Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.

Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil.
Tujuh kali dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. Mazmur 119:164

Ibadat Bacaan: Selasa, 30/09/2014

Ibadat Bacaan:  Selasa, 30 September 2014
PERINGATAN S.HIERONIMUS, IMAM DAN PUJANGGA GEREJA

P: Ya Allah, bersegeralah menolong aku
U: Ya Tuhan, perhatikanlah hambaMu
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH 
Ya Kristus surya abadi
Engkau sudi menerangi
Budi serta hati kami
Dengan cahaya sejati

Engkau mengutus pujangga
Yang suci dan bijaksana
Untuk mengajar dunia
Agar sungguh bahagia

S’moga kami didoakan
Supaya menempuh jalan
Yang menuju kebenaran
Dan menjamin kehidupan

Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putra dan RohMu
Sekarang serta selalu. Amin

PENDARASAN MAZMUR
 
Antifon
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan, dan Ia akan bertindak

Mazmur 36 (37)
Berbahagialah yang lembut hati, sebab mereka akan mewarisi tanah pusaka Allah (Mat 5,5)

Jangan cemburu terhadap orang jahat, *
jangan iri hati terhadap orang yang berbuat curang.

Sebab mereka cepat layu seperti bunga *
dan lisut seperti rumput hijau

Percayalah kepada Tuhan dan berbuatlah baik, +
tinggallah dalam tanah yang diberikan Tuhan *
dan nikmatilah kemakmurannya.

Carilah kebahagiaanmu dalam Tuhan,*
Ia akan meluluskan keinginan hatimu.

Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan,*
percayalah kepadaNya, dan Ia akan bertindak.

Ia akan menampakkan kejujuranmu bagaikan matahari *
dan ketulusanmu bagaikan siang yang terang benderang.

Nantikanlah Tuhan dan berharaplah padaNya, +
janganlah cemburu terhadap orang yang mujur,*
yang berhasil dalam tipu muslihatnya.

Hentikanlah amarahmu dan jangan membalas dendam,*
janganlah cemburu, karena tak ada gunanya.

Sebab orang jahat akan ditumpas,*
sedangkan orang yang berharap pada Tuhan akan mewarisi tanah pusaka.

Sebentar lagi orang jahat lenyap,*
biarpun dicari, ia tiada lagi.

Tetapi orang yang rendah hati akan mewarisi tanah pusaka *
dan menikmati kesejahteraan yang berlimpah-limpah.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Serahkanlah nasibmu kepada Tuhan, dan Ia akan bertindak

Antifon
Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik, supaya engkau hidup selama-lamanya

Orang jahat menyimpan rencana busuk terhadap orang jujur *
dan mengertakkan giginya terhadap dia.

Tetapi Tuhan menertawakan dia, *
karena melihat bahwa ajalnya sudah dekat.

Orang jahat menghunus pedang dan melenturkan busur +
untuk menjatuhkan orang kecil dan miskin,*
untuk membunuh orang yang hidup jujur.

Pedang mereka akan menikam dadanya sendiri,*
dan busur mereka akan dipatahkan.

Lebih baik kemiskinan orang jujur *
daripada kemakmuran orang kaya yang jahat.

Sebab harta benda orang jahat akan dihancurleburkan,*
tetapi orang jujur akan ditopang Tuhan.

Tuhan menjamin penghidupan orang jujur,*
milik pusaka mereka tak akan binasa.

Mereka takkan layu di musim kemarau,*
di waktu kelaparan mereka tetap makmur.

Tetpai orang jahat akan menemui kegagalan, +
dan para musuh Tuhan akan binasa seperti rumput yang dimakan api,*
bagaikan asap mereka lenyap dalam sekejap mata.

Orang berdosa meminjam dan tidak mengembalikan,*
tetapi orang jujur memberi dengan murah hati.

Orang yang diberkati Tuhan akan mewarisi tanah pusaka,*
tetapi yang dikutukNya akan binasa.

Tuhan meneguhkan langkah manusia,*
Ia membimbingnya di jalan yang aman.

Bila tersandung, ia takkan jatuh,*
sebab Tuhan memegang tangannya.

Dari umur muda sampai hari tua +
belum pernah kulihat orang jujur terlantar *
ataupun anaknya mengemis.

Ia selalu memberi pinjaman dengan murah hati,*
dan anak cucunya akan menerima berkat.

Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik,*
supaya engkau hidup selama-lamanya.

Sebab Tuhan cinta pada orang jujur *
dan tak pernah meninggalkan sahabatNya.

Orang jujur akan terjamin selama-lamanya,*
tetapi keturunan orang jahat akan ditumpas.

Orang jujur ajan mewarisi tanah pusaka *
dan akan mendiaminya selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
seperti pada permulaan sekarang, selalu  dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Jauhilah kejahatan dan berbuatlah baik, supaya engkau hidup selama-lamanya

Antifon
Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya

Mulut orang jujur menuturkan kebijaksanaan,*
dan lidahnya mengucapkan keadilan.

Hukum Allah disimpan dalam hatinya,*
dan langkahnya tidak goyah.

Orang jahat mengintai orang jujur *
dan mencari kesempatan untuk membunuhnya.

Tetapi Tuhan tidak membiarkan orang jujur ditangkap *
atau dijatuhi hukuman dalam pengadilan.

Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya, *
sebab Ia akan mengangkat engkau menjadi ahliwaris tanah pusaka.

Bila orang jahat ditumpas,*
engkau akan bersorak-sorai.

Pernah kulihat seorang berdosa menjadi makmur,*
ia berkembang bagaikan pohon yang rindang;

tetapi kemudian ia hilang lenyap, tidak berbekas,*
kucari-cari dia, tetapi tiada lagi.

Camkanlah, hai orang saleh, perhatikanlah, hai orang jujur,*
sebab orang yang bersih mempunyai masa depan.

Tetapi orang yang bernoda akan ditumpas habis-habis,*
masa depan orang jahat akan runtuh berantakan.

Keselamatan orang jujur berpangkal pada Tuhan,*
Tuhan menguatkan mereka dalam kesesakan.

Tuhan akam membebaskan dan menyelamatkan mereka,*
Ia meluputkan mereka dari tangan orang jahat.

Tuhan akan menjamin keamanan mereka,*
sebab mereka mencari perlindungan padaNya.

Kemuliaaan  kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon
Berharaplah pada Tuhan dan ikutilah bimbinganNya

BACAAN
Ydt 6:1-21;7:1,4-5
6:1 Ketika gempar dari orang-orang yang dikeliling dewan penasehat itu sudah padam, berkatalah Holofernes, panglima besar Asyur, di hadapan segenap rakyat kaum asing itu kepada Akhior serta bani Amon sebagai berikut:

2 “Siapakah gerangan engkau, hai Akhior, dan kamu orang-orang upahan dari Amon, maka engkau berlagak nabi di tengah-tengah kita, seperti sekarang ini, dengan berkata bahwa kita tidak boleh maju untuk memerangi umat Israel itu, seolah-olah Allah akan menjadi perisai bagi mereka? Siapakah allah adanya kecuali Nebukadnezar? Baginda akan mengirimkan kekuatannya, lalu membasmi orang Israel dari muka bumi. Dan Allah mereka tidak akan dapat melepaskan mereka.

3 Sebaliknya, kita, hamba-hamba Nebukadnezar, akan  serempak memukul mereka. Niscaya mereka tidak akan dapat bertahan  terhadap kekuatan kuda-kuda kita.

4 Mereka akan kita bakar bersama-sama. Gunung-gunung mereka akan menjadi mabuk karena darah mereka dan semua datarannya akan penuh dengan mayat mereka. Telapak kaki mereka tidak akan dapat bertahan di hadapan kita. Sebaliknya, mereka akan dibinasakan sama sekali. Demikianlah titah raja Nebukadnezar yang dipertuan seluruh bumi. Sebab baginda sudah bertitah dan titahnya itupun tidak akan sia-sia adanya.

5 Adapun engkau sendiri, hai Akhior orang upahan dari Amon, engkau yang telah mengucapkan perkataan tadi pada hari sialmu ini, mulai sekarang engkau tidak akan melihat wajahku lagi hingga aku membalas dendam kepada keturunan kaum pelari dari Mesir itu.

6 Lalu lambungmu akan ditembusi dengan senjata tentaraku dan dengan senjata para pelayanku. Jatuhlah engkau nanti di tengah-tengah orang-orang mereka yang kena luka, pabila aku kembali kelak.

7 Hamba-hambaku akan membawa engkau ke pegunungan lalu engkau akan mereka tinggalkan di salah satu kota di lereng gunung.

8 Engkau tidak akan binasa, hingga dibasmi bersama dengan mereka.

9 Jika dalam hati engkau masih berharap juga bahwa mereka tidak jadi ditangkap, maka tak perlu mukamu menjadi murung. Aku sudah berkata dan tiada satupun dari perkataanku itu yang kan gagal.”

10 Kemudian Holofernes memerintahkan kepada hamba-hambanya yang sedang bertugas di kemahnya, supaya Akhior ditangkapnya, lalu dibawanya ke kota Betulia serta diserahkannya kepada orang Israel.

11 Maka Akhior ditangkap hamba-hamba itu, lalu diantar ke luar dari perkemahan ke dataran dan dari situ ke pegunungan. Mereka sampai ke sumber-sumber yang terletak di bawah Betulia.

12 Melihat  mereka orang-orang kota yang terletak di atas puncak gunung itu mengambil senjata dan keluar dari kota di atas puncak gunung itu. Segala pengumban melempari lasykar Holofernes itu dengan batu untuk menghalangi mereka naik ke atas.

13 Dari sebab itu lasykar Holofernes bersembunyi di bagian bawah gunung itu. Diikatmya Akhior, lalu ditinggalkannya terletak pada kaki gunung itu. Kemudian pulanglah mereka kepada tuannya.

14 Orang Israel turun dari kotanya lalu menghampiri Akhior. Ia dilepaskannya dan diantarnya ke kota Betulia. Lalu diiringikannya ke hadapan pemimpin kota mereka.

15  Pada masa itu para pemimpin itu ialah Uzia bin Mikha dari suku Simeon dan Habris bin Gotonoel dan Harmis bin Melkhiel.

16 Mereka itu mengumpulkan  para tua-tua kota. Juga para pemuda dan perempuan membanjir ke himpunan rakyat itu. Akhior ditempatkan di tengah-tengah seluruh rakyat, lalu Uzia menanyakan kepadanya apa yang sudah terjadi.

17 Akhior menyahut dengan menceritakan kepada mereka semua apa yang telah dibicarakan dalam sidang dewan  penasehat Holofernes dan segala sesuatunya yang telah dikatakannya sendiri di hadapan para perwira orang Asyur. Pun pula diceritakannya apa yang telah dibualkan Holofernes terhadap  kaum Israel.

18 Maka seluruh rakyat Israel merebahkan diri dan sujud menyembah di hadapan Allah seraya berseru, katanya:

19 “Tuhan, Yang Berkuasa di sorga, pandanglah kecongkakan mereka dan kasihanilah bangsa kami yang direndahkan dan lihatlah pada hari ini dengan rela muka orang-orang yang telah dikuduskan kepadaMu.”

20 Merekapun lalu menghibur Akhior dan ia sangat dipuji mereka.

21 Uzia mengambil dia dari tengah himpunan rakyat itu ke rumahnya. Diadakannya  suatu perjamuan makan untuk para tua-tua. Semalam-malaman mereka minta tolong  kepada Allah Israel.

7:1 Keesokan harinya Holofernes memerintahkan kepada seluruh bala tentaranya dan kepada kaum yang menyertainya sebagai bala bantuan, supaya  berangkat menuju Betulia, lalu menduduki jalan-jalan yang naik ke pegunungan dan bertempur dengan orang Israel

4  melihat jumlah orang itu orang Israel sangat terperanjat, lalu berkatalah mereka satu sama lain: “Kini mereka akan menjilat  seluruh permukaan negeri ini dan baik gunung-gunung yang tinggi maupun jurang-jurang dan bukit-bukit tidak akan dapat menanggung beban mereka.”

5 Lalu masing-masing mengambil perlengkapan perangnya dan dipasangnya api unggun di atas menara-menara kotanya dan malam itu mereka berjaga.

DOA PENUTUP
Allah, sumber pengetahuan dan kebenaran, dalam hati santo Hieronimus imamMu telah Kautanamkan cinta mesra terhadap Kitab suci. Semoga umatMu semakin menimba kekuatan dari sabdaMu dan mendapatkan sumber kehidupan di dalamnya.
Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan
U: Syukur kepada Allah

=======
Sumber:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id

Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com

Cetakan XIX: 2011
=======

Dan TUHAN pun menunggumu dengan rindu di dalam:
- Misa Kudus harian
- Kunjunganmu ke Tabernakel gereja (Sakramen Maha Kudus) berbincang-bincanglah denganNYA.
- Pengakuan Dosa dengan hati yang bertobat dan selalu ingin memperbaiki diri
Ingatlah berdoa:
- Koronka
- Rosario
Lakukanlah Puasa pribadi, bacalah Kitab Suci walau hanya satu perikop.
Amalkanlah cinta kasih pada sesama dengan ketulusan dan kerendahan hati.

"...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan."
Ibrani 12: 14
Link Harian
Brevir Harian juga ada pada Fanpage FaceBook: Brevir Harian

Mau Terima 7 Ibadat/Doa Brevir di e-mail setiap hari? GABUNG yahoogroups "Brevir Harian"
Pengguna Blackberry, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian
Pengguna Android, dapat men-download: Aplikasi Brevir Harian

Testimoni:
Saya baru melakukan brevier beberapa hari sebelum Kamis Putih. Tapi pada saat menjalankan Ibadat Sore tadi air mata saya menetes karena sukacita yang sulit diungkapkan dengan kata-kata ... Mudah2an Roh Kudus selalu menuntun saya agar semakin tekun dalam melakukan brevier.

Anda punya testimoni tentang pengaruh membaca Brevir di dalam hidup anda?
Kirimkan testimoni anda untuk kemuliaan Tuhan di Surga, ke e-mail: novena_tiga_salam_maria@yahoo.com


No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.