Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Minggu, 26 Februari 2017

Minggu, 26 Februari 2017
PEKAN BIASA VIII – O PEKAN IV – HARI MINGGU BIASA

IBADAT BACAAN

PEMBUKAAN
P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya

MADAH 

Yesus penyelamat kami
Hari yang pertama ini
Kausucikan selamanya
Dengan kebangkitan mulya

Bangkitlah sekarang ini
Hati dan semangat kami
Bangkitkanlah kemudian
Badan kami berkat iman

Bila Engkau datang lagi
Kami kan menyongsong pasti
Untuk hidup seterusnya
bersamaMu pada Bapa

Perkenankan kami nanti
Memuji sepenuh hati
Bapa Putra Roh mulia
Selalu senantiasa. Amin

PENDARASAN MAZMUR
 
Antifon I
Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan, siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

Mazmur 23 (24)
Pintu surga terbuka untuk Kristus pada waktu kenaikanNya (S.Ireneus)

Milik Tuhanlah bumi dan segala isinya,*
jagat dan semua penghuninya.

Sebab Tuhan yang mendasarkan bumi atas laut,*
menegakkannya atas samudra raya.

Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan,*
siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

Yang bersih tangannya dan murni hatinya,*
yang tidak bersikap curang dan tidak bersumpah palsu.

Dia yang menerima berkat Tuhan *
dan memperoleh balas jasa dari Allah, penyelamatnya.

Orang demikianlah yang mencari Tuhan,*
yang menghadap hadirat Allah Yakub.

Tinggikanlah tiangmu, hai gapura-gapura, †
dan lebarkanlah dirimu, gerbang abadi,*
supaya masukkah raja mulia.

Siapakah raja mulia itu?†
Tuhan yang perkasa dan perwira,*
Tuhan yang jaya dalam peperangan.

Tinggikanlah tiangmu, hai gapura-gapura, †
dan lebarkanlah dirimu, gerbang abadi,*
supaya masuklah raja mulia.

Siapakah raja mulia itu?†
Tuhan semesta alam,*
Dialah raja mulia.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon I
Siapakah boleh mendaki gunung Tuhan, siapakah berdiri di tempatNya yang kudus?

Antifon II
Pujilah Allah kami, hai para bangsa, sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup.

Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi, †
bermazmurlah bagi namaNya yang mulia *
dan gemakanlah pujianNya.

Berkatalah; “Ya Allah, betapa dahsyatlah karyaMu, †
betapa hebatlah kekuatanMu,*
sehingga musuh terbungkuk-bungkuk di hadapanMu.

Seluruh bumi sujud menyembah Engkau *
dan memuji namaMu dengan mazmur.”

Mari saksikan karya Allah,*
perbuatan Allah menggemparkan manusia.

Allah mengubah laut menjadi tanah kering, †
mereka menyeberangi sungai tanpa menjadi basah,*
mari kita bersorak-sorai kepada Allah.

Ia memerintah dari bentengNya yang abadi, †
pandanganNya mengawasi para bangsa,*
jangan sampai ada yang memberontak melawan Dia.

Pujilah Allah kami, hai para bangsa,*
serukanlah pujianNya dengan sepenuh hati.

Sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup *
dan tidak menyerahkan kami kepada kematian.-

Engkau telah menguji kami, ya Allah,*-
membesut kami seperti membesut perak.

Engkau membawa kami ke padang belantara *
dan menimpakan wabah kepada kami.

Engkau memusingkan kepala kami dengan penyakit, †
kami mengalami siksaan api dan air *
setelah kami Kaubawa ke luar dari kemakmuran Mesir.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon II
Pujilah Allah kami, hai para bangsa, sebab Allah memperkenankan kami tetap hidup.

Antifon III
Dengarkanlah,hai kamu semua yang takwa, aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

Aku akan masuk rumahMu membawa kurban bakaran, †
aku kan memenuhi  nazar *
yang telah kuucapkan dalam kegelisahanku.

Aku akan mempersembahkan hewan  tambun,†
membakar domba jantan menjadi kurban yang harum,*
aku akan menyedikan kurban sapi dan kambing.

Mari, dengarkanlah, hai kamu semua yang takwa,*
aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

KepadaNya aku telah berseru,*
dan pujianNya telah kunyanyikan.

Sekiranya kau menyadari suatu kesalahan,*
Tuhanku pasti tidak mendengarkan daku *

Tetapi kenyataannya Allah mendengarkan daku *
dan mengindahkan doa permohonanku.

Terpujilah Allah, yang tidak menolak doaku *
dan tidak menjauhkan kasih setiaNya dari padaku.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon III
Dengarkanlah,hai kamu semua yang takwa, aku hendak mewartakan yang dikerjakan Allah bagiku.

BACAAN
1 Kor. 14: 20-40

14:20         Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu!
14:21         Dalam hukum Taurat ada tertulis: "Oleh orang-orang yang mempunyai bahasa lain dan oleh mulut orang-orang asing Aku akan berbicara kepada bangsa ini, namun demikian mereka tidak akan mendengarkan Aku, firman Tuhan."
14:22         Karena itu karunia bahasa roh adalah tanda, bukan untuk orang yang beriman, tetapi untuk orang yang tidak beriman; sedangkan karunia untuk bernubuat adalah tanda, bukan untuk orang yang tidak beriman, tetapi untuk orang yang beriman.
14:23         Jadi, kalau seluruh Jemaat berkumpul bersama-sama dan tiap-tiap orang berkata-kata dengan bahasa roh, lalu masuklah orang-orang luar atau orang-orang yang tidak beriman, tidakkah akan mereka katakan, bahwa kamu gila?
14:24         Tetapi kalau semua bernubuat, lalu masuk orang yang tidak beriman atau orang baru, ia akan diyakinkan oleh semua dan diselidiki oleh semua;
14:25         segala rahasia yang terkandung di dalam hatinya akan menjadi nyata, sehingga ia akan sujud menyembah Allah dan mengaku: "Sungguh, Allah ada di tengah-tengah kamu."
14:26         Jadi bagaimana sekarang, saudara-saudara? Bilamana kamu berkumpul, hendaklah tiap-tiap orang mempersembahkan sesuatu: yang seorang mazmur, yang lain pengajaran, atau penyataan Allah, atau karunia bahasa roh, atau karunia untuk menafsirkan bahasa roh, tetapi semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun.
14:27         Jika ada yang berkata-kata dengan bahasa roh, biarlah dua atau sebanyak-banyaknya tiga orang, seorang demi seorang, dan harus ada seorang lain untuk menafsirkannya.
14:28         Jika tidak ada orang yang dapat menafsirkannya, hendaklah mereka berdiam diri dalam pertemuan Jemaat dan hanya boleh berkata-kata kepada dirinya sendiri dan kepada Allah.
14:29         Tentang nabi-nabi--baiklah dua atau tiga orang di antaranya berkata-kata dan yang lain menanggapi apa yang mereka katakan.
14:30         Tetapi jika seorang lain yang duduk di situ mendapat penyataan, maka yang pertama itu harus berdiam diri.
14:31         Sebab kamu semua boleh bernubuat seorang demi seorang, sehingga kamu semua dapat belajar dan beroleh kekuatan.
14:32         Karunia nabi takluk kepada nabi-nabi.
14:33         Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera.
14:34         Sama seperti dalam semua Jemaat orang-orang kudus, perempuan-perempuan harus berdiam diri dalam pertemuan-pertemuan Jemaat. Sebab mereka tidak diperbolehkan untuk berbicara. Mereka harus menundukkan diri, seperti yang dikatakan juga oleh hukum Taurat.
14:35         Jika mereka ingin mengetahui sesuatu, baiklah mereka menanyakannya kepada suaminya di rumah. Sebab tidak sopan bagi perempuan untuk berbicara dalam pertemuan Jemaat.
14:36         Atau adakah firman Allah mulai dari kamu? Atau hanya kepada kamu sajakah firman itu telah datang?
14:37         Jika seorang menganggap dirinya nabi atau orang yang mendapat karunia rohani, ia harus sadar, bahwa apa yang kukatakan kepadamu adalah perintah Tuhan.
14:38         Tetapi jika ia tidak mengindahkannya, janganlah kamu mengindahkan dia.
14:39         Karena itu, saudara-saudaraku, usahakanlah dirimu untuk memperoleh karunia untuk bernubuat dan janganlah melarang orang yang berkata-kata dengan bahasa roh.
14:40         Tetapi segala sesuatu harus berlangsung dengan sopan dan teratur.

=====

BACAAN PILIHAN (bisa diganti dengan bacaan rohani lain)
De Imitatione Christi – Mengikuti Jejak Kristus

ORANG HARUS BERLAKU TULUS IKHLAS DAN RENDAH HATI DI HADAPAN TUHAN ALLAH – Guru: Anak-Ku, berlakulah tulus ikhlas di hadapan-Ku dan carilah Aku selalu dengan hati sederhana. Barang siapa berlaku tulus di hadapan-Ku; akan terlindungi dari serangan-serangan jahat, dan kebenaran akan membebaskan dia dari bujukan-bujukan para penipu serta fitnahan-fitnahan orang-orang jahat. Apabila engkau telah terbebaskan oleh kebenaran, benar-benar bebaslah engkau, dan engkau tentu tidak akan menghiraukan lagi kata-kata hampa yang diucapkan orang.

=====

MADAH ALLAH TUHAN KAMI

Allah, Tuhan kami.
Engkau kami puji dan muliakan.

Bapa yang kekal abadi,
seluruh bumi bersembah sujud pada-Mu.

Bagi-Mu seluruh malaikat bermadah,
seluruh isi surga bernyanyi.

Bagi-Mu Kerubim dan Serafim
tak kunjung putus melambungkan pujian.

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan,
Allah segala kuasa.

Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.
Kepada-Mu paduan para rasul bersyukur,
rombongan para nabi berbakti.

Kepada-Mu barisan para martir berkurban
dengan mempertaruhkan nyawa.

Kepada-Mu Gereja kudus beriman,
tersebar di seluruh dunia.

Ya Bapa Yang Mahakuasa,
pencipta semesta alam.

Putra sejati Yang Terpuji,
Putra Bapa Yang Tunggal.

Roh Kudus, cahaya mulia,
penghibur umat beriman.

Engkaulah raja agung, ya Kristus,
Engkaulah Putra Allah yang hidup.

Engkau sudi dikandung santa perawan
menjadi manusia demi keselamatan kami.

Engkau mematahkan belenggu maut,
membuka pintu kerajaan surga bagi kami.

Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa,
mengadili umat manusia.

Kami mohon,
lindungilah hamba-hamba-Mu,
yang Kautebus dengan darah-Mu sendiri.
Sambutlah kami bersama para kudus
dalam kemuliaan abadi.

Selamatkanlah umat-Mu, ya Tuhan,
dan berkatilah milik pusaka-Mu.

Bimbinglah kami semua,
dan muliakanlah untuk selamanya.

Setiap hari kami meluhurkan Dikau,
kami memuji nama-Mu sepanjang masa.

Ya Tuhan, sudilah menjaga kami,
agar senantiasa luput dari dosa.

Kasihanilah kami, ya Tuhan,
kasihanilah kami.

Limpahkanlah kasih setia-Mu kepada kami,
sebab kami berharap kepada-Mu.

Kepada-Mu kami percaya, ya Tuhan,
kami takkan kecewa selama-lamanya.

DOA PENUTUP
Tuhan, pencipta alam semesta, berikanlah damai kepada dunia, agar umatMu dapat mengabdi kepadaMu dengan tenteram. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

======

Bapa yang Kekal, Engkaulah satu-satunya Tuhan yang Abadi, Tuhan Yang adalah kasih, penuh belas kasih dan ramah. Lihatlah Putera TunggalMu, Yesus Kristus, dan kasihanilah. Kupersembahkan kepadaMu kesakitanNya pada penderaan di tiang, luka-luka dan darahNya, bagi semua orang yang berada di bawah kutuk dosa nenek moyang mereka dan ketidakpatuhan mereka melanggar perjanjian yang mereka buat denganMu. Semoga Engkau membebaskan kami melalui penderaan PuteraMu, sembuhkanlah melalui luka-lukaNya dan selamatkanlah melalui Darah BerhargaNya. Amin
Darah Berharga Yesus Kristus – lepaskanlah kami dari kutuk-kutuk. Luka-luka Yesus Kristus – sembuhkanlah luka-luka kami. Dengan penderaanMu – meteraikanlah kami. Amin

-----
“Semua yang ada di bawah kutuk dan secara terus menerus mengucapkan doa ini akan dibebaskan dari kutuk-kutuk mereka. Keluarga yang menderita dari kutuk akan dosa yang dilakukan oleh nenek moyang mereka dan melakukan 144 novena melalui doa ini; akan dibebaskan. Semua yang melanggar sebuah perjanjian dan seharusnya mati akan diselamatkan dan juga dilepaskan dari kutuk mereka jika mereka secara terus menerus mengucapkan doa ini dan bertobat. Anak-anakKu, betapa mengerikannya jika mengalami murka Tuhan! Berpalinglah dari dosa-dosamu dan hiduplah. Aku mengasihi kalian semua. Jadilah sembuh.”
Sumber: Buku “Precious Blood of Jesus”
NIHIL OBSTAT: Rev. Fr. Stephen Obiukwu Censor Deputatus Chairman, Doctrine and Faith Committee Archdiocese of Onitsha, Anambra State, Nigeria 1 July 1999 Imprimatur of Ayo-Maria Atoyebi. O.P., Bishop of Ilorin, Nigeria, June 17, 2001

=====

SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com

Cetakan XIX: 2011

=====

BARU! Sudah berdoa Rosario? Sendiri ataupun bersama keluarga? Mari update website ini; biarkan jumlah angka pendaras doa Rosario terus bertambah: www.love2pray.com – mari kumpulkan satu juta Rosario terutama Rosario keluarga setiap hari untuk menyelamatkan dunia seperti anjuran Santo Pius X.
Sharing-kan juga web ini baik via sharing link maupun via Broadcast Smartphone. (Janji ke-12; Mereka yang menganjurkan berdoa rosario akan kubantu dalam kesulitan hidupnya.)

Brevir Harian ini dapat diakses melalui:

Fanpage Facebook: Brevir Harian
Blogspot: www.brevirharian.blogspot.com

Aplikasi Brevir Harian dapat di-unduh pada:
•        Pengguna Android, Gratis: Brevir Harian
•        Pengguna Android, Berbayar: Brevir Harian Pro (ada tambahan kata “Pro” di belakangnya, 1x unduh Rp22.000, selama tidak di-uninstall, maka berlaku seterusnya tanpa bayar yang lainnya)
•        Pengguna I-Phone, Gratis: Brevir Harian

Untuk musik-musik rohani Kristiani-Katholik, dapat didengar online, melalui:
•        Radio Awam Kecil Novena: www.aknradio.com

•        Pengguna Android dapat meng-unduh, Gratis: AKN Radio

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.