Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Rabu, 26 Juli 2017

Rabu, 26 Juli 2017
PEKAN BIASA XVI – O PEKAN IV
PERINGATAN WAJIB SANTO YOAKIM DAN ANNA, ORANGTUA SANTA PERAWAN MARIA (P)

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH
Yesus penebus dunia
Mahkota paling utama
Dengarkanlah permohonan
Yang kini kami sampaikan

Kami tengah mengenangkan
Teladan yang disumbangkan
Oleh hambaMu yang suci
Kepada umatMu ini

Ia tidak berlebihan
Dalam mencari hiburan
Tetapi mengutamakan
Kasih serta pengabdian

Kami mohon Allah Bapa
Berkat doa restu Putra
Agar dipenuhi RohNya
Hingga dapat hidup setya.Amin

PENDARASAN MAZMUR

Antifon
Pujilah Tuhan, hai hatiku!  Jangan lupa akan segala kebaikanNya

Mazmur 102 (103)
Allah kita penuh rahmat dan belas kasihan, Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang (Luk 1,78)

Pujilah Tuhan, hai hatiku!*
Pujilah namaNya yang kudus, hai seluruh batinku!

Pujilah Tuhan, hai hatiku! *
Jangan lupa akan segala kebaikanNya!

Dialah yang mengampuni segala kesalahanmu *
dan menyembuhkan segala penyakitmu.

Dialah yang meluputkan hidupmu dari kematian *
dan memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat.

Dialah yang melimpahi hidupmu dengan kebaikan *
dan menjadikan masa mudamu kekal seperti garuda.-

Tuhanlah yang menegakkan hukum dan keadilan *
bagi semua orang yang tertindas.

Ia memperkenalkan rencanaNya kepada Musa *
dan memaklumkan karyaNya yang agung kepada umat Israel.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Pujilah Tuhan, hai hatiku!  Jangan lupa akan segala kebaikanNya

Antifon
Seperti seorang bapa sayang akan anaknya, demikianlah Tuhan sayang akan orang yang takwa.

Tuhan itu pengasih dan penyayang, *
lambat akan marah dan penuh kasih setia.

Ia tidak akan murka terus menerus,*
tidak untuk selamanya mengobarkan amarahNya.

Ia tidak memperlakukan kita setimpal dengan dosa kita,*
dan tidak membalas sepadan kesalahan kita.

Tetapi sebagaimana langit menjulang tinggi di atas bumi,*
demikianlah kasih setia Tuhan terhadap orang yang takwa.

Sejauh timur dari barat,*
sekian jauhlah dibuangNya kejahatan kita.

Seperti seorang bapa sayang akan anaknya,*
demikianlah Tuhan sayang akan orang yang takwa.

Sebab Ia mengetahui keadaan kita, *
Ia ingat bahwa kita debu.

Adapun manusia, hari hidupnya seperti rumput,*
seperti bunga di padang ia berkembang.

Apabila angin melintasinya, ia tak ada lagi,*
dan tempatnya pun tidak diketahui lagi.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Seperti seorang bapa sayang akan anaknya, demikianlah Tuhan sayang akan orang yang takwa.

Antifon
Pujilah Tuhan, hai segala ciptaanNya.

Tetapi kasih setia Tuhan bagi orang takwa *
berlangsung dari sediakala sampai selama-lamanya.

Kemurahan Tuhan berlangsung turun temurun †
bagi orang yang berpegang pada perjanjianNya,*
yang melakukan perintahNya dengan setia.

Tuhan menegakkan takhtaNya di surga,*
Ia meraja dan berkuasa atas segala-galanya.

Pujilah Tuhan, hai semua malaikatNya, †
hai pahlawan perkasa yang melaksanakan titahNya *
dan memperhatikan segala firmanNya.

Pujilah Tuhan, hai para tentaraNya,*
para panglima yang melakukan kehendakNya.

Pujilah Tuhan, hai segala ciptaanNya, †
di semua wilayah kekuasaanNya; *
pujilah Tuhan, hai hatiku.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Pujilah Tuhan, hai segala ciptaanNya.

BACAAN
Ayb 23:1-24:12
Tetapi Ayub menjawab:
 "Sekarang ini keluh kesahku menjadi pemberontakan, tangan-Nya menekan aku, sehingga aku mengaduh.
 Ah, semoga aku tahu mendapatkan Dia, dan boleh datang ke tempat Ia bersemayam.
Maka akan kupaparkan perkaraku di hadapan-Nya, dan kupenuhi mulutku dengan kata-kata pembelaan.

Maka aku akan mengetahui jawaban-jawaban yang diberikan-Nya kepadaku dan aku akan mengerti, apa yang difirmankan-Nya kepadaku.
Sudikah Ia mengadakan perkara dengan aku dalam kemahakuasaan-Nya? Tidak, Ia akan menaruh perhatian kepadaku.
Orang jujurlah yang akan membela diri di hadapan-Nya, dan aku akan bebas dari Hakimku untuk selama-lamanya.

Sesungguhnya, kalau aku berjalan ke timur, Ia tidak di sana; atau ke barat, tidak kudapati Dia;
di utara kucari Dia, Ia tidak tampak, aku berpaling ke selatan, aku tidak melihat Dia.
Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas.
Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang.
Perintah dari bibir-Nya tidak kulanggar, dalam sanubariku kusimpan ucapan mulut-Nya.

Tetapi Ia tidak pernah berubah--siapa dapat menghalangi Dia? Apa yang dikehendaki-Nya, dilaksanakan-Nya juga.
Karena Ia akan menyelesaikan apa yang ditetapkan atasku, dan banyak lagi hal yang serupa itu dimaksudkan-Nya.
Itulah sebabnya hatiku gemetar menghadapi Dia, kalau semuanya itu kubayangkan, maka aku ketakutan terhadap Dia.

Allah telah membuat aku putus asa, Yang Mahakuasa telah membuat hatiku gemetar; sebab bukan karena kegelapan aku binasa, dan bukan juga karena mukaku ditutupi gelap gulita."
"Mengapa Yang Mahakuasa tidak mencadangkan masa penghukuman dan mereka yang mengenal Dia tidak melihat hari pengadilan-Nya?

Ada orang yang menggeser batas tanah, yang merampas kawanan ternak, lalu menggembalakannya.
Keledai kepunyaan yatim piatu dilarikannya, dan lembu betina kepunyaan seorang janda diterimanya sebagai gadai, orang miskin didorongnya dari jalan, orang sengsara di dalam negeri terpaksa bersembunyi semuanya.

Sesungguhnya, seperti keledai liar di padang gurun mereka keluar untuk bekerja mencari apa-apa di padang belantara sebagai makanan bagi anak-anak mereka.
Di ladang mereka mengambil makanan hewan, dan kebun anggur, milik orang fasik, dipetiki buahnya yang ketinggalan.
Dengan telanjang mereka bermalam, karena tidak ada pakaian, dan mereka tidak mempunyai selimut pada waktu dingin; oleh hujan lebat di pegunungan mereka basah kuyup, dan karena tidak ada tempat berlindung, mereka mengimpitkan badannya pada gunung batu.

Ada yang merebut anak piatu dari susu ibunya dan menerima bayi orang miskin sebagai gadai.
Dengan telanjang mereka berkeliaran, karena tidak ada pakaian, dan dengan kelaparan mereka memikul berkas-berkas gandum; di antara dua petak kebun mereka membuat minyak, mereka menginjak-injak tempat pengirikan sambil kehausan.

Dari dalam kota terdengar rintihan orang-orang yang hampir mati dan jeritan orang-orang yang menderita luka, tetapi Allah tidak mengindahkan doa mereka.

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus

ORANG HARUS MENANGGUNG DENGAN TABAH HATI KESENGSARAAN SEMENTARA MENURUT TELADAN KRISTUS
Guru: Anak-Ku, Aku telah turun dari surga untuk keselamatanmu; duka nestapamu telah Kupanggul di atas pundak-Ku, bukan karena terpaksa, melainkan karena terdorong oleh cinta kasih agar kamu belajar sabar dan menderita sengsara dengan rela hati. Karena sejak saat kelahiran-Ku hingga kematian-Ku di atas kayu salib, tidak pernah penderitaan duka-nestapa meninggalkan Aku. Aku telah menderita kemiskinan besar akan barang-barang duniawi; berkali-kali Aku harus mendengar banyak keluhan tentang diri-Ku; cemoohan dan penghinaan telah Kuderita dengan lemah-lembut; dari kebajikan telah Kuterima bukannya terima kasih, dari mukjizat-Ku fitnah, dari pelajaran-KU nama jelek.

DOA PENUTUP
Tuhan, Allah leluhur kami, Engkau sudah memilih Yoakim dan Ana menjadi orang tua bunda Yesus. Semoga berkat doa mereka kami menerima keselamatan yang Kaujanjikan. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001

=====

SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com

Cetakan XIX: 2011

=====

BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)

Brevir Harian ini dapat diakses melalui:

Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com

Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
•        Pengguna Android, Gratis: Brevir Harian
•        Pengguna Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa bayar yang lainnya)
•        Pengguna I-Phone, Gratis: Brevir Harian

Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik, dapat didengar online, melalui:
•        Radio Awam Kecil Novena: www.aknradio.com

•        Pengguna Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.