Kamis, 10 Oktober 2019
Pekan Biasa XXVII – O Pekan III
Hari Biasa (H)
IBADAT SIANG
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya
MADAH
Kita bersama memuji
Tuhan Allah maha suci
Yang mengurniakan rahmat
Kepada seluruh umat.
Kita menyatakan hormat
Pada Tuhan penyelamat
Sambil sujud mohon berkat
Agar tabah lagi kuat.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Yang memperoleh Roh suci
Pembaharu muka bumi. Amin.
PENDARASAN MAZMUR
Ant. 1 Topanglah
aku, ya Tuhan, sesuai dengan janjiMu, supaya aku hidup, (M.P. Alleluya).
Mazmur 118 (119), 113-120
Orang yang bimbang hati kubenci,*
tetapi hukumMu kucintai.
Engkaulah pelindung dan rajaku,*
aku berharap pada firmanMu
Enyahlah dari padaku, hai para penjahat,*
aku ingin berpegang pada perintah Allahku.
Topanglah aku sesuai dengan janjiMu, supaya aku hidup,*
janganlah mengecewakan harapanku.
Sokonglah aku, supaya aku selamat,*
sebab ketetapanMu selalu kuamalkan.
Tolaklah semua orang yang menyimpang dari ketetapanMu,*
sebab tipu muslihatlah rencana mereka.
Semua orang durjana di bumi Kaubuang seperti sampah,*
sebab itu aku mencintai ketetapanMu.
Badanku gemetar karena hormat kepadaMu,*
aku takut kepada keputusanMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 1 Topanglah
aku, ya Tuhan, sesuai dengan janjiMu, supaya aku hidup, (M.P. Alleluya).
Ant. 2 Tolonglah
kami, ya Allah penyelamat kami, dan hapuskanlah dosa kami, (M.P. Alleluya).
Mazmur 78 (79)1-5.8-11.13 Ratapan
atas Yerusalem
Yerusalem, sekiranya engkau mengerti
apa yang perlu untuk sejahteramu (Luk 19,42)
Ya Allah, bangsa kafir telah menduduki tanah milik
pusakaMu,†
menajiskan bait kudusMu,*
menjadikan Yerusalem timbunan puing.
Mereka membuang mayat para hambaMu,†
sebagai makanan kepada burung di udara,*
dan daging orang yang Kaukasihi kepada binatang buas di
bumi.
Di sekitar Yersualem mereka menumpahkan darah seperti air,*
dan tak seorangpun menguburkan mayat-mayatnya.
Kami dicerca tetangga kami,*
diolok-olok dan dicemoohkan orang sekeliling kami.
Masih berapa lamakah Engkau murka, ya Tuhan?*
Terus-meneruskah amarahMu membara, berkobar seperti api?
Janganlah kautanggungkan kesalahan leluhur kepada kami,†
bersegeralah menyongsong kami dengan belaskasihanMu,*
karena kami kehabisan tenaga.
Tolonglah kami, ya Allah penyelamat kami,†
demi kemuliaan namaMu bebaskanlah kami,*
dan hapuskanlah dosa kami demi namaMu.
Jangan biarkan bangsa-bangsa kafir berkata,*
“Di manakah Allah mereka?”
Semoga bangsa-bangsa kafir di hadapan mata kami,*
mengalami pembalasanMu atas darah yang mereka tumpahkan.
Naiklah hendaknya ke hadiratMu rintihan para tawanan,*
dengan kuasaMu renggutlah mereka dari hukuman mati.
Maka kami, umatMu, kawanan domba gembalaanMu,†
akan bersyukur kepadaMu untuk selama-lamanya,*
dan mewartakan pujianMu turun-temurun.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 2 Tolonglah
kami, ya Allah penyelamat kami, dan hapuskanlah dosa kami, (M.P. Alleluya).
Ant. 3 Ya Allah
semesta alam, pandanglah dari surga dan indahkanlah kebun anggurMu, (M.P. Alleluya).
Mazmur 79 (80) Tuhan,
indahkanlah kebun anggurMu
Datanglah, Tuhan Yesus (Why 22,10).
Gembala Israel, dengarkanlah kami,*
Engkau yang menimpin Yusuf bagaikan kawanan.
Engkau yang bertakhta di atas singgasana, tampillah dengan
cemerlang,*
di depan suku Efraim, Benyamin dan Manasye.
Kerahkanlah kekuatanMu,*
dan datanglah menyelamatkan kami.
Ya Allah, pulihkanlah kami,*
tunjukkanlah seri wajahMu, maka selamatlah kami.
Ya Tuhan, Allah semesta alam, berapa lama lagi Engkau
murka,*
sekalipun umatMu berdoa?
UmatMu Kauberi ratap tangis sebagai makanan,*
cucuran air mata berlimpah sebagai minuman.
Kaujadikan kami sasaran kebencian para tetangga,*
dan olok-olokan musuh kami.
Ya Allah semesta alam, pulihkanlah kami,*
tunjukkanlah seri wajahMu, maka selamatlah kami.
UmatMu bagaikan pokok anggur yang Kaupindahkan dari Mesir,*
Kauhalaukan bangsa-bangsa lalu Kautanamkan dia.
Engkau telah menyediakan tanah bagi pokok itu,*
maka berurat berakarlah ia dan memenuhi seluruh negeri.
Gunung-gunung ditudungi oleh naungannya,*
dan pohon-pohon jati oleh cabang-cabangnya.
Ranting-rantingnya menjulur sampai ke laut,*
dan sulur-sulurnya sampai ke sungai Efrat.
Ya Allah, mengapa Engkau merobohkan pagarnya,*
sehingga setiap orang yang lewat memetik buahnya!
Babi hutan menggerogotinya,*
dan binatang di padang memakannya.
Ya Allah semesta alam, kembalilah,†
pandanglah dari surga dan indahkanlah kebun anggurMu,*
lindungilah pokok yang Kautanam dengan tanganMu sendiri.
Musuh telah menebang dan membakarnya,*
biarlah mereka binasa oleh ancaman wajahMu.
Hendaknya Engkau melindunghi raja kami,*
orang pilihan yang telah Kaunobatkan.
Maka kami tidak akan menyimpang dari padaMu,*
lindungilah hidup kami, maka kami akan memuji Engkau.
Ya Tuhan, Allah semesta alam, pulihkanlah kami,*
tunjukkanlah seri wajahMu, maka selamatlah kami.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan
sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin
Ant. 3 Ya Allah
semesta alam, pandanglah dari surga dan indahkanlah kebun anggurMu, (M.P. Alleluya).
BACAAN SINGKAT
(Ul 4,7)
Tak ada bangsa lain sebesar bangsa kita, yang mempunyai
dewa-dewa demikian dekat seperti Allah kita, yang memperhatikan setiap permohonan
kita.
P: Tuhan dekat pada orang yang berseru kepadaNya.
U: Ia mendengarkan dan menyelamatkan mereka.
DOA PENUTUP
Allah yang kekal dan kuasa, padamu tidak ada yang gelap,
tidak ada yang tersembunyi. Maka sinarilah kami dengan terang cahayaMu, supaya
kami dapat mengenal kehendakMu dan mengikuti bimbinganMu dengan rela dan setia.
Demi Kristus, pengantara kami. Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.
======
DOA HARIAN
DEVOSI WAJAH KUDUS
1x Bapa Kami
1x Salam Maria
1x Kemuliaan
DOA PANAH EMAS
Semoga NAMA
TUHAN yang paling kudus, paling suci, paling patut disembah, paling tak
terselami dan tak dapat dijelaskan dengan kata-kata selalu dipuji, diberkati,
dicintai, disembah dan dimuliakan di Surga, di bumi, di bawah bumi, oleh semua
mahkluk Tuhan, dan oleh Hati Yang Maha Kudus, Tuhan kami Yesus Kristus di altar
Sakramen yang Maha Kudus.
Setelah menerima doa ini, Suster Maria dari Santo Petrus
diberikan penglihatan dimana ia melihat Hati Kudus Yesus senang dilukai oleh
“Panah Emas” ini, sehingga mengalirlah curahan rahmat daripadaNYA untuk
pertobatan para pendosa.
BAGI MEREKA YANG MAU MELAKUKAN LEBIH
SERUAN – Dapat menyerukan beberapa kali dalam sehari doa
berikut ini:
BAPA YANG KEKAL, kupersembahkan kepadaMU Wajah Kudus
Yesus, terbungkus darah, keringat, debu dan ludahan, dalam pemulihan bagi
kejahatan-kejahatan Komunis, para penghujat, dan para penajis Nama Kudus dan
Hari Minggu serta hari raya yang disamakan dengan hari Minggu.
Devosi Wajah Kudus Yesus adalah Devosi
yang sangat ekstrim pentingnya yang direkomendasikan oleh 3 Paus: Paus Pius IX,
Paus Leo XIII, Paus Santo Pius X. Merupakan devosi yang dicintai oleh Kanak-kanak Yesus dan Wajah Kudus. Tujuan
umum devosi ini adalah pemulihan dari dosa-dosa manusia yang menghujat nama
Tuhan dan menajiskan hari Tuhan (hari Minggu dan hari raya yang disamakan
dengan hari Minggu). Sekitar Perang Dunia I, devosi ini mulai banyak
ditinggalkan.
=====
SUMBER BREVIR HARIAN:
IBADAT HARIAN
KOMISI LITURGI KWI
Jln. Cut Meutia, 10
Tromol Pos 3044, Jakarta 10002
Tlp.(021) 3154714; Fax.(021) 3154714
E-mail: komlikwi@indo.net.id
Penerbit NUSA INDAH
Jln. El Tari, Ende 86318
Flores, NTT, Indonesia
Tlp.(0381)21502; Fax.(0381)21502
E-mail: nusaindahende@yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.