbuat apa-apa. Maka bantulah kami senantiasa dengan rahmatMu. Semoga kami berusaha mematuhi perintah-perintahMu dan menyenangkan hatiMu, baik dengan kehendak maupun dengan perbuatan kami. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001

=====

SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com



No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.