Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Rabu, 1 November 2017

Rabu, 1 November 2017
PEKAN BIASA XXX – O PEKAN II
HARI RAYA SEMUA ORANG KUDUS (Putih)

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH 
Kristus penebus dunia
Lindungilah para hamba
Berkat doa restu ibu
Maria prawan selalu

Smoga para malaikat
Menjaga seluruh umat
Bersama rombongan nabi
Dan barisan rasul suci

Para martir dan gembala
Pujangga serta pertapa
Dan paduan prawan murni
Smoga melindungi kami

Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang mengurniakan rahmat
Kepada seluruh umat. Amin.

PENDARASAN MAZMUR
 
Antifon
Dihadapan takhta kulihat kumpulan besar yang tak dapat dihitung banyaknya dari segala bangsa

Mazmur 8
Allah membuat segala sesuatu tunduk dan takluk kepada Kristus. Ia memberikan Kristus kepada Gereja sebagai kepala atas segala-galanya (Ef 1,22)

Tuhan, Allah kami,*
betapa mulia namaMu di seluruh bumi!

KeagunganMu luhur mengatasi langit,+
mulut kanak-kanak dan bayi berbicara bagiMu,*
untuk membungkam musuh dan lawanMu.

Jika kupandang langitMu, karya jariMu,*
bulan dan bintang yang Kauciptakan:

Apakah manusia sehingga Kauperhatikan,*
siapakah dia sehingga Kaupelihara? –

Kauciptakan dia hampir setara dengan Allah,*
Kaumahkotai dengan kemuliaan dan semarak.

Kauberi dia kuasa atas buatan tanganMu,-
segala-galanya Kautundukkan kepadanya:

domba, sapi, dan ternak semuanya,*
hewan di padang dan margasatwa;

burung di udara dan ikan di laut,*
semuanya yang melintasi arus lautan.

Tuhan, Allah kami,*
betapa mulia namaMu di seluruh bumi

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Dihadapan takhta kulihat kumpulan besar yang tak dapat dihitung banyaknya dari segala bangsa

Antifon
Allah menguji mereka dan mendapati mereka pantas bagiNya. Mka mereka menerima pahala cemerlang dari tangan Tuhan.

Mazmur 14 (15)
Kamu sudah datang ke gunung Sion, ke kota Allah yang hidup (Ibr 12,22)

Tuhan, siapa boleh menumpang di kemahMu,*
siapa boleh tinggal di gunungMu yang suci?

Yaitu orang yang hidup tanpa cela dan berlaku jujur, +
yang berkata benar dalam hatinya *
dan tidak memfitnah dengan lidahnya.

Yang tidak berbuat jahat terhadap saudaranya,*
tidak mendatangkan nista kepada sesama.

Yang menjauhi orang berdosa *
dan memberi hormat kepada yang takwa.

Yang berpegang pada sumpah, meskipun rugi,*
tidak meminjamkan uang dengan makan riba.

Yang tak mau memungut uang suap *
untuk merugikan orang tak bersalah.—

Barang siapa berbuat demikian,*
tidak akan goyah selama-lamanya.

Kemuliaaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Allah menguji mereka dan mendapati mereka pantas bagiNya. Mka mereka menerima pahala cemerlang dari tangan Tuhan

Antifon
Ya Tuhan Allah, dengan darahMu Engkau telah menebus kami dari setiap suku, bahasa, kaum dan bangsa. Engkau telah menganugerahi kami martabat raja di hadapan Allah kita.

Mazmur 15 (16)
Allah melepaskan Yesus dari jerat maut dan membangkitkan Dia (Kis 2,24)

Jagalah aku, ya Allah, sebab aku berlindung kepadaMu. +
Aku mengakui: Engkaulah Tuhanku,*
tiada kebahagiaan bagiku selain Dikau.

Orang-orang saleh di negeri ini *
kumuliakan dan kujunjung tinggi

Tetapi orang yang mengikuti dewa-dewa,*
menjatuhkan dirinya dalam jurang malapetaka.

Aku tidak ikut mempersembahkan kurban kepada dewa-dewa,*
bahkan bibirku takkan menyebut namanya.

Tuhan, Engkaulah milik pusaka dan warisanku,*
dalam tanganMulah nasibku.

Tanah permai akan menjadi bagianku,*
milik pusakaku menyenangkan hatiku.

Aku memuji Tuhan yang selalu menasehati aku,*
bahkan waktu malampun Ia berbicara dalam hatiku.

Aku selalu ingat akan Tuhan,*
aku tidak goyah, karena Ia ada di sampingku.

Sebab itu hatiku bergembira, dan jiwaku bersorak,*
dan tubuhku beristirahat dengan tenteram.

Aku tak akan Kauserahkan kepada alam maut, *
dan kekasihMu takkan Kaubiarkan turun ke liang kubur.

Engkau akan menunjukkan kepadaku jalan kehidupan,+
di hadapanMu terdapat sukacita berlimpah,*
padaMulah kebahagiaan selama-lamanya.

Kemuliaaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Ya Tuhan Allah, dengan darahMu Engkau telah menebus kami dari setiap suku, bahasa, kaum dan bangsa. Engkau telah menganugerahi kami martabat raja di hadapan Allah kita.

BACAAN
Why 4:1-11
Why 4:1                Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.

Why 4:2                Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah, sebuah takhta terdiri di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.

Why 4:3                Dan Dia yang duduk di takhta itu nampaknya bagaikan permata yaspis dan permata sardis; dan suatu pelangi melingkungi takhta itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya.

Why 4:4                Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.

Why 4:5                Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah ketujuh Roh Allah.

Why 4:6                Dan di hadapan takhta itu ada lautan kaca bagaikan kristal; di tengah-tengah takhta itu dan di sekelilingnya ada empat makhluk penuh dengan mata, di sebelah muka dan di sebelah belakang.

Why 4:7                Adapun makhluk yang pertama sama seperti singa, dan makhluk yang kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk yang ketiga mempunyai muka seperti muka manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti burung nasar yang sedang terbang.

Why 4:8                Dan keempat makhluk itu masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan malam: "Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang."

Why 4:9                Dan setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya,

Why 4:10             maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya di hadapan takhta itu, sambil berkata:

Why 4:11             "Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."

=====

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus
Bagian III - HAL HIBURAN BATIN
Pasal XLVIII - TENTANG HARI YANG KEKAL DAN KESUSAHAN HIDUP DI DUNIA INI

1. O, tempat kediaman yang bahagia di dalam Kerajaan Surga! O, hari kekal yang terang benderang, yang tidak pernah dihinggapi kegelapan, tetapi yang selalu disinari kebenaran yang tertinggi; hari yang selalu penuh gembira dan aman, yang tidak pernah mengalami sebaliknya! O, seandainya hati itu sudah tiba, dan segala yang fana ini sudah berakhir! Bagi para suci, hari itu bersinar-sinar dengan cahaya kekal dan berkilau-kilauan, tetapi bagi orang yang masih berkelana di dunia ini, sinar tadi hanya kelihatan dari jauh dan seperti di dalam cerimin saja.
2. Para penghuni surga mengetahui betapa menggembirakan hari itu, tetapi orang-orang buangan, anak-anak Hawa, dalam pembuangan ini berkeluh kesah bahwa hari-hari di dunia ini penuh kepahitan dan kesedihan. Hari-hari di dunia ini hanya sedikit jumlahnya dan jelek adanya, penuh kesusahan dan ketakutan. Di sini manusia dikotori oleh banyak orang, terjerat hawa nafsu yang banyak jumlahnya, diganggu oleh ketakutan, dihinggapi banyak kesusahan, dikacaukan oleh bermacam-macam hal yang berbau baru, terjerat dalam berbagai urusan yang fana, dikerumuni kesesatan-kesesatan, dipatahkan oleh banyak kerja, tertekan oleh godaan-godaan, dilemahkan oleh nafsu kenikmatan daging, dan diganggu oleh kekurangan-kekurangan.


=====

MADAH ALLAH TUHAN KAMI
Allah Tuhan kami,*
Engkau kami puji dan kami muliakan.

Bapa yang kekal,*
seluruh bumi bersembah sujud padaMu.

BagiMu semua malaikat bermadah,*
seluruh isi surga bernyanyi.

BagiMu kerubim dan serafim*
tak kunjung putus melambungkan pujian.

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,*
Allah segala kuasa.

Surga dan bumi*
penuh kemuliaanMu.

KepadaMu paduan para rasul bersyukur,*
rombongan para nabi berbakti.

KepadaMu barisan para martir berkurban*
dengan mempertaruhkan nyawa.

KepadaMu Gereja kudus beriman,*
tersebar di seluruh dunia.

Ya Bapa yang mahakuasa,*
pencipta semesta alam.

Putera sejati yang terpuji,*
Putera Bapa yang tunggal.

Roh kudus, cahaya mulia,*
penghibur umat beriman.

Engkaulah raja agung, ya Kristus,*
Engkaulah Putera Allah yang hidup.

Engkau sudi dikandung santa perawan,*
menjadi manusia demi keselamatan kami.

Engkau mematahkan belenggu maut,*
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.

Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,*
mengadili umat manusia.

Kami mohon, lindungilah hamba-hambaMu,*
yang Kautebus dengan darahMu sendiri.

Sambutlah kami bersama para kudus*
dalam kemuliaan abadi. –

Selamatkanlah umatMu, ya Tuhan,*
dan berkatilah milik pusakaMu.

Bimbinglah kami semua*
dan muliakanlah untuk selamanya.

Setiap hari kami meluhurkan Dikau,*
kami memuji namaMu sepanjang masa.

Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,*
agar senantiasa luput dari dosa.

Kasihanilah kami, ya Tuhan,*
kasihanilah kami.

Limpahkanlah kasih setiaMu kepada kami,*
sebab kami berharap kepadaMu.

KepadaMu kami percaya, ya Tuhan.*
kami takkan kecewa selama-lamanya.

DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, di dalam satu perayaan ini kami kenangkan jasa semua orang kudus. Penuhilah kiranya kerinduan kami dan limpahkanlah belaskasihanMu kepada kami. Sebab tak terbilang jumlah orang suci yang mendoakan kami di hadapanMu. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001

=====

SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com


No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.