Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Selasa, 28 Februari 2017

Selasa, 28 Februari 2017
PEKAN BIASA VIII – O PEKAN IV – HARI BIASA

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH 

Ya Tritunggal mahamulya
Yang mengatur segalanya
Siang untuk kerja giat
Malam untuk istirahat

Waktu pagi waktu senja
Siang malam selamanya
Kami mohon perlindungan
Dari kemurahan Tuhan

Kami umatMu bersatu
Sujud menghadap padaMu
Memanjatkan permohonan
Teriring madah pujian

Ya Bapa yang baik hati
Luluskanlah doa kami
Berkat jasa Yesus Kristus
Yang mencurahkan Roh kudus. Amin


PENDARASAN MAZMUR
 
Antifon I
Semoga seruanku sampai kepadaMu, ya Tuhan, janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku.

Mazmur 101 (102)
Allah menghibur kita dalam segala penderitaan (2 Kor 1,4)

Tuhan, dengarkanlah doaku, *
semoga seruanku sampai kepadaMu.

Janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku,*
pada hari kesesakanku.

Dengarkanlah aku pada hari aku berseru,*
bersegeralah menjawab aku.

Sebab hari hidupku lenyap bagaikan asap,*
tulangku membara seperti perapian.

Hatiku layu seperti rumput yang hangus, *
dan aku menjadi mangsa dewa maut.

Rahangku nyeri karena mengigil ketakutan,*
aku tinggal tulang  berbungkus kulit.

Aku kesepian seperti burung undan di padang gurun,*
seperti burung hantu di puing-puing.

Aku tak dapat tidur dan merasa seperti burung pipit,*
yang sepanjang hari bertengger sendirian di atas atap.

Musuhku menghina aku,*
lawanku mempermainkan daku.

Abu kumakan sebagai santapan,*
dan minumanku kucampur dengan air mata.

Karena amarah dan murkaMu,*
Engkau mengangkat dan membanting aku.

Hari hidupku bagaikan bayangan yang menghilang,*
dan aku menjadi layu seperti rumput.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon I
Semoga seruanku sampai kepadaMu, ya Tuhan, janganlah Kausembunyikan wajahMu dari padaku.

Antifon II
Tuhan, dengarkanlah doa orang yang telantar.

Tetapi Engkau, ya Tuhan, Engkau bersemayam dari sediakala, *
dan takhtaMu bertahan sepanjang segala masa.

Engkau akan bangkit untuk mengasihani Sion, †
sebab sudah waktunya untuk merelai dia, *
sungguh, saatnya telah tiba.

Sebab para hambaMu amat sayang akan batu-batunya,*
mereka terharu melihat puing-puingnya.-

Kemudian para bangsa akan menjunjung tinggi namaMu, ya Tuhan,*
dan semua raja akan mengakui kemuliaanMu.

Sebab Engkau akan membangun Sion kembali *
dan menampakkan diri dengan mulia.

Engkau akan mendengarkan doa orang yang telantar, *
Engkau tidak menolak permohonan mereka.

Hendaknya ini dituliskan bagi anak cucu kita,*
supaya angkatan yang akan datang memuji Tuhan:

“Tuhan memandang dari gunungNya yang kudus,*
Ia memperhatikan bumi dari surga.

Ia mendengarkan keluhan orang tawanan *
dan membebaskan orang yang dihukum mati.

Semoga nama Tuhan dimaklumkan di Sion *
dan pujianNya diperdengarkan di Yerusalem;

bila para bangsa daang berkumpul bersama raja mereka *
untuk beribadat kepada Tuhan.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon II
Tuhan, dengarkanlah doa orang yang telantar.

Antifon III
Engkau meletakkan dasar bumi, ya Tuhan, dan langit adalah buatan tanganMu.

Tuhan melumpuhkan tenagaku dengan kekuatanNya,*
Ia memperpendek masa kejayaanku.

Aku berdoa: “Ya Allahku, †
jangan aku Kaupanggil di tengah hidupku,*
sedangkan tahun-tahunMu berlangsung turun temurun.”

Di zaman purbakala Engkau meletakkan dasar bumi,*
dan langit adalah buatan tanganMu.

Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada,*
semuanya menjadi usang seperti pakaian.

Engkau mengubah mereka seperti orang berganti pakaian,*
dan mereka hilang lenyap.

Tetapi Engkau tetap sama,*
dan tahun-tahunMu tidak berakhir.

Anak cucu hambaMu akan hidup dengan aman,*
dan keturunan mereka tetap tinggal di hadiratMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon III
Engkau meletakkan dasar bumi, ya Tuhan, dan langit adalah buatan tanganMu.


BACAAN
1Kor. 14: 20-40

14:20         Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu!
14:21         Dalam hukum Taurat ada tertulis: "Oleh orang-orang yang mempunyai bahasa lain dan oleh mulut orang-orang asing Aku akan berbicara kepada bangsa ini, namun demikian mereka tidak akan mendengarkan Aku, firman Tuhan."
14:22         Karena itu karunia bahasa roh adalah tanda, bukan untuk orang yang beriman, tetapi untuk orang yang tidak beriman; sedangkan karunia untuk bernubuat adalah tanda, bukan untuk orang yang tidak beriman, tetapi untuk orang yang beriman.
14:23         Jadi, kalau seluruh Jemaat berkumpul bersama-sama dan tiap-tiap orang berkata-kata dengan bahasa roh, lalu masuklah orang-orang luar atau orang-orang yang tidak beriman, tidakkah akan mereka katakan, bahwa kamu gila?
14:24         Tetapi kalau semua bernubuat, lalu masuk orang yang tidak beriman atau orang baru, ia akan diyakinkan oleh semua dan diselidiki oleh semua;
14:25         segala rahasia yang terkandung di dalam hatinya akan menjadi nyata, sehingga ia akan sujud menyembah Allah dan mengaku: "Sungguh, Allah ada di tengah-tengah kamu."
14:26         Jadi bagaimana sekarang, saudara-saudara? Bilamana kamu berkumpul, hendaklah tiap-tiap orang mempersembahkan sesuatu: yang seorang mazmur, yang lain pengajaran, atau penyataan Allah, atau karunia bahasa roh, atau karunia untuk menafsirkan bahasa roh, tetapi semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun.
14:27         Jika ada yang berkata-kata dengan bahasa roh, biarlah dua atau sebanyak-banyaknya tiga orang, seorang demi seorang, dan harus ada seorang lain untuk menafsirkannya.
14:28         Jika tidak ada orang yang dapat menafsirkannya, hendaklah mereka berdiam diri dalam pertemuan Jemaat dan hanya boleh berkata-kata kepada dirinya sendiri dan kepada Allah.
14:29         Tentang nabi-nabi--baiklah dua atau tiga orang di antaranya berkata-kata dan yang lain menanggapi apa yang mereka katakan.
14:30         Tetapi jika seorang lain yang duduk di situ mendapat penyataan, maka yang pertama itu harus berdiam diri.
14:31         Sebab kamu semua boleh bernubuat seorang demi seorang, sehingga kamu semua dapat belajar dan beroleh kekuatan.
14:32         Karunia nabi takluk kepada nabi-nabi.
14:33         Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera.
14:34         Sama seperti dalam semua Jemaat orang-orang kudus, perempuan-perempuan harus berdiam diri dalam pertemuan-pertemuan Jemaat. Sebab mereka tidak diperbolehkan untuk berbicara. Mereka harus menundukkan diri, seperti yang dikatakan juga oleh hukum Taurat.
14:35         Jika mereka ingin mengetahui sesuatu, baiklah mereka menanyakannya kepada suaminya di rumah. Sebab tidak sopan bagi perempuan untuk berbicara dalam pertemuan Jemaat.
14:36         Atau adakah firman Allah mulai dari kamu? Atau hanya kepada kamu sajakah firman itu telah datang?
14:37         Jika seorang menganggap dirinya nabi atau orang yang mendapat karunia rohani, ia harus sadar, bahwa apa yang kukatakan kepadamu adalah perintah Tuhan.
14:38         Tetapi jika ia tidak mengindahkannya, janganlah kamu mengindahkan dia.
14:39         Karena itu, saudara-saudaraku, usahakanlah dirimu untuk memperoleh karunia untuk bernubuat dan janganlah melarang orang yang berkata-kata dengan bahasa roh.
14:40         Tetapi segala sesuatu harus berlangsung dengan sopan dan teratur.

=====

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus

Guru: Kebenaran berkata, “Aku akan mengajar kamu apa yang lurus dan berkenan kepada-Ku.” Renungkan dosa-dosamu dengan sangat menyesal dan hati sedih. Dan janganlah merasa bangga sedikit pun akan perbuatan-perbuatanmu yang baik. Dalam kenyataannya, engkau adalah orang berdosa yang mudah terpengaruh oleh hawa nafsu dan sering terlibat di dalamnya. Pada dasarnya, kamu selalu cenderung kepada hal-hal yang tidak ada harganya sedikit pun; kamu lekas jatuh, lekas menyerah kalah, lekas kehilangan akal, lekas putus harapan. Engkau tidak mempunyai apa-apa yang dapat engkau banggakan. Sebaliknya, banyak yang menyebabkan engkau harus bersikap rendah hati. Karena sebenarnya engkau lebih lemah daripada yang dapat engkau sendiri mengerti.

=====


DOA PENUTUP
Tuhan, Engkaulah kekuatan bagi orang yang berharap kepadaMu. Indahkanlah permohonan kami, orang yang lemah ini, sebab tanpa Engkau kami tak sanggup berbuat apa-apa. Maka bantulah kami senantiasa dengan rahmatMu. Semoga kami berusaha mematuhi perintah-perintahMu dan menyenangkan hatiMu, baik dengan kehendak maupun dengan perbuatan kami. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan  pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001

=====

SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com

Cetakan XIX: 2011

=====

BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)

Brevir Harian ini dapat diakses melalui:

Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com

Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
•        Pengguna Android, Gratis: Brevir Harian
•        Pengguna Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa bayar yang lainnya)
•        Pengguna I-Phone, Gratis: Brevir Harian

Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik, dapat didengar online, melalui:
•        Radio Awam Kecil Novena: www.aknradio.com

•        Pengguna Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.